You are on page 1of 40

Indah Pratiwi Teknik Industri - UMS

Indah Pratiwi - Teknik Industri UMS

1. Analisa Pemilihan Proyek

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

Latar Belakang

Cara yang aman untuk menangani berbagai alternatif yang menyangkut investasi peralatan, pembangunan pabrik, desain produk baru Studi ekonomi teknik membantu dalam mengambil keputusan optimal untuk menjamin penggunaan dana (uang) dengan efisien. Studi ekonomi teknik harus dilakukan sebelum dana (uang) diinvestasikan atau sebelum komitmen diadakan, dan harus dilakukan mulai dari sekarang kesimpulannya akan bergantung pada prediksi kejadian-kejadian yang akan datang.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

Selain aspek teknis maka dibutuhkan juga aspek ekonomis untuk mempertimbangkan kelayakan dan keberlanjutan proyek ataupun produk dalam investasi ataupun pemilihan peralatan produksi. Dengan demikian aspek ekonomi teknik sangat diperlukan dalam proses perencanaan dan perancangan suatu produk ataupun proyek.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 4

Faktor yang dipertimbangkan untuk pemilihan peralatan :


faktor suku bunga (interest), biaya awal (first cost), biaya eksploatasi (exploatation cost=biaya operasi dan pemeliharaan) yang akan datang setiap tahun, nilai jual kembali (resale value) peralatan pada akhir umur ekonomisnya, overhaul cost, pendapatan-pendapatan yang diterima selama umur ekonomis, perkiraan umur ekonomis dalam tahun atau periode pengembalian modal.
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 5

Parameter Ekonomi :
laju pengembalian modal (rate of return), ekivalensi nilai bersih sekarang (net present value), indeks keuntungan (profitability index), berapa lama investasi akan kembali (payback period), ekivalensi nilai arus kas tahunan (uniforn annual cash-flow), ratio pendapatan terhadap biaya (benefit-cost ratio).

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 6

Pembagian Problem
Simple problem, merupakan masalah yang solusinya tidak memerlukan terlalu banyak pertimbangan dan analisis karena masalah itu bukanlah sesuatu yang terlalu penting. Intermediate problem, merupakan masalah yang solusinya memerlukan pertimbangan dan analisis pada suatu bidang tertentu. Complex problem, merupakan masalah rumit yang solusinya memerlukan pertimbangan dan analisis pada berbagai bidang ilmu.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

Kombinasi Alternatif
Mutually exclusive, bersifat eksklusif satu sama lain. Pada kategori ini hanya dapat dipilih satu alternatif dari sejumlah alternatif yang ada. Independent, bersifat tidak tergantung satu sama lain. Pada kategori ini pemilihan terhadap suatu alternatif tidak tergantung pada pemilihan alternatif lain. Contingent, bersifat tergantung satu sama lain. Pada kategori ini pemilihan terhadap suatu alternatif berdasarkan terpilih atau tidaknya alternatif lain.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 8

Bahan Diskusi
Alternatif pilihan yang perlu dipertimbangkan secara matang ketika anda menjadi mahasiswa adalah (1) membeli kendaraan bermotor, ataukah (2) menggunakan angkutan umum. Agar dapat menghasilkan keputusan yang tepat dari 2 (dua) alternatif diatas, maka yang perlu dipertimbangkan adalah : Pada alternatif 1 : berapa biaya awal, berapa biaya setiap tahun yang dikeluarkan, bagaimana cara pembayarannya (kontan atau kredit) Pada alternatif 2 : berapa biaya yang dikeluarkan setiap tahunnya dari ongkos angkutan umum Untuk ke-2 alternatif : seberapa besar keuntungan takterukur (intangible benefits), dan seberapa besar resiko finansial
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 9

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

10

Definisi

Bunga = jumlah hutang sekarang pinjaman semula Bunga = jumlah total yang terkumpul investasi semula

Bunga : uang yang dibayarkan untuk penggunaan uang yang dipinjam atau sebagai pengembalian yang bisa diperoleh dari investasi modal yang produktif. Tingkat suku bunga : rasio antara bunga yang dibebankan atau dibayarkan diakhir periode waktu, biasanya satu tahun atau kurang, dan uang yang dipinjam pada awal periode itu.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 11

Pembelian barang modal lainnya selalu disertai dengan bunga (interest) dan laba (profit)

Penggunaan uang selalu melibatkan biaya administrasi 2. Setiap investasi selalu melibatkan resiko 3. Penurunan nilai mata uang yang diinvestasikan 4. Investor menunda kepuasan yang bisa dialami segera dengan menginvestasikan uangnya
1.
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 12

