BIOLOGI MOLEKULER

Pengertian : > Ilmu yang mempelajari tentang semua proses kehidupan di dalam sel pada tingkat molekul serta fungsinya dalam kehidupan. >Istilah bio-mol : Pertama kali diperkenalkan oleh William Astbury ( 1945)

SEJARAH PERKEMBANGAN BIOMOL

Bio-mol sebenarnya telah dikenal sejak abad ke 18, yaitu sejak ditemukannya DNA oleh Friedrich Meisher (1986) yang mengisolasi suatu zat dari inti sel pada pus (nanah) yang kemudian disebut Nuklein . Selanjutnya ditemukan juga zat yang mempunyai komposisi yang sama dari kepala spermatozoa ikan Salmon.

KOMPOSISI NUCLEIN

Berdasarkan hasil analisa ,

PHOSPHAT CAMPURAN PROTEIN (HISTON)

ASAM ORGANIK

NUCLEIN

NUCLEIN

NUCLEIN adalah senyawa DEOXYNUCLEIC ACID (DNA) Polimer dari DNA adalah : RIBOSENUCLEIC ACID (RNA), yang terdapat di dalam inti sel maupun di dalam sitoplasma. Sifat asam pada DNA dan RNA disebabkan karen adanya gugus phosphat .

PERKEMBANGAN BIO-MOL PADA ABAD 19

Sejak ditemukannya struktur DNA berupa double helyx antiparalel oleh Watson & Crick (1953) Saat ini perkembangan bio-mol difokuskan pada sel prokariotik dan sel eukariotik, Terutama penelitian pada sel bakteri E. Coli, untuk mengetahui struktur dan fungsi gene dalam proses kehidupan sel

BIOLOGI SEL
PENGERTIAN: Ilmu yang mempelajari sel sebagai suatu unit terkecil dari kehidupan, sebab hampir semua proses kehidupan dapat ditunjukkan pada sel Sebagai suatu unit kehidupan perlu energi yang digunakan untuk proses pertumbuhan, perbaikan bagian yang rusak, dan reproduksi. Untuk mendapatkan energi perlu proses metabolisme ( anabolisme dan katabolisme) dengan bantuan enzim

ILMU BANTU
Untuk mempelajari sel perlu ilmu bantu, antara lain: > Biokimia > Fisika > Biologi > Mikrobiologi Genetika , dsb.

PERKEMBANGAN EVOLUSI SEL

SEJARAH PERKEMBANGAN BIOLOGI SEL

Sel pertama kali ditemukan oleh Robert Hooke (1665 ) pada jaringan tumbuhan yang telah mati (gabus) . Robert Brown (1831) menemukan inti sel (nukleus). Felix Dujardin (1835) menemukan cairan sel, yang kemudian disebut : protoplasma oleh J.Purkinje . Garnier (1900), menemukan ribosome . Porter (1945), menemukan endoplasmik retikulum. Camillo Golgy (1898), menemukan apparatus Golgy.

TAHAPAN YANG SEBAIKNYA DILAKUKAN DALAM MEMPELAJARI SEL ADALAH :

. Sel sebagai unit kehidupan . Teori sel Macam fungsi sel pada tubuh organisme. Bentuk sel Struktur sel Pembelahan sel. Asam inti dan fungsinya didalam sel.

Sel sebagai unit kehidupan

Merupakan kesatuan fungsi kehidupan, yaitu: 1. Unit fungsi metabolisme 2. Unit fungsi steady state controle.

Unit fungsi metabolisme

Meliputi fungsi-fungsi: a. Nutrisi b. Respirasi c. Sintesis d. ekskresi

Fungsi steady state controle

Meliputi fungsi-fungsi : a. Regulasi ( self perpatuation) b. Reproduksi c. Adaptasi

TEORI SEL

Atas dsar penemuan dari Robert Hooke tersebut, disamping ditemukan berbagai komponen dari sel juga timbulah berbagai teori tentang sel, yaitu: 1. Sel merupakan unit struktural dari makhluk hidup. (Schleiden dan Schwann) 2. Sel merupakan unit fungsional dari makhluk hidup.(Max Schultze 3. Sel merupakan unit pertumbuhan makhluk hidup.( Rudolf Virchow ). 4. Sel merupakan unit herediter ( Boveri )

FUNGSI SEL PADA TUBUH ORGANISME

Pada dasarnya ada dua fungsi utama , yaitu: 1. Sel somatik atau sel tubuh, misalnya sel otot, sel tulang , sel darah dan sebagainya .
2. Sel kelamin atau sel gamet ( sel ovum dan sel spermatozoa)

BENTUK SEL

Pada dasarnya bentuk sel sangat tergantung dari letak dan fungsinya.
Sel-sel yang mempunyai fungsi sama umumnya juga mempunyai bentuk yang sama pula

STRUKTUR SEL
Pada dasarnya ada dua macam struktur dasar dari sel, yaitu: 1. Sel prokariotik
2. Sel eukariotik Bagaimana halnya dengan : VIRUS ?

VIRUS

Apakah Virus? Virus dianggap sebagai struktur peralihan antara benda mati dengan benda hidup. Sifat virus : - dapat dikristalkan (sebagai benda mati) - dapat berkembang biak dalam sel inangnya . (sebagai benda hidup)

STRUKTUR VIRUS.

Virus merupakan struktur yang - tidak dilindungi oleh membran semipermiabel. - diselubungi oleh kapsid yang tersusun dari protein . - mengandung asam inti ( DNA atau RNA) -mempunyai beberapa bentuk kapsid tergantung jenisnya.

Struktur virus

a.Bakteriophag (yang hidup pada bakt) b. Vius yang hidup pada tumbuhan c. Virus yang hidup pada sel hewan

Virus dapat digolongkan menjadi:

1. Berdasarkan kandungan asam inti.: ss(+) RNA ss( - ) RNA ds RNA ss (+ ) DNA ds DNA. 2. Berdasarkan habitatnnya: -hidup pada bakteri, pada tumbuhan, dan pada hewan

Beberapa fam. Berdasar kandungan asam inti adalah :

Ss ( + ) RNA : Fam. Picornaviridae Fam. Togaviridae Fam. Flaviviridae Ss ( - ) RNA : Fam. Orthomyxoviridae Fam. Paramyxoviridae Fam. Bunyaviridae Fam. Rhabdoviridae

Fam. Berdasarkan
ds RNA : Fam. Reoviridae Fam. Rotaviridae Fam. Orbiviridae. ss(+) DNA : Fam. Parvovirus. (Fam. Ini mempunyai struktur polindrom hairpin ) ds DNA : Harpes virus linear Papilloma virus cincin

Berdasarkan habitatnya virus dapat digolongkan menjadi;

1. Virus hidup pada bakteri (bakteriophage), mengandung asam inti berupa DNA. 2. Virus yang hidup pada tumbuhan, mengandung asam inti berupa RNA. 3. Virus hidup pada hewan/manusia, mengan dung asam inti berupa DNA