You are on page 1of 14

LAPORAN PENDAHULUAN COLIK KRENAL A.

Pengertian Kolik renal adalah nyeri yang disebabkan oleh obstruksi akut di gin al! "el#is renal atau ureter oleh batu. Nyeri ini ti$bul akibat "eregangan! hi"er"eritalsis! dan s"as$e otot "olos "ada siste$ "el#iokalises gin al dan ureter sebagai usaha untuk $engatasi obstruksi. Istilah kolik sebetulnya $enga%u ke"ada si&at nyeri yang hilang ti$bul 'intermittent( dan bergelo$bang se"erti "ada kolik bilier dan kolik intestinal na$un "ada kolik renal nyeri biasanya konstan. Nyeri dirasakan di flank area yaitu daerah sudut kosto#ertebra ke$udian da"at $en alar ke dinding de"an abdo$en! ke regio inguinal! hingga ke daerah ke$aluan. Nyeri $un%ul tiba)tiba dan bisa sangat berat sehingga diga$barkan sebagai nyeri terberat yang dirasakan $anusia seu$ur hidu". Kolik renal sering disertai $ual dan $untah! he$aturia! dan de$a$! bila disertai in&eksi *atu gin al $eru"akan batu saluran ke$ih 'urolithiasis(! sudah dikenal se ak +a$an *abilonia dan ,esir kuno dengan dikete$ukannya batu "ada kandung ke$ih $u$$i. *atu saluran ke$ih da"at dikete$ukan se"an ang saluran ke$ih $ulai dari siste$ kaliks gin al! "ielu$! ureter! buli)buli dan uretra. *atu ini $ungkin terbentuk di di gin al ke$udian turun ke saluran ke$ih bagian ba-ah atau $e$ang terbentuk di saluran ke$ih bagian ba-ah karena adanya stasis urine se"erti "ada batu buli)buli karena hi"er"lasia "rostat atau batu uretra yang terbentu di dala$ di#ertikel uretra. *atu gin al adalah batu yang terbentuk di tubuli gin al ke$udian berada di kaliks! in&undibulu$! "el#is gin al dan bahkan bisa $engisi "el#is serta seluruh kaliks gin al dan $eru"akan batu slauran ke$ih yang "aling sering ter adi 'Purno$o! .///! hal. 01)02(. *. Insidens dan Etiologi Penyakit batu saluran ke$ih $enyebar di seluruh dunia dengan "erbedaan di negara berke$bang banyak dite$ukan batu buli)buli sedangkan di negara $a u lebih banyak di u$"ai batu saluran ke$ih bagian atas 'gun al dan ureter(! "erbedaan ini di"engaruhi status gi+i dan $obilitas akti#itas sehari)hari. Angka "re#alensi rata)rata di seluruh dunia adalah 3) 3. 4 "enduduk $enderita batu saluran ke$ih. Penyebab terbentuknya batu saluran ke$ih diduga berhubungan dengan gangguan aliran urine! gangguan $etabolik! in&eksi saluran ke$ih! dehidrasi dan keadaan)keadaan lain yang $asih belu$ terungka" 'idio"atik( 5e%ara e"ide$iologis terda"at bebera"a &aktor yang $e$"er$udah ter adinya batu saluran ke$ih yang dibedakan sebagai &aktor intrinsik dan &aktor ekstrinsik. Faktor intrinsik! $eli"uti6 3. Herediter7 diduga da"at diturunkan dari generasi ke generasi. .. Umur7 "aling sering dida"atkan "ada usia 8/)9/ tahun

