You are on page 1of 17

'

BAB 2 SIFAT-SIFAT FISIK TANAH

2.1. Pendahuluan dan Hal-hal Penting Pendahuluan Sifat fisik tanah terdiri dari: tekstur, struktur, berat jenis, porositas, kandungan air, daya lekat (strenght)/konsistensi, temperatur dan warna, sifat fisik merupakan faktor-faktor utama yang berpengaruh terhadap penggunaan tanah. Sifat-sifat fisik tanah sangat menentukan ketersediaan oksigen dalam tanah, pergerakan air dalam tanah, dan kemudahan penetrasi akar tanaman. Ribuan perbedaan yang terlibat dalam berbagai perbedaan se ara sederhana perbedaan dalam tanah akan menampakkan berbagai jumlah batu dan kerakal, pasir halus dan kasar, bagian bubuk tanah yang halus, tekstur yang kering seperti tepung (silt/debu), lempung ( lay: partikel-partikel tanah terke il), gumpalan atau bongkah, yang mana partikel-partikel tanah tersementasi dengan lempung atau bahan organik, bahan-bahan tanaman yang hidup atau mati, sisa bahan organik hasil dekomposisi yang berwarna hitam (humus) dan binatang hidup seperti a ing tanah dan semut. !ikroskopik tanah yang dipandang sebagai organisme ke il seperti bakteri dan nematoda di daratan. "asir, debu dan lempung adalah gumpalan satu dengan yang lain yang berbelit-belit dan pori yang terbuka se ara tidak teratur dalam berbagai ukuran pada massa tanah. "ada tanah yang tidak terusik (tanah tidak diolah atau dibawah lapisan olah yang dalam) pori-pori mungkin diendapkan #a#$%, deposit lapisan lempung, oksida-oksida besi atau bahan-bahan lain. &umus adalah residual yang menambah sisa bahan organik dalam tanah yang menjadi perekat-perekat mineral yang menjadi bahan sementasi sehingga menjadi relatif stabil menjadi gumpalan yang disebut agregat. "artikel-partikel lempung

yang lebih ke il daripada pasir dan debu yang hanya bisa dilihat dengan mikroskop. !ikroskop yang biasa digunakan adalah yang mempunyai perbesaran ().*** kali, sehingga bentuk indi+idu lempung dapat terlihat, dan beberapa mikroorganisme yang berukuran mikroskopis sepert bakteri. ,kuran mikroskopis tanah merupakan salah satu hal yang menarik, tetapi belum di eksplorasi se ara mendalam. -ekstur adalah sifat fisika yang berperan penting dalam penggunaan tanah. -ekstur menunjukkan perbandingan antara pasir, debu dan lempung/liat dalam tanah. -ekstur tanah mengontrol kandungan air tanah, tingkat pengambilan air, aerasi, penetrasi akar, dan beberapa sifat kimia. Struktur tanah (agregasi) dan temperatur tanah biasanya kurang penting. Se ara ekonomi, kita tidak bisa merubah sifat fisik, tetapi pemahaman sifat fisik penting untuk pengolahan lahan.

2.2. Tekstur Tanah -anah se ara alami terdiri dari partikel-partikel tanah berbagai ukuran. "engelompokan ukuran partikel disebut .pemisahan tanah/ yang terdiri dari: pasir, debu dan lempung. "erbandingan relatif dari hasil pemisahan ditentukan oleh tekstur tanah. -ekstur penting dalam karakterisasi tanah sebab merupakan faktor penentu dalam tingkat pengambilan air (infiltrasi), penyimpanan air dalam tanah, kemudahan mengerjakan tanah, jumlah aerasi (pital untuk pertumbuhan akar) dan akan berpengaruh pada kesuburan tanah. Sebagai ontoh tanah berpasir kasar, adalah mudah diolah, bagus untuk pertumbuhan akar, dan mudah dibasahi, tetapi mudah kering bila panas dan mudah kehilangan unsur hara tanah dan bila didrainase epat kehilangan air. ,ntuk tanah lempung tinggi (diatas %*0)

mempunyai ukuran partikel sangat ke il, mempunyai ruang pori sangat ke il,

sehingga sangat ke il ruang untuk air masuk ke dalam tanah. &al ini membuat tanah lempung tinggi sukar dibasahi, sukar dikeringkan dan sukar diolah.

