Contoh eksepsi pidana Kasus Prita Tulisan dibawah ini sebenarnya adalah contoh eksepsi atau biasa disebut

tangkisan/jawaban tergugat pertama terhadap suatu tuntutan jaksa, kali ini contohnya perihal kasus Prita Mulyasari, perlu diingat, INI !K"N #K$#P$I "$%I P&IT"' (icontohkan pada Kasus dugaan penghinaan oleh Ibu Prita' (alam kasus ini, ada ) pasal yang didakwakan *bentuk alternati+,, *-, (akwaan I. Pasal /0 "yat *), jo 12 "yat *-, !!I#3 */, (akwaan II. Pasal )-4 "yat */, K!5P 6 pencemaran tertulis3 *), (akwaan III. Pasal )-- "yat *-, K!5P 6 +itnah' I' K# #&"T"N P#&T"M" ahwa dakwaan pertama Pasal /0 "yat *), jo Pasal 12 !!TI#, dakwaan kedua Pasal )-4 "yat */, K!5P dan dakwaan ketiga Pasal )-- "yat *-, K!5P tidak dapat dibuat dalam bentuk alternati+, disebabkan. -' Pada kasus ini ketiga dakwaan tersebut tidak mengandung si+at saling mengecualikan' (alam doktrin bahwa syarat mutlak dari suatu bentuk surat dakwaan alternati+ bahwa antara masing7/ dakwaan terdapat si+at saling mengecualikan' 8ika terjadi tindak pidana dakwaan yang satu, maka tidak mungkin terjadi pada tindak pidana dakwaan yang lain' $eperti antara pencurian dan penggelapan' 8ika terbukti adanya perbuatan 9mengambil: pada pencurian, maka tidak mungkin terbukti perbuatan 9memiliki: dalam penggelapan' Karena kedua unsur tersebut saling mengecualikan' /' Karena baik dalam Pasal /0 "yat *), !!IT# maupun Pasal )-- "yat *-, K!5P, harus memuat bentuk standar pencemaran pada Pasal )-4 "yat *-, K!5P' )' ahwa pada Pasal /0 "yat *), !!IT# harus memuat unsur pencemaran dalam bentuk standar Pasal )-4 "yat *-,, karena Pasal /0 "yat *), !!TI# menyebut pencemaran, maka yang dimaksud pencemaran tersebut tidak lain adalah Pasal )-4 "yat *-, atau "yat */, K!5P' 1' ahwa demikian juga, Pasal /0 "yat *), khususnya mengenai penyebutan pencemaran, maka dengan mencantumkan Pasal )-4 maupun +itnah Pasal )-- K!5P, maka tidak dapat dibenarkan sekaligus mendakwakan pula bentuk le; specialisnya Pasal /0 "yat *), !!TI#' 5al ini menyalahi a<as le; specialis dorogat legi generali II' K# #&"T"N K#(!" (alam kasus ini tidak tepat menerapkan Pasal /0 "yat *), jo 12 !!TI#, sebabnya adalah. -' ahwa syarat utama pasal yang ditetapkan dalam surat dakwaan, ialah unsur7unsur pasal yang didakwakan didukung oleh hasil pemeriksaan/dokumen yang terdapat dalam " Penyidikan' erdasarkan penjelasan 8aksa "gung di T= bahwa 8P! tidak pro+ersional, krn penyidik tidak mengarahkan pemeriksaan pada !! IT#' Maka jelas tidak ada dokumen pemeriksaan mengenai !!IT# di dalam "P' Namun 8P! memasukkan Pasal /0 "yat *), !!IT# dalam dakwaan' /' ahwa dgn demikian, dapat disimpulkan bahwa maksud 8P! memasukkan Pasal /0 "yat *), !!IT# agar terdakwa dapat ditahan' Tidak dibenarkan mencantumkan pasal tertentu dengan maksud sekedar untuk menahan' III' K# #&"T"N K#TI>"' ahwa surat dakwaan 8P! obscuur libel, tidak jelas dan kabur, tidak memenuhi syarat materiil surat dakwaan sebagaimana yang ditentukan dalam Pasal -1) "yat */, K!5"P' -' ahwa Pasal -1) "yat */, K!5"P mengharuskan surat dakwaan disusun dengan mengurai secara cermat, jelas dan lengkap mengenai *a, tindak pidana yg didakwakan dan *b, dengan menyebutkan waktu dan tempat tindak pidana dilakukan' /' 8elas mengenai tindak pidana, termasuk jelas unsur7unsur pokok tindak pidana serta penerapan setiap unsur ke dalam peristiwa konkret yang didakwakan' Mohon perhatikan dalam dakwaan kedua Pasal )-4 "yat */, K!5P, unsur perbuatan pada pencemarn adalah menyerang heromatan dan nama baik orang dengan cara menuduhkan perbuatan tertentu *menurut 8P! menuduhkan suatu hal, padahal jelas dalam teks aslinya adalah een bepaald +eit yang artinya perbuatan tertentu,' ?leh sebab itu perbuatan apa yang dituduhkan harus jelas' (alam dakwaan kedua disebutkan bahwa kalimamt terdakwa yang ditujukan pada dr 5enky

ialah 9lebih hati7hati dengan perawatan medis dari dokter ini: $dgkan mengenai peringatan penghati7hati tersebut bukanlah menuduhkan suatu perbuatan tertentu' Padahal dalam surat dakwaan diwajibkan bahwa setiap unsur tindak pidana yang didakwakan harus diimplementasikan / diterapkan pada peristiwa konkrit yang terjadi' 5al ini tidak dilakukan oleh 8P!' )' ahwa dalam Pasal )-4 "yat */, harus memuat unsur pencemaran dalam "yat *-,, ialah maksudnya terang supaya hal *tuduhan, itu diketahui umum' Ternyata juga dalam uraian mengenai peristiwanya tidak disebutkan maksud yang bagaimana yang disebut terang supaya diketahui umum' Tidak jelas menunjukkan kejadian yang mana yang menggambarkan adanya maksud yang demikian itu' $iapa7siapa yang dimaksud 8P! dengan umum tersebut juga tidak dijelaskan' (akwaan seperti ini tidak dapat dibenarkan' I=' K# #&"T"N K##MP"T ahwa andaikata bukan bentuk laporan, namun pengaduan, dr' 5enky dan dr' >ace pun juga tidak berhak untuk mengajukan pengaduan mengenai dugaan penghinaan' ?leh karena itu negara in casu 8P! tidak berhak untuk mengajukan penuntutan terhadap terdakwa' -' ahwa dengan mengikuti alur pemikiran 8P!, bahwa tulisan terdakwa dalam #7mailnya adalah Penipuan ?MNI Internasional 5ospital $utera Tangerang' 8adi jelas tuduhan itu pada korporasi in casu &$ ?MNI Internasional, yang dituju bukanlah pribadi dr' 5enky dan dr >race' $ementara itu menurut sistem hukum pidana kita khususnya mengenai penghinaan umum dalam bab @=I K!5P tidak mengenal bentuk7bentuk penghinaan terhadap korporasi' Maka tidak dapat dibenarkan dr 5enky dan dr >race merasa terhina dengan adanya tulisan judul tersebut' $edangkan isi yang menyangkut pribadi dr 5enky dan dr >race tidak ada sesuatu perbuatan konkrit yang dituduhkan dalam tulisan tersebut' 8ika pribadi kedua dokter ini merasa terhina dengan peringatan oleh terdakwa bahwa harus berhati7hati pada dr 5enky, maka apabila isinya tidak benar peringatan semacam ini, hanya bisa diarahkan pada penghinaan ringan menurut Pasal )-2 K!5P, yang in casu tidak di dakwakan' /' ahwa jika benar bahwa judul tulisan menuduh &$ yang menipu, maka sungguh aneh yang tersinggung dan pihak yang mengadu adalah dr' 5engky dan dr >race' (alam hal pengaduan hanya bisa dilakukan oleh orang yang berhak, dan bukan korporasi yang berhak' Maka dr' 5engky dan dr' >race sesungguhnya tidak berhak mengadu' ?leh karena itu pengaduan kedua dokter ini seharusnya tidak dapat diterima' ?leh sebab pengadu bukan orang yang berhak, maka negara in casu 8P! tidak berwenang melakukan penuntutan atas pengaduan oleh orang yang tidak berhak untuk mengajukan pengaduan' =' K# #&"T"N K#%IM" ahwa tidak bisa dalam kasus ini dakwaan 8P! hanya ditujukan pada seorang terdakwa saja' $ebabnya. -' ahwa berdasarkan si+atnya surat elektronik #7mail yang tidak mungkin dapat diakses oleh orang lain yang tidak dituju, yang karenanya tidak mungkin dapat dibaca oleh pihak lain misalnya &$ ?MNI Internasional atau dr' 5engky atau dr >race' "pabila ada pihak lain yang menerima atau membaca, dipastikan karena sebab perbuatan orang lain' /' ahwa orang lain inilah sesungguhnya yang melakukan perbuatan menyebarkan *Aerspreiden,, maka orang inilah sesungguhnya sebagai pembuat tunggal *dader,' "tau kalau hendak disangkutkan perbuatan terdakwa, perbuatan terdakwa bukanlah sebagai perbuatan menyebarkan tulisan, dan oleh sebab itu terdakwa bukan sebagai pembuat pelaksana *pleger,' "pabila ada pengetahuan *kesengajaan, bahwa orang lain yang hendak menyebarkan tulisan itu, maka terdakwa sekedar sebagai pembuat pembantu saja' )' ahwa oleh karena itu seharusnya dalam dakwaan 8aksa harus melibatkan terdakwa lain dengan memasukkan Pasal 22 dan atau 2B K!5P' 1' ahwa 8P! dalam membuat surat dakwaan telah tidak sempurna subjek hukum dakwaan' (akwaan semacam ini tidak dapat dibenarkan, dan harus dinyatakan batal demi hukum atau dibatalkan atau setidaktidaknya dinyatakan tidak dapat diterima'

=I' K# #&"T"N K##N"M ahwa Pemeriksaan Penyidikan dan pemberkasan "P yang dilakukan oleh Kepolisian (aerah Metro 8aya tidak sah dan bertentangan dengan hukum acara pidana dalam K!5"P, dikarenakan kegiatan penyidikan tersebut didasarkan atas laporan/laporan polisi oleh kuasa dua orang pelapor mengenai tindak pidana aduan, bukan bentuk pengaduan' -' ahwa Tindak pidana yang dilaporkan oleh kuasa pelapor adalah tindak pidana pencemaran tertulis *Pasal )-4 "yat */, K!5P dan +itnah *Pasal )--,, yang menurut Pasal )-C K!5P adalah merupakan tindak pidana aduan' /' $ementara itu %aporan Polisi yang dibuat tanggal 42 $eptember /44D adalah merupakan laporan, bukan pengaduan' Tentu saja penerima kuasa hanya dapat dan berwenang mengajukan laporan/laporan polisi, disebabkan $urat Kuasa Khusus dari Pelapor pada kuasanya tertanggal 4- $eptermber /44D memang secara khusus dan jelas ditujukan untuk dan atas nama pemberi kuasa untuk mengajukan laporan mengenai Pasal )-4 dan )-- K!5P' ?leh karena itu Penerima Kuasa tidak berwenang dan tidak berhak untuk mengajukan pengaduan' )' ahwa laporan dan pengaduan adalah sesuatu tindakan/perbuatan hukum yang amat berbeda, yang pengaturannya dalam K!5"P juga secara jelas berbeda' %aporan diatur dalam Pasal - "ngka /1' $ementara pengaduan