8. Jenis kelamin7 u$lah "asien "ria 8 kali lebih banyak dibanding "asien -anita. Faktor ekstrinsik! $eli"uti6 3. Geografi7 "ada bebera"a daerah $enun ukkan angka ke adian yang lebih tinggi dari"ada daerah lain sehingga dikenal sebagai daerah stone belt 'sabuk batu( 2. Iklim dan temperatur 8. Asupan air7 kurangnya asu"an air dan tingginya kadar $ineral kalsiu$ da"at $eningkatkan insiden batu saluran ke$ih. :. Diet7 diet tinggi "urin! oksalat dan kalsiu$ $e$"er$udah ter adinya batu saluran ke$ih. 9. Pekerjaan7 "enyakit ini sering di u$"ai "ada orang yang "eker aannya banyak duduk atau kurang akti#itas &isik 'sedentary li&e(. ;eori ;erbentuknya *atu 5aluran Ke$ih *ebera"a teori terbentuknya batu saluran ke$ih adalah6 3. Teori nukleasi6 *atu terbentuk di dala$ urine karena adanya inti batu atau sabuk batu 'nukleus(. Partikel)"artikel yang berada dala$ larutan kele-at enuh akan $engenda" di dala$ nukleus itu sehingga akhirnya $e$bentuk batu. Inti bantu da"at beru"a kristal atau benda asing saluran ke$ih. .. Teori matriks6 ,atriks organik terdiri atas seru$<"rotein urine 'albu$in! globulin dan $uko"rotein( sebagai kerangka te$"at $engenda"nya kristal)kristal batu. 8. Pengham at kristalisasi6 Urine orang nor$al $engandung +at "engha$bat "e$bentuk kristal yakni $agnesiu$! sitrat! "iro&os&at! $uko"rotein dan bebera"a "e"tida. =ika kadar salah satu atau bebera"a +at ini berkurang akan $e$udahkan terbentuknya batu dala$ saluran ke$ih. Ko$"osisi *atu *atu saluran ke$ih "ada u$u$nya $engandung unsur6 kalsiu$ oksalat! kalsiu$ &os&at! asa$ urat! $agnesiu$)a$oniu$)&os&at ',AP(! >anthyn dan sistin. Pengetahuan tentang ko$"osisi batu yang dite$ukan "enting dala$ usaha "en%egahan ke$ungkinan ti$bulnya batu residi&. *atu Kalsiu$ *atu kalsiu$ 'kalsiu$ oksalat dan atau kalsiu$ &os&at( "aling banyak dite$ukan yaitu sekitar ?9)1/4 dari seluh batu saluran ke$ih. @aktor te adinya batu kalsiu$ adalah6 3. Hiperkasiuria6 Kadar kasiu$ urine lebih dari .9/)8// $g<.: a$! da"at ter adi karena "eningkatan absorbsi kalsiu$ "ada usus 'hiperkalsiuria a sor tif(!

gangguan ke$a$"uan reabsorbsi kalsiu$ "ada tubulus gin al 'hiperkalsiuria renal( dan adanya "eningkatan resor"si tulang 'hiperkalsiuria resoptif( se"erti "ada hi"er"aratiridis$e "ri$er atau tu$or "aratiroid. .. Hiperoksaluria6 Ekskresi oksalat urien $elebihi :9 gra$<.: a$! banyak di u$"ai "ada "asien "as%a "e$bedahan usus dan kadar konsu$si $akanan kaya oksalat se"erti the! ko"i instan! so&t drink! kakao! arbei! eruk sitrun dan sayuran hi au teruta$a baya$. 8. Hiperurikosuria6 Kadar asa$ urat urine $elebihi 19/ $g<.: a$. Asa$ urat dala$ urine da"at bertindak sebagai inti batu yang $e$"er$udah terbentuknya batu kalsiu$ oksalat. Asa$ urat dala$ urine da"at bersu$ber dari konsu$si $akanan kaya "urin atau berasal dari $etabolis$e endogen. :. Hipositraturia6 Dala$ urine! sitrat bereaksi dengan kalsiu$ $e$bentuk kalsiu$ sitrat sehingga $enghalangi ikatan kalsiu$ dengan oksalat atau &os&at. Keadaan hi"ositraturia da"at ter adi "ada "enyakit asidosis tubuli gin al! sindro$ $alabsorbsi atau "e$akaian diuretik golongan thia+ide dala$ angka -aktu la$a. 9. Hipomagnesiuria6 5e"erti halnya dengan sitrat! $agnesiu$ bertindak sebagai "engha$bat ti$bulnya batu kalsiu$ karena dala$ urine $agnesiu$ akan bereaksi dengan oksalat $en adi $agnesiu$ oksalat sehingga $en%egah ikatan dengan kalsiu$ ddengan oksalat. *atu 5tru#it *atu stru#it disebut uga batu sebagai batu in&eksi karena terbentuknya batu ini di"i%u oleh adanya in&eksi saluran ke$ih. Ku$an "enyebab in&eksi ini adalah golongan "e$e%ah urea 'uera s"litter se"erti6 Proteus s"".! Klebsiella! 5erratia! Enterobakter! Pseudo$onas dan 5ta&ilokokus( yang da"at $enghasilkan en+i$ urease dan $engubah urine $en adi basa $elalui hidrolisis urea $en adi a$oniak. 5uasana basa ini $e$udahkan gara$)gara$ $agnesiu$! a$oniu$! &os&at dan karbonat $e$bentuk batu $agnesiu$ a$oniu$ &os&at ',AP( dan karbonat a"atit. *atu Urat *atu asa$ urat $eli"uti 9)3/4 dari seluruh batu saluran ke$ih! banyak diala$i oleh "enderita gout! "enyakit $ielo"roli&erati&! "asein dengan obat sitostatika dan urikosurik 'sul&in"ira+one! thia+ide dan salisilat(. Kege$ukan! alkoholik dan diet tinggi "rotein $e$"unyai "eluang besar untuk $engala$i "enyakit ini. @aktor yang $e$"engaruhi terbentuknya batu asa$ urat adalah6 urine terlalu asa$ '"H A 0! #olu$e urine A . liter<hari atau dehidrasi dan hi"erurikosuria.