2.2.1. Pemisahan Ukuran Partikel Tanah 1epartemen pertanian 2merika Serikat (,S12) telah mengembangkan batasan +ariasi untuk membagi dan pemberian nama dari masing-masing kelas ukuran partikel tanah .Sistim ini telah diakui oleh Soil S ien e So iety of 2meri a dan digunakan satu-satunya dalam buku ini. 2.2.2. Kelas Tekstur Tanah 3ama-nama tekstur yang diberikan kepada tanah berdasarkan pada perbandingan relatif masing-masing tiga penyusun tanah yaitu pasir, debu dan lempung. -anah yang kandungan lempung lebih tinggi di sebut dengan tanah lempung (kelas tektural), yang kandungan debu tinggi disebut debu (kelas tektural) dan yang persentase pasirnya tinggi disebut pasir (kelas tekstural). -anah yang tidak didominasi oleh sifat fisik yang dominan di antara tiga kelompok penyusun tanah (seperti 4*0 pasir, 4*0 debu dan (* 0 lempung) di sebut geluh. "erlu di atat bahwa geluh tidak mengandung persentase pasir, debu dan lempung yang sama. Segitiga tekstur digunakan untuk menentukan nama tektur sesudah persentase pasir, debu dan lempung ditentukan pada analisis laboratorium. 5arena klasifikasi tektur tanah yang termasuk didalamnya hanya partikel mineral yang diameternya kurang dari ( mm, dimana pasir, debu dan lempung jumlahnya harus'**0 (tidak termasuk bahan organik). 6ila persentase diantara dua fraksi sudah diketahui maka se ara otomatis salah satu fraksi tanah sudah diketahui. "emba aan segitiga tekstur, pada dua fraksi partikel akan ditempatkan pada kelas tekstur di dua titik intersek.

2.2.3. Analisis Ukuran Partikel Analisis !ekanik" "rosedur yang digunakan untuk memisahkan berbagai kelompok ukuran partikel tanah dari pasir kasar, debu, dan lempung disebut dengan Analisis Ukuran Partikel (analisis mekanik). ,ntuk tujuan ini mineral yang kurang daripada ( mm diameternya dipisahkan dari partikel-partikel yang besar. Semua batuan, kerikil, akar dan pengotor yang lain dipisahkan dengan skrin yang

berukuran ( mm sebelum dianalisis. &umus dihilangkan dari sampel tanah se ara destruksi dengan oksidasi (menggunakan &($() sebelum pemisahan ukuran partikel dilakukan. 1asar pemisahan ukuran partikel menggunakan &,5,! S-$57S. #atatan (-': "enentuan nama kelas tekstur !asalah: Sampel 2 di saring dan ukuran partikel yang kurang dari ( mm, ditentukan dengan analisis ukuran partikel (analisis mekanik) dengan mengikuti hasil sebagai berikut: 5andungan pasir ( diameter ( 8 *,*) ) : '4* gram 5andungan debu ( diameter *,*) 8 *,**( ) : %9 gram 5andungan lempung ( diameter : *,**( mm ) : (( gram -otal berat kering tanah : (** gram -entukan nama kelas tekstur "enyelesaian: 3ama tekstural yang termasuk hanya bagian yang kurang daripada ( mm. '4* gr/(** gr ; '** 0 < =* 0 pasir %9 gr/(** gr ; '** 0 < '> 0 debu (( gr/(** gr ; '** 0 < '' 0 lempung. '. "enggunaan segitiga tekstur, tempatkan pada segitiga dengan '** 0 pada bagian atas dan ba a se ara menyilang yang aparalel pada garis dasar '' 0 .

