You are on page 1of 21

I. PENDAHULUAN A. Kondisi Umum Lokasi KKN i.

SITUASI KEADAAN UMUM Kelurahan panjunan merupakan salah satu kelurahan di Kecamatan Lemah Wungkuk Kota Cirebon. Luas Wilayahnya adalah 128,8 Ha. Kedaan geografisnya terletak di pesisir timur kota Cirebon beriklim tropis dengan suhu udara berkisar antara 24 33 dan C C banyaknya curah hujan 2.751 mm/tahun. Adapun batas wilayah Kelurahan Panjunan adalah sebagai berikut : Sebelah utara : Kelurahan Kebon Baru Sebelah barat : Kelurahan Kejaksan Sebelah timur : Laut Jawa
Sebelah selatan : Kelurahan Lemah Wungkuk

Secara geografis Kelurahan Panjunan memilki kawasan pelanuhan, pergudangan dan cargo di kawasan pelabuhan, yang mana sampai saat ini pengelolaannya masih menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, belum diserahkan ke Pemerintah Cirebon, sehingga dalam penanganan masalah-masalah kesehatan masih dikelola secara internal yang dilaksanakan oleh pihak pelabuhan (melalui Kantor Kesehatan Pelabuhan ). Selain itu kelurahan Panjunan memilki pusat perdagangan (pasar-pasar Swalayan dan pertokoan ). Secara administrative wilayah kelurahan Panjunan di bagi dalam 10 RW dan 44 RT, terdiri dari: RW 01 Pesisir Selatan RW 02 Pamujudan RW 03 Pagongan Timur RW 04 Pesayangan RW 05 Kenduruan
1

RW 06 Kebon Sarif RW 07 Kamiran RW 08 Panjunan RW 09 Jagabayan RW 10 Pesisir Utara Wilayah RW 01 dan RW 10 merupaka wilayah pantai pasisir laut jawa, yang mana sebagian besar penduduknya adalah nelayan, daerah padat dan kumuh perkotaan, sedangkan RW lainnya berada diwilayah pemukiman, pusat pertokoan dan perdagangan dan daerah pelabuhan laut Cirebon.

ii.POTENSI SUMBER DAYA ALAM a. Topografi 1. Batas wilayah Batas Sebelah utara Sebelah selatan Sebelah timur Sebelah barat Kelurahan Kel. Kebon baru Laut jawa Kel. Kejaksan Kel. pekalangan
Tabel 1. Batas Wilayah

Kecamatan Kec. kejaksan Kec. pekalipan

Kel. Lemah wungkuk Kec. Lemah wunkuk

2.

Luas wilayah menurut penggunaan 120 ha/m2 0,5 ha/m2 1,3 ha/m2
2

Luas pemukiman Luas persawahan Luas perkebunan Luas kuburan Luas pekarangan Luas taman Perkantoran

Luas prasarana umum lainnya Total luas


Tabel 2. Luas Wilayah

7 ha/m2 128,8 ha/m2

b. Sumber daya alam 1. Sumber daya air a) Potensi air dan sumber daya air Sungai Danau Mata air Bendungan/waduk/situ Embung-embung Jebakan air
Tabel 3. Potensi air dan sumber daya air

Debit : sedang Volume : Debit : Volume : Volume : Volume : -

b) Sumber air bersih Jenis Mata air Sumur gali su,ur pompa Hidran umum PAM
c) Sungai

Jumlah (Unit) 10 2 1638

Pemanfaat (KK) 30 5 2050

Kondisi Baik/ruksak baik baik baik

Tabel 4. Sumber air bersih

Jumlah sungai Kondisi Tercemar Pendangkalan/ pengendapan lumpur tinggi Keruh Jernih dan tidak

1 buah baik Ya Ya Ya Tidak


3

tercemar/memnuhi baku mutu air Berkurangnya biota sungai Kering


Tabel 5. Sungai

Ya Ya

c. Potensi sumber daya manusia a) Jumlah 4917 orang 5111 orang 10028 orang 2495 KK Per km

