You are on page 1of 25

KUMPULAN SOAL MODUL INDERA

Dr. wulan Sp.M 1. Penyakit sistemik, seringkali bermanifestasi pada mata, berupa : a. Keratitits dan uveitis b. Uveitis dan retinopati c. Retinopati dan papilitis d. Keratitits dan papilitis e. Keratitits dan retinopati 2. Penderita usia 65 tahun didapatkan visus OD 1/60 dan OS 3/60. Pada pemeriksaan fundoskopi didapakatan drusen dan perdarahan. Kemungkinan diagnose pasien ini adalah a. Diabetic retinopati b. Hipertensi retinopati c. Papilitis d. Vitritis e. Age related macular degeneration 3. Pada penderita non proliferative diabetic retinopati didapatkan. Seperti dibawah ini, kecuali a. Mikroanurisma b. Eksudat c. Dot blood hemorage d. Drusen e. Cotton wolspot 4. Yang menunjukkan adanya retinopati hipertensi a. AV crossing yang patologis b. Drussen c. Neovaskular disc d. Mikroanurisma e. Vitreous Opac city 5. Seorang penderita berusia 60 th menderita hipertensi selama 7 thn, pada pemeriksaan didapatkan visus OD 3/60 dan OS 2/60. Segmen anterior dalam batas

normal. Pada segmen funduskopi ODS didapatkan flameshape hemorage AV crossing positif, eksudat, dan papil edema. Diagnosa pasien ini adalah a. Hipertensi retinopati KW1 b. Hipertensi retinopati KW2 c. Hipertensi retinopati KW3 d. Hipertensi retinopati KW4 e. Hipertensi retinopati KW5 6. Pada anak-anak keganasan apada mata yang paling sering dijumpai a. Rhabdomiosarcoma b. Retinoblastoma c. Meningioma d. Adenocarsinoma Kelenjar Lakrimal e. Basalioma 7. Melanoma maligna intraokuli 85% berasal dari : a. Koroid b. Badan ciliar c. Iris d. Palpebra e. Retina Dr. Gunawan Sp. M 8. Respon jaringan tubuh untuk menghilangkan stimulus dengan cara a. Mengisolasi b. Mengencerkan c. Menghancurkan d. A, b, c benar e. A, b, c salah 9. Tanda-tanda pada radang adalah a. Rubor b. Kalor c. Dolor d. Tumor

e. Semua benar 10. Agen penyebab proses radang dan infeksi dapat berasal dari a. Nosokomial b. Eksogen c. Oportunistik d. Endogen e. Semua benar 11. hordeolum nterna merupakan infeksi akut pada kelenjar a. Mool b. Meboom c. Zeis eks d. Krause e. Benar semua 12. Penatalaksanaan chalazion adalah a. Kompres hangat b. Antibiotik lokal c. Eksisi d. Semua benar e. Semua salah 13. Glaukoma adalah kelainan pada mata yang dtandai dg a. optik neuropati glaukoma b. Defek lapang pandang c. peningkatan tekanan intraokular d. Semua benar e. Semua salah 14. Faktor yang mempengaruhi TIO adalah a. outflow humor aquos melalui trabekular meshwork-schlemms canal system b. Kecepatan produks humor aquos oleh badan siliar c. Tekanan vena-vena episklera d. Semua benar e. semua salah

15. Pernyataan yang benar dibawah ini tentang aliran humor aquos adalah a. 80% dibuang melalui trabekular meshwork, canal schlemn, plexus vena episklera b. 20% dibuang melalui jalur uvea sklera, suprakoroid c. semua benar d. bukan salah satu diatas 16. dalam suatu provinsi berpenduduk 4,5 juts orang didapatkan 28.000 orang menderita buta oleh karena berbagai macam penyakit mata. kebutaan di provinsi ini merupakan masalah.. a.medik b.kesehatan masyarakat c.sosial d.ekonomi e.politik 17. Dari data survei nasional morbiditas mata dan kebutaan 1996 didapatkan angka kebutaan 2 mata diindonesia sebesar.. a.0,5 % b.0,75% c.1,2% d.1,5% e.2,0% 18. Salah satu faktor dibawah ini bukan faktor non medik yang merupakan kendala dalam pemberantasan kebutaan diberbagai negara.. a. Tidak adanya "political will" pemerintah setempat