6erikutnya ikuti garis segitiga

pada debu '**0 bagian atas ba a se ara

menyilang paralel ke garis dasar '> 0. ?aris lempung '' 0 dan debu '> 0 bertemu pada geluh pasiran (sandy loam) (. 3ama yang betul adalah geluh pasiran (sandy loam) "emisahan partikel atau pengukuran kerapatan (density) pada suatu kedalaman suspensi tanah dalam air di sebut dengan pengetahuan tingkat pengendapan . "artikel ,kuran 6erbeda/ &ukum Stokes/ se ara sederhana adalah keseimbangan tenaga penurunan ke bawah oleh gra+itasi dengan tenaga yang berlawanan 6ouyan y (friksi permukaan pergerakan larutan) . &ukum Stokes dianggap bulatan keras yang halus dalam pengendapan tidak turbulen, ke epatan airan disebut dengan densiti dan +iskositi (ketahanan terhadap gerakan). "ersamaam &ukum Stokes adalah: # $ %2 && ' &(")1*n + g 5eterangan: @ : ke epatan jatuh ( m/detik) g : ke epatan daya tarik bumi ( m/detik() 1 : diameter patikel ( m) < 1( : 4r( pp : berat jenis partikel (gr/ m%) pw : berat jenis larutan (gr/ m%), air berat jenisnya 'gr/ m% n : kekentalan larutan (gr/ m-detik) kira-kira *,*'* poise pada (** # dan kurang lebih *,**9 poise pada %** # ( ' poise : ' g/ m-detik). 6erat jenis, gaya tarik bumi dan kekentalan dapat diekspresikan dengan konstanta (k) sebagai berikut: # $ k %2 , *-11 %2 5e epatan partikel jatuh merupakan perbandingan segiempar diameternya. 6eberapa perhitungan yang digunakan oleh hukum ini kebenarannya hanya perkiraan untuk tanah, sebab partikel tidak bulat dan tidak li in dan berbagai berat jenisnya. #ontoh "erhirungan: "enggunaan nilai 9='' 1( untuk ke epatan jatuh mineral dalam air pada suhu air (** #, mengikuti tingkat ke epatan jatuh dimana perhitungan sebagai berikut: "asir medium (diameter *,) mm : *,*) m) : @ < 9='' ; *,*)( : (',9 m/dt "asir halus (diameter *,(* mm) : %,) m/dt 1ebu sedang (diameter *,*' mm) : *.**9= m/dt Aempung kasar (diameter *,**( mm) : *.***%)/ detik : *.*('/menit : *,%* m/hari Aempung halus (diameter *,***( mm) : *.*****%) m/dt : *.%* m/hari 2.3. Fragmen Batuan "artikel-partikel mineral dalam tanah sebagian besar adalah pasir sangat kasar (diameter lebih besar dari (,* mn) atau biasa disebut dengan pragmen

batuan. 5lasifikasi bentuk dan ukuran ke dalam bulat, atau lempeng. 5erikil yang bentuknya bulat (terbagi % ukuran) yaitu: kerakal ( obbles), batu (stones) dan bongkah (boulders) sedang yang lempeng terdiri atas : flogstone, stone dan boulder. 1eskripsi sifat-sifat fragmen batuan dalam tanah digunakan sebagai bagian pertama pada pemberian nama kelas tekstur, bila dibawah hannel (smallest),

kondisi/keadaan: '. : ') 0 /+olume, tidak menyebutkan nama fragmen batuan yang digunakan. (. ')0 - %*0/+olume, nama fragmen batuan dominan harus digunakan ( ontoh: geluh berbatu) %. %)0 - B*0 /+olume, penambahan kata sangat mendahului nama fragmen batuan yang dominan ( ontoh : geluh pasiran sangat berkerakal). 4. C B*0/+olume, penambahan kata .luar biasa/ (e;tremely) di depan nama . fragmen/ ( ontoh: geluh luar biasa berkerikil). "ada '(.B(* nama seri tanah digambarkan pada tahun '>94 di ,neted State 2merika (diluar 2laska) '= 0 adalah dalam group tanah (famili) mengandung %)0 atau lebih fragmen batuan/+olume. Dalaupun demikian batuan dihindari untuk kegiatan pertanian tanah berbatu ( : >*0 fragmen batuan) sering produktif untuk pertumbuhan rumput.

2... Struktur Tanah -ekstur tanah adalah perbandingan relatif pasir, debu dan lempung, bagaimana partikel menjadi kelompok dalam kesatuan stabil membentuk agregat yang disebut dengan struktur tanah. 2gregat adalah satuan kelompok sekunder atau granuler yang disusun oleh banyak partikel tanah diantaranya adalah: bahan organik, oksida besi, karbonat, lempung dan atau silika. "ada beberapa penyusun

agregat di sementasi oleh : oksida besi, karbonat, atau silika. 2gregat yang terjadi se ara alami disebut dengan ped yang mempunyai berbagai stabilitas dalam air, kata klod digunakan untuk yang berkaitan dengan massa pe ahan tanah pada berbagai ukuran oleh alat-alat artifisial seperti oleh pengolahan tanah. 1ua istilah yang sering digunakan untuk ped. "ertama adalah fragmen yang terdiri dari potongan-potongan ped yang pe ah. 5edua adalah konkresi atau nodule yaitu yang berkaitan dengan massa yang terbentuk pada tanah oleh pengendapan unsur-unsur kimia terlarut pada proses perkolasi air. 5onkresi adalah ke il seperti peluru berburu burung dan kadang-kadang disebut sebagai .shot/ tembakan.

