You are on page 1of 20

ANALGETILKA ANTINFLAMASI

Dimas Adhi Pradana

Definisi
Nyeri : perasaan dan pengalaman emosional yang tidak menyenangkan yang terkait dengan adanya kerusakan jaringan potensial atau aktual.

Nyeri : akut dan kronis

survival function

dengan cara mengarahkkan tubuh untuk

memberikan refleks dan sikap protektif terhadap


jaringan yang rusak hingga sembuh.

4/8/2013

Analgetika
Analgetika adalah obat yang dapat mengurangi atau menekan rasa sakit/nyeri tanpa memiliki efek anesthesia umum. Berdasarkan kerjanya analgetika dibedakan menjadi 2 macam yaitu analgetika narkotika dan nonnarkotika

Inflamasi
Merupakan suatu respon protektif normal terhadap luka jaringan yang disebabkan oleh trauma fisik, zat kimia yang merusak atau zat-zat mikrobiologik. Inflamasi dicetuskan oleh pelepasan mediator kimiawi dari jaringan yang rusak dan migrasi sel. Antiinflamasi : obat yang menghambat proses pelepasan mediator inflamasi.

Mediator inflamasi
Amin : histamin, 5 HT Lipid : Prostaglandin Pepetida kecil : bradikinin Peptida besar : interleukin-1

4/8/2013

Konsep COX
COX 1 Bersifat konstitutif Menghasilkan prostaglandin yang bertanggung jawab terhadap keutuhan mukosa gastrointestinal dan tromboksan yang memperantarai agregasi platelet Penghambatan cox 1 menyebabkan kerusakan GI
4/8/2013

COX 2 Diinduksi(up regulated) oleh adanya asam arakidonat dan beberapa sitokin. Dihambat oleh keberadaan glukokortikoid. Menghasilkan prostaglandin yang bertanggung jawab pada peristiwa inflamasi. Penghambatan COX II dapat mencegah nyeri.

Penggolongan Obat
Agonis Analgetika narkotik/opiat Antagonis

Campuran
Analgetika Analgetika non narkotik Analgetika Antipiretika

Analgetika AntiinflamasiNon Steroid

Analgesik narkotik dibagi menjadi 3 kelas, yi: 1. Agonis : Kodein, fentanil, heroin, meferidin, metadon, morfin, Sulfentanil, tramadol 2. Agonis-antagonis : levalorfan, nalbuphine, pentazocine 3. Antagonis : nalokson, naltrekson

4/8/2013

10

Turunan anilin dan para-aminofenol.


Cth : asetaminofen, asetanilid, fenasetin. Analgetika antipiretika Turunan 5-pirazolon Cth : antipirin, amidopirin, metampiron

Analgetika non narkotik

Turunan asam salisilat, cth : aspirin Turunan 5-Pirazolidindion, cth : fenil butazon, oksifenbutazon Turunan asam N-arilantranilat, cth : asam mefenamat Analgetika Antiinflamasi

Turunan asam aril-asetat ,cth : ibuprofen


Turunan asam heteroaril-asetat, cth : indometasin

Turunan Oksikam, cth : Piroksikam

Turunan lain-lain, cth : Benzidamin HCL (Tantum)

Selective COX II
Celecoxib (Celebrex) : generasi 1 Valdecoxib (Bextra) : generasi 2 Parecoxib (Dynastat) : generasi 2 Etoricoxib (Arcoxia) : generasi 2 Lumiracoxib (Prexige) : generasi 2

4/8/2013

12

RANCANGAN PERCOBAAN - METODE GELIAT Collier et al. (1968)


TIMBANG HEWAN UJI

KELOMPOK I AQUABIDES

KELOMPOK II PARASETAMOL 500mg p.o TUNGGU 5 MENIT ASAM ASETAT 0,5% i.p

KELOMPOK III IBUPROFEN 400mg p.o

AMATI DAN CATAT JUMLAH GELIAT KuMULATIF PADA MENIT 15, 30, 60, 90, 120
BUAT KURVA T (MENIT) VS FREKUENSI GELIAT

CARA KERJA (lanjutan)


Hitung nilai AUC Hitung % daya analgetikauntuk tiap obat dgn rumus :
1 AUC perlakuan x 100% AUC kontrol

BACK

Tabel data analgetika


Perlakuan 15 Aquabides 30 Jumlah geliat 60 90 120

Suspensi Ibuprofen 400mg Suspensi Parasetam ol 500 mg

lanjutan
Pehitungan AUC (waktu vs jumlah geliat) dengan rumus trapezoid dan segitiga. Masing-masing subjek uji pada 3 kelompok (kontrol, PCT, Ibuprofen) dilakukan perhitungan AUC. (ada 15 AUC) Dilakukan perhitungan % daya analgetika (10 % daya analgetika)

CARA KERJA antiinflamasi


Metode yang digunakan adalah Carrageenan-Induced Rat Paw Oedema (Winter, 1965)
Hewan uji dibagi menjadi 4 kelompok Tandai kaki belakang tikus diatas lutut Kelompok 1 sbg kontrol disuntik dengan karagenin 0,1 ml subplanar pd kaki kanan sedang kaki kiri dengan Na CL 1%, ukur volume udem pd mnt ke 0,15, 30, 60, dan 90 menit Kelompok 2 injeksi ip Na Diklofenak Kelompok 3 injeksi ip Indometasin Kelompok 4 injeksi ip kurkumin
NEXT

CARA KERJA (lanjutan)


Sesudah satu jam Klmp 2-4 diinjeksi dng karagenin, ukur volume udem pd mnt ke 0, 15, 30, 60, dan 90. Hitung nilai AUC Hitung % penghambatan inflamasi untuk tiap obat dgn rumus :
1 AUC perlakuan x 100%
AUC kontrol
BACK

Tabel data antiinflamasi


Perlakuan 0 Kontrol 15 30 Volume Udem 60 90

Na Diklofenak dosis 1mg/kgBB

Indometasin dosis 10mg/kgBB

Kurkumin dosis 40mg/kg BB

lanjutkan
Analisis : Buat kurva t vs Volume Udem Hitung AUC Hitung % daya antiinflamasi = 1 AUC perlakuan x 100% AUC kontrol SPSS ( % daya antiinflamasi)

You might also like