You are on page 1of 6

UAS AGAMA : Kamis, 5 Januari 2012 Jam 13.00 Kisi2 : 1.

Tuliskan Basmalah, maknanya, kenapa kita harus memulai sesuatu yg baik dengan basmalah. Jelaskan ! 2. Bagaimana konsep menuntut ilmu dalam Islam dan adab ketika menuntut ilmu, khususnya ilmu agama. Sebutkan dan Jelaskan ! 3. Apakah ada dikotomi (pemisahan / pembedaan perbedaan) antara ilmu agama dengan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam konsep Islam ? Tolong jelaskan dengan dalilnya ! 4. Jelaskan mengenai kewajiban mempelajari agama dan kewajiban mengamalkannya ! Tunjukkan hal tersebut dengan menyertai dalilnya ! 5. Berikan gambaran mengenai pahala mengerjakan shalat dan efek positif terhadap kehidupan seeorang ! 6. Berikan gambaran mengenai dosa meninggalkan shlat dan efek negative terhadapa kehidupan seseorang ! 7. Bagaimana kontribusi ilmuwan Islam di bidang farmakologi ? Sebutkan tokoh-tokoh muslim yang memberikan kontribusi dan apa saja penemuannya ? 8. Jelaskan kenapa sesuatu menjadi najis (ditinjau dari segi agama) dan bagaiamana tinjauan berdasarkan ilmu kesehatan ! 9. Jelaskan kriteria makanan halal dan haram dalam Islam dan ditinjau dari ilmu kesehatan ! 10. Apa yang dimaksud dengan ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah , dan ukhuwah insaniyah ? Jelaskan ! 11. Apa yang dimaksud dengan toleransi beragama ? Bagaimana batasan-batasan toleransi yang diperbolehkan dalam Islam ? Bagaimana contoh perilaku Rasulullah saw bertoleransi dengan pemeluk agama lain ? 12. Bagaimana konsep Islam tntang kesehatan ? Apa saja hikmah ajaran Islam seperti wudhu, shalat, puasa, dan memakan makanan yang halal bagi kesehatan ? Jelaskan ! 1. Disebutkan dalam hadis yang bermaksud : Bahawa sesuatu perbuatan yang baik tanpa dimulai dengan Bismillah maka ia akan terputus dari rahmat Allah s.w.t. Bermakna a. Sebagai kalimat izin b. Sebagai kalimat pengakuan otoritas 2. Konsep ilmu dalam Islam merujuk kepada hakikat bahawa Allah S.W.T sebagai pemilik mutlak ilmu. Manusia hanya diberikan sedikit sahaja ilmu. Dalam pandangan islam ternyata penguasaan ilmu dan teknologi sangat dianjurkan hal ini terbukti dengan banyaknya ayat-ayat al-quran maupun hadis Nabi SAW yang menganjurkan untuk menguasai iptek dan juga dibuktikan ayat al-Quran yang pertama turun adalah perintah iqra. Ilmu mesti dipelajari dan dikembangkan berdasarkan asas-asas tauhid dan disertakan integrasi iman, kemanfaatan ilmu, amalan yang soleh dan akhlak yang mulia. Adab-adab a. IKHLAS NIAT Kewajipan ke atas setiap muslim di dalam memastikan niat ketika menuntut ilmu ikhlas kerana Allah dan bukannya untuk mencari habuan dunia yang sementara kerana Rasulullah S.A.W pernah memberi amaran yang mana Allah akan