2...1. Kelas Struktur Tanah Satuan struktur tanah (ped) adalah gambaran dari % karakteristik yaitu: tipe (shape: bentuk), klas (siEe: ukuran), dan grade (kekuatan kohesi. -ipe struktur adalah gambaran bentuk ped dengan nama: anguler blok, subanguler blok, olumnar, granular, lempeng, prismatik. 5las struktur adalah ukuran ped diantaranya: sangat halus, halus, menengah, kasar, sangat kasar ?rade (kekuatan kohesi) terbagi atas: rapuh, stabil, kuat. '. -idak berstruktur : tanah tidak kelihatan pednya. !assa tidak terkonsolidasi seperti tidak ada saling keterikatan yang biasa disebut .berbutir tunggal/ atau massanya kohesif seperti terjadi pada tanah-tanah debuan atau lempungan yang disebut dengan massi+e. (. 6erstruktur : berdasarkan kekuatan kohesif (grades) struktur dibagi atas %: a. Aemah (weak): perbedaan ped sangat ke il dalam keadaan tanah basah dan hanya beberapa ped yang berbeda yang dapat dipisahkan dari massa tanah. b. Sedang (moderate): ped nampak ditempat, banyak yang dapat dipegang tanpa mengalami peme ahan.

. 5uat (strong) : biasanya ped massa tanah nampak sebagai ped, dapat dengan mudah dipegang tanpa mengalami pe ahan. Struktur tanah terbentuk dalam berbagai struktur tanah yang sebagian besar dalam bentuk peds seperti prisma, atau blok, yang mungkin selanjutnya masuk ke dalam blok ke il-ke il atau ped yang ke il-ke il. Struktur tanah mempengaruhi sifat-sifat penting tanah, seperti tingkat infiltrasi air. Struktur granuler (spheroidal) dan butir tunggal (tidak berstruktur) tanah mempunyai tingkat ke epatan infiltrasi yang epat, blok (blo klike) dan prismatik mempunyai tingkat infiltrasi yang sedang dan struktur lempung atau masif mempunyai tingkat infiltrasi lambat. 2...2. /enesis Struktur Tanah "embentukan struktur peds disebabkan karena adanya kombinasi antara kembang-kerut (swelling-shrinking) dan sifat adesif dari unsur penyusun tanah (substan es). !assa tanah mengembang (keadaan lembab atau pembekuan) dan kemudian mengkerut (kondisi kering) akan terbentuk garis pe ahan pada bagian yang ikatannya lemah. !assa tanah antara retakan-retakan dikelilingi oleh bahan organik, oksida besi, lempung, karbonat dan bahkan silika yang kohesif. 6iasanya retakan adalah ke il, tetapi ditentukan oleh tekanan pengerutan yang membentuk ) 8 B bagian. 5arena kembang-kerut +ertikal tidak menentukan retakan yang terjadi (permukaan tanah lubang ke bawah pada pengerutan) struktur prismatik terbentuk pada tahap awal. "erkembangan berikutnya, khususnya pada tanah lempungan retakan se ara horisontal akan terbentuk ped blok. 6iasanya tidak berkembang bentuk prisma dan ped blok yang ke il-ke il (struktur ampuran). 1imana biasanya terjadi pada bagian bawah permukaan ped. Struktur lempeng (platty) menerima tenaga terpisah pada lapisan horison tanah. "embekuan yang sering terjadi, fluktuasi muka air tanah, pemadatan (dari peralatan atau binatang)