Jumlah laki-laki Jumlah perempuan Jumlah total Jumlah kepala keluarga Kepadatan penduduk
Tabel 6. Jumlah SDM

b)

Pendidikan LAKI-LAKI 147 orang 115 orang PEREMPUAN 413 orang 213 orang

TINGKATAN PENDIDIKAN Usia 3-6 tahun yang belum masuk teka Usia 3-6 tahun yang sedang TK / playgroup

Usia 7-18 tahun yang 171 orang tidak pernah sekolah Usia 7-18 tahun yang 312 orang sedang sekolah Usia 18-56 tahun yang tidak pernah sekolah Usia 18-56 tahun pernah SD tapi tidak tamat Tamat SD / sederajat Jumlah usia 12-56 871 orang 217 orang 109 orang 97 orang

203 orang 291 orang 101 orang

219 orang

923 orang 296 orang


4

tahun tidak tamat SLTP Jumlah usia 18-56 tahun tidak tamat SLTA Tamata SMP /sederajat Tamat SMA/sederajat Tamat D1/sederajat Tamat D2/sederajat Tamat D3/sederajat Tamat S1/sederajat Tamat S2/sederajat Tamat S3/sederajat Tamat SLB A Tamat SLB B Tamat SLB C JUMLAH JUMLAH TOTAL
Tabel 7. Tingkat Pendidikan SDM

192 orang

216 orang

215 orang 86 orang 61 orang 45 orang 35 orang 27 orang 18 orang 7 orang 18 orang 21 orang 27 orang 2791 orang

261 orang 168 orang 72 orang 36 orang 46 orang 31 orang 15 orang 3 orang 21 orang 27 orang 31 orang 3604 orang 6395 orang

c) JENIS

Mata pencaharian pokok LAKI-LAKI 38 orang 6 orang PEREMPUAN 19 orang 5 orang


5

PEKERJAAN Petani Buruh tani Buruh migran perempuan Buruh migran lakilaki Pegawai negri sipil Pengrajin industry

rumah tangga Pedagang keliling Peternak Nelayan Montir Dokter swasta d) 120 orang 5 orang 325 orang 25 orang 14 orang 70 orang 2 orang

Tabel 8. Mata Pencaharian Pokok

Tenaga kerja LAKI-LAKI 3007 orang 2500 orang PEREMPUAN 2.797 orang 2.797 orang

TENAGA KERJA Penduduk usia 1856 tahun Penduduk usia 1856 tahun yang bekerja Penduduk 18-56 tahun yang belum atau tidak bekerja Penduduk usia 0-6 tahun Penduduk masih sekolah 7-18 tahun Penduduk usia 56 tahun ke atas Angkatan kerja jumlah Jumlah total
Tabel 9. Tenaga Kerja

507 orang

797 orang

148 orang 689 orang 6851 orang 13988 orang

422 orang 724 orang 7137 orang

d. Perkembangan pendudukan a) Jumlah penduduk Jumlah Jenis kelamin

Laki-laki Jumlah penduduk tahun ini Jumlah penduduk tahun lalu Persentasi perkembangan
Tabel 10. Jumlah Penduduk

Perempuan 5063 orang 5061 orang -

4880 orang 4876 orang -

b) Jumlah keluarga Jumlah Jumlah kepala keluarga tahun ini Jumlah keluarga tahun lalu
Tabel 11. Jumlah Keluarga

KK laki-laki 1611 KK

KK perempuan 876 KK

Jumlah total 2491 KK

1611 KK

876 KK

2491 KK

e. Ekonomi masyarakat
a) Pengangguran

1. Jumlah angkatan kerja (penduduk usia 18-56 tahun)


2. Jumlah penduduk usia 18-

6372 orang

56 tahun yang masih sekolah dan tidak bekerja 3. Jumlah penduduk usia 18- 56 tahun yang menjadi ibu rumah tangga 4. Jumlah penduduk usia 18- 7

