Penilaian Lomba Baca Puisi 1.

Penghayatan : penghayatan dalam sebuah puisi bertujuan untuk menyampaikan isi dari puisi secara ekspresif. 2. Penampilan : kalau penghayatan puisinya dapat, tapi penampilannya tidak mendukung sama saja dengan bohong kan. Jadi penampilan dalam membaca puisi perlu diperhatikan. 3. Intonasi : sebuah puisi akan memiliki ruang di telinga dan hati para pendengar dengan intonasi nada yang tepat dan teratur. Sesuai dengan rima dari puisi itu. 4. Pelafalan : pelafaan sangat penting, pembedaan vokal dan konsonan yang dipertegas menyodorkan karakteristik puisi. 5. Vokal : tinggi rendah nada di atur di sini. Tak perlu keras-keras asal tepat dan lantang. Keras juga boleh tergantung isi puisi itu sendiri. 6. Mimik : kalau dari ke lima syarat di atas sudah terpenuhi, tanpa mimik atau ekspresi muka yang mendukung apa jadinya?? FORMAT PENILAIAN LOMBA PUISI TINGKAT POLTEKKES KEMENKES MAKASSAR TAHUN 2012 Kriteria penilaian No Nama Asal
Intonasi Suara ( 45% ) Isi Puisi ( 40%) Mimik Wajah ( 15% ) Jumlah ( 100 )

Ket.

Makassar,

September 2012

Dewan Juri

()

Penilaian Lomba Nyayi

No.

Nama

Asal

Kriteria Penilaian Teknik Interpretasi Penampilan (45%) (40%) (20%)

Jumlah (100%)

Ket

Makassar,

September 2012

Dewan Juri

()

Hal-hal yang akan dinilai oleh Tim Juri adalah : 1) Teknik: homogenitas, sonoritas, intensitas, attack dan release, tempo/ritme, intonasi. 2) Interpretasi: keselarasan musik dan lagu (termasuk harmoni), dinamika, aransemen, improvisasi. 3) Penampilan: etika panggung, kewajiban sikap.