>

dan lapisan tipis yang berbeda teksturnya dan material alu+ial atau lakustrin yang dapat membentuk lempeng. ?ranuler dan oumb ped adalah agregat mineral .glued/perekat/ yang biasanya oleh bahan organik, tetapi juga dipengaruhi oleh rodent (hewan pengerat), a ing tanah, kegiatan pembekuan, dan pengelolaan yang membuat ukuran ped-ped material menjadi lebih ke il. Fon-ion yang biasanya memper epat perusakan struktur adalah

sodiun/natrium (3aG). 3a tidak efektif menetralkan muatan negatif pada partikel tanah. !engakibatkan terjadi pemisahan permukaan partikel tanah sebab muatannya sama dan merusak struktur ped atau dispersi terjadi. Aempung yang terdispersi dan bahan organik akan terbawa oleh air, kemudian tinggal dan menutupi pori tanah. -anah yang banyak mengandung 3a biasanya menjadi impermeabel (tidak bisa meloloskan air dan menjadi keras bila kering. 2.0. Berat 1enis Partikel dan Kera&atan 2indak 6erat jenis adalah massa suatu objek per satuan +olume. "enentuan berat jenis semua bahan adalah dalam satuan gram per m% (poun per kaki% ). 2ir digunakan sebagai dasar untuk mengukur berat jenis bahan yang lain dengan membandingkan berat jenis air. 1alam sistim metrik berat air pada gram per kubik entimeter dijadikan sebagai dasar satuan. 6erat jenis mineral tanah lebih berat daripada berat jenis air, berat jenis bahan organik lebih ke il daripada berat jenis air. "engukuran berat jenis ada ( ma am: '. 6erat jenis partikel (. 6erat jenis kerapatan lindak (bulk density) Hang umum digunakan untuk tanah 6erat jenis partikel: adalah berat jenis hanya partikel padat tanah, dalam pengukuran tidak termasuk berat air dan udara dalam pori. !ineral-mineral tanah

'*

yang dominan adalah : kuarsa, feldspar, mika dan mineral lempung yang diperkiran rata-rata berat jenisnya adalah (B)* kg/m %, atau ((,B) gr/ m%) adalah nilai standar yang digunakan apabila berat jenis partikel tidak diukur. !ineralmineral tunggal mempunyai berat jenis dari (*** kg/m % untuk bau;it (biji aluminium), )%** kg/m% untuk hematit (besi), dan =B** kg/m % untuk galena (biji logam berat). 5erapatan lindak (bulk density) adalah berat tanah yang terjadi se ara alami termasuk didalamnya pori udara dan bahan organik yang ada dalam +olume tanah. 5arena kerapatan lindak dihitung pada berat kering maka kandungan air tidak termasuk pada berat sampel. 5erapatan lindak diasumsukan tidak berubah oleh pengeringan, hanya air yang menempati pori keluar, menyebabkan lubang pori kosong. &al ini tidak benar untuk tanah-tanah yang mengandung lempung tinggi yang dapat mengalami pengembangan dan pengkerutan. "elepasan bahan-bahan halus tanah akan menambah total lubang pori tanah sehingga mempunyai berat per satuan +olume lebih ke il daripada tanah setelah dipadatkan. 1engan demikian kerapatan lindak dapat digunakan untuk memperkirakan pemadatan yang diberikan kepada tanah seperti tanah yang setelah diolah dengan alat berat pada tanah lempung berat. "erlu diperhatikan sebab +ariasi tekstur dan kandungan bahan organik/humus, sehingga kerapatan lindak tidak menunjukkan kesesuaian tanah untuk pertumbuhan tanaman. "erbedaan kerapatan lindak disebabkan oleh perbedaan tekstur yang mungkin ukup baik untuk pertumbuhan tanaman. Ratarata kerapatan lindak pada tanah lempungan yang diolah untuk pertanian diperkirakan adalah: '.'** 8 '.4** kg/m% (B9,9 8 9=,4 lb/ft). ,ntuk pertumbuhan tanaman yang baik kerapan lindak berkisar antara '.4** kg/m % untuk lempung dan 'B** kg/m% untuk pasir. ,ntuk ampuran pot pada rumah ka a, gambut lunak yang tinggi, +ermikulit atau perlit dapat digunakan untuk menghasilkan kerapatan