C. Pato&isiologi *atu saluran ke$ih da"at $eni$bulkan "enyulit beru"a obstruksi dan in&eksi saluran ke$ih. ,ani&estasi obstruksi "ada saluran ke$ih bagian ba-ah adalah retensi urine atau keluhan $iksi yang lain sedangkan "ada batu saluran ke$ih bagian atas da"at $enyebabkan hidroureter atau hidrine&rosis. *atu yang dibiarkan di dala$ saluran ke$ih da"at $eni$bulkan in&eksi! abses gin al! "ione&rosis! urose"sis dan kerusakan gin al "er$anen 'gagal gin al(

*atu 5aluran Ke$ih Pielone&ritis Ureritis 5istitis

Obstruksi

In&eksi

Hidrone&rosis Hidroureter

Pione&rosis Urose"sis

Bagal Bin al

D. @OKU5 PENBKA=IAN KEPERACA;AN Ri-ayat Ke"era-atan dan Pengka ian @isik6 *erdasarkan klasi&ikasi Doenges dkk. './//( ri-ayat ke"era-atan yang "erlu dika i adalah6 3. Akti#itas<istirahat6 Be ala6 ) Ri-ayat "eker aan $onoton! akti#itas &isik rendah! lebih banyak duduk ) Ri-ayat beker a "ada lingkungan bersuhu tinggi ) Keterbatasan $obilitas &isik akibat "enyakit siste$ik lainnya '%edera serebro#askuler! tirah baring la$a( .. 5irkulasi ;anda6 ) Peningkatan ;D! HR 'nyeri! ansietas! gagal gin al( ) Kulit hangat dan ke$erahan atau "u%at Eli$inasi Be ala6 ) Ri-ayat I5K kronis! obstruksi sebelu$nya

8.

