Professional Documents
Culture Documents
Page 1
Defenisi Atmosfir bumi adalah lapisan udara yang mengelilingi atau menyelubungi bumi, bersama-sama dengan bumi melakukan rotasi dan berevolusi mengelilingi matahari.
Page 2
Cahaya Biru menyebarkan panjang gelombang yang lebih dari gas lainnya di atmosfir, memberikan Bumi satu lingkaran cahaya biru
Page 3
Kandungan
GAS CAIRAN AEROSOL (debu, asap, abu, dsb)
Page 5
65.1
79.2
0.01
0.001
Page 6
Kriteria
Lapisan gas di sekitar planet Bumi yang dipertahankan oleh gravitasi Bumi Melindungi makhluk hidup di bumi dr ultraviolet , radiasi terik, sengatan panas (efek rumah kaca), dan mengurangi temperatur ekstrim antara siang malam. Udara juga berisi uap air yg bervariasi, sekitar 1%. Massa atmosfir sekitar 5 1018 kg Atmosfir semakin tipis dengan meningkatkan ketinggian,
Page 7
Nitrogen 78,17% Oksigen 20,97% Argon 0,98% Karbon dioksida 0,04% Kripton, neon, xenon, helium, dan ozon.
Page 8
Page 9
Page 10
Page 11
Lapisan atmosfir ini memiliki fungsi penting yang bermanfaat bagi kehidupan manusia dan seluruh mahluk hidup yang lainnya di bumi.
Page 12
LAPISAN ATMOSFIR
TROFOSFER (puncaknya tropopause) STRATOSFER (puncaknya stratopause) MESOSFER (puncaknya mesopause TERMOSFER
Page 13
Troposfer / Troposfir
Nama Lapisan
Lapisan Planetair Lapisan Konveksi Lapisan tropopause
Ketinggan (km)
0-1 1-8 8 - 12
Page 14
Troposfer / Troposfir
Ketinggian troposfer : 0 - 15 km Suhu lapisan troposfir : 17 - 52 oC Kurang lebih 80% gas atmosfer berada pada bagian ini Rata-rata ketinggian puncak troposfir 12 km
Page 15
Troposfer / Troposfir
Tebal lapisan troposfer rata-rata 10 km. Khatulistiwa, ketinggian lapisan troposfer sekitar 16 km dengan temperatur rata-rata 80C. Daerah sedang ketinggian lapisan troposfer sekitar 11 km dengan temperatur rata-rata 54C Kutub ketinggiannya sekitar 8 km dengan temperatur rata-rata 46C.
Page 16
Ciri khas yang terjadi pada lapisan troposfer adalah suhu udara menurun sesuai dengan perubahan ketinggian, yaitu setiap naik 100 meter dari permukaan bumi, suhu (temperatur) udara menurun sebesar 0,5C (Gejala lapse rate) Gejala lapse rate berhenti pada ketinggian 8 Km diatas kutub dan 16 km diatas ekuator
Page 17
Pada lapisan ini, hampir semua jenis cuaca, perubahan suhu yang mendadak, angin, tekanan dan kelembaban udara yang kita rasakan sehari-hari terjadi. Kecepatan angin bertambah dengan bertambahnya ketinggian. Pada kondisi normal suhu troposfer berubah dari 15 pada permukaan menjadi -60 pada puncak troposfer
Page 18
Stratosfer / Stratosfir
Ketinggian stratosfer : 15 - 40 km Suhu lapisan stratosfer : -57 derajat celcius Terletak pada ketinggian antara 18 49 km dari permukaan bumi. Ditandai dengan adanya proses inversi suhu, artinya suhu udara bertambah tinggi seiring dengan kenaikan ketinggian. Tidak ada lagi uap air,awan ataupun debu atmosfer Terdapat lapisan ozon yang memblokir atau menahan sinar ultraviolet berada pada lapisan ini.
