You are on page 1of 3

Kesalahann2 kalo nomer 3 : dy/dx yg di roll ato x=L=8000 masukke ke persamaan -px^2/4EI + (p(xL/2)^2)/2EI + pL^2/16EI , hasilnyo gek samo

dg dy/dx di sendi , tapi di rol minus , sebesar =-0,1513 kalo yg di sendi kan 0,1513

Nah kesalahan lagi di nomer 4 .. Dy/dx di roll kan awalnyo ku masukke x=L , nah itu salah , harus nyo ku masukke x=0 karno aku ninjaunyo dari kanan untuk persamaan ke tigonyo .. Jadi x=0 masukke ke persamaan (-px^2+pa(L-a))/2EI hasilnyo samo kayak dy/dx di sendi yaitu : 0,23 .. Insyallah ye men dk salah itu ..nah yg nomer 5 masih rancu ..

Mazmur 50:15 Berserulah kepada-Ku pada waktu kesesakan, Aku akan meluputkan engkau, dan engkau akan memuliakan Aku

Bacaan Alkitab Setahun: Amsal 24; Filipi 1; 2 Tawarikh 8-9

Suatu hari seorang pria dari suku Indian yang telah bertobat ditanya oleh sahabatnya, Mengapa kamu selalu membicarakan dan menyebut nama Yesus? Mendapat pertanyaan tersebut, pria Indian ini terdiam sebentar. Bukan langsung menjawab, ia malah mengambil sejumlah ranting dan rumput yang kering dan dibuatnya menjadi lingkaran. Setelah jadi, ia pun membakarnya. Namun sebelum itu, ia sudah meletakkan seekor ulat di tengah-tengah api.

Api semakin besar, tetapi belum ada satu patah kata pun keluar dari pria Indian tersebut. Justru ia dan sahabatnya menyaksikan bagaimana ulat yang ditaruh di tengah-tengah api itu menggeliat dan ingin segera keluar dari sana. Tidak lama kemudian, ia pun lalu mengeluarkan jari tangannya dan dengan segera si ulat merambat naik dengan selamat.

Seperti itulah yang dilakukan Tuhan Yesus ketika saya tidak berdaya, berada di tengah-tengah bahaya, saya berseru mohon pertolongan pada-Nya. Dia mendengarkan saya dan memberi pertolongan, kata pria Indian setelah menolong ulat keluar dari lingkaran api.

Dalam hidup ini, yakinlah bahwa Allah tidak pernah meninggalkan kita, tangannya senantiasa terulur untuk menolong dan menyelamatkan kita. Dia adalah menara perlindungan, kota benteng, gunung batu dan perisai keselamatan umat-Nya. Sudah selayaknya untuk kita memercayakan seluruh hidup kita kepada-Nya. Namun sayangnya, kadang kala kita mendapati orang-orang percaya mengharapkan pertolongan di luar Tuhan, meski sebenarnya mengerti siapa yang dapat menolongnya. Hanya Allah yang menjadi sandaran dan kepercayaan kita.

Di saat segala sesuatu tampaknya sulit, bahkan seakan tembok tebal menghalangi kita, jawabannya hanya satu, berserah penuh kepada kuasa Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamat kita. Ingatlah bahwa tangan kasih-Nya senantiasa terulur untuk menolong, memberi jalan keluar dan memimpin seluruh hidup kita. Mari berserah pada-Nya.

Disaat Anda merasa tidak berdaya dan memiliki kekuatan apa-apa, Allah justru menunjukkan kuasa-Nya.

Jangan Hidup Menyendiri Ibrani 10:24-25 Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat.

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 115; 2 Petrus 2; Yehezkiel 33-35

Cuaca sangat lembab dan berangin saat aku membantu seorang teman menanam bunga musim semi di kebunnya.

Tanamlah berdekatan, pintanya, tanaman ini akan bertumbuh dengan lebih baik jika ditanam seperti itu.

Aku meneruskan menanam bunga putih itu dalam kelompok ditempat yang baru. Lalu aku merenung, Bagaimana tanaman itu dapat bertahan melawan angin, hujan, dan terik matahari? Akankah mereka tumbuh lebih baik jika ditanam berdekatan?

Saat aku menengok kebun bunga temanku itu beberapa bulan kemudian, yang ditanam berdekatan, berbunga lebat dan bertumbuh lebih baik. Kedekatan membuat mereka subur! Mahluk hidup saling membutuhkan untuk dapat bertahan hidup dan terus bertumbuh.

Demikian juga kita sebagai orang Kristen, kita juga akan bertumbuh dengan baik jika kita hidup dalam sebuah komunitas, dimana kita dapat saling berbagi. Penulis kitab Ibrani pasti mengetahui dengan pasti kekuatan persekutuan. Ketika Anda berada di dalam komunitas, Anda akan menemukan dorongan dan motivasi untuk saling mengasihi dan berbuat baik. Saat angin dan badai kehidupan melanda, mencoba menghambat pertumbuhan dan mengacam Anda, maka komunitas sekitar Anda akan menguatkan dan dengan kasih Kristus Anda akan dapat bertahan melaluinya.

Pastikan diri Anda tidak hidup menyendiri, tinggallah dalam komunitas jika Anda ingin kuat dan terus bertumbuh ke arah kepenuhan Kristus.

You might also like