Latihan Soal
Perusahaan XYZ pada 1 Januari 2012 menginvestasikan sejumlah uang Rp 8.000.000,- dan mengambilnya kembali tepat satu tahun kemudian sebesar Rp 10.000.000,-. Hitung : a) bunga yang diterima dari investasi semula b) suku bunga dari investasi tersebut
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 13

Simple Interest
I=Pni dimana :
I = bunga total tunggal P = banyaknya pokok pinjaman awal (principal) n = banyaknya periode waktu bunga (misal : tahun) i = tingkat suku bunga perperiode bunga (interest)

Maka : F=P+I F = P (1 + n.i)

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

14

Compound Interest
Pada tahun ke-1 : Pada tahun ke-2 : i.1) = P (1+i)2 Pada tahun ke-3 : Pada tahun ke-n : F1 = (1 + i.1) F2 = F1 (1 + i.1) = P (1 + i.1) (1 + F3 = F2 (1 + i.1) = P (1+i)3 Fn = P (1+i)n

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

15

Contoh Kasus
Seseorang meminjam uang sebesar Rp 1.000.000,-untuk membeli peralatan kerja dan akan dikembalikan dengan tingkat suku bunga 10% per tahun. a. Berapa total pembayaran yang harus dilakukan selama 4 tahun tersebut jika bunga yang digunakan adalah Simple Interest ! b. Berapa total pembayaran yang harus dilakukan selama 4 tahun tersebut jika bunga yang digunakan adalah Compound Interest ! c. Berapa total pembayaran untuk bulan ke-3 atau tahun tersebut, jika menggunakan perhitungan Simple Interest! Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

16

Konsep KeKe-ekivalenan :
tingkat bunga, (2) jumlah uang yang terlibat, (3) waktu penerimaan dan atau pengeluaran uang, (4) sifat yang berkaitan dengan pambayaran bunga atau laba terhadap modal yang ditanamkan dan modal awal yang diperoleh kembali.
(1)
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 17

Aturan 72

Untuk mengetahui perkiraan waktu yang diperlukan agar nilai investasi tunggal berjumlah dua kali lipat pada suatu tingkat suku bunga majemuk tertentu, digunakan hukum 72.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

18

Tabel Penggandaan Investasi


Tingkat Suku Bunga (%/tahun) 72 10 11 12 15 18 20 7,2 6,5 6,0 4,8 4,0 3,6 7,27 6,64 6,12 4,96 4,19 3,80 Waktu untuk menggandakan investasi (tahun) Berdasarkan aturan Waktu aktual

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

19

Nominal Interest Rates


Bunga sering dibayar lebih dari sekali setahun, tingkat suku bunga per tahun biasanya ialah apa yang disebutkan. Jadi tingkat bunga 20%/tahun bisa dibayar per bulan menjadi 2%, dibayar per 3 bulan menjadi 6%, atau dibayar persetengah tahun menjadi 10%, semuanya dinyatakan sebagai 20%. Perbedaan di antara pembayaran bunga per tahun dengan pembayarannya dinyatakan sebagai Tingkat suku bunga nominal dan efektif.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 20

Effective Interest Rates

Laju/tingkat bunga efektif adalah perbandingan antara bunga yang didapat dengan jumlah uang awal pada suatu periode, misal satu tahun,

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

21

Perbedaan Tingkat Bunga Efektif dan Nominal


Tingkat Bunga (%)

Nominal 5

10

15

20

25

30

40

45

50

Efektif

5,127

10,517 16,183 22,140 28,403 34,986 49,182 56,831 64,872

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

22

Contoh
Seseorang meminjam uang Rp 1.000.000,- dengan bunga 12%/tahun.
Dengan menggunakan bunga majemuk, Hitung berapa uang yang harus dikembalikan dengan :
a) b) c) d) e) f)

Waktu pengembalian 1 bulan Waktu pengembalian 2 bulan Waktu pengembalian 3 bulan Waktu pengembalian 4 bulan Waktu pengembalian 6 bulan Waktu pengembalian 12 bulan
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 23

Cash Flow Diagram


suatu gambar atau model grafis yang memperlihatkan flow of money (arus uang) yang dikeluarkan dan diterima pada periode waktu tertentu. Diagram ini sangat berguna dalam memecahkan problem-problem ekonomi teknik yang menggambarkan pernyataan problem. Sebuah diagram cash flow akan memberikan semua informasi yang diperlukan untuk menganalisis suatu proposal investasi.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

24

Garis waktu horizontal menunjukkan waktu yang dibagi menjadi n periode, pergerakan dari kiri ke kanan, dimulai dengan waktu nol (time zero) atau waktu sekarang (present time) hingga waktu yang akan datang (future time) umur proyek tersebut. Bilangan-bilangan bulat (integers) pada garis horizontal menunjukkan periode bunga. Anak-anak panah secara vertikal yang mengarah keatas (cash flow positif (+)) menunjukkan pendapatanpendapatan atau pemasukkan atau penghematan, pada arus kas menunjukkan arus kas positif atau arus kas masuk. Sedangkan anak-anak panah secara vertikal yang mengarah kebawah (cash flow negatif (-)) menunjukkan biaya-biaya atau pengeluaran. Pada arus kas menunjukkan arus kas negatif atau arus kas keluar.
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 25

