You are on page 1of 27

WANITA G2P1A0 30 TAHUN HAMIL 9 MINGGU 5 HARI

MISSED ABORTION

Diajukan kepada : dr. Sapar Setyoko , SpOG

Disusun oleh : Hendra setyawan 2008 031 0066

IDENTITAS PASIEN
Nama Umur Pendidikan Pekerjaan Agama Suami Umur Pendidikan Pekerjaan Alamat : Ny. Sulistyowati : 24 tahun : SMA : Swasta : Islam : Tn. Sutarno : 29 tahun : SMP : Swasta : Karen RT 01/RW 03 Surojoyo , Magelang

ANAMNESIS
Keluhan Utama Terjadi pendarahan 2 minggu yang lalu disertai mules. Riwayat Penyakit Sekarang Pasien datang dengan rujukan dari bidan dengan riwayat kehamilan serotinus dengan riwayat operasi sectio caesarea 7 tahun lalu. Terjadi pendarahan 2 minggu yang lalu disertai mules (+), flek-flek pervaginam sejak 3 hari yang lalu (+), pasien tidak merasakan mual dan muntah semenjak 1 minggu yang lalu.

Riwayat Penyakit Dahulu : Riwayat hipertensi :disangkal. Riwayat DM :disangkal. Riwayat asma :disangkal. Riwayat jantung :disangkal. Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit asma, jantung, hipertensi dan diabetes mellitus.

Riwayat Haid Menarche Siklus Lamanya Disertai rasa sakit HPHT

: : : : :

16 tahun Teratur, 28 hari 6 hari Tidak (-) 23 September 2012

Riwayat Perkawinan Menikah 1 kali, dengan suami sekarang sudah 9 tahun.

Riwayat Obstetri

No. Keadaan kehamilan, Persalinan,

Umur sekarang/

Keadaan anak
Sehat.

Tempat perawata

Keguguran, dan nifas


1. serotinus, Perempuan, 3600 gram, nifas normal. 2. Hamil ini

tgl.lahir

n
RS Islam

Hamil aterm, sectio Caesarea, 7 tahun.

Riwayat Operasi Riwayat Operasi sectio caesarea 7 tahun yang lalu. Riwayat Kehamilan Sekarang ANC (+) Bidan 2 kali pada trisemester I. HPL : 30 juni 2013

Riwayat Keluarga Berencana Pernah KB, Terakhir KB suntik tanggal 3 Desember 2011.

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan Umum : Baik Kesadaran : Compos Mentis Vital Sign : T : 130/70 mmHg N : 88x/menit S : 36,5 0C R : 22x/menit Kepala : Conjunctiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-) Thorax : Jantung dan pulmo dalam batas normal Abdomen : perut sedikit membuncit, supel Ektremitas : oedem tungkai (-/-), tidak ada varises (-/-)

Pemeriksaan Obstetri
Inspeksi : tampak perut sedikit membuncit .

Pemeriksaan Luar : DJJ (-) HIS (-). TFU : Tak teraba.


Pemeriksaan Dalam : Fluxus (-), Flour (-), Portio licin sebesar jempol tangan, Ostium Uteri Eksternum tertutup, Corpus Uteri sebesar telur bebek.

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Darah Rutin WBC RBC HGB HCT MCV MCH MCHC PLT

: 6,15 : 4,85 : 13,6 : 40,7 : 83,9 : 28,0 : 33,4 : 224

N: F 4,8-10.8 N: F 4,2-5,4 N:F 12-16 N:F 37-47 N: 79-99 N: 27-31 N: 33-37 N:150-450

Imunoserologi HBs Ag : - / NEG USG


Tampak gambaran GS intrauterine . FM (-), FHM (-) Dinding GS masih baik. Adnexa tenang. Tak tampak cairan bebas intra abdomen.

DIAGNOSIS G2P1A0, 30 tahun , hamil 9 minggu 5 hari Missed Abortion. SIKAP Pro curatage. Ijin tindakan. Inform consent. Kosongkan VU. Misoprostol atas sub Lingual.

Tanggal 3 Agustus 2012 jam 06.00 Keluhan : Mules (+). Keadaan umum : Baik. Kesadaran : compos mentis. Tekanan darah : 100/70 mmhg. Nadi : 88x permenit. Suhu : 37oC. Respirasi : 20x permenit. Mata : conjunctiva anemis (-/-), Sklera ikterik (-/-). Thorax : cor/pulmo dbn. Abdomen : supel. Ekstremitas : Oedema (-/-), Varises (-/-)

D/

G2P1A0, 30 tahun ,hamil 9 minggu 5 hari Missed Abortion.


S/ Pro curatage. Ijin tindakan. Pengawasan : KU, VS, PPV.

