ONTOLOGI

HAKEKAT APA YANG DIKAJI

BEBERAPA TAFSIRAN METAFISIKA

Pengertian metafisika
Berasal dari Yunani Meta = selain = sesudah = sebalik Fisika = alam nyata Bagian filsafat yang memusatkan

perhatiannya pada pertanyaan mengenai akar terdalam yang mendasari segala adanya kita (van Peursen, 19830

 Metafisika diperkenalkan oleh: ANDRONIKOS

ANIMISME
Wujud alam bersifat gaib (supernatural) Bersifat lebih kuasa dari alam nyata Terdapat rokh gaib dalam benda-benda Merupakan kepercayaan yang paling tua Masih banyak pemeluknya sampai
sekarang

Apakah Tuhan itu?

Ketika perang dunia II berkecamuk
didalam lubang-lubang- tidak ada yang ateis Di waktu terjadi kesulitan hidup terjadi orang akan ingat Tuhan Di waktu miskin orang ingat Tuhan

Percayakan anda kepada Tuhan?

Besar kemungkinan jawaban: YA
Mengapa anda mempercayainya? Lebih sukar dijawab

Filsafat keagamaan
Disusun berdasarkan
ajaran-ajaran serta kepercayaan keagamaan

Filsafat agama
Suatu penyelidikan
bersifat kritis terhadap agama berdasarkan makna istilah-istilah, bahan bukti dan prinsipprinsip verifikasi

Tiga pertanyaan hakiki makna yang diperlukan

1. Apakah yang dimaksud dengan agama 2. Apakah yang dimaksud dengan Tuhan 3. Apakah yang diaksud dengan Tuhan ada

Selanjutnya
6. Dapatkah diajukan bahan bukti bahwa Tuhan ada? 7. Adakah penyelesaian-penyelesaian terhadap persoalan-persoalan yang terdapat dalam filsafat agama? 8. Dapatkah mengetahui fakta-fakta mengenai Tuhan

1. Makna agama
Harus dihindaria menganggap agama
dianut sendiri itulah agama Agama yang dianut adalah agama sejati

Difinisi
Suatu unsur mengenai pegalaman yang

dipandang mempunyai nilai tertinggi Pengabdian kepada suatu kekuasaan yang dipercaya sebagai sesuatu yang menjadi asal mula yang menambah dan melesterikan nilainilai Sejumlah ungkapan yang sesuai dengan pengabdian tersebut baik dengan jalan melakukan upacara yang simbolis maupun melalui perbuatan lain yang bersifat perorangan/masyarakat

Beberapa ciri khas Tuhan

Bapak ( Bapak kita yang ada disurga) Pencipta (Tuhan mencipta langit dan bumi Yang abadi Yang maha kuasa Yang maha mengtahui Yang maha

Dari mana asal kata Tuhan

Sansekerta bukan Jawa Kuno: Pangeran Bahasa melayu bukan

Dalam Kristen terdapat istilah

Omnipoten (mahakuasa) Omnibenevolent (maha kasih) Omniscient (mahatahu) Omnopresent (mahahadir)

ASAL AGAMA
1. Agama tumbuh dari kemauan manusia untuk hidup atau dari kemauan untuk menyempurnakan dan memenuhi kehi dupannya 2. Agama tumbuh dari kesadaran manusia atau pengakuan tentang adanya alam yang lebih ideal dan memberi arti dan makna dalam kehidupannya

Dari asalnya agama muncul:

Animisme : Jika alam dianggap penuh dengan jiwajiwa Spiritisme: Jiwa manusia bebeas dapat bergerak kemana mana Politheisme: Percaya kepada tuhan yang banyak

 Monotheisme : Menyembah kepada Tuhan yang tunggal

Zeus : dewa tertinggi Yunani Yupiter : dewa orang Romawi Yehovah: tuhan orang Yahudi kuno

Islam dan monoteheisme

Monos (katin) = tunggal Theos, deus, divus = dewa Mempercayai satu dewa dan diganti tuhan
Dari segi dinotasi (pengertian khusus)
Islam termasuk agama monotheisme, tetapi dari segi konotasi dan terminologi bukan sebab:

 Islam adalah agama Tauhid Tahuid artinya mengesakan Allah

Bukan mengesakan theis, deus, dewa
aatau zeus

Agama tauhid
= meng esakan
1. Tauhid Ruubiyah: Penciptaan Pemeliharaan Pendidikan

2. Uluhiyah
Hanya Allah yang behak menerima puja
dan puji Terdapat dalam shahadat

3. Tauhid Asmaa dan sifat

Menyebut dan menyeru nama dan sifat Katakanlah serulah Allah atau serulah Ar
Rahman. Dengan nama yang mana saja kapu seru (boleh/diperkenankan karena Dia mempunyai nama-nama yang terbaik) (Q.S. 17:110)