menyediakan tempat di dalam neraka bagi mereka yang menuntut ilmu untuk kesenangan dunia semata-mata tanpa memikirkan maslahat Islam dan ummatnya. b. TEKUN BERUSAHA DAN TAWAKKAL - Sentiasa bersungguh-sungguh dalam pembelajaran tanpa menurut keadaan dan masa dengan menghindari perasaan malas dan mudah jemu dengan buku pengajian. c. MENJAUHI MAKSIAT Kita mestilah menghidupkan budaya amar maruf dan nahi munkar dalam diri dan suasana sekeliling mengikut kemampuan yang ada. d. MEMILIH TEMAN YANG SOLEH - Pilihlah teman yang mampu membawa kita ke arah kebaikan dan cubalah hidupkan budaya nasihat menasihati antara satu sama lain di dalam rumah kita sendiri samada berbentuk rasmi seperti diskusi kitab atau melalui perbincangan yang tidak rasmi setiap hari e. BANYAKKAN ZIKRULLAH Pastikan kita sentiasa solat lima waktu secara berjemaah dan mengamalkan wirid serta doa selepas solat walaupun ringkas kerana ulama sufi begitu menitik beratkan perkara wirid ini kerana ia boleh menghidupkan hati yang mati dan ia juga boleh mendatangkan perasaan ingin memusabahkan diri dengan amalan seharian. f. MENJAGA KEHORMATAN- Kita wajib menjaga kehormatan diri sendiri dan juga orang lain. Tutup segala ke'aiban diri dan orang lain kerana ia membawa kepada keredhaan Allah dan manusia lain kepada diri kita. g. DOA DAN KEREDHAAN IBUBAPA- Kita hendaklah sentiasa menjaga perasaan kedua ibubapa kita dan menghormati mereka dalam perkara yang tidak menyalahi syariat Islam. h. MENGHORMATI GURU- Kita juga wajib menghormati guru dan mematuhi segala arahannya selagi mana tidak menyalahi kehendak Islam. i. BERAMAL DENGAN SEGALA ILMU YANG DIPEROLEHI - Kita mengamalkan segala ilmu yang dipelajari setakat mana yang termampu oleh kita. Ulama' silam sentiasa mengingatkan kita bahawa orang yang berilmu dan tidak beramal dengan ilmunya akan dihumban ke dalam api neraka lebih dahulu daripada penyembah berhala. 3. Islam tidak mengenal adanya pemisahan antara ilmu agama dan ilmu umum, hal ini berdasarkan pada: dalam ajaran Islam, setiap penganutnya diajurkan agar meraih kebahagiaan hidup yang seimbang antara dunia dan akhirat. Hal tersebut berdasarkan atas Al Quran yaitu : Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan. (QS. Al-Qashah ayat 77). 4. Menuntut ilmu agama adalah wajib bagi setiap muslim karena ilmu agama yang kita peroleh merupakan bekal kita saat kita berada di alam akherat. Kita akan tetap berada di atas ash-Shirathal Mustaqiim bila kita selalu belajar ilmu agama dan beramal shalih. Dalil: An-Nahl ayat 43: Maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui (Q.S An-Nahl ayat 43)