56 tahun yang bekerja penuh 5. Jumlah penduduk usia 18- 56 tahun yang bekerja tidak tentu 6. Jumlah penduduk usia 18- 30 orang 56 tahun yang cacat dan tidak bekerja 7. Jumlah penduduk usia 18- 56 tahun yang cacat dan bekerja
Tabel 12. Pengangguran

b) Kesejahteraan keluarga 1. Jumlah keluarga prasejahtera 2. Jumlah keluarga sejahtera 838 keluarga 1 3. Jumlah keluarga sejahtera 184 keluarga 2 4. Jumlah keluarga sejahtera 902 keluarga 3 5. Jumlah keluarga sejahtera 227 keluarga 3 plus 6. Total jumlah kepala keluarga
Tabel 13. Kesejahteraan Keluarga

349 keluarga

2.490 keluarga

f. Pendapatan riil keluarga

Jumlah kepala keluarga Jumlah anggota keluarga Jumlah pendapatan keluarga

2491 KK 9970 orang -

Jumlah pendapatan dari anggota keluarga yang bekerja Jumlah total pendapatan keluarga Rata-rata pendapatan peranggota keluarga
Tabel 14. Pendapatan riil Keluarga

Rp. 750.000,-

g. Perkembangan pasangan usia subur dan KB Pasangan usia subur Jumlah remaja putri usia 12-17 tahun Jumlah perempuan usia subur 1549 tahun Jumlah wanita kawin muda usia kurang dari 16 tahun Jumlah pasangan usia subur Keluarga berencana Jumlah akseptor KB Jumlah pengguna alat kontrasepsi suntik Jumlah penggunametode kontrasepsi spiral Jumlah pengguna alat kontrasepsi kondom Jumlah pengguna metode kontrasepsi pil Jumlah pengguna metode vasektomi Jumlah pengguna metode kontrasepsi tubektomi Jumlah pengguna metode KB kalender /KB alamiah Jumlah pengguna metode KB obat 9

731 orang 2.432 orang 1413 orang 1108 orang 633 orang 108 orang 4 orang 171 orang 8 orang 77 orang -

tradisional Jumlah pengguna alat kontrasepsi metode Jumlah PUS yang tidak menggunakan metode KB
Tabel 15. Perkembangan usia subur dan KB

102 orang 265 orang

h. Status gizi balita Jumlah balita Jumlah balita bergizi buruk Jumlah balita bergizi baik Jumlah balita bergizi kurang Jumlah balita bergizi lebih
Tabel 16. Status gizi Balita

596 orang 3 orang 483 orang 93 orang 57 orang

B. Latar Belakang Kegiatan KKN

Departemen

Pendidikan

dan

Kebudayaan

pada

tahun

1971

melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan pendekatan multidisipliner yang didasarkan atas partisipasi mahasiswa. Pengabdian masih bersifat sukarela atau tidak ada kewajiban mahasiswa untuk melakukan pengabdian di masyarakat. Pada tahun yang sama dimunculkan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang merupakan kesadaran mahasiswa sebagai calon sarjana untuk memanfaatkan sebagian waktu belajarnya, bekerja menyumbangkan pengetahuan dan ilmu ang dimilikinya secara langsung dalam memecahkan masalah. KKN merupakan suatu bentuk yang memadukan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam suatu kegiatan. Sebagai kegiatan penelitian, KKN mengajak mahasiswa untuk ikut serta mengamati, menganalisis, menarik kesimpulan dari data dan situasi wilayah kerja KKN. Selain itu, KKN merupakan kegiatan kurikuler yang wajin diikuti oleh semua mahasiswa
10

Program Strata Satu yang ada di lingkungan Universitas Swadaya Gunung Jati (UNSWAGATI) pada umumnya dan mahasiswa kedokteran UNSWAGATI pada khususnya. Pada tahun 2012, Unit fakultas kedokteran dan UNSWAGATI yang

dilaksanakan

oleh

Penelitian

Pengabdian

Masyarakat

UNSWAGATI (UPPM) dibawah koordinasi Lembaga Pengabdian Masyarakat UNSWAGATI (LPMU) Cirebon melaksanakan program KKN tematik. Program ini menampung program pengabdian masyarakat oleh para dosen dan mahasiswa dalam bentuk pendidikan dan pelatihan masyarakat, pelayanan masyarakat, wahana penerapan, serta pengembangan ilmu dan teknologi, dilaksanakan di luar kampus dalam waktu, mekanisme kerja dan persyaratan tertentu. C. Tema Kegiatan KKN Nama kegiatan ini adalah 30 Hari Untuk Negeri.