) Penrunan #olu$e urine ) Rasa terbakar! dorongan berke$ih ) Diare ;anda6 ) Oliguria! he$aturia! "iouria ) Perubahan "ola berke$ih :. ,akanan dan %airan6 Be ala6 ) ,ual<$untah! nyeri tekan abdo$en ) Ri-ayat diet tinggi "urin! kalsiu$ oksalat dan atau &os&at ) Hidrasi yang tidak adekuat! tidak $inu$ air dengan %uku" ;anda6 ) Distensi abdo$en! "enurunan<tidak ada bising usus ) ,untah Nyeri dan kenya$anan6 Be ala6 ) Nyeri hebat "ada &ase akut 'nyeri kolik(! lokasi nyeri tergantung lokasi batu 'batu gin al $eni$bulkan nyeri dangkal konstan( ;anda6 ) Perilaku berhati)hati! "erilaku distraksi ) Nyeri tekan "ada area gin al yang sakit Kea$anan6 Be ala6 ) Penggunaan alkohol ) De$a$<$enggigil Penyuluhan<"e$bela aran6 Be ala6 ) Ri-ayat batu saluran ke$ih dala$ keluarga! "enyakit gin al! hi"ertensi! gout! I5K kronis ) Ri-ayat "enyakit usus halus! bedah abdo$en sebelu$nya! hi"er"aratiroidis$e ) Penggunaan antibiotika! antihi"ertensi! natriu$ bikarbonat! alo"urinul! &os&at! tia+id! "e$asukan berlebihan kalsiu$ atau #ita$in.

9.

0.

?.

E. DIABNO5A KEPERACA;AN 3. .. 8. :. "a"aran su$ber in&or$asi Nyeri akut berhubungan dengan agens %edera biologis Resiko syok berhubungan dengan &aktor resiko se"sis ,ual berhubungan dengan nyeri De&isiensi "engetahuan berhubungan dengan kurang

!"#$A#A dan I#T"!%"#&I '"P"!A(ATA# a. Pada klien dengan "enyakit Colik Renal "re)o"erasi

NO 3

D> Ke"era-atan Nyeri akut berhubungan dengan agens %edera biologis

NOC NIC 5etelah dilakukan tindakan *anajemen n+eri ke"era-atan sela$a 3>.: a$ nyeri terkontrol 6 3. Ka i se%ara #o 'riteria &)ore ko$"hrehensi& 3 ,engenal &aktor 9 tentang nyeri! "enyebab nyeri $eli"uti6 skala nyeri! . ,engenali tanda lokasi! karakteristik dan ge ala nyeri 8 ,engetahui onset 9 dan onset! durasi! nyeri &rekuensi! kualitas! : ,enggunakan 9 intensitas<beratnya langkah)langkah nyeri! dan &aktor) "en%egahan nyeri &aktor "resi"itasi. 9 ,enggunakan 9 teknik relaksasi .. Obser#asi isyarat) 0 ,enggunakan 9 isyarat non #erbal dari analgesi% yang ketidaknya$anan te"at ? ,ela"orkan nyeri 9 8. *erikan analgetik terkontrol sesuai dengan an uran sebelu$ $e$ulai akti#itas :. Bunakan ko$unkiasi tera"eutik agar klien da"at $engeks"resikan nyeri 9. Ka i latar belakang budaya klien 0. E#aluasi tentang kee&ekti&an dari tindakan $engontrol nyeri yang telah digunakan ?. *erikan dukungan terhada" klien dan keluarga 1. *erikan in&or$asi tentang nyeri! se"erti6 "enyebab! bera"a la$a ter adi! dan tindakan "en%egahan 2. ,oti#asi klien untuk $e$onitor sendiri nyeri 3/. A arkan "enggunaan teknik relaksasi na&as dala$