Page 19
STRATOSFER BAWAH ( ketinggian 12-20 km daerah isotermis) STRATOSFIR TENGAH ( ketinggian 20-35 km daerah inversi suhu) STRATOSFER ATAS ( ketinggian 35-50km daerahinversi suhu yang kuat)
Page 20
Lapisan ini tidak mengalami turbulensi maupun sirkulasi Mengandung ozon (lebih kurang 6 x 10 -7 Gas ozon tersebar pada ketinggian 12-50 km Sifat labil, mudah terurai Kadarnya berubah menurut wsktu dan tempat Diatas stratosfer terdapat mesosfer dengan lapisan peralihan yang disebut stratopause dengan suhu konstan
Page 21
Sifat ozon
- Labil - Mudah terurai dengan adanya tumbukan antar partikel, reaksi fotokimia oleh radiasi uv
Page 22
Proses Ozon
Penguraian molekul O2 menjadi O Pembentukan ozon Pengendapan ozon
Page 23
Page 24
Pembentukan Ozon
Terjadi pada lapisaan stratosfer O2 + O + M ---------- O3 + M Sebagian O3 bertumbukan dengan O dan mengurai kembali menjadi O2 dan O O3 + O + M------- O2 + O2 + M Sebagia O3 memperoleh radiasi uv O3+uv --------- O2 + O
Page 25
Pengendapan ozon
Ozon yang terbentuk kemudian mengendap ke lapisan yang lebih rendah pada ketinggian 15-35 km Keseimbangan antara pembentukan dan penguraian berada pada ketinggian 40 km Konsentrasi puncak 0.2 ppm pada ketinggian 22.5 km
Page 26
Keseimbangan ozon
Ozon sulit menembus lapisan yg lbh rendah , sulit juga untuk naik ke lapisan yg lbh tinggi
MENGURAI
Page 27
PERLU DICERMATI
PADA KADAR ALAMIAH OZON MANTAP DAN LESTARI LAPISAN OZON SANGAT TIPIS (HANYA 2-3 mm) FUNGSI UTAMA MENYERAP UV TANPA OZON KEKUATAN RADIASI SURYA MENINGKAT 50 KALI KADAR BERUBAH MENURUT WAKTU DAN TEMPAT
Page 28
SEMAKIN JAUH DR KUTUB UTARA, KADAR OZON BERKURANG KADAR OZON TERTINGGI TERDAPAT PADA EKUATOR PADA BULAN JUNI MUSIM DINGIN KADAR OZON MENINGKAT
Page 29
Mesosfer
Ketebalan Mesosfer : 45 - 75 km Terjadi perubahan suhu terhadap ketinggian (penurunan suhu udara, rata-rata 0,4C per seratus meter) Pada dasar suhu -5 hingga -95 pada puncak Suhu yang sangat rendah dan dingin dapat menyebabkan awan noctilucent yang terdiri atas kristal-kristal es
Page 30
Merupakan daerah penguraian O2 menjadi On Tidak mengalami turbulensi/sirkulasi udara Batas lapisas atasnya: mesopause (isothermal)
Page 31
Thermosfer / Thermosfir/Ionosfer
Ketebalan themosfer : 75 - 100 km Suhu lapisan stratosfer : 80 derajat celcius Lapisan terisi molekul N2,O2, dan O Sifat perubahan suhu adalah inversi suhu Kisaran suhu -95 pada 80 km hingga -50 pada ketinggian 110 km - Tempat berlangsung ionosasi gas N2 dan O2 (disebut ionosfer) - Pada 100 km uv dan sinar X sangat kuat
Page 32
Thremosfer/ ionosfer Adalah lapisan yang bersifat memantulkan gelombang radio. Karena ada penyerapan radiasi dan sinar ultra violet maka menyebabkan timbul lapisan bermuatan listrik yang suhunya menjadi tinggi Terjadi kenaikan temperatur yang cukup tinggi pada lapisan ini yaitu sekitar 1982oC, karena serapan radiasi sinar ultra ungu.
Page 33
Radiasi ini menyebabkan reaksi kimia sehingga membentuk lapisan bermuatan listrik yang dikenal dengan nama ionosfer, yang dapat memantulkan gelombang radio. Sebelum munculnya era satelit, lapisan ini berguna untuk membantu memancarkan gelombang radio jarak jauh
Pada lapisan ini pada malam hari sering terjadi fenomena berupa gejala optik yang disebut aurora
Page 34
Eksosfer / Eksosfir
Laposan atmosfer yang berdampingan dengan ruang antar planet Ketebalan eksosfer : 500 - 700 km Suhu lapisan stratosfer : -57 derajat celcius Tidak memiliki tekanan udara yaitu sebesar 0 cmHg
Page 35
Page 36
Page 37
Page 38
Page 39
Page 40
MANFAAT ATMOSFIR
PELINDUNG BUMI DARI SINAR ULTRAVIOLET DAN METEOR SUMBER GAS DAN AIR PRESIPITASI PENYANGGA/BUFFER DAPAT MEMANTULKAN GELOMBANG RADIO SEBAGAI SELIMUT BUMI PENGATUR MEKANISME PROSES FISIKA DI PERMUKAAN BUMI, DAN MEKANISME CUACA DAN IKLIM
Page 41
Page 42
Page 43
Cahaya merangsang tetesan air, debu atau kristal es di (dalam) atmospir menghasilkan sejumlah besar gejala visual seperti pelangi, lingkaran cahaya, corona
Page 45