MENYIKAPI PERUBAHAN

SECARA POSITIP

TIDAK SIAP MENERIMA PERUBAHAN AKAN MENGALAMI DEMOTIVASI

Kebanyakan orang tidak menghendaki perubahan apalagi yg sudah mapan dengan keadaan yg ada. Bagi mereka yg tidak siap dengan perubahan jiwanya akan selalu tergoncang setiap ada perubahan. Begitu ada perubahan kaget, kecewa, frustasi sampai stres berat, dibarengi dengan turunnya motivasi. Bahkan motivasinya hilang sama sekali.

MENERIMA PERUBAHAN SECARA IKHLAS

Pengaruh perubahan terhadap diri kita adalah sangat ditentukan oleh bagaimana cara kita menyikapinya. Ikhlas adalah kata kunci yg mudah diucapkan namun sulit untuk dilaksanakan. Tindak lanjut melaksanakan perubahan dengan

penuh semangat.

MEMAHAMI BAHWA SETIAP PERUBAHAN MENGANDUNG HIKMAH

Kebanyakan dari kita dalam menyikapi perubahan yg muncul pertama kali adalah rasa egois. Waaah ini merugikan saya, wah.. Ini menguntungkan saya, sehingga ekspresinya adalah rasa kecewa atau senang. Bagi yg kebetulan diuntungkan tidak begitu masalah tapi bagi yg merasa dirugikan akan mengalami kecewa, depresi, demotivasi, sampai stres berat. Orang positip akan berpikir bahwa setiap perubahan pasti ada hikmahnya, dan hikmah itu akan dirasakan di kemudian hari.

MENGELOLA RASA KECEWA AKIBAT PERUBAHAN

Kalau setiap perubahan membawa rasa kecewa berakibat turunnya motivasi kerja, maka betapa rapuhnya motivasi kerja kita. Oleh karena itu mengelola perasaan kecewa sangat penting, agar motivasi kerja tidak sering turun, gunakan berbagai cara, yang penting rasa kecewa cepat hilang.

MENYADARI BAHWA PERUBAHAN YANG TERJADI ADALAH YANG TERBAIK

Contoh konkrit dalam praktek bahwa orang yg dmutasi dari tempat basah ke tempat kering selalu mengeluh bahwa perubahan ini sangat merugikan. perubahan yg terjadi HARUS dirasakan sebagai yang terbaik, sehingga perubahan tersebut DAPAT DIJADIKAN sebagai bahan bakar dalam mendorong semangat kerja.

MEMAHAMI AKAN AKIBAT PERUBAHAN

Setiap perubahan akan berakibat positip dan negatif, selalu ada yang diuntungkan dan dirugikan. Semua perubahan yg terjadi, seperti perubahan kebijakan, peraturan, struktur organisasi, sistem sampai ke pergantian pimpinan, tidak mungkin dapat memuaskan semua pihak. Hanya orang-orang yg bisa menyikapi perubahan secara positip, dan memahami akibat perubahan, yang bisa memanfaatkan perubahan tersebut menjadi dorongan semangat kerja.