Suami Pengganti untuk Dokter Clara
4/5
()
About this ebook
Aku dan beberapa temanku membawa proposal bantuan dana kegiatan Karang Taruna kepada dokter Herman dan istrinya, dokter Clara.
Beberapa hari kemudian dokter Clara mengundangku ke tempat prakteknya dan mengatakan siap membantu, dengan sebuah syarat. Syarat yang kemudian membawaku ke petualangan asmara nan panas membara dengan dokter Clara.
Bagaimana kisah selengkapnya?
Read more from Dirga Prasodjo
Suami Pengganti untuk Tante Lestari Rating: 4 out of 5 stars4/5Suami Pengganti untuk Tante Laila Rating: 4 out of 5 stars4/5Suami Pengganti untuk Sheila, Astrid dan Saskia Rating: 4 out of 5 stars4/5Suami Pengganti untuk Karina Rating: 4 out of 5 stars4/5Suami Pengganti untuk Tante Farah Rating: 3 out of 5 stars3/5Suami Pengganti untuk Ambarwati Rating: 4 out of 5 stars4/5Suami Pengganti untuk Savitri, Istri yang Perawan Rating: 4 out of 5 stars4/5
Related to Suami Pengganti untuk Dokter Clara
Related ebooks
My Friend's Wife: Larasati: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 2 out of 5 stars2/5Cinta Berbayar Tante Herny Rating: 5 out of 5 stars5/5Suami Pengganti untuk Ambarwati Rating: 4 out of 5 stars4/5Suami Pengganti untuk Savitri, Istri yang Perawan Rating: 4 out of 5 stars4/5Digoda Hartati Istri Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5My Friend's Wife: Zahra: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 3 out of 5 stars3/5My Friend's Wife: Salma: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 3 out of 5 stars3/5Skandal Bulan Madu Nabella Rating: 3 out of 5 stars3/5Digoda Najwa, Istri Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5Selingkuh Undercover: Lurah Jasmine Rating: 4 out of 5 stars4/5Part Time Lover with Mrs. Melinda: Seri Selingkuh Rating: 3 out of 5 stars3/5My Friend's Wife: Maia: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 3 out of 5 stars3/5My Friend’s Wife: Kirana: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5Damayanti Istriku, Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5Part Time Lover with Mrs. Nagitta and Mrs. Amelia Rating: 2 out of 5 stars2/5Karena Euro 2020, Dalila Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5Digoda Istri Caleg Rating: 4 out of 5 stars4/5Selingkuh Undercover: Bunda Aleeya Rating: 3 out of 5 stars3/5Menggoda Perawan Alena Rating: 3 out of 5 stars3/5Aku Berselingkuh, dan Ini Catatannya Rating: 4 out of 5 stars4/5My Friend's Wife: Kartika: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 3 out of 5 stars3/5My Best Friend's Wife: Regina: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 3 out of 5 stars3/5Karena Euro 2020, Anissa Selingkuh Rating: 3 out of 5 stars3/5Skandal Aizza, Istri yang Dipaksa Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5My Friend's Wife: Serena: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5Natasha Istriku, Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5Noorma Istriku Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5Salsa, Perawan yang Tergoda Rating: 3 out of 5 stars3/5Ashanti Istriku, Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5My Friend's Wife: Anjani: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5
Romantic Comedy For You
Digoyang Fazira, Istri Ketua Ormas Rating: 5 out of 5 stars5/5Pendekar Pemuas Nafsu: Erang di Pulau Salju Rating: 4 out of 5 stars4/5Cinta Terlarang Zuraya, Istri yang Tergoda Rating: 5 out of 5 stars5/5Perjakaku Direnggut Teman Mama Rating: 5 out of 5 stars5/5Perjakaku Direnggut Guru Judes Rating: 4 out of 5 stars4/5Perjakaku Direnggut Ibu Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5Gairah Suster Riska Rating: 4 out of 5 stars4/5Natasha Istriku, Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5Gairah Filya Istri Bosku Rating: 5 out of 5 stars5/5Rahasia Perawan Ginaya Rating: 4 out of 5 stars4/5Digoyang Airin Rating: 4 out of 5 stars4/5Bonus Birahi Untuk Tante Sekompleks Rating: 0 out of 5 stars0 ratingsSkandal di Puncak Gunung Rating: 4 out of 5 stars4/5Zabrina, Istri Setia yang Tergoda Rating: 4 out of 5 stars4/5Gairah CEO Cantik, Sekretaris dan Putrinya Rating: 4 out of 5 stars4/5Skandal Pesta Lajang Alisha, Maura dan Salina Rating: 4 out of 5 stars4/5Skandal di Vila Puncak Rating: 4 out of 5 stars4/5Menggoda Perawan Alena Rating: 3 out of 5 stars3/5Digoda Istri Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5Digoyang Delisha, Tetangga Hamil Rating: 3 out of 5 stars3/5Bukan Istri Majikan Rating: 4 out of 5 stars4/5Digoda Ibu Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5My Friend’s Wife: Kirana: Seri Selingkuh dengan Istri Teman Rating: 4 out of 5 stars4/5Selingkuh Undercover: Amanda Rating: 4 out of 5 stars4/5Salsa, Perawan yang Tergoda Rating: 3 out of 5 stars3/5Perjakaku Direnggut Calon Mertua Rating: 4 out of 5 stars4/5Ashanti Istriku, Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5Skandal Zandra, Istri Setia yang Selingkuh Rating: 4 out of 5 stars4/5Pendekar Pemuas Nafsu: Rintih Kenikmatan di Lembah Birahi Rating: 3 out of 5 stars3/5Skandal Zarina, Istri Pemalu Rating: 4 out of 5 stars4/5
Reviews for Suami Pengganti untuk Dokter Clara
54 ratings2 reviews
- Rating: 4 out of 5 stars4/5bagusss...! alur cerita enak dibaca, mengasyikkan. acung dua jempol nih. rekomended..!
