Professional Documents
Culture Documents
FAAL ENDOKRIN
Kelenjar organ tubuh yang berfungsi utama untuk menghasilkan substansi yang secara biologis sangat berguna
SISTEM ENDOKRIN Sistem Endokrin Sekelompok kelenjar pada berbagai bagian tubuh Kelenjar : Sekelompok selsel khusus yang mensekresi suatu bahan (hormon) sebagai respon terhadap signal Definisi klasik: Hasil sekresi kelenjar buntu yang yang dikeluarkan ke sirkulasi darah dalam jumlah tertentu menuju sel target.
3
FUNGSI HORMON:
Reproduksi Tumbuh-kembang
Hormon
Reproduksi: Gametogenesis Dimorfisme anatomis, fisiologis dan psikologis pria / wanita Tidak ada beda jenis hormon tapi jumlah / kuantitas antara pria dan wanita Tumbuh-kembang: Hormon pertumbuhan; Tiroid dan Steroid Cretinisme ~ defisiensi tiroid
5
Pengendalian lingkungan internal: Volume & komposisi cairan tubuh (asam-basa) Tekanan darah Suhu tubuh Produksi, penggunaan dan penyimpanan energi: Insulin => penyimpanan Glukagon => pemecahan simpanan
6
Hormon 1
Hormon 2
Hormon 3
Efek 1 Efek 2
Efek 3
Satu hormon beberapa efek / fungsi: Testosteron : Pertumbuhan tractus urogenital Spermatogenesis Pertumbuhan tanda kelamin sekunder Satu fungsi / efek oleh beberapa hormon: Pengendalian glukosa plasma: Insulin : Penyimpanan energi Glukagon cs.: Pembongkaran simpanan energi Bioritme: Ritme sekresi hormon pada umumnya Menit - jam: LHRH; LH; testosteron Hari (sirkadian): kortisol Minggu : pengendali siklus haid (estrogen; progesteron) Bulan (season): T4
Definisi
Kerja
Fungsi Sekresi
Contoh
Kelenjar Endokrin tanpa ductus, kelenjar untuk sekresi internal Eksokrin Mensekresi ke dalam ductus, kelenjar2 untuk sekresi eksternal
Sekresi Regulatory Insulin, hormon ke ACTH dlm sirkulai Mensekres Protektif, i bahan2 fungsional langsung ke dalam ductus atau . Digestive juice, air mata, keringat
10
Struktur dan fungsi sistem Endokrin : Fungsi : I. Pertumbuhan dan maturasi Mengatur pertumbuhan Mengatur respon tubuh terhadap stress
11
II. Metabolisme Mengatur metabolisme Mengatur absorpsi zat zat gizi Mengatur penggunaan glukosa pada respirasi seluler Memelihara pH tubuh dengan cara memelihara konsentrasi cairan dan elektrolit III. Reproduksi Menghasilkan karakteristik karakteristik seksual Mengontrol proses proses reproduktif Mengaktifkan laktasi
12
STRUKTUR HORMON
Protein (rantai ikatan beberapa as. amino yg panjang) Misal : Insulin Peptida (rantai ikatan asam amino yang lebih pendek) Misal : hormon hormon hipofisis posterior Glikoprotein (Kompleks protein dan karbohodrat) Misal : TSH Senyawa aromatik sederhana Misal : Tiroksin Steroid Misal : Hormon korteks adrenal dan hormon seks 13
14
a.
Lobus anterior
ACTH
(kortikotropin)
TSH
FSH
Stimulasi kortex adrenal kortisol (glukokortikoid) pigmentasi kulit Hasilkan analgesia Mengontrol pertumb. tlg dan jaringan, membantu AA masuk sel dan transformasi menjadi protein, bantu pelepasan FA dr jar. lemak Mengatur hormon tiroid Stimulasi pertumbuhan dan sekresi telur pada ovarium dan sperma pd testes
15
Kerja Membantu kontrol ovulasi dan menstruasi Stimulasi sekresi hormon Stimulasi kelj. Mammae asi Kontraksi uterus, stimulasi produksi asi Meningkatkan tekanan darah, reabsorbsi air di tubulus ginjal
() PRL, H. Laktogenik
ICSH a.