Tanggal 4 Agustus 2012 jam 10.00 Keluhan : Mules (+). Keadaan umum : Baik. Kesadaran : Compos mentis. Tekanan darah : 110/70 mmhg. Nadi : 88x permenit. Suhu : 36,5oC. Respirasi : 20x permenit. Mata : conjunctiva anemis -/-, Sklera ikterik -/-. Thorax : cor/pulmo dbn. Abdomen : supel. Ekstremitas : edema -/-, Varises (-/-)

D/

G2P1A0, 30 tahun ,hamil 9 minggu 5 hari Missed Abortion.


S/ Pro Curatage. Infus Ringer Laktat 500 ml, 20 tetes permenit.

Tanggal 5 Desember 2012 jam 06.00 Keadaan umum : Baik. Kesadaran : Compos mentis. Tekanan darah : 100/70 mmhg. Nadi : 76x permenit. Suhu : 36,5oC. Respirasi : 20x permenit. Mata : conjunctiva anemis -/-, Sklera ikterik -/-. Thorax : cor/pulmo dbn. Abdomen : supel. Ekstremitas : edema -/-, Varises (-/-) PPV : Darah (+). BAB : (-). BAK : (+) Normal.

D/ G2P1A0, 30 tahun ,hamil 9 minggu 5 hari Missed Abortion post Curatage hari I. S/ Cefadroxyl 2x500 mg. Metergin 3x1. Villiron 1x1. Boleh Pulang.

Tindakan Curatage

Indikasi Macam operasi Waktu operasi

: Hamil 9 minggu 5 hari missed Abortion. : Curatage. : 04 Desember 2012 jam 10.35 11.00

MISSED ABORTION
Definisi

Abortus Abortus adalah ancaman atau pengeluaran hasil konsepsi sebelum janin dapat hidup di luar kandungan, kehamilan kurang dari 20 minggu atau berat janin kurang dari 500 gram.
Missed Abortion Missed abortion ialah kematian janin berusia sebelum 20 minggu, tetapi janin mati itu tidak dikeluarkan selama 8 minggu atau lebih

Etiologi
Faktor yang menyebabkan kelainan ini adalah 1. Kelainan Hasil Konsepsi a. Kelainan kromosom b. Lingkungan kurang sempurna c. Pengaruh dari luar 2. Kelainan pada Plasenta. 3. Penyakit ibu. 4. Kelainan traktus genitalia. 5. Diduga pengaruh penggunaan hormon progesteron.

Gejala dan Tanda


a. b. c. d. e.

kehamilan di atas 14 minggu sampai 20 minggu merasakan rahimnya semakin mengecil payudara mengecil kembali Pada pemeriksaan dalam, serviks tertutup dan ada darah sedikit Pada pemeriksaan tes urin kehamilan biasanya negative Pada pemeriksaan USG akan didapatkan uterus yang mengecil, kantong gestasi yang mengecil, dan bentuknya tidak beraturan disertai gambaran fetus yang tidak ada tanda tanda kehidupan

PATOFISIOLOGI Perdarahan dalam desidua basalis Nekrosis jaringan sekitarnya

Sebagian atau seluruh hasil konsepsi akan terlepas


Benda asing Uterus akan berkontraksi untuk mengeluarkannya.

Komplikasi
1. 2. 3. 4. 5. 6.

Kehamilan yang telah mencapai trimester kedua plasenta dapat melekat erat pada dinding uterus. Gangguan pembekuan darah. Gangguan pembekuan tersebut disebabkan oleh koagulopati konsumtif dan terjadi hipofibrionogenemia. Perdarahan. Perdarahan dapat diatasi dengan pengosongan uterus dari sisa-sisa hasil konsepsi dan jika perlu pemberian transfuse darah. Perforasi. Perforasi uterus pada kerokan dapat terjadi terutama pada uterus dalam posisi hiperrerofleksi. Infeksi. Syok. Syok pada abortus bias terjadi karena perdarahan (syok hemoragik) dank arena infeksi berat (syok endoseptik).

Penatalaksanaan
Pada umur kehamilan kurang dari 12 minggu Dilakukan pembukaan serviks uteri dengan memasukan laminaria selama kira-kira 12 jam dalam kanalis servikalis, yang kemudian dapat diperbesar dengan busi hegar sampai cunam ovum. Dengan demikian, hasil konsepsi dapat dikeluarkan lebih mudah serta aman, dan sisa-sisanya kemudian dibersihkan dengan kuret tajam.

Bila umur kehamilan di atas 12 minggu atau kurang dari 20 minggu Melakukan induksi terlebih dahulu Pemberian infuse intravena cairan oksitosin 10 unit dalam 500 cc dekstrose 5% 20 tetes/menit dan dapat diulangi sampai total oksitosin 50 unit dan sampai ada kontraksi.

Pemberian misoprostol secara sublingual sebanyak 400 mg yang dapat diulangi 2 kali dengan jarak 6 jam.

TERIMA KASIH

You might also like