''

lindak yang rendah, sampai '** 8 4** kg/m%. "erlu diingat kembali semua kerapatan lindak didasarkan pada berat kering tanah. 5erapatan lindak digunakan untuk menghitung total kapasitas menyimpan air per +olume tanah dan untuk menge+aluasi lapisan tanah untuk menentukan jika mengalami pemadatan untuk penetrasi akar atau ukup untuk aerasi. 5erapatan lindak diukur dengan mengambil blok tanah yang utuh/tidak rusak, kemudian ditentukan +olumenya dan beratnya dalam keadaan kering. 6ongkahan tanah dapt diselimuti dengan parapin atau plastik air dan kemudian di benamkan dalam air, kemudian diukur berapa air yang di pindahkan dan setelah itu dihitung +olumenya. "ada saat sampel tanah di ambil dengan tabung selinder, +olume diukur sesungguhnya adalah mengukur +olume selinder. 2.3. P4r4sitas dan Permia5ilitas Tanah Ruang pori (+oids) di dalam tanah merupakan bagian dari +olume tanah, tidak termasuk bahan padat, mineral dan bahan organik. "ori dalam tanah merupakan hasil dari bentuk tak teraturnya partikel-partikel primer dan agregasinya, tenaga penetrasi oleh akar, a ing dan insekta dan ekspansi gas-gas. 1i bawah kondisi lapangan ruang pori setiap saat ditempati oleh air dan udara. Ialur yang berbelit-belit merupakan gambaran yang baik untuk pori tanah, partikel tanah mempunyai bentuk yang tidak teratur dan dengan demikian pori terjadi atau antara pori sangat tidak teratur ukuran, bentuk dan arah. "asir mempunyai pori yang berhubungan se ara kontinya. Hang kontras adalah lempung, walaupun mengandung total luas ruang pori total lebih besar, tetapi karena ukuran dari masing-masing partikel sangat ke il, sehingga porinya sangat ke il yang menyebabkan pergerakan air sangat lambat. "ertukaran udara tidak ukup untuk pertumbuhan akar tanaman pada beberapa tanah lempung. "ergerakan udara dan air epat pada pasir dan tanah yang mempunyai aggregat yang kuat. "ori digambarkan menurut rata-rata diameter dalam milimeter seperti berikut:

'(

a. sangat halus b. halus . sedang d. kasar

: *,) mm *,) 8 ( mm ( 8 ) mm C ) mm

2ir hujan yang bergerak oleh tenaga gra+itasi pada pori lebih besar dari %* 8 B* mikron (*,**'(-*,**(4 in). Sebagai perbandingan rambut akar tanaman yang paling ke il antara 9 dan '( mikron (*,***%( 8 *,***49 in), tenaga daya tarik menyimpan air pada pori halus yang dapat mengakibatkan tanah tergenang dan aerasi buruk. 1engan demikian untuk pertumbuhan tanaman ukuran pori lebih penting dari pada total ruang pori. 5eseimbangan daya menahan air yang baik (pori yang lebih ke il) di tambah dengan udara dan air yang bergerak (pori besar) terjadi dalam tekstur sedang seperti geluhan. "embentukan agregat dapat modifikasi keseimbangannya antara pori besar dan ke il yang dapat dilakukan pada tekstur tanah. 6ikarbonat terlarut, silikat dan besi selama periode basah akan bergerak di dalam tanah dan mengendap ketika terjadi pengeringan. 1alam beberapa dekade dan abab pori menjadi terisi oleh pengendapan dan sering menjadi sementasi di dalam lapisan yang keras. Iumlah relatif udara dan air di dalam ruang pori se ara terus menerus mengalami fluktuasi selama terjadi hujan yang bergerak dalam pori tetapi ada yang tidak tertahan melalui perkolasi, e+aporasi dan transpirasi (e+aporasi dari daun tanaman yang terbuka), kemudian udara se ara perlahan-lahan keluar dari ruang pori tanah. 6eberapa ontoh tekstur tanah, kerapatan lindak dan persen ruang pori yang ditunjukkan dalam tanbel di bawah ini: -ekstur tanah - pasir keriki pasir geluh kasar 5erapatan lindak (kg/m%) '9=* 'B9* Ruang pori (0) (>,4 %B,B

'%

geluh pasiran geluh geluh lempung lempung

')'* '%4* '(B* ''9*

4%,* 4>,4 )(,) )),)

