SERIKAT PEKERJA

ORGANISASI MASSA FUNGSIONAL DAN/ATAU PROFESI YANG MENGHIMPUN

PARA PEKERJA PADA USAHA INDUSTRI BARANG DAN/ATAU JASA, DIBENTUK
SECARA SUKARELA DARI, OLEH DAN UNTUK PEKERJA.

BERSIFAT PERMANEN, BEBAS, DEMOKRASI, MANDIRI, MENJUNJUNG TINGGI
NILAI-NILAI KEMANUSIAAN DAN SOLIDARITAS SESAMA PEKERJA SERTA
BERTANGGUNG JAWAB.

MERUPAKAN HAK PEKERJA UNTUK MENDIRIKAN DAN MENJADI ANGGOTA,
(PASAL 28 UNDANG UNDANG DASAR 1945)


CIRI-CIRI PEKERJA
7 MEMPUNYAI HUBUNGAN KERJA DENGAN PENERIMA KERJA

7 MENDAPAT PERINTAH

7 MENERIMA UPAH

7 SEWAKTU-WAKTU DAPAT PUTUS HUBUNGAN KERJA
TENAGA KERJA TENAGA KERJA PEGAWAI PEGAWAI
PEKERJA PEKERJA
DASAR HUKUM
+ UNDANG UNDANG NO.18/1956, TENTANG HAK BERORGANISASI DAN
BERUNDING KOLEKTIF (Ratifikasi Konvensi ILO No.98/1948)

+ KEPUTUSAN PRESIDEN NO.83/1998, TENTANG KEBEBASAN BERSERIKAT
DAN PERLINDUNGAN HAK UNTUK BERORGANISASI (Ratifikasi Konvensi ILO
No.87/1948)

+ UNDANG UNDANG NO.21/2000, TENTANG SERIKAT PEKERJA/SERIKAT
BURUH

+ KEPUTUSAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI NO.16/2001,
TENTANG PENCATATAN SERIKAT PEKERJA/SERIKAT BURUH

PENGORGANISASIAN

ATAS DASAR JENIS PEKERJAAN ATAU KEAHLIAN (Craff Union)








BERDASARKAN JENIS USAHA ATAU LAPANGAN PEKERJAAN
TENAGA KERJA TENAGA KERJA
PEGAWAI PEGAWAI
KULI KULI PEKERJA PEKERJA
KARYAWAN KARYAWAN
D:\HAR\MAKALAH\DASAR.PPT
FUNGSI
MENJALANKAN PEMBINAAN KEPADA ANGGOTA SEBAGAI KADER BANGSA

MENJALANKAN PERLINDUNGAN DAN PEMBELAAN TERHADAP HAK DAN
KEPENTINGAN ANGGOTA DAN KELUARGANYA

MENYUARAKAN DAN MEMPERJUANGKAN PENINGKATAN KESEJAHTERAAN
ANGGOTA DAN KELUARGANYA

PUSAT INFORMASI DAN KOMUNIKASI KETENAGAKERJAAN SECARA
STRUKTURAL NASIONAL

MENJALANKAN SOSIAL KONTROL TERHADAP PELAKSANAAN PERUNDANG-
UNDANGAN DAN KEBIJAKAN-KEBIJAKAN YANG MERUGIKAN ANGGOTA
DAN/ATAU SERIKAT PEKERJA
TUJUAN

e MEMBANGUN DAN MEMELIHARA JIWA DAN SEMANGAT KESETIAKAWANAN
SOSIAL SESAMA PEKERJA DAN SERIKAT PEKERJA

e MEWUJUDKAN PELAKSANAAN PASAL 27, PASAL 28, PASAL 33 DAN PASAL 34
UNDANG UNDANG DASAR 1945 DALAM SISTIM HUBUNGAN INDUSTRIAL
GUNA MEMBEBASKAN ANGGOTA DAN KELUARGANYA DARI
KETERBELAKANGAN, KEBODOHAN DAN KEMISKINAN.

e MENGUPAYAKAN PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN KECERDASAN DAN
KEBERDAYAAN ANGGOTA DAN/ATAU PEMIMPIN SERIKAT PEKERJA

e MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PERLINDUNGAN DAN PEMBELAAN TERHADAP
HAK DAN KEPENTINGAN ANGGOTA SERTA KELUARGANYA DENGAN
MENEGAKAN SUPREMASI HUKUM.
KEANGGOTAAN
+ PEKERJA INDONESIA YANG BEKERJA PADA USAHA INDUSTRI BARANG
DAN/ATAU JASA


