You are on page 1of 9

MORBILI

Septa Tio Emeralda (09-062)

DEFINISI
Penyakit virus akut, menular yang ditandai dengan 3 stadium, yaitu stadium prodormal, stadium erupsi, dan stadium konvalensi, yang dimanifestasikan dengan demam, konjungtivitis, dan bercak koplik.

ETIOLOGI
Virus morbili yang terdapat dalam nasofaring dan darah selama masa prodormal sampai 24 jam setelah timbul bercak-bercak. Berupa virus RNA Cara penularan dengan droplet infeksi.

EPIDEMIOLOGI
Paling sering pada anak yang menyebabkan kekebalan seumur hidup. Bayi yang dilahirkan oleh ibu yang pernah menderita morbili akan mendapatkan kekebalan secara pasif (melalui plasenta) sampai umur 4-6 bulan.

MANIFESTASI KLINIS
STADIUM PRODORMAL
Berlangsung selama 4-5 hari Demam ringan-sedang, batuk kering ringan, coryza, fotofobia, konjungtivitis. Akhir stadium prodormal biasanya muncul bercak koplik (putih kelabu, sebesar ujung jarum, dikelilingi eritema). Lokasi awalnya di molar bawah, pipi, bibir bawah, langit-langit dan karankula lakrimalis. Terjadi limfositosis dan leukopenia.

MANIFESTASI KLINIS
STADIUM ERUPSI
Muncul titik merah dipalatum durum dan palatum mole. Terdapat eritama makulopapular di belakang telinga bagian atas lateral tengkuk, sepanjang rambut dan bagian belakang bawah. Terdapat perdarahan primer kulit disertai pruritus KGB biasanya membesar Splenomegali, diare, dan muntah.

MANIFESTASI KLINIS
STADIUM KONVALENSI
Erupsi berkurang meninggalkan bekasi berwarna lebih tua (hiperpigmentasi) Suhu menurun sampai menjadi normal

KOMPLIKASI
Otitis media akut Pneumonia Encefalitis Bronkiolitis Laringitis obstruksi dan laringotrakhetis

PENATALAKSANAAN
Pemberian vitamin A Istirahat baring selama suhu meningkat, pemberian antipiretik Pemberian antibiotik pada anak-anak yang beresiko tinggi Pemberian obat batuk dan sedativa.

You might also like