- Rating: 1 out of 5 stars1/5KOK BISA CERITA MESUM SEPERTI INI ADA DALAM SCRIBD......
GIMANA KL DIBACA ANAK2 KRN SY BERBAGI PASWORD DNG YG LAIN
Book preview
Suami Pengganti untuk Dokter Clara - Dirga Prasodjo
Diterbitkan oleh
Dirga Wahana Press
––––––––
Hak Cipta Dilindungi Undang-undang
Ditulis berdasarkan kisah nyata
1
PERUMAHAN yang aku tempati dihuni warga yang punya beragam profesi. Ada beberapa yang pengusaha, ada yang karyawan swasta (seperti aku), ada aparat sipil pemerintah, polisi, tentara, staf pengajar (guru dan dosen) dan dokter.
Di kompleks kami, hanya ada dua dokter, dan kebetulan keduanya suami istri. Mereka biasa kami sapa dengan panggilan dokter Herman dan dokter Clara (keduanya bukan nama sebenarnya).
Berbeda dengan dokter lain yang cenderung menjaga jarak dan bersifat eksklusif, pasangan suami istri ini ramah pada kami, terutama dokter Herman yang rajin menyapa kami. Dokter Herman menempati posisi penting di sebuah rumah sakit terkemuka di Jakarta (karena alasan privacy, nama rumah sakit dan jabatan dokter Herman tak bisa dipaparkan dengan jelas di sini).
Dokter Clara juga berdinas di sebuah rumah sakit. Di sore hari hingga malam, dokter Clara membuka praktek dokter umum di kompleks perumahan. Tempat praktek berupa ruangan khusus yang dibuat persis di samping rumah mereka.
Dokter Herman bertubuh tambun dan gemuk. Dia suka melucu, meski sering gurauannya tidak lucu. Gaya berceritanya agak aneh dan terkadang sukar kami pahami.
Dokter Clara berwajah cantik. Konon, dari yang kami dengar, dia masih berdarah Tiongkok, Sunda dan Pakistan. Kombinasi genetik yang membuat dokter Clara memiliki kecantikan yang unik dan eksotis.
***
Sore itu, Aku bersama Badu dan Ricko mendatangi kediaman dokter Herman dan dokter Clara. Keduanya menyambut kami dengan senyum ramah.
Silakan duduk. Wah tumben anak-anak muda ganteng berkunjung ke sini,
kata dokter Herman sambil tersenyum lebar.
Kami, yang disebut anak muda ganteng
duduk di sofa sambil tersipu.
Mohon maaf jika kami mengganggu dok,
ujarku. Aku memang didapuk kedua temanku sebagai juru bicara.
Ah gak ganggu kok. Kebetulan kita lagi santai, menghabiskan waktu. Mumpung kita lagi gak ada kerjaan,
jawab dokter Herman.
Gini dok, kita mau minta bantuan. Kebetulan kita sekarang menjadi pengurus Karang Taruna. Kita lagi mengupayakan pengadaan lapangan untuk Futsal. Kebetulan di kelurahan ini banyak yang hobi futsal. Untuk tempatnya udah ada, ada gedung tak terurus milik pak Bustani, dan dia udah kasih pinjam pakai ke kita. Cuma gedungnya masih berantakan dan perlu direnovasi,
kataku.
Oh pak Bustani yang rumahnya di pertigaan itu ya?
Iya dok. Tapi gedungnya yang ada di kompleks ruko blok IX,
jawab Badu.
Oh iya, gedung kosong itu ya?
Bener dok,
sambung Ricko. Dulu itu jadi tempat usahanya pak Bustani. Jadi wartel. Kemudian wartelnya berganti menjadi warnet. Namun selama tiga tahun trakhir, sejak warnet sepi, tempat itu kemudian kosong karena tempat usaha pak Bustani udah pindah ke mall...
Iya, gila ya? Dulu itu siapa yang nyangka kalau wartel akan tutup, namun ternyata tutup. Kemudian warnet. Tutup juga. Perkembangan teknologi ternyata bisa juga membunuh bisnis tertentu...
Kami kemudian terlibat dalam diskusi tentang pesatnya perkembangan teknologi, dan dampaknya bagi usaha, terutama bisnis yang terkait dengan itu.
Sekira lima menit kami berdiskusi, hingga dokter Clara yang sejak tadi berdiam diri, tiba-tiba nyeletuk.
"Terus, apa yang bisa kami bantu nih?
2
AKU memberi isyarat kepada Badu. Dia kemudian mengambil dua map dari tas punggungnya, dan meletakkan di atas meja.
Jadi gini dok. Kita lagi jalanin proposal bantuan dana ke pihak-pihak di keluarahan sini yang kami pikir bisa membantu,