Rasulullah bersabda, mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim, dan orang yang meletakkan ilmu pada selain yang ahlinya bagaikan menggantungkan permata dan emas pada babi hutan.(HR. Ibnu Majah dan lainya) Kewajiban mengenai mengamalkan ilmu terdapat dalam dalil berikut: Allah akan menambahkan keimanan, ilmu dan pengetahuan mereka dalam agama, yakni orang-orang yang mendapat petunjuk ke jalan yang baik, beriman kepada Allah dan rnengamalkan apa yang diperintahkan akan bertambah keimanan, keilmuan dan pengetahuannya dalam agama. (QS. Muhammad ayat 17) 5. Gambaran pahala shalat: 1) Shalat Shubuh dan Isya berjamaah Barang siapa shalat Isya berjamaah, seolah-olah ia menegakkan shalat separoh malam, dan barangsiapa shalat subuh berjamaah, seolah-olah ia menegakkan shalat semalam suntuk. (HR Muslim). 2) Shalat sunnah sebelum shubuh Dua rakaat fajar lebih baik dari dunia dan segala isinya (HR Muslim). 3) Shalat 5 waktu berjamaah Seseorang yang selalu shalat berjamaah selama empat puluh hari tanpa tetinggal takbir yang pertama, maka akan mendapatkan dua jaminan yaitu: diselamatkan dari neraka dan bebas dari sifat munafik (HR Tirmidzi). 4) Shalat tahajud Nabi Muhammad SAW Bersabda :Seutama-utama shalat sesudah shalat fardhu ialah shalat sunnat di waktu malam ( HR. Muslim ). Rosulullah SAW Bersabda Sesungguhnya pada waktu malam ada satu saat (waktu). Seandainya seorang Muslim meminta suatu kebaikan didunia maupun diakhirat kepada Allah SWT niscaya Allah SWT akan memberinya. Dan itu berlaku setiap malam. ( HR Muslim ) 5) Shalat Dhuha Rasulullah SAW bersabda:Siapa saja yang dapat mengerjakan Shalat Dhuha dengan langgeng, akan di ampuni dosanya oleh Allah, sekalipun dosa itu sebanyak buih di lautan. (HR Tirmidzi). Efek positif: a. Shalat dapat menjadikan kita sebagai orang yang beruntung b. Shalat dapat menjadikan kita sebagai orang yang tidak pernah stress c. Shalat dapat menjadikan kita sebagai pejabat tinggi d. Shalat dapat menjadikan kita sebagai orang yang bersih e. Shalat dapat menjadikan kita sebagai orang kaya f. Shalat dapat menjadikan kita sebagai orang yang dermawan g. Shalat dapat menjadikan kita sebagai orang yang baik akhlaknya h. Shalat menjadikan kita sebagai orang yang punya koneksi kuat i. Shalat dapat menjadikan kita selalu dapat menyelesaikan berbagai masalahnya dengan mudah. 6. Dosa meninggalkan shalat: a. sholat subuh Sekali meninggalkannya di masukkan ke dalam neraka selama 30 tahun sama dengan 60.000tahun didunia b. Sholat zuhur

sekali meninggalkannya dosanya sama seperti membunuh 1000 umat islam c. sholat ashar sekali meninggalkannya, dosanya sama seperti menutup Baitullah/ ka'bah d. sholat magrib sekali meninggalkannya, dosanya sama seperti berzina dengan ibu sendiri e. sholat isya sekali meninggalkanya, dosanya tidak di ridhai Allah SWT tinggal di bumi atau di bawah langit serta makan dan minum dari nikmatnya. Efek meninggalkan shalat: a. Jauh dari Lindungan Allah SWT b. Mudah melakukan maksiat c. Mudah merasa marah dan iri kepada orang lain d. Mudah merasa gelisah e. Hidup tidak disiplin f. Bersikap malas g. Kurang Sehat 7. Setelah dinyatakan terpisah dari ilmu kedokteran, beragam penelitian dan pengembangan dalam bidang farmasi kian gencar dilakukan. para sarjana dan ilmuwan Muslim secara khusus memberi perhatian untuk melakukan investigasi atau pencarian terhadap beragam produk alam yang bisa digunakan sebagai obat-obatan di seluruh pelosok dunia Islam. a. Abu Jafar Al-Ghafiqi pendekatan dalam metodelogi, eksperimen, serta observasi dalam farmakologi dan farmasi b. Sabur Ibnu Sahl dokter pertama yang mempelopori pharmacopoeia. Dia menjelaskan beragam jenis obat-obatan c. Yuhanna Ibnu Masawayh Membuat ensiklopedia yang berisi daftar penyakit berikut pengobatannya melalui obat-obatan serta diet. d. Abu Hasan Ali bin Sahl Rabban at- Tabari Membuat sejumlah kitab yang membahas mengenai pengobatan menggunakan binatang dan organ-organ burung. Dia juga memperkenalkan sejumlah obat serta cara pembuatannya e. Ibnu Al-Baitar mengupas beragam tumbuhan berkhasiat obat yang berhasil dikumpulkannya di sepanjang pantai Mediterania antara Spanyol dan Suriah f. Abu Ar-Rayhan Al-Biruni mengupas secara lugas dan jelas mengenai seluk-beluk ilmu farmasi. g. Al-Razi memperkenalkan penggunaaan bahan kimia dalam pembuatan obat-obatan h. Ibnu Sina menjelaskan lebih kurang dari 700 cara pembuatan obat dengan kegunaannya. Ibnu Sina menguraikan tentang obat-obatan yang sederhana i. Al-Zahrawi perintis pembuatan obat dengan cara sublimasi dan distilasi

