LAMPIRAN 1 WOC

Fungsional Faktor mekanik

Perlengketan (adhesi) Lengkung usus melekat pada area jaringan parut pasca operasi

Intususepsi

Volvulus

Hernia

Tumor Tumor dalam dinding usus Meluas ke lumen usus Tekanan pada dinding usus Lumen usus tersumbat sebagian

Gangguan muscular usus

Bagian usus menyusup ke dalam bagian yang ada di bawahnya

Usus memutar

Protrusi usus

Tidak mampu mendorong usus

Lumen usus tersum bat

Gas dan cairan tersumbat dalam usus yang terjebak

Aliran usus tersumbat

Perputaran lengkung usus (setelah 3-4 hari pasca operasi)

Penyempitan lumen usus Aliran usus tersumbat

Penyempitan aliran darah

Statis isi usus (tetap dalam lumen)

Aliran darah ke usus tersumbat

Isi lumen tersumbat

Ileus obstruksi

Hipomotilitas

Ketidakmampuan absorpsi air

Hilangnya kemampuan intestinal dalam proses material feses

Gangguan flora normal dalam usus Inflamasi

Gangguan GI Mual, muntah, kembung, anoreksia

Penatalaksanaan

Air tertampung dalam lumen usus

BAB keras Peradangan pada usus MK: Konstipasi Asupan nutrisi inadekuat

Konservatif: Obat-obatan, bedrest, diet rendah lemak, dekompresi usus (melalui selang), puasa

Operatif: Laparatomi Kolostomi / ileostomi

Intake cairan menurun MK: Nyeri MK: Risiko ketidakseimbangan cairan

Iritasi mukosa usus

Pengeluaran mediator kimia

MK: Ketidakseimba ngan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh Reaksi inflamasi ke jaringan sekitar

Efek anestesi: ventilasi paru tidak adekuat

Perlukaan

MK: Nyeri, risiko infeksi

Cairan keluar me lalui kolostomi/ ileostomi

Merangsang hipotalamus Metabolisme meningkat

MK: Kegagalan ventilasi spontan

MK: Risiko ketidaksei mbangan volume cairan

Suhu meningkat Komplikasi: peritonitis MK: Hipertermi Absorpsi toksin dalam rongga peritoneum Sepsis

Peradangan pada intra abdomen

Perforasi Kematian