Kesimpulan
Pengabdian wajib langsung tanpa perantara
apa saja dan siapapun juga kepada Allah

Mohon pertolongan, perlindungan berupa apa

saja tidak boleh kepada apapun dan siapa pun melainkan kepa Allah

Menyebut dan dan menyeru nama Allah hanya

diperkenankan dengan Asmaaul Hsna

Sebab tidak percaya kepada Tuhan

Adanya kejahatan dan rasa sakit di dunia Kepercayaan hanya merupakan hasil dari pikiran

harapan (wishful thinking) dan kebiasaan masyarakat Tuhan sering diekspresikan dalam bahasa , lambang, asumsi yang telah kehilangan arti dan daya tarik manusia modern Tuhan diyakini secara afirmatif, menangguhkan keputusan dan yakin secara negatif

DASAR-DASAR PERCAYA KEPADA TUHAN

1.Argumen ontologi:(St.Anselm) Tuhan itu ada oleh karena diberi difinisi sedemikian rupa sehingga mustahillah memikirkan Tuhan itu tidak ada 2.Argumen kosmologi: merupakan argumen deduktif yang mengatakan bahwa setiap benda itu ada sebabnya dan seterusnya tanpa batas sampai sebab pertama disebut Tuhan 3. Argumen teologi: menata dan rencana dalam alam menunjukkan adanya Tuhan 4. Argumen moral: nilai moral menunjukkan sumber diatas manusia bagi nilai-nilai adalah tuhan

lanjutan
5. Mendasarkan kepercayaan terhadap Tuhan atas dasar pengalaman pribadi 6. Selama jalannya sejarah takpernah ada bukti adanya Tuhan yang diterima secara universal.Interpretasi berbeda beda

August Comte
Agama merupakan rekayasa manusia
pada tingkat atau tahap primitif ketika manusia mampu mengembangkan kapasitas rationalnya, sedangkan merupakan pencapaian manusia paling akhir dan paling canggih dengan fokus kepada dunia matrial atau dunia positif

Sigmund Freud
Agama merupakan sebuah ilusi. Karena lebih

didasarkan pada kehendak manusia (human wishes) daripada realita. Agama mempunyai masa depan yang suram , karena tidak cocok dengan trend ilmiah rational dan karena tidak akan survive di dunia modern Nilai-nilai moral tidak didasarkan pada ajaran agama, karena akan dicampakkan bersamaan dengan penyampakkan agama oleh orang-orang modern.

Dalam injil diperoleh:

The bible very clearly that Christ is the
only way to salvation, Yesus said Iam the way and the truth and the life. No one comes to Father except through me (John 14:6) Salvation is found in no one else, for there is no other name ander heaven given to men by which we must be save (Acts 4:12

Dalam Al Quraan
Barang siapa menganut suatu agama selain
Islam maka tidak akan diterima agamanya dan diakhirat dia termasuk yang merugi (Ali Imran 3:85) Sesungguhnya agama di sisi Allah ialah Islam ( Ali Imran 3:19) Pada hari ini telah Ku sempurnakan dan telah Ku cukupkan kepadamu nikmat Ku dan telah Ku ridhai Islam itu jadi agama bagimu (Al Maidah . 5:3)

Supernatural naturalisme
Materialisme berdasarkan naturalisme Dikembangkan oleh Democritos Gejala alam bukan bersifat gaib Dapat dipelajari (dapat diketahui) Rasa dan warna karena adanya atom

FAHAM MEKANISTIK
Gejala alam dapat didekati dari segi kimia
fisika Hal ini tidak bermasaalah pada benda mati seperti batu cincin atau karat besi Timbul pertanyaan bagaimana dengan makhluk hidup

Faham mekanistik vitalistik

Hidup merupakan suatu yang unik
berbeda secara substansi

Otak manusia
Terdiri dari sejumlah neuron Ditelaah dari segi anatami, fisiologi,

biokimia psikologi matematik, statistik dll

Proses berpikir manusia menghasilkan

pengetahuan tentang zat (obyek) yang ditelaah

Aliran monistik
Tidak membedakan antara pikiran dan zat Substansi sama Berbeda gejala karena proses berlainan Proses pikir hanya dianggap sebagai
aktivitas proses kimiawi otak Berdasarkan komponen dan struktur yang membangunnya bukan substansinya