D. Dasar Kegiatan KKN

Kegiatan ini diselenggarakan untuk membangkitkan antusiasme mahasiswa dalam dunia pengabdian masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan. Melalui rangkaian kegiatan 30 Hari Untuk Negeri ini, diharapkan mahasiswa Fakultas Kedokteran UNSWAGATI untuk mengabdi kepada masyakarat sehingga dilahirkanlah generasi-generasi muda yang produktif, solutif dan berkompeten dalam menghasilkan ide-ide perubahan pembangunan kesehatan yang aplikatif dalam disiplin ilmu medis di Indonesia dan dapat dikembangkan di daerah masing-masing. Kegiatan yang akan dilaksanakan didasarkan pada ruang lingkup KKN, yaitu pemberdayaan wilayah dibidang kesehatan, pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan, pengembangan sumber daya setempat dibidang kesehatan, dan pemberian santunan kepada yatim piatu dan dhuafa.
E.

Tujuan KKN
11

Tujuan diselenggarakannya KKN ini diharapkan mahasiswa mempunyai kemampuan untuk: 1. 2. 3. 4. 5. 6.


F.

Bekerja

sama

dengan

masyarakat

dalam

melakukan

identifikasi permasalahan kesehatan. Menganalisis permasalahan kesehatan serta faktor-faktor yang Berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat dalam Berkomunikasi dan berinteraksi dengan masyarakat dalam Bekerja sama dengan masyarakat dalam melakukan intervensi Mengevaluasi hasil intervensi. mempengaruhinya. menentukan prioritas permasalahan. menentukan intervensi untuk mengatasi prioritas permasalahan. kesehatan yang disepakati.

Waktu Pelaksanaan Kegiatan : 19 Maret 2012 16 April 2012 : Kelurahan Panjunan Kecamatan Lemah Wungkuk Kota Cirebon.

Kegiatan ini dilaksanakan pada: Tanggal Tempat

12

II. IDENTIFIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH A. Identifikasi, analisis dan prioritas masalah serta penyebab masalah Tabel 17. Identifikasi masalah No 1. 2. 3. 4. Permasalahan Lokasi PHBS (Perilaku Hidup RT.03 RW.01, RT.09 RW.10 Bersih dan Sehat) P2M (Pemberantasan RT.01,05,06 RW.01, RT.02,03,07 Penyakit Menular) Sanitasi lingkungan RW.10 RT.01,03,04,06.07 RW.1, RT.01-

10 RW.10 KIA (Kesehatan Ibu dan RT.09 RW.10 Anak)

B. Penentuan prioritas penyebab masalah dan pemecahan masalah Deskripsi penyebab masalah dari hasil survey
1.

PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)

Permasalahan mengenai PHBS di RW 01 dan RW 10 adalah kurangnya pengetahuan dan pendidikan masyarakat serta kurangnya kesadaran terhadap perilaku hidup bersih dan sehat. Mengingat mayoritas warga di RW 01 dan RW 10 Kelurahan Panjunan Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon berpendidikan rendah. Tabel 18. Penyebab masalah No 1. Penyebab permasalahan a. Kurangnya pengetahuan dan pendidikan masyarakat b. Kurangnya kesadaran terhadap 2. perilaku hidup sehat. a. Kurangnya pengetahuan tentang penyakit-penyakit menular b. Jarangnya penyuluhan tentang P2M kepada masyarakat 3. a. Kurangnya pengetahuan tentang kebersihan lingkungan . b. Kurangnya kesadaran masyarakat
13