b. Kurang sumber daya manusia c. Kurang fasilitas pelayanan kesehatan mata d. Kurang melaksanakan distribusi vitamin A untuk mencegah xeropthalmia 19. Dalam penanganan kelainan refraksi sebagai salah satu masalah penyebab avoidable blindness perlu diperhatikan : a. Kacamata mudah diperoleh dan diberikan sehingga kelainan refraksi tidak pernah menjadi penyebab kebutaan b. kelainan refraksi yang belum terkoreksi pada anak dapat menganggu perkembangan anak,pergaulannya, dan prestasi belajarnya. c. kaum perempuan didaerah rural umumnya sangat menganggu pemberian kacamata murah untuk dipergunakaan sehari-hari d. perkembangan pengelihatan pada anak sekolah dipengaruhi kekuatan lensa yang diberikan kepadanya. e. penderita afaksia umumnya tidak membutuhkan kacamata setelah dioperasi katarak.

20. penyakit mata seperti glaukoma, retinopati, neuropati n.II ditentukan oleh WHO sebagai penyebab kebutaan. penyakit-penyakit ini merupakan kelompok penyakit yang menyebabkan kebutaan yang.. a. Dapat dihindari (avoidable blindness) b. Dapat dihindari melalui operasi c. Tidak dapat dihindari, tetapi perlu diobati dan di observasi d. Tidak dapat dihindari dan di atasi e. Tidak dapat dihindari dan harus dioperasi.

21. kelainan kornea yang tidak termasuk kelompk kelainan kornea penyebab avoidable blindess adalah penyakit/kelainan kornea yang disebabkan a. trakoma b. xeroftalmia c. keratitis d. laserasi kornea e. megalokornea 22. seorang perempuan usia 30 tahun berobat untuk mata merah yang sudah diderita selama 2 tahun. Pada pemeriksaan oftalmologik di dapatkan visus kedua mata normal, konjungtiva tarsalis posterior menunjukkan benjolan-benjolan agak besar, bulat, kekuningan, konjungtiva tarsalis inferior hipermi ringan tanpa benjolan, konjungtiva bulbi hiperemi, terdapat vaskularisasi seperti selaput dari konjungtiva posterior kea rah limbus superior kornea. Kornea mata jernih, tetapi terdapat lekukan-lekukan di kornea superior. Keadaan ini menunjukkan trakoma stadium a. incipient trakoma b. estabilised trakoma, folikuler type c. estabilised trakoma, papillary type d. cicatricial trakoma e. healed trakoma 23. pasien didiagnosa dengan trakoma didapatkan konjungtiva tarsalis superior dengan benkolan-benjolan agak besar, bulat, kekuningan. Konjungtiva tarsalis inferior hiperemi ringan tanpa benjolan. Konjungtiva bulbi hiperemi, terdapat vaskularisasi seperti selaput pada konjungtiva superior kea rah limbus superior kornea. Kornea mata jernih dalam klasifikasi WHO trakoma jenis ini termasuk kategori a. CO

B. TS c. TT d. TI e. TF 24. gambaran klinik pada trakoma yang berupa lekukan-lekukan kecil di limbus kornea superior yang diberi nama a. mooren ulcer b. herberts pits c. descemetocele d. behcets disease e. bowmans membrane 25. dalam konteks oftalmologi komunitas, klasifikasi trakoma menjadi TI menunjukkan bahwa untuk penanganan masalah ini di komunitas di butuhkan. a. penyediaan fasilitas untuk membantu orang buat b. penyediaan alat operasi untuk tarsotomi c. penyediaan obat sistemik selain salep mata d. penyediaan salep mata saja e. penyediaan fasilitas air bersih 26. Dalam program WHO untuk pemberantasan trakoma dilkukan strategi SAFE, yang merupakan akronim dari beberapa kata. Huruf E berarti : a. Emergenci b. Efficacy c. Effective

d. Extended e. Environment 27. unsur utama dalam strategi SAFE yang dipertimbangkan dalam penatalaksanaan trakoma stadium TT adalah : a. S b. A c.F d. E e. F dan E 28. dalam screening trakoma pada anak-anak suatu sekolah didapatkan 30% menderita trakoma stadium TF. Kegiatan yang anak

