Professional Documents
Culture Documents
ByCoachYudhi HappyMondaysahabatyangMiracle.Hariseninyangmerupakanharipertamamelakukan aktivitas kerja, saya percaya sahabat tetap dalam keadaan dan kondisi yang penuh semangat setelah di akhir pekan kemarin melakukan recharge emosi positif bersama keluarga,anakdanpasangan. Sahabatyangmiracle,dihariseninyangpenuhmiracle,energiantusiasdansemangatini, ijinkan penulis berbagi mengenai topik mengenai aktivitas dalam lingkungan kerja. Sahabatyangmiracle,pernahkahandamemilikiatasanataubosandayangterlihatseperti hantu bagi anda? Apakah atasan anda terasa seperti musuh bagi anda? Atau anda merasakanbahwaatasanandasepertinyamemusuhianda? Banyakklienklienyangsayatanganimengalamihaltersebut.SalahsatunyaadalahMr.X. BeliaubekerjadisalahsatuperbankandikotaMakassar.Beliaumerasakanbahwakarirnya menjadi stuck akibat atasan yang sentimen dengan dirinya, ia merasakan dianaktirikan oleh atasannya, ia merasakan atasannya sering memarahi dirinya walaupun ia melakukan halyangsepele. Kejadiansepertiiniadalahkejadianumumyangterjadidalamaktivitaskerja.Banyakorang yangmengalamimasalahyanghampirserupa.Apakahseorangpimpinanatauatasanbisa bertindak objektif terhadap bawahannya? Pada dasarnya atasan anda adalah seorang manusia biasa sama seperti anda yang memiliki emosi. Sehebat apapun atasan atau bos anda,makaemosiyangdimilikinyamemilikipengaruhdalampengambilankeputusannya. Seobjektif apapun seorang atasan pasti akan memasukkan unsur emosi dan subjektivitas dalam setiap aktivitas kerja. Berdasarkan hal tersebut, terlihat sangat wajar ketika anda
merasakan bahwa ada beberapa rekan kerja anda seolah dianak emaskan oleh bos atau atasananda. Hal ini pun dialami oleh seorang klien saya yang bekerja di salah satu hotel International. Iamerasakanatasannyamenganakemaskanbeberaparekankerjanya.Dalamhalini,ketika beberaparekankerjanyamelakukankesalahan,seolahadapembiaran,sedangkansaatia melakukankesalahanmakaialangsungmendapatkantegurankeras. Dari kejadian ini saya jadi teringat salah satu pesan yang terdapat di kitab suci yang mengatakan bahwa Tuhan yang menyayangi umatnya akan melakukan peneguran ketika umatNyamelakukankesalahan,disisilainTuhanjugabisamelakukanpembiaranbagiumat yangdikehendakiNyauntukterjerumusdalamdosa. Memodelkonseptersebut,peneguranolehatasanandabukanberartiandadianaktirikan, melainkanandasedangdianakemaskanolehatasananda.Sedangkanpembiaranmungkin saja terjadi karena atasan anda sudah merasa putus asa dengan sikap kerja rekan anda sehingga akhirnya hanya melakukan pembiaran saja meskipun ini bukan merupakan cara yangtepatuntukmeningkatkanetoskerja. UbahPersepsiAnda Sahabat yang miracle, guru saya Tad James pernah berkata, Perception is projection & Perceptionisreality.Persepsiyangdibangunolehsetiaporangakanterproyeksikeorang lain dan menjadi realitas bagi orang tersebut. Berdasarkan hal tersebut, sangat wajar ketika Tuhan melarang setiap orang berburuk sangka kepada orang lain. Buruk sangka adalah membangun persepsi negatif ke orang lain. Ketika seseorang melakukan hal tersebut,makaiasedangmemproyeksikanhaltersebutkeoranglaindanmenjadirealitas didalamdirinyasendiri. Sahabat yang miracle, pernahkan anda merngalami suatu kejadian di mana anda saat itu baru memulai aktivitas yang baru dengan lingkungan baru. Satu ketika anda melihat seseorang yang baru anda lihat. Orang di sekeliling anda mengatakan orang tersebut sangatgalakdanketikaandamelihatorangtersebutandamerasa,mendengardanmelihat orang tersebut adalah orang yang ramah. Miracle pun terjadi, orang ini menjadi sangat ramahdenganandadanbersikaptidakramahdenganoranglain. Saya yakin dan percaya anda pasti pernah mengalami kejadian ini juga baik itu dalam lingkungan kerja, lingkungan keluarga atau lingkungan rumah anda. Saya teringat kisah