Alasan pemilihan Menggunakan analisis KUWAT

Menggunakan analisis KUWAT

Menggunakan analisis KUWAT

dalam menjaga kebersihan lingkungan c. Rumah tidak sehat (Lingkungan sekitar rumah, jamban, lantai, ventilasi 4. dan pencahayaan yang kurang) a. Kurangnya pengetahuan ibu tentang pentingnya gizi pada balita
III. PELAKSANAAN PROGRAM KERJA KKN

Menggunakan analisis KUWAT

A. Rencana Program 1. Penyuluhan Kesehatan a. Penyuluhan HIV/AIDS Penyuluhan ini berisi materi tentang bahaya penularan, pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS Koordinator : Irfan Kautsar Tujuan : kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat umum, khususnya remaja tentang bahaya HIV/AIDS. Tempat : Baperkam Waktu : 5 April 2012 Sasaran : Remaja RW 01 dan RW 10

b. Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat Sekumpulan perilaku yang dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang menjadikan seseorang, keluarga, atau masyarakat mampu menolong dirinya sendiri (mandiri) di bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan.

Koordinator : Firani Amazona Tujuan : kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kesehatan. Tempat : Baperkam Pesisir Waktu : 2 April 2012 Sasaran : Masyarakat Kelurahan Panjunan RW.01 dan RW.10.

14

c. Penyuluhan Gizi Balita Penyuluhan ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan ibu balita tentang asupan makanan dengan gizi seimbang, serta perkembangan dan pertumbuhan pada balita .

Koordinator : Fika Imeliawati Tujuan : meningkatkan pengetahuan ibu tentang gizi balita Tempat : Baperkam Pesisir Waktu : 4 April 2012 Sasaran : ibu yang mempunyai balita

d. Penyuluhan Pengelolaan Sampah Penyuluhan ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah tentang pemisahan antara sampah organik dan anorganik.

Koordinator : M. Nur Arofat Tujuan : meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah. Tempat : Baperkam Pesisir Waktu : 3 April 2012 Sasaran : Masyarakat RW.01 dan RW.10 kel. Panjunan

e. Penyuluhan Tentang ISPA Kegiatan ini berisi materi tentang pentingnya cara pencegahan dan penanganan ISPA

Koordinator : Rian Damayanti Tujuan : Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang cara pecegahan dan penanganan ISPA Tempat : Baperkam Pesisir Waktu : 3 April 2012 Sasaran : Masyarakat Kelurahan Panjunan RW.01 dan RW.10.

15

f. Penyuluhan PHBS pada anak sekolah Kegiatan yang akan dilaksanakan seperti cara mencuci tangan yang baik dan benar serta cara menggosok gigi yang benar pada anak sekolah dasar.

Koordinator : Geo Wulan Purnama Tujuan : Meningkatkan pengetahuan anak sekolah mengenai mencuci tangan dan menggosok gigi yang baik dan benar. Tempat : SD Pesisir 01 Waktu : 2 April 2012 Sasaran : Siswa-siswi Sekolah Dasar Negeri 01 Pesisir

g. Penyuluhan Pada Lansia Pemberian materi tentang kesehatan pada lansia (umur >45 tahun) mengenai penyakit-penyakit degeneratif pada lansia dan asupan gizi bagi lansia. Koordinator : Aradea Wiradireja Tujuan : kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat khususnya pada lansia. Tempat : Posyandu Waktu : 5 April 2012 Sasaran : Lansia dengan umur >45 tahun.

h. Penyuluhan Tentang Diare Pemberian materi mengenai diare, pencegahan, serta cara penanganannya. Koordinator : Shaffura Tujuan : Kegiatan ini bertujuan untuk menekan angka kejadian penderita diare dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Tempat : Baperkam Pesisir Waktu : 4 April 2012 Sasaran : Masyarakat RW 01 dan RW 10
16

i. Penyuluhan Demam Berdarah Penyuluhan ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang penularan, pencegahan, serta cara penanganan demam berdarah.

Koordinator : Widya Wibawanty Tujuan : Kegiatan ini bertujuan untuk menekan angka kejadian penderita demam berdarah dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

Tempat : Baperkam Pesisir Waktu : 3 April 2012 Sasaran : Masyarakat RW 01 dan RW 10

2. Penyediaan Fasilitas Kesehatan o Pengadaan Tempat Sampah Sementara Pengadaan Tempat Sampah Sementara ini untuk mengubah kebiasaan warga Pesisir membuang sampah dengan benar dan pada tempatnya.