dapat disarankan sebagai tindak

lanjut screening untuk mengatasi trakoma pada populasi tersebut adalah : a. menyediakan antibiotika oral dan antibiotika topikal untuk tiap murid b. menyediaan fasilitas air bersih untuk cuci muka dan antibiotika topikal c. menyediakan fasilitas air bersih dan ruangan operasi tarsotomi d. menyediakan antibiotika oral, antobiotika topikal, dan fasilitas operasi e. menyediakan fasilitas untuk cuci muka dan tangan sebelum operasi dr. Gede supartha Sp.M 29. wanita 72 tahun, datang dgn kabur kedua mata sejak 1 tahun yang lalu. Dia mengeluh berkabut dan tidak bisa beraktifitas tanpa ditemani. Pada pemeriksaan mata didapatkan tajam penglihatan pada kedua mata 1/60, lensa keruh dan iris shadow (-), tidak ada riwayat hipertensi, DM, dan riwayat pemakaian steroid, punya riwayat terjatuh 1 bulan yang lalu. Diagnosa kerja pasien ini adalah a. katarak senile b. katarak komplikata c. glaukoma kronis e. age related macular degeneration 30. keadaan dimana ditengah pupil berwarna keputihan adalah a. pin point pupil b. Leukokhorea c. Nebula

d. Hypopion e. Leukoma 31. yang dapat dilakukan pada pasien diatas adalah a. Diberikan pada neuroprotection b. Massage rutin kedua mata c. Pemberian lutein d. Operasi katarak dan IOL e. Operasi trabekulektomi Dr. Ardhi 32. gelombang suara dapat diterima dan disalurkan dalam telinga manusia karena gelombang suara merupakan....... a. Gelombang mekanik transversal b. Gelombang mekanik longitudinal c. Gelombang elektromagnetik transversal d. Gelombang elektromagnetik longitudinal e. Gelombang campuran 33. audible frequency terletak dalam frekuensi..... a. 0-10 Hz b. 10-20 Hz c. 20-20.000 Hz d. 20.000-30.000 Hz e. 30.000-50.000 Hz 34. pada kasus OMPA pasien dapat mengalami penurunan pendengaran. Hal ini disebabkan karena sifat gelombang bunyi....... a. Mampu mengalami transmisi b. Mampu mengalami refleksi c. Dipengaruhi kemampuan absorpsi d. Dipengaruhi impedansi akuistik medium e. Mampu mengalami refraksi Dr. Dian R 35. salah satu contoh mekanisme pertahanan non spesifik dari mukosa hidung adalah.....

a. Sel endhotelial b. Sel epitel c. Sel limfosit T d. Sel fagosit e. Sel plasma 36. salah satu fungsi sekresi mukus nasal adalah a. Melembabkan udara pernafasan b. System imun melalui peran memberikan udara pernafasan yang hangat c. Menghasilkan IgM d. Mekanisme pertahanan dengan menghasilkan laktoferin e. Membentk suara 37. mekanisme proteksi non spesifik yang berperan menjaga paru selalu dalam keadaan steril adalah , kecuai : a. ---b. Secretory IgA c. Sekresi substansi antimikroba nonpesifikrefleks batuk, bersin, dan menelan d. Ig G 38. seorang laki-laki umur 50 tahun datang ke puskesmas mengeluh mata kirinya juling setelah diperiksa dokter puskesmas ternyata terdapat kelainan pada mata kirinya berupa ptosis palpebra superiornya, pupilnya melebar dan pandangan matanya ke arah bawah lateral . diagnosisi yang paling mungkin adalah : a. Kelumpuhan nervus cranialis II b. Kelumpuhan nervus cranialis III c. Kelumpuhan nervus cranialis IV d. Kelumpuhan nervus cranialis V e. Kelumpuhan nervus cranialis VI 39. nucleus dari nervus cranialis jawaban no>1 diatas terdapat dalam : a. Hypothalamus b. Thalamus c. Midbrain d. Pons