dengan seorang teman saat belajar NLP Practioner Training. NLP Practitioner Training dilakukanhinggapukul8malamsehinggasetiappesertaakanpulangdimalamhari.Dihari kelima, sesaat setelah mempelajari mengenai Persepsi, seorang teman dengan semangatnya menceritakan kejadian yang ia alami malam sebelumnya. Ia saat itu sedang kembali ke Bekasi. Saat itu ia menggunakan angkot. Di dalam angkot tersebut hanya terdapat 3 wanita. Salah satunya adalah teman penulis tersebut. Tibatiba muncul 5 pemuda yang terlihat sedang mabuk masuk ke dalam angkot tersebut. Pemuda ini mengamen di dalam angkot dengan membaca puisi dengan lirik yang menyeramkan. Spontan sahabat saya mengingat konten mengenai persepsi adalah proyeksi. Ia pun mengubah persepsinya dari preman menjadi seniman unik. Dari perubahan persepsinya, salah seorang pemuda tersebut mendekati dan berbicara dengannya. Beberapa lama mengobrolsehinggasudahwaktunyabagidiauntukberpindahangkot.Saathendakturun, pemudayangmengobrolmengatakaniayangmembayarkanbiayaangkottemansaya. Sahabat yang miracle, persepsi yang dibangun itu membuat hal tersebut menjadi realitas dalamdirikita.Saatseseorangmembangunpersepsinegatifmengenaioranglainmakaia akan selalu melihat negatif kepada orang tersebut. Ketika orang tersebut batuk, ia merasakandirinyaditegurolehorangtersebut.Saatorangtersebutbersuaratinggi,maka iamerasakanorangtersebutsedangmarah.Padahalsuaratinggitidakselalumenunjukkan seseorangsedangmarah. BANGUNKESAMAAN Dalam proses komunikasi, utamanya di dalam lingkungan kerja maka hal utama yang diperhatikan ketika anda ingin melakukan perubahan terhadap sikap atasan anda adalah membangun kesamaan. Dalam Komunikasi Neuro Linguistik Programming (NLP) dikenal konsep rapport di mana seseorang membangun kenyamanan komunikasi berbasis kesamaan. Seseorang yang menyukai orang lain memiliki kecenderungan kesamaan terhadapbeberapahal. Sahabat yang miracle dapat mulai membangun kesamaan, baik itu hobby, minat bahkan kesamaan saat melakukan komunikasi dengan atasan anda. Kesamaan yang dapat dibangun dalam berkomunikasi adalah kesamaan gerak, intonasi suara dan katakata kunci.Dalammembangunrapport,andaperlumembangunkesamaansecaraelegantdan menghindarimelakukanmimikrimyaitumenirusecaratotalgerakanoranglain.
Anda hanya perlu menyamakan beberapa fisiologis dan posisi tubuh anda menyerupai posisi tubuh dari atasan anda. Anda hanya perlu menurunkan atau menaikkan intonasi suara anda sehingga intonasi suara anda hampir menyerupai intonasi suara atasan anda. Andaharusmelakukanhalinisecaraalamisehinggatidakterkesanandasedangmengejek atasananda. Seorang klien saya bercerita kepada saya ketika saya mengajarkan mengenai teknik rapportini.Saatitu,IbuNsedanginginmengambilcutiuntukliburandisaataktivitaskerja sedang tinggi. Ia dan seorang temannya menghadap ke ruangan atasannya untuk mengajukan cuti. Temannya adalah orang pertama yang menghadap ke atasannya. Beberapa menit kemudian, orang tersebut keluar dengan perasaan kecewa. Ia meminta Ibu N untuk membatalkan niatnya menghadap ke atasan karena cutinya ditolak bahkan kenaomelolehatasannya. Ibu N tidak mengurungkan niatnya. Ia merasa sangat pede karena ia sudah mengetahui cara terbaik untuk membangun komunikasi dengan atasannya. Sesaat setelah memasuki ruangan atasannya, ia langsung membangun kesamaan gerak tubuh dengan atasannya sambilmengajukancutinya.Miraclehappens.Cutiyangiaajukandisetujuiolehatasannya bahkanobrolanmerekamenjadimenyenangkandidalamruangkerjaatasannya. Sahabatmiracle,sekarangandatidakperlumerasakanketidaknyakmanandenganatasan anda, karena anda sudah mengetahui cara mudah mentransformasi atasan anda dari musuhmenjadisahabatbagianda. Anda hanya perlu melakukan action dari apa yang anda dapatkan melalui artikel ini. LakukanACTIONsekarangjugamakaMIRACLEHappensToYou. SayaCoachYudhi,SalamMiracleuntukAnda. MiracleLifeForYou