dalam Pasal - "ngka /2' 1' ahwa oleh karena itu jelas perbedaannya, khususnya pengaduan tsb harus disertai dengan suatu permintaan yang tegas pada pihak pejabat yg berwenang oleh pihak yg berkepentingan *incasu yang berhak mengadu, untuk/agar menindak menurut hukum seorang yang diadukan yang incasu disangka melakukan tindak pidana aduan' $edangkan laporan tidak diperlukan syarat yang demikian, cukup pemberitahuan saja oleh siapa saja' 2' $edangkan dalam %P No' %P///B4/K/I@//44D/$PK !nit I tanggal 2 $eptember tsb jelas7jelas sekali tidak ada permintaan yang tegas seperti yang dimaksudkan dalam Pasal - "ngka /2 K!5"P tersebut' Maka apa yang dilakukan kuasa dihadapan polisi adalah bentuk laporan, bukan bentuk pengaduan' B' ahwa seharusnya $urat Kuasa Khusus yang dibuat secara tegas disebutkan kewenangan yang diberikan pada Penerima Kuasa adalah untuk membuat pengaduan atau mengadukan, bukan membuat laporan/laporan polisi' "pabila surat kuasa sudah benar, pengaduan lah yang dibuat/diajukan, bukan laporan/%P' 0' ahwa selain itu, laporan dan pengaduan polisi tidak la<im dikuasakan pada seorang kuasa, melainkan harus melakukannya sendiri' (emikian pula kuasa khusus tidak dibenarkan memberikan keterangan saksi atas nama saksi seperti yang dilakukan dalam " Penyidikan' Karena keterangan saksi menurut Pasal - "ngka /B dan /0 K!5"P adalah harus menerangkan tentang apa yang didengar, dilihat dan dialami sendiri oleh saksi' D' ?leh karena penyidikan dilakukan atas dasar %aporan dan juga tidak dilakukan sendiri oleh pengadu secara pribadi, sebagaimana juga terdapat dalam $urat Perintah Penyidikan jelas7 jelas dasarnya adalah pelaporan/%P bukan pengaduan, maka menurut hukum segala perbuatan dalam proses penyidikan adalah tidak sah, karena bertentngan dengan !! in casu K!5"P' $ebagai akibatnya seluruh hasil penyidikan dalam "P cacad hukum dan tidak sah' =II' K# #&"T"N K#T!8!5' ahwa $urat (akwaan yang dibuat oleh 8P! tidak sah karena dibuat atas dasar "P yang cacad hukum' Karena itu tidak dapat dijadikan dasar pemeriksaan dalam perkara ini' -' ahwa $urat dakwaan disusun dan dibuat atas dasar "P hasil penyidikan penyidik' "pabila "P hasil penyidikan tersebut cacad hukum, maka $urat (akwaan juga menjadi cacad hukum' Karena $urat dakwaan cacad hukum, maka $urat dakwaan tersebut tidak dapat dijadikan dasar dalam pemeriksaan perkara ini' /' ahwa sebagaimana disebutkan dalam keberatan Keenam tsb diatas, kecacadan proses penyidikan, disebabkan penyidikan perkara ini dilakukan atas dasar pelaporan/%P, sedangkan seharusnya pengaduan' Karena Pasal yang sejak awal dilaporkan oleh kuasa pelapor,