8. Najis itu ialah benda-benda yang kotor dan dianggap najis oleh Allah dan Rasul-Nya dalam Al-Quran dan Al-Hadits. sesuatu itu najis atau bukan adalah perkara yang berkaitan langsung dengan syarat sahnya shalat, maka untuk menetapkan bahwa sesuatu yang kotor itu adalah najis haruslah dengan dalil dari Al-Quran dan Al-Hadits. Dan tidak bisa sesuatu itu dianggap najis hanya karena perasaan atau akal pikiran manusia menganggapnya kotor. Jadi, sesuatu itu menjadi najis ditinjau dari agama apabila benda atau sesuatu tersebut dapat membatalkan syarat sah shalat. 9. Halal: a. Suci, bukan najis atau yang terkena najis b. Aman, tidak bermudarat c. Tidak memabukkan d. Disembelih sesuai syariat Haram: a. Haram karena dzatnya, babi, anjing, bangkai, khamar, darah, dsb. b. Bukan karena dzatnya, hasil mencuri, upah perzinahan, sesajen perdukunan. 10. Pengertian: a. Ukhuwah Islamiyah adalah keterikatan hati dan jiwa satu sama lain dengan ikatan aqidah. b. Ukhuwah Wathaniyah memiliki makna persaudaraan/kerukunan dalam bangsa dan negara. c. Ukhuwah insaniyah yaitu persaudaraan antar sesama manusia secara keseluruhan, tanpa memandang suku, agama, ras, dan sebagainya. 11. Toleransi beragama adalah sikap saling hormat-menghormati terhadap pemeluk agama lain. Toleransi beragama itu boleh-boleh saja asalakan tidak menggoyahkan keimanan kita. Contoh perilaku Rasulullah: 12. Sehat (Islam) : nikmat dan karunia Allah yang wajib disyukuri. Hikmah-hikmah tersebut ialah: 1. Hikmah Wudhu Wudhu, memiliki dampak fisiologis, hal ini terbukti bahwa dibasuhnya tubuh dengan air sebanyak lima kali sehari akan membantu dalam mengistirahatkan organorgan tubuh, meredakan ketegangan fisik dan psikis, serta menimbulkan efek refresing, penyegaran, dan pemulihan tenaga. 2. Hikmah Sholat Dalam Al-Qur`an. Diterangkan beberapa hikmah bagi kesehatan yang dapat diambil dari sholat, diantaranya sholat sebagai sarana yang tetap menjaga kebersihan diri. Sebagaimana kita ketahui kebersihan merupakan sumber kesehatan, dan Islam merupakan ajaran yang menjadikan kebersihan sebagai syarat sebelum melaksanakan ibadah (Sye, 2011). 3. Hikmah Shaum (Puasa) Adapun hikmah shaum bagi kesehatan jasmani antara lain: a. Shaum memperkecil sirkulasi darah sebagai perimbangan untuk mencegah keluarnya keringat dan uap melalui pori-pori kulit serta saluran kencing tanpa perlu menggantinya. b. Shaum memberi kesempatan kepada alat-alat pencernaan untuk beristirahat setelah bekerja keras sepanjang tahun. Selain itu hikmah shaum bagi Kesehatan Rohani (Mental), yaitu:

a. Perasaan (mental) memegang peranan penting dalam kehidupan manusia. Mendapat rasa senang, gembira, rasa puas serta bahagia, merupakan tujuan bermacam-macam ikhtiar manusia sehari-hari. 4. Hikmah Memakan Makanan Halal Allah Swt memerintahkan hambanya untuk makan makanan yang baik dan halal, misalnya daging, ikan, madu dan susu. Makanan-makanan yang baik dan halal bermanfaat bagi tubuh. Islam menolak paham vegetarian. Pola konsumsi yang hanya tergantung pada jenis sayuran belaka tidak sehat bagi tubuh karena kebutuhan protein tidak dapat tercukupi hanya dari konsumsi sayuran saja (Sye, 2011).

You might also like