e. Medulla oblongata 40.pandangan mata kiri ke arah lateral bawah, ini karena kontraksi otot : a. M. Rectus lateralis dan m. Oblikus superior b. M. Rectus lateralis dan m. Oblikus inferior c. M. Raectus lateralis dan m. Rectus inferior d. M. Oblikus suoerior e. M. Oblicus inferior 41. pada pemeriksaan reflek cahaya pupil, saraf affrenya adalah: a. nervus cranialis II b. nervus cranialis III c. nervus craialis IV d. nervus cranialis V e. nervus cranialis VI 42. pada pemeriksaan reflek cahaya pupil yang dikenai cahaya satu mata, tapi pupil kedua mata mengecil. Hal ini disebabkan karena a. Masing-masing retina mengirimkan serabut ke kedua N. Opticus b. Masing-masing retina mengirimkan serabut saraf kedua N. Oculomotorius c. Masing-masing retina mengirimkan serabut saraf kedua tractus opticus d. Masing-masing retina mengirimkan serabut saraf ke chiasma opticum e. Masing-masing retina mengirimkan serabut sarf ke kedua corpus geniculatum laterale Dr. rahmania 43. berikut ini merupakan otot yang terlibat dalam proses menelan saat berlangsung fase oral kecuali a. Pterygoid lateral b. Pterygoid medial c. Masseter d. Mandibula e. Stylopharyngeus 44. apakah yang terjadi pada fase faringeal dalam proses menelan ? a. Penutupan aditus laring

b. Pembentukan bolus c. Penutupan nasofaring d. Penutupan ismus fausium e. Adanya gerakan peristaltik 45. apakah yang terjdi pada fase esofagal dalam proses menelan a. Pembentukan adituslaring b. Pembentukan bolus c. Penutupan nasofaring d. Penutupan ismus e. Adanya gerakan peristaltik 46. obat mata yang mengandung antiseptik dan kortikosteroid, kombinasi ini diharapkan mengatasi masalah a. Glaukoma sudut tertutup b. Infeksi mata c. Glaukoma sudut terbuka d. Katarak e. koonjungtivitis 47. obat yang dapat mengontrol perkembagan glaukoma atau hipertensi mata, meningkatkan pengeluaran cairan dari mata. Tersedia dengan kadar 0,005% dan juga dikombinasikan dengan Timolol maleate merupakan kandungan dari obat a. Latonoprost b. Betaxolol HCl c. Brizonlamide d. Na pirenoksin e. Na diklofenak 48. obat dengan zat yang diindikasikan untuk konjungtivitis alergi akut dan kronik, bay fever dan keratokonjungtivitis dengan kadar 2 % adalah a. Pemirolast kalium b. Tetrahidrozalin c. Lodoxamide d. Oksimetaolin HCl

e. Natrium cromogylate 49. pada glaujoma sudut tertutup, obat tetes mata yang dapat menyebabkan pupil mengecil sehingga iris tertarik dan membuka saluran yang tersumbat adalah obat tetes mata yang mengandung zat a. Etazolamide b. Beta blocker c. Kortikosteroid d. Pilocarpine e. Epinerine 50. obat mata yang diindikasikan untk mendeteksi benda asing pada jaringan mata yagn transparan dengan 2% adalah a. Na fluroscein b. Natrium etilandiamin tetra asetat c. Tetrakain d. Verteporfin e. Propacaine Dr fanani 51. pemeriksaan radiologi untuk mendapatkan informasi dan mengevaluasi sinus paranasalis semua gejala ini adalah tanda-tanda khas sinusitis para nasalis kecuali a. pilek kronis b. nyeri kepala kronis c. ctelinga berdenging d. nafas berbau e. nyeri kepala disatu sisi 52. banyak posisi yang pernah dilakukan untuk melihat sinus paranasalis. Posisi yang paling tepat untuk melihat sinus spenoidalis adalah a. posisi AP b. kepala lateral c. waters d. submentoverteks

e. PA 53. Salah satu posisi untuk melihat sinus ialah waters. Waters sebaiknya dilakukan pada posisi. a. Duduk b. Tidur terlentang c. Tidur tengkurap d. Berdiri e. lateral 54. foto waters dengan mulut terbuka dapat melihat dinding sinus spenoidalis a. inferior b. superior c. medial d. anterior e. posterior 55. untuk menilai lantai dasar orbita dilakuka posisi a. Caldwell b. Waters c. Tone d. Rhese e. Sculler drsanies 56. benar tentang karsinoma laring : a. disebabkan oleh EBV virus b. dapat berlokasi di glottis dan subglotis c. berhubungan dengan ortoprotein virus E16 dan E17 d. dapat disebabkan karena 57. seorang pria berumur 50 tahun datang ke poli THT dengan keluhan a. ----