dibuatnya laporan polisi dan dibuatnya $urat Perintah penyidikan adalah menunjuk tindak pidana pencemaran *Pasal )-4 K!5P, dan +itnah *Pasal )-- K!5P, yang menurut Pasal )-C K!5P adalah merupakan delik aduan, yang negara hanya bisa menuntut jika ada pengaduan dari orang yang berhak mengadukan' $ementara yang dilakukan adalah laporan' =III' K# #&"T"N K#(#%"P"N ahwa Negara dalam hal ini diwakili 8P! tidak berhak untuk mengajukan penuntutan pidana terhadap orang yang disangkakan melakukan tindak pidana aduan, sementara pengaduan tidak dimajukan' -' ahwa dalam perkara ini secara jelas dan gamblang tidak ada pengaduan yang dibuat/dilakukan dalam bentuk dan cara apapun oleh siapapun, maka sungguh aneh 8P! mendakwa terdakwa mengenai delik aduan sementara pengaduan tidak pernah diajukan' /' ahwa oleh karena itu $urat dakwaan yang dibuat 8P! sebagai perwujudan +ormal dari penututan negara pada terdakwa tidak sah, 8P! tidak berhak dan berwenang membuat dan mengajukannya' P#&MINT""N erdasakan atas segala sesuatu yang telah diurai dalam keberatan7/ tersebut, maka dimohonkan agar majelis memutus eksepsi dalam putusan sela, ialah. -' Menerima eksepsi Tim P5 dengan alasan7alasannya3 /' Membatalkan atau menyatakan surat dakwaan 8P! batal demi hukum3 atau tidak dapat diterima sebagai dasar pemeriksaan perkara pidana ini3 )' Menetapkan 6 mengembalikan berkas perkara * "P, pada 8P!' 1' Memulihkan hak terdakwa dalam kemampuan, kedudukan, harkat dan martabatnya sebagai orang yang tidak bersalah yang telah dicemarkan nama baiknya oleh adanya penuntutan 8P!' C"T"T"N. E Itulah analisis terhadap surat dakwaan 8P! yang di +a; pada F5 ! untuk menjadi bahan pelajaran mahasiswa' "pabila dinilai baik, siapun boleh menggunakannya' Kepada teman7 teman pengguna F dan siapa saja yang membaca mohon saran dan tanggapannya' E $aya tujukan pada mahasiswa F5 ! , tulisan diatas dapat menjadi media pembelajaran, sekaligus merupakan media penyaluran hak warga negara dalam hal pengawasan terhadap penegakan hukum' E (osen7dosen pengajar praktik peradilan pidana F5 ! pada saatnya nanti Insya "llah akan memberikan tanggapan terhadap surat tuntutan 8aksa' 8ika dianggap baik boleh diadopsi oleh siapa saja' Kita almamater F5 ! akan merasa senang jika pandangan hukum kita digunakan dan diterapkan' E $ebagaimana yang berlaku selama ini, almamater acapkali mengawal kasus di Malang &aya dan sekitarnya dengan cara seperti ini' Mahasiswa Formah PK F5 ! sekarang sedang mengawal kasus Polisi yang mencabuli/menyetubuhi tahanan anak perempuan -B tahun di ruang tahanan, yang diAonis hakim hanya D bulan penjara' $ungguh Aonis ini menyayat7nyayat hati kita' =onis serupa pernah terjadi tahun /442 yang membebaskan seorang yang mencabuli gadis idiot dengan alasan hanya ada saatu alat bukti saja *keterangan terdakwa 6 si+atnya pengakuan,' =onis tersebut kemudian diseminarkan oleh Formah PK F5 ! ' Kita undang Polisi dan 8aksa dan pengadilan *tidak hadir,' Pada akhirnya M" menghukum melalui putusan kasasinya, sesuai dengan harapan kita' E $urat apapun dalam "P atau surat7surat lain ketika perkara telah disidangkan, dan atau surat dibacakan di sidang yang terbuka untuk umum, maka surat7surat tersebut bukan surat rahasia' $iapapun boleh membahas dan menganilisanya' Terutama untuk bahan pembelajaran mahasiswa hukum' $ekian, terima kasih' Malang, Kampus F5 !niAersitas rawijaya -) 8uni /44C' "dami Cha<awi, $5