You are on page 1of 7

Aswamedha Parwa Bagian Ke 73 -----------------------------------------------------------------------------------

Bagian Ke Tujuhpuluh Tiga

----------------------------------------------------------------------------------Seri Bhratayuddha Page 1 of 7

Aswamedha Parwa Bagian Ke 73 -----------------------------------------------------------------------------------

Pada

waktu

upacara

penyucian

raja

Yudhihira itu, semua twija yang paling terkemuka mengupacarakan dan menyucikan raja sesuai dengan tujuan penyelenggaraan upacara Kurban Kuda. Pada waktu raja dan juga binatang-binatang yang akan dikurbankan selesai disucikan, Yudhihira lalu duduk di tengah-tengah para twija, dan baginda itu nampak cemerlang gilang-gemilang! Kuda pilihan untuk upacara pokok itu dilepaskan dengan diiringi ucapan doa-doa dan mantramantra yang diuncarkan oleh i Wysa sendiri. Raja Yudhihira, setelah menyelesaikan upacara penyuciannya, nampak cemerlang bagaikan api menyala-nyala, mengenakan kalung bunga emas indah berkilauan. Baju bagian atas terbuat dari kulit rusa hitam, berkain sutra warna merah, memegang tongkat, kelihatannya raja putra

----------------------------------------------------------------------------------Seri Bhratayuddha Page 2 of 7

Aswamedha Parwa Bagian Ke 73 -----------------------------------------------------------------------------------

Dharma itu bagaikan Prajpati, duduk berila di atas balai pemujaan. Para twija mengenakan jubah seragam. Arjuna, pahlawan perkasa yang mendapat tugas paling berat, nampak gemerlapan bagaikan api berkobar-kobar! Ia sudah siap menaiki keretanya yang ditarik kudakuda putih untuk mengikuti serta menjaga kuda kurban yang berbulu hitam pekat. Sebelum naik ke dalam kereta, Arjuna mencoba menarik busur panah kedewataan yang disebut Gandhiwa itu. Tangannya sudah mengenakan sarung kulit iguana, la sudah siap dan perasaannya gemuruh gembira. Rakyat di Hastinpura berjejal-jejal di tempat itu ingin menyaksikan Dhanajaya, pahlawan besar bangsa Kuru yang segera akan berangkat mengembara ke sekeliling dunia. Manusia berjejal-jejal, semua ingin menyaksikan kuda yang dilepas dan pahlawan perkasa yang mengikutinya. Karena berdesak-desakan itu,

----------------------------------------------------------------------------------Seri Bhratayuddha Page 3 of 7

Aswamedha Parwa Bagian Ke 73 -----------------------------------------------------------------------------------

suasana jadi panas bagaikan bara. Lautan manusia terbentang sampai ke batas bumi dan getaran suaranya bergema memenuhi angkasa. Mereka yang mendapat tempat lebih baik dan melihat putra Kunt dan kuda hitam yang hebat itu mulai bersorak dan berteriak-teriak : O itu putra Kunt! Lihat! Itulah kuda itu! Sungguh luar biasa! Benar, itulah dia pendekar bangsa Kuru yang kekuatan tangannya tak terkalahkan! Dia memegang senjata panah yang dahsyat itu! Demikian itu terdengar teriakan yang sempat ditangkap oleh telinga Jiu. Beberapa dari antara mereka yang berdesak-desakan itu sempat meneriakkan doa-doa serta ucapan selamat, misalnya : Semoga paduka selamat dalam perjalanan, kembali tak kurang suatu apa. O Bharata! Yang lain, yang kurang beruntung berteriak-teriak pula : Mana! Manakah Arjuna itu? Aku tidak melihatnya! O aku hanya melihat

----------------------------------------------------------------------------------Seri Bhratayuddha Page 4 of 7

Aswamedha Parwa Bagian Ke 73 -----------------------------------------------------------------------------------

ujung panahnya! Ya! Itulah Gandhiwa yang berdesing nyaring itu! Wahai, selamatlah paduka! Semoga tidak ada bencana dalam perjalanan. Semoga paduka tidak mengenal takut! Kita pasti akan sempat melihatnya nanti setelah beliau kembali! Kita yakin, dia pasti kembali dengan selamat! Arjuna mendengar teriakan-teriakan pemujaan terhadap dirinya itu, diserukan baik oleh laki-laki maupun wanita. Seorang Brhmaa, murid pendeta Yajawalkya yang sudah memahami sedalam-dalamnya tentang Weda-weda, mendampingi Prtha, untuk melakukan upacara-upacara agar perjalanan itu selamat. Atas perintah Yudhihira, banyak juga para Brhmaa dan Katriya yang berangkat mengiringkan perjalanan Arjuna. Kuda yang dilepas itu sudah mulai bergerak sekehendak hatinya. Pertama-tama, di dalam wilayah kekuasaan Pawa yang sudah direbut kembali

