You are on page 1of 1

1.

tikus memiliki anatomi dan fisiologi yang mirip dengan manusia sehingga mekanisme kerja secara farmakokinetik dan farmakodinamik obat dianggap sama. Mekanisme kerja ketoprofen yaitu menimbulkan efek antiradang dengan beberapa kemungkinan, antara lain adalah menghambat biosintesis dan pengeluaran prostaglandin dengan cara menghambat enzim sikloogenase yang memacu timbulnya mediator-mediator radang sehingga mediator radang terhambat sehingga menurunkan gejala keradangan (Siswandono&Sukarjo, 2000). 2. Pengukuran volume udem diulangi setelah 1 jam karena pada waktu ini diharapkan obat yang diberikan telah mencapai sistemik dan telah diedarkan ke seluruh tubuh termasuk pembuluh darah pada kaki kanan belakang tikus.

You might also like