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

26

Asumsi yang harus dilakukan


Bunga digandakan satu kali perperiode Arus kas terjadi pada akhir setiap periode Waktu nol adalah periode 0 (saat ini) atau awal dari periode 1 Semua periode mempunyai panjang waktu yang sama

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 27

No 1

Rumus Bunga
Nama

Notasi Fungsional

Fungsi Rumus Mencari nilai F, bila P, n, i diketahui Mencari nilai P, bila F, n, i diketahui Mencari nilai F, bila A, n, i diketahui Mencari nilai A, bila F, n, i diketahui Mencari nilai P, bila A, n, i diketahui Mencari nilai A, bila P, n, i diketahui Mencari nilai A, bila G, n, i diketahui
28

Single Payment Future Value = Harga F = P (F/P,i,n) Compound Amount yang akan datang Present Worth Present value = Harga P = F (P/F,i,n) Compound Amount sekarang Uniform Series Future value dari Annual F = A (F/A,i,n) Compound Amount Uniform Sinking Fund Series Sinking Fund = A = F (A/F,i,n) penanaman sejumlah uang value dari P = A (P/A,i,n)

Uniform Series Present Present Worth Annual

Uniform Series Capital Capital Recovery = A = P (A/P,i,n) Recovery pemasukan kembali modal Arithmetic Gradient Uniform Series dari gradient A = G (A/G,i,n)

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

Cara Membaca Tabel Bunga


Dapatkan tabel bunga pada lampiran A, kemudian lihat di kiri atas suku bunga (i) 10% Karena periode waktu yang ditentukan untuk n=4 tahun, maka pada kolom pertama (kolom periode) carilah dengan cara vertikal kebawah dengan n=4 tahun Yang dicari adalah nilai yang akan datang (future = F) dengan diketahui nilai sekarang (present = P) maka notasi fungsionalnya adalah F/P, carilah F/P pada kolom keberapa, kemudian cari vertikal ke bawah dan bertemu dengan n yang dicari secara horizontal. Titik pertemuan antara F/P dan n=4 tahun di dapatkan nilai 1,46410. Dari nilai tersebut kemudian di lakukan perhitungan yaitu : F = P (F/P,i,n) = 1.000.000 (1,46410) = Rp 1.464.100 Hasil ini sama dengan perhitungan menggunakan rumus matematika, F = 1.000.000 (1 + 10%)4 Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 29 F = 1.464.100,-

Arithmetic Gradient
merupakan suatu bentuk aliran kas (pendapatan atau pengeluaran) dimana nilai dari aliran kas tersebut berubah dalam jumlah yang tetap dari satu periode ke periode berikutnya. Perubahan ini dapat dalam bentuk peningkatan maupun penurunan. Besarnya perubahan seragam aliran kas dari satu periode ke periode berikutnya dinamai gradien, karena besarnya seragam (konstan) dari satu periode ke periode berikutnya maka disebut juga uniform gradient.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 30

Soal
Hasil analisis perkiraan keuangan perusahaan yaitu total pendapatan 30 juta per tahun dan akan meningkat sebesar 10 juta pertahun mulai tahun ini lima tahun mendatang. Hitung nilai sekarang dari keseluruhan pendapatan selama lima tahun kedepan. Asumsikan tingkat suku bunga sebesar 12% per tahun.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 31

Geomethric Gradient
Dalam dunia bisnis atau manufacturing, sering ditemukan situasi dimana aliran kas berubah pada tingkat atau prosentase yang relatif konstan dari satu periode ke periode berikutnya. Misalnya, keuntungan bersih dari sebuah bisnis yang mulai tumbuh, diperkirakan naik sekitar 7% per tahun selama 4 periode kedepan.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 32

Latihan Soal :
1. 2.

3.

4.

5.

6. 7.