De&isiensi "engetahuan berhubungan dengan kurang "a"aran su$ber in&or$asi

5etelah dilakukan tindakan *engajarkan tentang ke"era-atan sela$a 3>.: a$ proses pen+akitn+a Pengetahuan tentang "roses 3. Ka i "engetahuan "enyakitnya ter"enuhi dengan klien tentang kriteria hasil 6 "enyakitnya .. =elaskan tentang "roses "enyakitnya No Kriteria 5%ore 'tanda dan ge ala( 3 Pasien &a$ilier 9 8. =elaskan tentang dengan "roses kondisi klien "enyakitnya :. =elaskan tentang . Pasien<keluarga 9 "rogra$ "engobatan da"at dan alternati& $endeskri"sikan "engobatan "roses 9. Diskusikan "enyakitnya! "erubahan gaya hidu" kondisi! "rognosis yang $ungkin dan "rogra$ digunakan untuk "engobatan $en%egah ko$"likasi 8 Pasien dan 9 0. Eks"lorasi keluarga $a$"u ke$ungkinan su$ber $elaksanakan yang bisa digunakan< "rosedur yang $endukung di elaskan se%ara ?. Instruksikan ka"an benar. harus ke "elayanan 1. ;anyakan ke$bali "engetahuan klien tentang "enyakitnya 2. Prosedur "era-atan dan "engobatan. ,ual berhubungan 5etelah dilakukan tindakan *anajemen mual , dengan nyeri ke"era-atan sela$a 3>.: a$ 3. An urkan "asien status nutrisi 6 intake $akanan dan untuk $engkontrol %airan ter"enuhi dengan kriteria $ualnya hasil sebagai berikut 6 .. Ka i $ual "asien $eli"uti 6 &rekuensi! #o 'riteria &)ore durasi ke"arahan dan 3. Intake $akanan 9 &aktor "enyebab oral . Intake oral $inu$an 9 8. Ka i ri-ayat diet "asien $eli"uti 6 "ilihan $akanan kesukaan dan yang tidak disukai :. Identi&ikasi ri-ayat "enggunaan $edikasi sebelu$nya 9. Kolaborasi "e$berian

5etelah dilakukan tindakan ke"era-atan sela$a 3>.: a$ hidrasi ter"enuhi dengan kriteria hasil sebagai berikut 6 #o 'riteria 3. Hidrasi kulit . Kele$ba"an &)ore 9 9

8 :

$e$bran $ukosa ;ekanan darah 6 '3//)3:/<0/) 2/$$hg( Urin out"ut 6 '/!9)3%%<kg bb< a$(

obat antie$etik 9 9 0. Ka i e&ekti#itas "e$berian obat antie$etik ?. A arkan "asien untuk $enggunakan tera"i non&ar$akologi 6 relaksasi dan distraksi. 1. An urkan "asien untuk istirahat dan tidur yang adekuat 2. ,onitor ke&ekti&itasan $ana e$en $ual yang dilakukan *onitor )airan , 3. ,onitor intake dan out"ut %airan .. ,onitor tekanan darah nadi dan rr 8. ,onitor kondisi $e$bran $ukosa :. ,onitor turgor kulit 9. ,onitor -arna! u$lah! kualitas urin Diet staging, 3. Ka i bising usus .. ,onitor toleransi "asien terhada" $asukan $akanan 8. Kolaborasikan dengan ahli gi+i "eren%anaan diet "asien :. ,onitor ke$a uan toleransi terhada" intake $akanan

a. Pada Klien dengan Colik Renal Post Operasi dengan General Anastesi

#o 3

#ursing Inter0ention $lasifi)ation #I$ Ketidake&ekti&an 5etelah dilakukan tindakan *anajemen jalan nafas, "ola na"as ke"era-atan sesuai dengan 3. *erikan berhubungan kondisi "asien 3>.: a$! "ola "osisi se$i &o-ler dengan dis&ungsi na&as e&ekti& dengan %riteria hasil6 .. *erikan Neuro$uskular tera"i oksigenasi sesuai kondisi "asien. No Kriteria 5%ore 3 Res"iratori Rate 6 9 *onitor Pernafasan, '31).: ><$nt( 3. ,onitor . ;idak dida"atkan 9 he$odina$ik "asien "enggunaan otot) .. ,onitor &rekuensi! otot ta$bahan rit$e! kedala$an 8 ;idak ada suara 9 "erna&asan na&as ta$bahan 8. Catat "ergerakan : ;idak ada retraksi 9 dada kesi$etrisan dada :. Penggunaan otot 9 ;idak ada dis"nea 9 ta$bahan 0 ;idak ada 9 9. ,onitor "ola ortho"nea na&as 6 bradi"neu! taki"neu! hi"er#entilasi 0. Pal"asi eks"ansi "aru ?. Auskultasi suara "erna&asan 1. ,onitor sekresi "erna&asan "asien 2. *erikan O. sesuai "rosedur 3/. *erikan "osisi se$i &lo-er Nyeri akut 5etelah dilakukan tindakan *anajemen #+eri berhubungan ke"era-atan sela$a 3>.: a$ 3. Ka i se%ara dengan agen %edera nyeri terkontrol 6 ko$"hrehensi& 'biologis( tentang nyeri! $eli"uti6 skala nyeri! #o 'riteria &)ore lokasi! karakteristik 3 ,engenal &aktor 9 dan onset! durasi! "enyebab nyeri &rekuensi! kualitas! . ,engenali tanda intensitas<beratnya dan ge ala nyeri nyeri! dan &aktor) 8 ,engetahui 9 &aktor "resi"itasi. la$anya 'onset( nyeri .. Obser#asi isyarat) : Pasien da"at 9 isyarat non #erbal dari $enggunakan $etode non