TERAPAN MONISTIK
KALAU KOMPONEN DAN STRUKTUR ROBOT SAMA DENGAN MANUSIA MAKA ROBOTPUN BISA JADI MANUSIA

ALIRAN DUALISTIK
Dirintis oleh Thomas Hyde (1700) Apa yang ditangkap pikiran dan penginderaan

dari segenap pengalaman manusia adalah bersifat mental Yang bersifat nyata adalah pikiran sebab dengan berpikirlah maka sesuatu itu lantas ada (Descrates) Cogito ergo sum (saya berpikir maka saya ada)

KITA SEMUA BOLEH BERFILSAFAT YANG PENTING ADALAH:

Titik pertemuan kaum ilmuan adalah pragmatis dari ilmu

ASUMSI
1.Berguna menentukan arah dan landasan penelahaan kegiatan

2.Dapat berbeda dalam objek yang sama

Asumsi terdiri dari

1. Determinisme (dikembangkan oleh William Hamilton) Hukum alam yang bersifat universal
2. Free will Manusia mempunyai kebebasan menentukan pilihannya

3. Probabilitas Berupa peluang

Asumsi akan lebih rumit di bidang ilmu sosial

Manusia yang neurotik adalah mereka Manusia psikotik adalah mereka yang
tinggal di dalamnya yang membangun rumah di atas awan

Manusia yang psikiater adalah mereka

yang menagih sewanya

DETERMINISME BERBEDA DENGAN

1. Fatalisme Segala kejadian ditentukan oleh nasib yang ditetapkan lebih dahulu 2. Pilihan bebas Manusia mempunyai kebebasan menentukan pilihannya tanpa terikat dengan hukum alam yang tidak memberikan alternatif

Pengetahuan yang dibutuhkan:

Pengetahuan yang terletak antara
kemutlakan agama dan keunikan individu yang bersif seni Tahap tertentu ilmu perlu keabsahan dalam melakukan generalisasi Antara kutub determinisme dan pilihan bebas timbul penafsiran probabilistik

PROBABILISTIK
TERLETAK ANTARA 0 1,0 SEMAKIN DEKAT KE ANGKA 1,0 SEMAKIN
BESAR NILAI PROBABILITASNYA Probobilitas 0,8 besok tidak turun hujan

adalah 8 dari 10 atau 10 kali ramalan tentang turun hujan 8 kali hujan itu turun dan 2 kali ramalan meleset

Probobilitas untuk turun hujan besok

Situasi dapat merubah motivasi

Pada permulaan
Cinta ----------- Uang ------------Kesehatan

Kemudian
Kesehatan ------- Uang -------- Cinta

BEBERAPA ASUMSI DALAM ILMU

DALAM ANALISIS SECARA MEKANISTIK
TERDIRI DARI 4 KOMPONEN 1. ZAT 2. GERAK 3. RUANG 4. WAKTU

Mengapa terdapat perbedaan terhadap obyek yang begitu nyata

PERBEDAAN PANDANGAN
Pipi perempuan yang halus mulus, tapi bagi
amuba mungkin berbukit bukit

Buang air kecil pada lubang semut, tapi bagi

semut merupakan banjir besar

Merupakan anugrah bagi pasangan laki-laki jelek

terhadap perempuan cantik, tapi bagi perempuan cantik merupakan musibah

PERMASALAHAN KEHIDUPAN MANUSIA:

TIDAK BISA DIANALISIS HANYA SATU
DISIPLIN ILMU HARUS DILIHAT SEBAGIAN SEBAGIAN SELANGKAH DEMI SELANGKAH

HARUS DIPERHATIKAN DALAM PENGEMBANGAN ASUMSI

1. Asumsi berdasarkan telaahan ilmiah 1.1. harus relevan dengan bidang dan tujuan disiplin keilmuan 1.2. harus operasional 1.3. manusia administratif (makhluk ekonomis, sosial aktualisasi)
2. Asumsi harus disimpulkan dari keadaan sbg mana adanya bukan bagaimana keadaan seharusnya Asumsi ini mendasari telaah moral

BATAS-BATAS PENJELAJAHAN ILMU

Ilmu berkembang sangat cepat Diperkirakan ada 650 cabang keilmuan Pada dasarnya berkembang dari The natural sciences menjadi: physical siences dan biological sciences

ILMU MURNI
Mekanik Bunyi Cahaya & optik Kelistrikan Fisika nuklear

ILMU TERAPAN

Mekanik teknik Teknik akustik Teknik ilmu iluminasi Teknik elektronik Teknik nuklear

Antropologi:
Arkiologi Antropologi fisik Linguistik Etnologi Antropologi sosial / kultural

ILMU-ILMU ALAM
ILMU ALAM Astronomi Fisika Kimia ILMU HAYAT Biomekanik Biokimia Mikrobiologi Botani Anatomi Fisiologi