Professional Documents
Culture Documents
Suparno Satira *
Teacher
Assessments
Teaching
Learning
Assessments
Student
Outcomes
Pembelajaran Fisika
o Sarana o Metodologi o Evaluasi o Reward & Punishment Ujian Test PR / Tugas Rangkuman Catatan
Tatap muka Tugas-tugas Praktikum Pengamatan / survey
Ing ngarso sung tulodo Ing madyo mangun Karso Tut wuri handayani
Metoda Ilmiah
Sifat ilmiah dengan metoda ilmiah untuk membentuk / membangun sikap ilmiah. Sikap Ilmiah :
o Asas sebagai landasan sistem nilai o Sistem nilai yang bersifat ilmiah o Ketaatan sebagai wujud penegakkan sistem nilai o Landasan sifat ilmiah untuk membentuk sikap ilmiah
Materi Pendidikan
Fisika terformulasi secara runtut dalam tahap-tahap : 1. Sifat dan ukuran (jenjang / hirarki ) 2. Sifat pasangan yang hadir pada seluruh alam semesta 3. Sifat yang mempengaruhi / mempromosikan ke seluruh ruang 4. Pengaruh sebagai media interaksi 5. Interaksi yang membangun dinamika 6. Dinamika membangun diversitas 7. Diversitas hadir dalam sistem kesetimbangan
Sifat memiliki tingkatan / level. Besaran Fisika melambangkan sifat yang spesifik suatu mahluk Besaran Fisika adalah bentuk objektivitas Besaran Fisika membangun dimensi atau suatu ruang vektor tertentu Sifat berkembang membangun keaneka-ragaman
Batas nilai yang dapat dicapai manusia secara ilmiah. Ketidakpastian Heisenberg sebagai ujung upaya fisik / teknologi yang dapat dibuat manusia. Ketidakpastian Heisenberg menjadi identitas suatu sifat / besaran.
Interaksi muncul karena pengaruh dari sifat-sifat ( Besaran Fisika) Interaksi saling memberi atas apa yang dimiliki Interaksi berujung pembentukan atau persaingan Interaksi membangun harmoni dan diversitas
o Interaksi berperan selektif yang bermakna adanya peluang dan kemungkinankemungkinan o Interaksi membangun gejala kooperatif o Interaksi membentuk dinamika o Interaksi dapat bersifat konstruktif maupun destruktif
Alam berkembang dalam kesetimbangan. Kesetimbangan memiliki batas toleransi Toleransi memiliki lingkup : 1. Keterbatasan potensi. Semua mahluk termasuk manusia memiliki keterbatasan. 2. Peluang berubah status sebagai nilai hirarki proses dinamika 3. Toleransi melahirkan logika baur (Fuzy logic)
Statik
Sifat
Ruang linier Ruang putar
Kinetik
Medan Besaran
Translasi Rotasi
Besaran
Kedudukan linier Kedudukan polar
Medan
Materi
Listrik
Masa ( m )
Muatan ( q )
Gravitasi
Listrik
Momentum (p = mv)
Magnetik ( m = qv )
Momentum
Magnit
Sifat / Besaran
Sifat / Besaran
Sifat / Besaran
Pengaruh / Medan
Pengaruh / Medan
Pengaruh / Medan
Interaksi / Gaya
Interaksi / Gaya
Penggabungan / Pemusnahan
Diversitas