+ MENERIMA DAN MENYETUJUI ANGGARAN DASAR/ANGGARAN RUMAH
TANGGA ATAU KONSTITUSI ORGANISASI


+ JENIS KEANGGOTAAN
ANGGOTA BIASA
ANGGOTA LUAR BIASA
ANGGOTA KEHORMATAN

HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA


O HAK - HAK ANGGOTA
MENYATAKAN PENDAPAT, MENGAJUKAN USUL
MEMBERIKAN SUARA DALAM RAPAT DAN/ATAU PERMUSYAWARATAN
MEMILIH DAN DIPILIH
MEMBELA DAN DIBELA DALAM PERSIDANGAN ORGANISASI
MENDAPAT PEMBINAAN, PERLINDUNGAN, PEMBELAAN DAN PENINGKATAN
KESEJAHTERAAN MELALUI PERJUANGAN ORGANISASI

O KEWAJIBAN ANGGOTA
O MEMBELA DAN MENJUNJUNG TINGGI NAMA BAIK ORGANISASI
O MENJALANKAN KETENTUAN ANGGARAN DASAR/ANGGARAN RUMAH TANGGA DAN
KEBIJAKAN-KEBIJAKAN/KEPUTUSAN ORGANISASI
O MEMBAYAR UANG PANGKAL DAN UANG IURAN BULANAN
O MENGIKUTI RAPAT-RAPAT DAN/ATAU KEGIATAN-KEGIATAN YANG DIADAKAN
ORGANISASI

HAK DAN KEWAJIBAN PEMIMPIN

HAK - HAK PEMIMPIN
SECARA KOLEKTIF MENETAPKAN KEBIJAKAN-KEBIJAKAN BERLANDASKAN
KEPUTUSAN-KEPUTUSAN PERMUSYAWARATAN
SECARA KOLEKTIF MENJALANKAN PROGRAM DAN MENGELOLA KEUANGAN DENGAN
TERTIB DAN TERBUKA
MEWAKILI ORGANISASI DALAM HAL KETENAGAKERJAAN, BAIK DI DALAM MAUPUN DI
LUAR NEGERI
MENDAPAT HONORARIUM SESUAI YANG TELAH DITETAPKAN SEBELUMNYA
MENYELENGGARAKAN KERJASAMA DENGAN INSTANSI DAN/ATAU LEMBAGA YANG
TERKAIT DENGAN KETENAGAKERJAAN, BAIK DI DALAM MAUPUN DI LUAR NEGERI
KEWAJIBAN PEMIMPIN
SECARA KOLEKTIF MENJALANKAN AD/ART, PERATURAN ORGANISASI DAN
KEPUTUSANA-KEPUTUSAN YANG TELAH DITETAPKAN SEBELUMNYA
SECARA KOLEKTIF BERPERAN AKTIF MEMBERDAYAKAN SELURUH POTENSI DAN
KOMPETENSI ORGANISASI DENGAN EFEKTIF
SECARA KOLEKTIF BEKERJASAMA DENGAN INSTANSI ATAU LEMBAGA TERKAIT
DIBIDANG KETENAGAKERJAAN
SECARA KOLEKTIF MEMPERTANGGUNG JAWABKAN SELURUH AMANAT YANG
DITETAPKAN DALAM PERMUSYAWARATAN, TERMASUK SOAL KEUANGAN
ORGANISASI.

PEMBIDANGAN TUGAS

PEMBIDANGAN TUGAS

KEPEMIMPINAN BERSIFAT KOLEKTIF DAN DEMOKRASI

DALAM MENJALANKAN FUNGSI BERPEDOMAN KEPADA AD/ART, PROGRAM DAN
KEBIJAKAN-KEBIJAKAN YANG TELAH DITETAPKAN

MEMBAGI HABIS PROGRAM KEPADA TIAP PEMIMPIN DENGAN RUMUS SIAPA
MENGERJAKAN APA, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB




STRUKTUR DAN MEKANISME
KERJA

MUSYAWARAH ANGGOTA


RAPAT KERJA



KEPEMIMPINAN


KETUA



BENDAHARA

SEKRETARIS
ANGGOTA



BIDANG



BIDANG



BIDANG



PENGAWASAN



PESERTA

PERAN

C DALAM KELEMBAGAAN BIPARTIT

C DALAM KELEMBAGAAN TRIPARTIT

C DALAM PEMERINTAHAN DAERAH


SUMBER-SUMBER KEUANGAN
+ UANG PANGKAL

+ UANG IURAN

+ UANG KONSOLIDASI HASIL PERJUANGAN

+ SUMBANGAN DONATUR, TANPA IKATAN

+ USAHA-USAHA YANG SAH


PENARIKAN DAN PENGGUNAAN
KEUANGAN
PENARIKAN UANG IURAN DILAKUKAN SETIAP SEBULAN SEKALI

PENGGUNAAN KEUANGAN DISUSUN DALAM BENTUK RENCANA ANGGARAN PENDAPAT DAN BELANJA
ORGANISASI
TERIMA KASIH
ATAS PERHATIAN

DAN

PARTISIPASI