Koordinator : M. Nur Arofat Tujuan : mengubah kebiasaan warga untuk membuang sampah dengan benar dan pada tempatnya Tempat : kawasan RW.01 & RW.10 Waktu : 4, 5 April 2012 Sasaran : Seluruh warga di RW.01 & RW.10

3. Bakti Sosial Memberikan santunan kepada kaum fakir miskin (dhuafa) dan anak yatim / yatim piatu berupa sembako.

Koordinator : Dudi Hidayat Tujuan : Membantu meringankan beban ekonomi kaum dhuafa dan anak yatim. Tempat : Baperkam Pesisir Waktu : 23 & 30 Maret 2012

17

Sasaran : Kaum dhuafa dan anak yatim / yatim piatu di RW.01 & RW.10

4. Pemeriksaan Hb Sahli Pemeriksaan darah yang dilakukan pada ibu hami dan ibu menyusui untuk mengetahui kadar Hb. Koordinator : Agatha Juniar Tujuan : Kegiatan ini bertujuan sebagai upaya penapisan ibu hamil dan ibu menyusui dengan anemia. Tempat : Posyandu Waktu : 6 dan 13 April 2012 Sasaran : Ibu hamil dan ibu menyusui B. Rencana Anggaran 1. Penyuluhan HIV/AIDS Konsumsi peserta 40 x 5000 Konsumsi panitia 2. Penyuluhan PHBS Konsumsi Peserta 40 x 5000 Konsumsi panitia 3. Penyuluhan Gizi Balita Konsumsi panitia Konsumsi peserta 30 x Rp. 5000 4. Penyuluhan Pengelolaan Sampah Konsumsi panitia Konsumsi peserta 40 x Rp. 5000 5. Penyuluhan ISPA Konsumsi panitia Konsumsi peserta 40 x Rp. 5000 Masker 300 xRp.2.000 6. Penyuluhan PHBS Sekolah Perijinan 7. Penyuluhan Lansia
18

Rp. 200.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 150.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 600.000,00 Rp. 50.000,00

Konsumsi panitia Konsumsi peserta 40 x Rp.5000 8. Penyuluhan Diare Konsumsi panitia Konsumsi peserta 40 x Rp.5000 9. Penyuluhan DBD Konsumsi panitia Konsumsi peserta 40 x Rp.5000 10. Bakti Sosial 11. Pemeriksaan HB Sahli 12. Pengadaan Tempat Sampah Sementara Tempat sampah 40x Rp.150.000 Cat 20xRp.20.000 13. Lain-lain (biaya tidak terduga ) TOTAL PENGELUARAN

Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 200.000,00

Rp 6.000.000,00 Rp. Rp. 400.000,00 600.000,00 + Rp.10.000.000,00

B. Rencana Anggaran Pemasukan Iuran dari mahasiswa KKN Fakultas Kedokteran Donatur dan Sponsor TOTAL PEMASUKAN

Rp. 550.000,00 Rp. 2.000.000,00 Rp. 7.450.000,00 Rp. 10.000.000,00

19

IV. PENUTUP Dalam kegiatan KKN ini kami berharap adanya kerjasama dari berbagai pihak baik masyarakat, universitas, fakultas, sponsor dan mahasiswa ataupun dari pihak lainnya yang akan membantu mensukseskan program-program KKN Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung jati periode 2012.

20

DAFTAR PUSTAKA 1. Profil PUSKESMAS Pesisir Kota Cirebon, 2011. Cirebon 2. Laporan Tahunan UPTD PUSKESMAS Pesisir, 2011. Cirebon 3. Affandi, dr.Sp.A. at all. 2012. Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata. FK UNSWAGATI. Cirebon 4. Buku Ajar Kuliah Kerja Nyata. 2012. FK UNSWAGATI. Cirebon

21

You might also like