----------------------------------------------------------------------------------Seri Bhratayuddha Page 5 of 7

Aswamedha Parwa Bagian Ke 73 -----------------------------------------------------------------------------------

dengan kekuatan senjata. Dalam pengembaraan itu memang akhirnya banyak sekali pertarungan senjata yang dilakukan oleh Arjuna melawan raja-raja asing yang menentang kekuasaan Pawa. Tentang pertempuran-pertempuran itu akan diceriterakan nanti. Kuda itu mengembara ke seluruh penjuru dunia, Pertama menjelajahi wilayah bagian utara, lalu membelok ke timur. Satu demi satu kerajaan asing dilewati dan ditaklukkan. Kuda itu berjalan perlahan, diikuti oleh Arjuna. Sebenarnya banyak sekali raja-raja asing yang masih menaruh dendam kepada Arjuna, karena sanak-saudaranya tewas bertempur dengan Arjuna di Kuruketra. Di antara mereka adalah raja-raja Kirta, Yawana, Mlecca, dan banyak lagi raja-raja bangsa rya yang memiliki

----------------------------------------------------------------------------------Seri Bhratayuddha Page 6 of 7

Aswamedha Parwa Bagian Ke 73 -----------------------------------------------------------------------------------

persenjataan dan pasukan sangat kuat mencoba kekuatan dan bertanding dengan Arjuna.

----------------------------------------------------------------------------------Seri Bhratayuddha Page 7 of 7

You might also like

  • Lontar Tatwa Ngemban Wong Bobot
    Lontar Tatwa Ngemban Wong Bobot
    Document63 pages
    Lontar Tatwa Ngemban Wong Bobot
    Gusti Arya Yunedi
    100% (1)
  • Ganesya, Anak Bekepala Gajah
    Ganesya, Anak Bekepala Gajah
    Document2 pages
    Ganesya, Anak Bekepala Gajah
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Makalah SENAM AEROBIK
    Makalah SENAM AEROBIK
    Document9 pages
    Makalah SENAM AEROBIK
    Gusti Arya Yunedi
    100% (1)
  • Candra Sengkala
    Candra Sengkala
    Document5 pages
    Candra Sengkala
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Mahoni
    Mahoni
    Document4 pages
    Mahoni
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Coelogyne
    Coelogyne
    Document3 pages
    Coelogyne
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Tanaman Pemakan Serangga DROSERA CAPENSIS
    Tanaman Pemakan Serangga DROSERA CAPENSIS
    Document3 pages
    Tanaman Pemakan Serangga DROSERA CAPENSIS
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Pisang Cavendish
    Pisang Cavendish
    Document5 pages
    Pisang Cavendish
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Kebutuhan Nutrisi Remaja
    Kebutuhan Nutrisi Remaja
    Document1 page
    Kebutuhan Nutrisi Remaja
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Bunga Balon
    Bunga Balon
    Document2 pages
    Bunga Balon
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Tips Untuk Coelogyne Berbunga
    Tips Untuk Coelogyne Berbunga
    Document1 page
    Tips Untuk Coelogyne Berbunga
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Costus Woodsonii
    Costus Woodsonii
    Document7 pages
    Costus Woodsonii
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Candi Dukuh
    Candi Dukuh
    Document5 pages
    Candi Dukuh
    sutisnagustikomang
    No ratings yet
  • Bunga Matahari
    Bunga Matahari
    Document3 pages
    Bunga Matahari
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Buah Kesemek
    Buah Kesemek
    Document6 pages
    Buah Kesemek
    Gusti Arya Yunedi
    0% (1)
  • Buah Maja
    Buah Maja
    Document6 pages
    Buah Maja
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • GANDAWATI
    GANDAWATI
    Document3 pages
    GANDAWATI
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Batang Tumbuhan
    Batang Tumbuhan
    Document3 pages
    Batang Tumbuhan
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Asam Jawa
    Asam Jawa
    Document2 pages
    Asam Jawa
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Bambu
    Bambu
    Document2 pages
    Bambu
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Anggur
    Anggur
    Document5 pages
    Anggur
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • GANESA
    GANESA
    Document2 pages
    GANESA
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Gandamana
    Gandamana
    Document3 pages
    Gandamana
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Apokat
    Apokat
    Document5 pages
    Apokat
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Akasia
    Akasia
    Document3 pages
    Akasia
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Gardapati
    Gardapati
    Document2 pages
    Gardapati
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • WASUKUNTI
    WASUKUNTI
    Document2 pages
    WASUKUNTI
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Gandabayu
    Gandabayu
    Document2 pages
    Gandabayu
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • GAGAKBAKA
    GAGAKBAKA
    Document2 pages
    GAGAKBAKA
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet
  • Gagarmayang
    Gagarmayang
    Document3 pages
    Gagarmayang
    Gusti Arya Yunedi
    No ratings yet