ANALISIS BUANGAN PADAT

200 8
Solid Waste Management Laboratory

A.

BERAT JENIS SAMPAH 1. Tujuan Mengetahui berat jenis sampah dari suatu sumber tertentu. 2. Prinsip Percobaan Sampah diukur berat dan volumenya dalam suatu wadah yang diketahui volumenya. 3. Alat dan Bahan Sampel sampah basah 120 liter; Wadah yang sudah diketahu volumenya; Timbangan; Sekop; Sarung tangan/masker. 4. Cara Kerja a. Ambil sampel sampah sebanyak 120 liter dari suatu lokasi yang sudah ditentukan. Catat kondisi lingkungan dan cuaca. b. Hitung volume wadah yang ada. c. Aduk sampel tersebut, masukkan dalam wadah yang ada sampai penuh (tanpa pemadatan).

~1~

ANALISIS BUANGAN PADAT

200 8
Solid Waste Management Laboratory

d. Ketukkan wadah tersebut 3 kali ke lantai. e. Hitung volume sampah tersebut setelah diketuk (dalam satuan liter). f. Timbang berat sampel dalam wadah (dalam satuan kg). 5. Perhitungan Rumus:

Berat Jenis Sampah =

Berat Sampel (kg) Volume Sampel (liter)

B. KOMPOSISI SAMPAH 1. Tujuan Mengetahui komposisi sampel sampah dari suatu sumber tertentu. 2. Prinsip Percobaan Sampah dipilah-pilah berdasarkan komponennya. 3. Alat dan Bahan jenisnya; ~2~ Timbangan. Sampel sampah yang sudah diketahui berat

ANALISIS BUANGAN PADAT

200 8
Solid Waste Management Laboratory

4. Cara Kerja a. Sampel sampah dari penetapan berat jenis sampah dipilahpilah berdasarkan komponennya (misal: plastik, bahan organik, karet, kayu, logam, dsb) b. Setiap komponen hasil pemilahan ditimbang. 5. Perhitungan Contoh: untuk komponen plastik Rumus:

% Plastik =

Berat komponen plastik (kg) x 100% Berat sampel (kg)

C. KADAR AIR SAMPAH 1. Tujuan Mengetahui kadar air sampel dari suatu lokasi sumber tertentu. 2. Prinsip Percobaan Sampah dikeringkan agar air yang terkandung di dalamnya dapat menguap. 3. Alat dan Bahan Sampel sampah dari penetapan sebelumnya; ~3~

ANALISIS BUANGAN PADAT

200 8
Solid Waste Management Laboratory

Timbangan; Cawan Petri; Desikator; Oven 105 oC; Penjepit (tang krus). 4. Cara Kerja a. Sampel sampah dari penetapan komposisi dicampur kembali. b. Sampel samapah tersebut dibagi dalam 4 bagian, dari tiap bagian tersebut pisahkan masing-masing satu sekop. Campurkan kembali bagian terpisah tersebut, bagi 4 bagian. Pisahkan dari tiap bagian sejumlah sampel sampai kira-kira berat campurannya 100 gram. c. Timbang cawan petri kosong (yang sudah dipanaskan dalam oven 105 oC selama 2 jam). d. Masukkan sampel sampah 100 gram ke cawan petri tersebut, timbang dan catat (dalam x gram). e. Panaskan cawan tersebut dalam oven 105 oC selama 2 jam. f. Setelah 2 jam keluarkan cawan. Biarkan agak dingin. Masukkan ke dalam desikator, lalu biarkan selama 2 jam. ~4~

ANALISIS BUANGAN PADAT

200 8
Solid Waste Management Laboratory

Jika lebih dari 2 jam maka hasil yang diperoleh akan lebih baik. g. Setelah 2 jam atau lebih, lalu timbang dalam deskator (dalam y gram). 5. Perhitungan Rumus:

% Kadar Air =

Berat cawan isi (x) Berat cawan isi (y) x 100% Berat cawan isi (x) Berat cawan kosong

% Kadar Kering = (100 % % Kadar Air) D. KADAR VOLATIL SAMPAH 1. Tujuan Mengetahui kadar volatil yang dikandung sampel sampah tertentu. 2. Prinsip Percobaan Sampah dipanaskan pada temperatur dimana bagian volatil sampah akan terpijarkan dan menguap. 3. Alat dan Bahan ~5~

ANALISIS BUANGAN PADAT

200 8
Solid Waste Management Laboratory

Sampel sampah kering yang halus; Timbangan; Cawan krus porselin; Oven 105 oC; Penjepit (tang krus). 4. Cara Kerja a. Sampel sampah kering hasil penetapan kadar air digerus sampai halus; b. Timbang cawan krus kosong yang sudah dipanskan 1 jam dalam oven 600 oC, catat; c. Timbang sampel kering dan halus 4 gram dalam cawan krus, catat (x gram); d. Masukkan cawan krus dalam oven 600 oC selama 2 jam. Lebihkan 1/4 jam untuk pencapaian temperatur 600 oC; e. Matikan oven, biarkan dingin, masukkan dalam desikator. Lalu timbang cawan (b gram). 5. Perhitungan Rumus: ~6~

ANALISIS BUANGAN PADAT

200 8
Solid Waste Management Laboratory

% Kadar Volatile =

Berat cawan isi (x) Berat cawan isi (y) x 100% Berat cawan isi (x) Berat cawan kosong

% Kadar Abu = (100 % % Kadar Volatile)

~7~