Professional Documents
Culture Documents
Identitas pasien
Nama Jenis kelamin Umur Alamat Pekerjaan Agama Status Tgl.MRS Tgl.pemeriksaan MR : Ny. S : Perempuan : 50 th : Jember : : Islam : Menikah : 1 april 2013 : 5 april 2013 : 43.10.18
anamnesis
Keluhan : nyeri dada Riwayat penyakit sekarang: Pasien datang ke IGD RSD dr. Soebandi dengan keluhan sesak dan nyeri dada, nyeri dada dirasakan seperti tertekan, panas, tidak menjalar. Nyeri dirasakan di semua bagian dada. Pasien juga mengatakan sering sesak jika melakukan aktivitas sehari-hari seperti mencuci piring dan menyapu. Nyeri tidak mereda dengan istirahat, tapi segera mereda setelah minum obat.
Pasien mengatakan sering sesak malam hari, sering tidak bisa tidur karena sesak yang dirasakan. Jika tidur pasien harus menggunakan 2-3 bantal. Pasien juga mengatakan kaki kanannya pernah bengkak namun sudah menghilang. Pasien mengatakan menderita sakit jantung sejak 7 thn yg lalu dan sudah kontrol ke dokter. Pasien diberikan obat anti darah tinggi dan obat jantung. Pasien juga mengatakan perutnya kembung dan nyeri ulu hati, nyeri dirasakan semenjak masuk rumah sakit
RPD : hipertensi (+), diabetes melitus (-), penyakit jantung (+) RPO : riwayat pengobatan di RS.Blambangan dan kontrol ke dokter umum RPK : disangkal
Riwayat sosial dan ekonomi pasien adalah ibu rumah tangga dengan 5 orang anak. Pasien tinggal serumah bersama suami, anak dan menantunya. Kesan: riwayat sosial baik dan ekonomi cukup
Riwayat sanitasi lingkungan pasien tinggal di rumah berukuran 6x10 meter, lantainya berlantaikan plester, bertembok batu bata, beratapkan genteng. Terdapat 2 kamar tidur, 1 kamar mandi yang berada di ruang tengah, ruang makan, ruang dapur, sinar matahari dapat masuk ke setiap ruangan dalam rumah tersebut. Pasien mandi , BAB, BAK, mencuci semuanya dilakukan di kamar mandi, air minum biasanya dimasak sendiri oleh keluarga pasien. Kesan : riwayat sanitasi lingkungan baik
Riwayat gizi
Pasien makan 2-3x sehari , menu nya nasi, daging, tahu, tempe, sayur, dan jarang makan buah.
Anamnesis Sistem
Sistem serebrospinal : tidak demam, tidak kejang, tidak ada penurunan kesadaran Sistem kardiovaskular : berdebar-debar, sesak ketika tertidur, nyeri tertekan dan panas Sistem pernapasan : tidak batuk, pilek, tidak ada pernafasan cuping hidung, Sistem gastrointestinal : perut kembung & nyeri tekan epigastrium, BAB (+) normal Sistem urogenital : BAK lancar dan tidak nyeri, tidak ada darah dan lendir Sistem integumentum : cubitan kulit kembali cepat, tidak ada bengkak, tidak kuning dan tidak bintik-bintik merah Sistem muskuloskeletal : tidak ada bengkak, tidak ada pengecilan, tidak ada kelainan bentuk
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Umum Keadaan Umum : cukup Kesadaran : kompos mentis Tanda Utama: Tekanan Darah : 120/100 mmHg Nadi : 44x/menit, reguler, kuat angkat Frek. Pernapasan : 20 x/menit, teratur Suhu Aksila : 36,5oC
Kepala Konjungtiva Sklera Hidung Bibir dan Mulut Leher Bentuk Kelenjar limfe
: anemis (-) : ikterik (+) : tidak ada perdarahan : sianosis (-), perdarahan gusi (-)
Dada Bentuk normal, simetris, tidak ada ketinggalan gerak, tidak ada retraksi. a. Jantung Inspeksi : iktus kordis tampak Palpasi : iktus kordis teraba Perkusi : redup - Batas kanan atas: sela iga III parasternal line dekstra. - Batas kanan bawah: sela iga VI mid clavicula line dekstra. - Batas kiri atas: sela iga III garis parasternal kiri. - Batas kiri bawah: sela iga VI garis midklavikula kiri. Auskultasi : S1S2 tunggal, murmur sistolik-diastolik
b. Paru
Dextra Anteri or I = simetris, tidak terdapat retraksi P = Tidak ada ketertinggalan gerak P = sonor A = Vesikuler, Rh (-) Wh(-) Sinistra I = simetris, tidak terdapat retraksi P = Tidak ada ketertinggalan gerak P = sonor A = Vesikuler, Rh (-) Wh(-)
Poster ior
Kesan: pelebaran batas jantung , suara jantung tambahan, paru dalam batas normal
Perut Inspeksi : datar Auskultasi : bising usus (+) normal Perkusi : timpani Palpasi : soepel, turgor kulit normal, hepatomegali (-), splenomegali (-), nyeri tekan epigastrium (+) Anggota Gerak Atas : akral hangat di kedua ekstremitas, tidak ada edema Bawah : akral hangat di kedua ekstremitas, tidak ada edema Integumen DBN Asessment : GE kronis + hematokezia +susp.hemoroid Planning: Inf. RL:D5 = 2:1 Inj. Ceftriaxone 2x1g (H1) Inj. Ranitidine 3x1 Inj. Ketorolac 3x1 Inj. Ondancentron 3x1 inj. Tranexid 3x1
Pemeriksaan penunjang
hasil laboratorium pada tanggal 12 maret 2013
Jenis periksa
HEMATOLOGI Hemoglobin Lekosit Hematokrit Trombosit 8,1 10,9 23,8% 753 L.13,4-17,7; P.11,4-15,1 gr/dl L.4,3-10,3; P.4,3-11,3 x10/L L 38 42% ; P 40 47% 150-450 x 103 /L
Hasil pemeriksaan
Normal
FAAL HATI
SGOT 14 L. 10-35 ; P. 10-31 U/L (37oC)
SGPT
10
Chlorida
calsium magnesium fosfor FAAL GINJAL Kreatinin serum BUN
98,6
1,57 0,82 0,95 0,9 8
90 - 110 mmol/L
2.15 2,57 mmol/L L: 0.73 1.06 mmol/L P: 0.77 1.03 mmol/L 0.85 1.60 mmol/L L: 0.6 1,3 mg/dl P: 0.5 1.1 mg/dl 6 20mg/dl
urea
Asam urat Kadar gula darah sewaktu
17
3,7
10 50 mg/dl
L: 3.4 7 mg/dl P: 2.0 5.7 mg/dl <200 mg/dl
115
trombosit
KADAR GULA DARAH sewaktu 102
265
150-450 x 103 /L
<200mg/dl
Faal hati Bilirubin direk Bilirubin total SGOT SGPT Albumin 0,12 0,27 25 13 1,7 0.2-0.4 mg/dl <1.2 mg/dl L 10-3,5 ; P 10-31 U/L (37C) L 9-43 ; P 9-36 U/L (37C) 3,4 4,8 gr/dl
calsium
fosfor
1,61
0,87 1,04 0,8 8 17
magnesium
FAAL GINJAL
Kreatinin serum BUN urea
Asam urat
Kadar gula darah sewaktu
3,7
83
leukosit
Hitung jenis hematokrit trombosit
7,1
2/-/-/70/15/13 35,0 262