b. ---c. ----d. ----e. ----58. benar tentang retino blastoma 1. Terdapat mutasi gen Rb 2. merupakan tumor metastasis dari tempat lain ke mata 3. hilangnya visus 4. sering pada orang tua 59. benar tentang benign mix tumor (pleomorfik adenoma) 1. merupakan tumor p terbanyak 2. termasuk tumor campur 3. mikroskopis berkapsul 4. termasuk tumor ganas 60. yang termasuk keganasan pada parotis adalah 1. adenoid kistik karsinoma 2. pleomorfik adenoma 3. mukoepidermoid karsinoma 4. embrional karsinoma Dr ayu

61. nita, seorang anak berusia 11 tahun datang ke poli tht dengan keluhan telinga kanan berair sejak 4 hari yang lalu dan tidak berbau. Keluhan ini bersifat kumat-kumatan. Penderita mempunyai kebiasaan mandi di laut, dan kebetulan nita anak seorang nelayan. Penderita juga sebelumnya mengeluh pilek, panas, dan batuk. Saat ini fungsi pendengaran telinga kanan menurun. Pada pemeriksaan fisik THT tampak membrane timfani perforasi sentral dan secret mukopurulen. Keadaan penderita diatas dapat didiagnosis dengan.. a. omsk dextra tipe aman fase aktif b. omsk dextra fase aktif c. omsk dextra tipe berbahaya d. dextra stadium perforasi oma e. oma dextra 62. Kekambuhan penyakit pada kasus otitis media kronis sangat erat hubungannya dengan kesalahan fungsi mastoid, cavum timfani, dan tuba eustachius. Untuk mengetahui kesalahan mastoid dapat di lihat dari pneumatisasi tulang mastoid. Dalam hal ini pemeriksaan penunjang yang dilakukan adalah.. a. rontgen kepala b. rontgen schuler c. rontgen waters d. rontgen scheidel basis e. rontgen stenvers 63. pemeriksaan penunjang yang rutin harus dilakukan pada kasus otitis media kronis adalah.. a. CT Scan

b. tes pendengaran : garpu tala atau audiometri c. otoskopi d. kultur secret telinga e. pem. Darah rutin 64. Penderita tidak minum obat dengan rutin sehingga keadaan semakin memburuk yang ditandai dengan garis wajah sisi kanan menghilang. Komplikasi yang terjadi pada kasus ini adalah.. a. paralise nervus VI b. paralise Nervus VII c. paralise Nervus VIII d. OMSK tipe berbahaya e. Perforasi membrane timfani permanen 65. nita, seorang anak berusia 11 tahun datang ke poli tht dengan keluhan telinga kanan berair sejak 4 hari yang lalu dan tidak berbau. Keluhan ini bersifat kumat-kumatan. Penderita mempunyai kebiasaan mandi di laut, dan kebetulan nita anak seorang nelayan. Penderita juga sebelumnya mengeluh pilek, panas, dan batuk. Saat ini fungsi pendengaran telinga kanan menurun. Pada pemeriksaan fisik THT tampak membrane timfani perforasi sentral dan secret mukopurulen. Pada kasus diatas penanganan terbaik yang saat ini dilakukan adalah.. a. antibiotika dosis tinggi dan obat tetes telinga b. antibiotika dosis tinggi dan H2O2 untuk cuci telinga c. obat tetes telinga yang mengandung antibiotika dan kortikosteroid d. thympanoplasti e. mastoidektomi