Jika Rp 1.000.000,- diinvestasikan dengan bunga majemuk 6% pada tahun 2007. Berapa yang akan diperoleh pada tahun 2017 ? Jika Rp 840.000,- diinvestasikan dengan bunga 7% pada tahun 2004. Berapa besar pengambilan yang sama dapat dilakukan selama sepuluh tahun, sehingga dana tidak bersisa setelah pengembalian kesepuluh ? Berapa dana yang akan terkumpul pada akhir tahun kedelapan jika Rp 114.000,- ditabungkan selama 8 tahun dengan bunga 10%? Berapa yang harus anda tabungkan dengan bunga 11% agar dapat diambil setiap akhir tahun sebesar Rp 179.200,- selama 7 tahun sehingga dana itu habis tak tersisa? Jika Rp 2.000.000,- diinvestasikan sekarang, Rp 1.500.000,- 2 tahun kemudian dan Rp 1.000.000,- 4 tahun kemudian, semua dengan bunga 4%. Berapa jumlah total yang akan diterima 10 tahun kemudian ? Dalam berapa tahun sebuah investasi sekarang sebesar Rp 1.000.000,- akan menjadi Rp 2.000.000,- dengan bunga 3%? Sebuah sertifikat tabungan berharga Rp.80.000.000,- sekarang akan menjadi Rp 100.000.000,- dalam waktu 5 tahun. Berapa Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS tingkat suku bunga?

33

4. Analisis Alternatif Ekonomi

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

34

Capital Recovery Cost


Biaya tahunan yang sama/uniform ekivalen atas modal yang diinvestasikan yang mencakup : depresiasi/ penyusutan (depreciation), dan keuntungan (profit) minimal atas modal yang diinvestasikan. CR = -FC(A/P,i,n) + RV(A/F,i,n)

Dimana : CR = capital recovery cost = biaya pengembalian modal FC = first cost = biaya awal RV = resale value = nilai jual kembali pada akhir umur peralatan i = suku bunga n = umur peralatan
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 35

Soal Latihan

Hitung biaya pengembalian modal dari sebuah peralatan yang mempunyai biaya awal Rp 10.000.000,-, umur pelayanan ditaksir selama 4 tahun dengan nilai jual kembali pada akhir umur pelayanan diperkirakan Rp 2.800.000,- dan i= 15%/tahun.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

36

Internal Rate of Return

Metode ini memberi solusi untuk tingkat bunga yang menunjukkan persamaan dari nilai ekivalen dari arus kas masuk (penerimaan atau penghematan) pada nilai ekivalen arus kas keluar (pembayaran, termasuk biaya investasi). Nilai ekivalen dapat dihitung dengan salah satu dari ketiga metode yang telah didiskusikan sebelumnya. Untuk suatu alternatif tunggal, IRR tidak positif kecuali : (1) baik penerimaan maupun pengeluaran keduanya terdapat dalam pola arus kas, dan (2) jumlah penerimaan lebih besar daripada jumlah keseluruhan pengeluaran kas. Setelah i dihitung, nilai ini dibandingkan dengan MARR untuk memeriksa apakah alternatif dapat diterima. Jika i MARR, alternatif diterima, apabila sebaliknya maka alternatif tidak diterima.
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 37

Soal Latihan

Suatu investasi modal sebesar Rp 10.000.000,- dapat dilakukan untu suatu proyek yang akan menghasilkan pendapatan tahunan seragam sebesar Rp 5.310.000,selama 5 tahun dan kemudian mempunyai nilai sisa sebesar Rp 2.000.000,-. Pengeluaran tahunan akan sebesar Rp 3.000.000,-. Perusahaan akan menerima proyek paling sedikit menghasilkan !0% per tahun, sebelum pajak pendapatan, untuk semua model yang ditanamkan. Tentukan apakah proyek dapat diterima dengan mempergunakan metode IRR ?
Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 38

External Rate of Return


Metode ini secara langsung memperhitungkan tingkat bunga eksternal () terhadap suatu proyek yang pada tingkat bunga ini arus kas netto yang dihasilkan (diperlukan) oleh proyek selama umurnya dapat diinvestasikan kembali (atau dipinjamkan). Jika tingkat reinvestasi eksternal ini, yang biasanya sebesar MARR perusahaan, ternyata sama dengan IRR proyek, maka metode ERR memberikan hasil yang idenik dengan metode IRR-nya (DeGarmo, 1997). Secara umum, ada tiga langkah yang digunakan dalam prosedur perhitungan : (1) semua arus kas keluar dari netto didiskontokan ke waktu 0 (sekarang) pada % per periode pemajemukan, (2) semua arus kas masuk netto dimajemukkan ke periode N pada %, (3) ingkat pengembalian eksternal, yaitu tingkat bunga yang memberikan kesamaan antara kedua kuantitas itu, ditentukan. Suatu proyek dapat diterima jika i% dari metode ERR lebih besar atau sama dengan MARR perusahaan. Metode tingkat pengembalian eksternal mempunyai dua kelebihan dasar terhadap metode IRR, : (1) metode ini biasanya diselesaikan secara langsung dan bukannya dengan coba-coba (trial and error), (2) metode ini tidak dapat dipakai untuk tingkat pengembalian berganda.

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS 39

Indah Pratiwi - Teknik Industri - UMS

40

You might also like