Oksitosin * Vasopressin *
(ADH)
* Oksitosin dan ADH sebenarnya di sekresi dalam hipotalamus oleh sel sel neurosekretory, kemudian dilepaskan oleh lobus posterior
16
Tiroksin
Regulasi
17
Kerja
Stimulasi
Parathormone / PTH
tulang utk melepas Ca ; regulasi keseimbangan fosforous ; reabsorbsi Ca & Mg dan ekskresi P di ginjal
18
Menyerupai
Kortikosteroid B.Korteks
kerja sist saraf simpatetik, adaptasi terhadap stress, sebabkan banyak proses dlm tubuh dipercepat terutama keadaan gawat darurat.
Mengatur
kadar elektrolit pada cairan ekstrasell Mempengaruhi sintesa glukosa AA dan lemak ; respon radang Ciri khas seks Hasilkan ciri khas seks 19
Kerja
Mengembangkan
Progesteron
karakteristik seks (juga dipengaruhi androgen) Mengatur karakteristik seks Ox fungsi dan menstruasi
20
Glukagon Insulin
Percepat
glukogenesis gula
7. Timus 8. Pineal
Timosin Melatonin
darah Sebabkan sel dpt gunakan glukosa, menurunkan glukosa darah Menghambat pelepasan insulin dan glukagon Menghambat sekresi somatostatin dan enzim enzim digestif pankreas
sel T Mengatur siklus tidur bangun dapat berperan dalam mempengaruhi proses 21 proses reproduktif
Produksi sel
HORMON HIPOFISE
22
HIPOFISE
23
24
25
26
27
28
30
Mobilisasi lemak dari jaringan lemak sumber energi protein-sparing effect efek ketogenik
33
34
35
37
Gigantisme : Acidophilic tumor sebelum adolescence Giant (Raksasa). Hiperglikemia --> Diabetes Mellitus Menjadi panhipopituitarisme --> mati Akromegalia : Acidophilic tumor sesudah adolescence Tulang tidak memanjang tapi menebal Tangan dan kaki Cranium, hidung, dahi, supraorbital, rahang bawah Kyphosis
Soft tissue organ (liver, ginjal, lidah) membesar
38
ACROMEGALY
39
Hasil
Awal/munculnya menopause o tdk dpt hamil o Hirsutism pd
o o
Implikasi Perawatan
Cermati PJK Nasehati untuk mencukur rambut wajah
Atrofi seksual
jaringan
Rambut pubic (-) Jelaskan bahwa libido tidak berubah o Waktu yg lama utk orgasm Gunakan lubricant o Sekresi vagina
o
Penurunan H. tiroid
Penurunan pankreas
Penurunan laju Waspadai, dibthkan wkt metabolisme lbh lama utk daily aktivitis o Dry Skin Cermati keluhan merasa dingin sekresi o Penurunan Perhatikan berat badan kemampuan metab. glukosa 40
KERJA INSULIN Untuk mengontrol kadar gula : Stimulus utama sintesis dan sekresi insulin adalah peningkatan kadar glukosa darah Meningkatkan permeabilitas membran sel terhadap glukosa, yang kemudian digunakan untuk produksi energi Menstimulasi hepar untuk mengubah glukosa ekstra menjadi glikogen (glikogenesis) dan membantu hepar dan otot menyimpan glikogen Meningkatkan transfer asam amino melewati membran otot untuk disintesa menjadi protein Mempercepat sintesis as. lemak (lipogenesis) penyimpanan 41 Menurunkan kecepatan glikogenesis dan glukoneogenesis