66. pemeriksaan penunjang yang harus dilakukan yang berhubungan dengan penanganan kasus OMSK tipe bahaya a. CT Scan b. tes pendengaran : garpu tala atau audiometri c. otoskopi d. kultur secret telinga e. pem. Darah rutin 67. anak laki-laki usia 24th dtg ke pkmas dengan keluhan telinga kiri berair dan ---- sejak 1 minggu. Dibelakang telinga kiri terlihat ada lubang yang penuh dengan cairan berwarna kuning kehijauan dan berbau. Garis-garis wajah -----. Penanganan untuk Komplikasi yang terjadi pada kasus ini adalah.. a. antibiotika dosis tinggi b. H2O2 u/ cuci telinga c. obat tetes telinga yang mengandung antibiotika dan kortikosteroid d. dekompresi tanpa menunggu pemeriksaan elektrodiagnostik e. drainase untuk mengurangi tekanan di telinga tengah 68. Komplikasi parase nervus facialis yang terjadi pada kasus otitis mediasi supuratif kronik tipe bahaya disebabkan karena : a. jaringan granulasi b. secret yang mukopurulen c. kolesteatom d. virulensi kuman e. jenis pneumatisasi mastoid : tipe sclerotic

69. penderita dg OMSK tipe aman dikeluhkan dg demam yang naik turun dan s---- kurve suhu naik turun dengan curam disertai menggigil. Rasa nyeri tidak jelas dan keadaan compos mentis. Pada pemeriksaan kultur darah saat demam positive. Riwayat pengobatan --- dilakukan di PKM ttpi keadaan semakin memburuk. Komplikasi yang terjadi pada kasus diatas dapat didiagnosis dengan a. petrositis b. tromboflebitis sinus lateralis c. abses ekstradural d. lahirinitis e. mastoiditis koalasen 70. penderita seorang anak 3 th, dikeluhkan ortunya dg telinga lebar simetris kanan dan kiri. Pada pemeriksaan tampak lipatan antihelix tdk terbentuk. Ttpi fx pendengaran normal. Dx pd kasus tsb a. bats ear b. makrotia c. mikrotia d. telinga accessories e. anotia 71. Ani, 4 tahun dikeluhkan ibunya tampak tonjolan kecil yang sebesar biji kacang hijau. Anak tampak tenang dan tidak tampak kesakitan. Daun telingan dn fungsi pendengaran normal. Keadaan diatas dapat didiagnosis dengan a. bats ear b. makrotia c. mkrotia

d. telinga asesorius e. anotia 72. penderita laki-laki umur 2 tahun dibawa orangtuanya ke poli THT dengan keluhan telinga kecil dan tidak mempunyai liang telinga. Pada pemeriksaan THT tampak tersusun dari kulit dan lobulus yang tidak sempurna pada bagian bawahnya. Dan terdapat jaringan lunak dibagian atasnya, dimana ini merupakan tulang kartilago yang terbentuk tidak sempurna disertai atresia liang telinga. Diagnosis adalah a. mikrotia grade 1 b. mikrotia grade 2 c. mikrotia grade 3 d. mikrotia disertai atresia lang telinga e. anotia 73. tina wanita 23 tahnn tiba-tiba mengeluh sesak dan serak serta sulit menelan setelah mengalam kecelakaan. Pada pemerksan fisik tampak cekungan di supra sternal dan epigestrium dan stridor inspirasi. Dalam kondisi ini tina didiagnosis a. obstruksi laring 1 b. obstruksi laring 2 74. keluhan sesak tina semakin menggangu dan cekungan di suprasternal semakin dalam dan disertai cekungan di epigestrium di sela-sela iga serta terdengan stridor waktu inspirasi dan ekspirasi. Tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi a. oksigenasi, pemberian kortikosteroid dan anti histamin b. anti histamin c. intubasi endotrakheal d. krikotirotomi

e. trakeostomi 75. penanganan obstruksi laring stadium 2 dan 3 yang terbaik dilakukan di RS yang memiliki fasilitas ruang intensif adalah a. oksigenasi, pemberian kortikosteroid dan anti histamin b. anti histamin c. intubasi endotrakheal d. krikotirotomi e. trakeostomi 76. tindakan trakeostomi menurut letak stoma dibedakan untuk letak tinggi dan letak rendah dimana batas letak tindakan ini: a. Cincin trakea ke 1 b. Cincin trakea ke - 2 c. Cincin trakea ke - 3 d. Cincin trakea ke - 4 e. Cincin trakea ke - 5 77. komplikasi dari peggunaan kanul yang terlalu pendek pada tindakan trakeoktomi adalah a. Stenosis trakea b. Nekrosis dinding trakea c. Empisema kulit d. Atelektasis e. Aspirasi Dr. Nurman THT Seorang anak laki-laki umur 3 tahun datang dengan keluhan hidung tersumbat pada malam hari, piek disertai gatal di hidung sampai bersin-bersin. Bapak punya riwayat atopik. 78. differential diagnose adalah : a. Rinitis alergi