2.-. Udara Tanah ,ntuk mempertahankan hidup, semua mahkluk hidup membutuhkan perukaran gas-gas. 1idalam tanah penting untuk respirasi oleh akar tanaman dan untuk dekomposisi bahan organik oleh mikroorganisme. 5eadaan ni akan terjadi bila aerasi tanah baik, yaitu pertukaran oksigen antara udara tanah dan udara diatmosfer berlangsung dengan epat. Jaktor-faktor yang berpengaruh pada

tingkat pertukaran gas-gas adalah ukuran pori dan kontinuitas, temperatur, kedalaman tanah, pembahasan dan pengeringan tanah, penutup tanah/mulsa pada permukaan tanah. 2.-.1. K4m&4sisi Udara Tanah 5omposisi udara tanah hampir sama dengan komposisi udara gas-gas penting didalam tanah: a. 3itrogen (3(): =>0 b. $ksigen ($(): (*,>0 . #arbon dioksida (#$(): *,*%0 d. ,ap air (kelembaban relatif : (* 8 >* 0 Hang terpenting untuk pertumbuhan tanaman adalah kandungan oksigen, $ksigen diperoleh dari respirasi dan oksidasi bahan organik (dekomposisi). &al ini yang menyebabkan udara tanah berbeda dengan udara atmosfer. "erbedaan - 5andungan #$( tinggi 5andungan oksigen rendah -anah permukaan (0) *,) 8 B (*,B 8 '4 -anah bawah permukaan % 8 '* '9 8 =

'4

>) - >> >9 8 >>,) - 5elembaban relatif tinggi 2kar tanaman dan mikroba menggunakan oksigen dan memberikan #$ ( ke dalam tanah. 2.-.2. Tingkat Pertukaran 6ksigen -ingkat pertukaran oksigen dalam tanah dengan oksigen di atmosfer disebut dengan -ingkat 1ifusi $ksigen (oksigen diffusion rate : $1R). "ori-pori besar yang banyak dalam tanah memper epat tingkat difusi. "ori ke il dengan bentuk seperti leher botol bagian akan terisi dengan air yang dapat mengurangi tingkat pertukaran. "ada kedalaman ' meter dalam tanah hanya berkurang tingkat pertukarannya satu setengah 8 satu seperempat pada beberapa m dari atas. -ingkat pertukaran sekitar 4* ; '*-4 g/m% per menit, udara sudah ukup untuk pertumbuhan akar tanaman dan mikroba. -ingkat pertumbuhan beberapa tanaman akan berhenti ketika tingkat pertukaran udara yang tersedia hanya setengah yang dibutuhkan. 1ari data yang mudah ditampakkan pada pertumbuhan akar yang tereduksi menurut kedalaman bagian bawah yang teksturnya lempungan.. 5etika mengalami pembasahan bagian air yang mengisi pori akan menghalangi difusi oksigen. &al ini menyebabkan masalah pada beberapa tanah lempungan berpengaruh pada tanah damgkal berhubungan pertumbuhan tanaman. 2.-.3. P4tensial 6ksidasi 7eduksi 8h atau 7ed4ks P4tensial" 1alam tanah pertumbuhan tanaman baik bila tanah dalam keadaan teroksidasi (ke uali pada tumbuhan rawa). Sebagian besar membutuhkan oksigen. $ksigen adalah penerima elektron utama yang berkaitan dengan oksidasi karbon dalam bahan organik. Iika konsentrasi oksigen rendah, unsur besi menjadi penerima dan menjadi tereduksi.. 5eadaan ini biasanya terjadi pada $1R rendah, sehingga nilai redoks menurun, asam-asam organik menjadi ra un, nitrat mengalami denitrifikasi dan oksigen lepas ke atmosfer, sulfat yang tersedia

')

tereduksi menjadi sulfidah dan akar tanaman tidak dapat mengalami respirasi. 1engan demikian, pertumbuhan akar tanaman lambat atau berhenti. 2.-... Aerasi dan Pertum5uhan Tanaman Semua tanaman butuh oksigen untuk respirasi (pernafasan). Respirasi dibutuhkan untuk hidup dan tumbuh. Semua tanaman butuh oksigen yang ada dalam pori tanah dimana akar tumbuh. !eskipun beberapa tanaman seperti padi dapat mengambil oksigen se ara internal dari atas (atmosfer se ara langsung) dan dari akarnya. 2liran udara melalui pori pada diameter internal yang besar. 1engan demikian mampu mensuplai oksigen ketika pertumbuhan tetap dalam air. 5eadaan aerasi tereduksi menyebabkan defisiensi konsentrasi oksigen yang disebabkan oleh berbagai faktor : ') "enggenangan/tumpat air (waterlogging /pounding), () "emadatan tanah pada debu dan lempung, %) 5andungan lempung sangat tinggi yang mengembang ketika basa sehingga pori tertutup, 4) 1ekomposisis bahan organik oleh mikroorganisme tanah yang mengganggu oksigen di dalam tanah menyebabkan $1R rendah. 6eberapa kegiatan yang menyebabkan semakin dalamnya aliran air, dan bersama-sama menghilangkan sisa bahan organik yang membantu aerasi tanah. 5etidak ukpan aerasi di sebabkan oleh beberapa kondisi: '. 1rainase tanah yang buruk (. -anah yang kandungan lempung tinggi, sesaat setelah hujan atau di irigasi. %. -anah-tanah lempungan yang mempunyai tanah bawah permukaan yang dalam, khusunya ketika basah. 4. -anah-tanah bertekstur halus yang mengalami kompaksi yang tinggi. ). 6agian-bagian tanah lempung dalam tidak mempunyai struktur atau massif.