D-. 'epera.atan

#/$

9 0 ?

1 2

3/ 33 3.

38 3: 39 30

analgetik untuk $engurangi nyeri ,enggunakan teknik relaksasi ,enggunakan analgesi% yang te"at Pasien da"at $ela"orkan ge ala nyeri "ada "era-at<dokter ,ela"orkan nyeri terkontrol ,ela"orkan tingkat < skala nyeri! &rekuensi nyeri berkurang! la$a e"isode nyeri berkurang Eks"resi oral tentang nyeri berkurang Eks"resi -a ah tentang nyeri berkurang Perilaku "erlindungan diri dari rasa nyeri berkurang ;idak ada ketengangan otot Nadi 6 'N 6 0/)3// ><$nt( ;ekanan darah 6 '3//)3:/<0/) 2/$$hg( Res"irasi 6 '31).:><$enit(

ketidaknya$anan 9 9 8. *erikan analgetik sesuai dengan an uran sebelu$ $e$ulai akti#itas :. Bunakan ko$unkiasi tera"eutik agar klien da"at $engeks"resikan nyeri 9. Ka i latar belakang budaya klien 0. E#aluasi tentang kee&ekti&an dari tindakan $engontrol nyeri yang telah digunakan ?. *erikan dukungan terhada" klien dan keluarga 1. *erikan in&or$asi tentang nyeri! se"erti6 "enyebab! bera"a la$a ter adi! dan tindakan "en%egahan 2. ,oti#asi klien untuk $e$onitor sendiri nyeri 3/. A arkan "enggunaan teknik relaksasi na&as dala$ 33. E#aluasi kee&ekti&an dari tindakan $engontrol nyeri 3.. ;ingkatkan tidur<istirahat yang %uku" 38. *eritahu dokter ika tindakan tidak berhasil atau

9 9

9 9 9

9 9 9 9

ter adi keluhan. 8 Resiko In&eksi berhubungan dengan &aktor resiko "rosedur in#asi& 5etelah dilakukan tindakan 'ontrol infeksi ke"era-atan sela$a 3>.: a$ 3. *ersihkan ruangan risiko terkontrol dengan kriteria sebelu$ digunakan hasil 6 klien bebas dari tanda dan tindakan "ada "asien ge ala in&eksi 6 .. Banti "eralatan untuk tindakan "ada "asien 8. *atasi u$lah No Kriteria 5%ore "engun ung 3 ;idak terda"at 9 :. A arkan "ada "asien rubor untuk $elakuakn %u%i . ;idak terda"at 9 tangan dengan benar kalor 9. Instruksikan "ada 8 ;idak terda"at 9 "engun ung untuk dolor $elakukan %u%i : ;idak terda"at 9 tangan sebelu$ ke tu$or "asien 9 ;idak terda"at 9 0. Bunakan sabun &ungsiolesa anti$ikroba untuk %u%i tangan ?. *ersihkan tangan sebelu$ dan setelah $elakukan tindakan "ada "asien 1. Bunakan uni#ersal "re%aution 2. Bunakan sarung tangan sesuai standar uni#ersal "re%aution 3/. Kolaborasi "e$berian antibiotik sesuai dengan kondisi "asien 33. A arkan "ada "asien dan keluarga untuk $engenali tanda dan ge ala in&eksi serta $ela"orkan "ada tenaga kesehatan ketika terda"at tanda dan ge ala in&eksi. Ha$batan 5ela$a dilakukan tindakan "-er)ise Therap+ , $obilitas &isik ke"era-atan >.: a$ $obilisasi Am ulasi berhubungan "asien $eningkat dengan kriteria 6 3. Latih klien dala$ dengan nyeri dan No "e$enuhan kebutuhan Kriteria 5%ore kele$ahan otot "era-atan dirinya 3 *alan%e 9 "er&or$an%e .. Dekatkan te$"at . Posisi tubuh 9 tidur yang dekat sesuai dengan &asilitas '$e a! 8 ;idak 9