b. Sinusitis akut c. Korpus alineum manik-manik di hidung d. Semua benar 79. bila pada tes cukit kulit ( skin prict tes ) didapatkan hasil positif maka diagnose kerjanya adalah a. Rinitis alergi b. Sinusitis akut c. Korpus alineum manik-manik di hidung d. Semua benar 80. penatalaksanaan dari diagnosa kerjanya adalah : a. Pemberian antibiotika, dekongestan, antiinflamasi b. Hindari faktor alergi, antihistamin, antiinfamasi c. keluarkan benda asing dengan forceps d. operasi untuk mengurangi konka yang hipertrofi 81. komplikasi yang bisa timbul adalah a. tumor paru b. pneumonia c. konjungtivitis sica d. otitis media akut 82. 86-87 dr. Nurman Sp. THT Seorang wanita umur 21 th, yg bekerja sebagai penyanyi si club malam datang dgn keluhan suara serak,batu, sesak, sudah dirasakan 2 minggu. Wanita tsbt mempunyai kebiasan merokok dan meminum alcohol 86. Pemeriksaan penunjang yang dilakukan untuk mendapatkan diagnosanya adalah a. Rontgen thorak b. Spirometri c. Laringoskopi Direct d. Rinoskopi anterior 87. diagnose pasien tersebut adalah a. Bronkitis

b.Laringitis akut c.Rinitis allergic d. sinusitis dr. Wawang Sp. M 88. dinding pada rongga orbita yang paling tipisadalah a. Dinding superior b. Dinding medial c. Dinding inferior d. Dinding lateral e. Dinding posterior 89. yang disebut sebagai traktus Uvea adalah a. Koroid, badan kaca, iris b. Koroid, badab siliar, iris c. Retina, koroid, sclera d. Badan siliar, zona zinii, lensa e. Kamera okuli posterior, pupil, kamera okuli anterior 90. Pada traktus uvea banyak mengandung jaringan a. pembuluh darah b. saraf c. jaringan ikat d. jaringan otot 96. pemeriksaan lanjutan untuk menegakkan diagnose di atas adalah a. Tonometri b. Test Fluresien c. Pemeriksaan dengan Slid lamp d. Pemriksaan dengan Pin Hole e. Semua benar 97. Pada pemeriksaan tonometer mata kanan ternyata didapatkan hasil 91 mmHG tindakan yang segera dilakukan adalah a. Tirah baring sempurna b. Kompres Es

c. Paracentesa d. Pemberian obat anti glaucoma e. pemberian atropine 1% tetes mata dr. Dian A 98. seorang laki-laki berusia 60 th dtg ke UGD RSdgn keluhan pusing, riwayat penyakit sblumnnya menderita Hipertensi sudah sejak 10 th yg lalu dan diabetes militus. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan bola mata kanan 40 mmHg. Apa kemungkinan diagnose pasien di atas a. Katrak sinilis b. Retinopati Hipertensi c. Retinopati Diabetikum d. Glaukoma e. Trachoma 99. Seorang laki2 berusia 40 th dtg ke puskesma dengan mata merah teruta mengganjanl apabila perkedip. Pada jg kurang jls sprti ada yg menghalangi. Riwayat serinng mengendarai sepeda motor tanpa pelindung mata. PF inspeksi mata kanan terdapat pertumbuhan jaringan ikat disudut medial mata sampai mengarah ke tengah selaput bening. Apa kemungkinan diagnose pasien di atas a. fotopobia b. fotopsia c. Pterigium d. Perikorneal insepsi e. Pannuspliktaenularis 100. seorang perempuan berusia 70 tahun dtg ke PKM dgn keluhan ke dua mata sering mirokos atau hipeproduksi air mata yang dikenal dengan istilah a. lakrimasi b. epipora c. esoporia d. exoporia e. ektropion

You might also like