2.*. Kekuatan Tanah)K4nsistensi Tanah

'B

5ekuatan tanah/konsistensi tanah adalah tingkat resistensi/ketahanan massa tanah pada remaukan atau pe ahan ketika diberikan suatu tenaga. !assa tanah yang tidak tersementasi ditentukan pada dua kondisi yaitu pada kondisi kering udara dan kapasitas kelembaban lapangan. 2pabila massa tanah tersementasi kekuatan tanah ditentukan pada saat kering udara dan sesudah direndam dalam air selama ' jam. 1eskripsi yang berkaitan dengan kekuatan tanah dapat dilihat pada tabel (.B. 2.. 9arna Tanah "ada abad sekarang orang telah mengakui bahwa pakaian warnah putih pada iklim yang lebih dingin daripada pakaian warna gelap karena menyerap panas lebih banyak. 6iasanya tanah-tanah berwarna gelap mengabsorpsi panas lebih tinggi. Aimbah pertambangan batu bara dan sisa oli yang berwarna gelap dapat men apai temperatur B),) 8 =* *# yang dapat mematikan banyak tanaman yang tumbuh pada tanah. Dalaupun tanah-tanah hitam kandungan bahan organik tinggi menyerap lebih banyak panas daripada warna tanah yang terang, biasanya airnya lebih dingin. 2ir menerima jumlah panas relatif lebih besar daripada tanah minaral untuk meningkatkan temperatur/suhu, air biasanya menerima panas untuk e+aporasi. &asilnya banyak tanah hitam tidal lebih hangat daripada tanah yang berwarna hitam karena temperatur di rubah menjadi efek pada kelembaban tanah, mungkin lebih dingin ke uali beberapa m pada permukaan tanah yang kering. Darnah tanah menunjukkan banyak tanah dipermukaan. "erubahan

warna tanah pada perbatasan tanah menunjukkan perbedaan mineral asli tanah (bahan induk) atau dalam perkembangan tanah. Darna putih umumnya adalah deposit garam atau karbonat yang e;is dalam tanah. Spot adalah perbedaan warna (mottles) biasanya adalah warna karatan yang menunjukkan tanah dalam periode tertentu tidak ukup aerasi setiap tahun. Darnah tanah bawah permukaan kebirubiruan, keabu-abuan, kehijau-hijauan yang dengan atau tanpa motling

'=

menunjukkan dalam periode yang panjang masing-masing tahun terjadi kondisi tumpat air dan tidak ukup aerasi. 6iasanya hirison tanah dengan kroma kurang atau sama dengan ( menandakan aerasi pada tingkat yang rendah. 1alam wilayah geogafis, warna gelap menunjukkan kandungan bahan organik tinggi. 2kan tetapi antara kondisi iklim kontras warna tidak baik dijadikan sebagai indikator untuk kandungan bahan organik. -anah dengan kandungan mineral berwarna hitam banyak warna tanahnya akan berwarna gelap. Sebagian humus berwarna gelap pada beberapa lingkungan daripada yang lain. Standarisasi penentuan warna tanah ditentukan dengan membandingkan warna tanah dengan warna pada !unsell #olor #harts. "eta-peta warna tanah yang dibuku adalah sejumlah warna at dengan berbagai gradasi perbedaan

kelompok warna. 3otasi warna tanah di bagi dalam tiga bagian: '. &ue: adalah warna spektral yang dominan atau warna pelangi (merah, kuning, biru dan hijau). (. @alue: warna relatif hitam dan putih yang direfleksikan pada warna. %. #roma: keaslian warna (jumlah roma bertambah, keabu-abuan berkurang).

You might also like