: 9 0 ?

se$"oyongan Pergerakan otot baik Pergerakan sendi baik ,a$"u ber"indah A$bulasi bertaha" '$iring kanan)kiri! duduk! berdiri! ke$udian ber alan(.

dll( 9 9 9 9 8. *antu klien untuk duduk dan &asilitasi "osisi yang sesuai :. Konsultasi dengan dokter< &isiotera"ist tentang "eren%anaan taha" a$bulasi yang dibutuhkan "asien 9. Instruksikan "asien bagai$ana tehnik "engaturan "osisi dan "roses ber"indah yang a$an 0. *erikan alat bantu ika di"erlukan ?. Dorong "asien untuk $elakukan a$bulasi se%ara $andiri Nursing Intervention Clasification 'NIC( 6"engobatan "ada kulit 3. Lakukan "rosedur 9 benar dala$ "e$berian obat .. %atat adanya alergi "asien 8. ka i "engetahuan "asien tentang %ara "engobatan :. ka i kondisi sekitar kulit sebelu$ dilakukan "engobatan 9. berikan "engobatan dengan u$lah yang benar sesuai dengan standar 0. $onitor e&ek dari "engobatan.

Kerusakan integritas Kulit berhubungan dengan $edikasi

De&isiensi

5etelah dilakukan tindakan ke"era-atan sesuai dengan kondisi "asien 3>.: a$ integritas kulit dan $e$bran $ukosa baik dengan kriteria hasil 6 #o 'riteria &)ore 3 ;e$"erature 6 9 '80!9 D 8?!9 E%( . sensasi dala$ batas 9 nor$al 8 elastisitas dala$ 9 batas nor$al : "ig$entasi dala$ 9 batas nor$al 9 "ers"iration dala$ 9 batas nor$al 0 -arna kulit dala$ 9 batas nor$al ? teksture dala$ 9 batas nor$al 1 "er&usi aringan 9 baik 2 "ertu$buhan 9 ra$but di kulit baik. 5etelah dilakukan tindakan *engajarkan

tentang

"engetahuan berhubungan dengan kurang "a"aran su$ber in&or$asi

ke"era-atan sela$a 3>.: a$ proses pen+akitn+a Pengetahuan tentang "roses 3/. Ka i "enyakitnya ter"enuhi dengan "engetahuan klien kriteria hasil 6 tentang "enyakitnya 33. =elaskan tentang "roses No Kriteria 5%ore "enyakitnya 'tanda 3 Pasien &a$ilier 9 dan ge ala( dengan "roses 3.. =elaskan "enyakitnya tentang kondisi klien . Pasien<keluarga 9 38. =elaskan da"at tentang "rogra$ $endeskri"sikan "engobatan dan "roses alternati& "engobatan "enyakitnya! 3:. Diskusikan kondisi! "rognosis "erubahan gaya hidu" dan "rogra$ yang $ungkin "engobatan digunakan untuk 8 Pasien dan 9 $en%egah ko$"likasi keluarga $a$"u 39. Eks"lorasi $elaksanakan ke$ungkinan su$ber "rosedur yang yang bisa digunakan< di elaskan se%ara $endukung benar. 30. Instruksikan ka"an harus ke "elayanan 3?. ;anyakan ke$bali "engetahuan klien tentang "enyakitnya 31. Prosedur "era-atan dan "engobatan.

You might also like