Case 1

Sel

Tutor
Anggota :

dr.Lucy Widasari

Amri Ashshiddieq 131.0211.1 ! "ilman #amadhan 131.0211.1$3 %arida Ananda &asution 131.0211.00$ Widya &o'it Amanda 131.0211.110 #amadhina Anggita Suci 131.0211.0!( Santi )u*i &ur Astuti 131.0211.12$ +lsya ,elinda 131.0211.20 -enia Ladia 131.0211.0 3 Tira .urnia/ati 131.0211.02! ,uhammad A0durrahman Salim 131.0211.1(1 2eanne d3Arc 4yanchana 131.0211.05$ Tisa Lo'ina Sen*a 121.0211.150

6ni'ersitas )em0angunan &asional 7+T+#A&8 2a9arta )rogram Studi Sar*ana .edo9teran

Berikut adalah case I yang kami terima :

Halaman 1 : Biologi Seluler Refa berusia 17 tahun mahasiswi FK !" #$eteran% &akarta dibawa ibunya ke dokter karena mengalami batuk'batuk se(ak ) bulan yang lalu* untuk mengetahui organism +enyebab batuk yang dialami Refa dokter menyarankan untuk dilakukan +emeriksaan laboraturium ,mikrobiologi-. /ari sam+el dahak Refa yang dikultur terlihat se(umlah koloni mikroorganisme. ntuk mengidentifikasi mikroorganisme tersebut digunakan mikrosko+ modern sehingga terlihat bentuk dan organel'organel sel. 0ikroorganisme yang terlihat dibawah mikrosko+ tersebut da+at dikategorikan sebagai sel +rokariota yang terlihat begerak.

!roblem yang kami da+at dari halaman +ertama : : : : : : : : : : : : 1+a itu mikroorganisme2 1+a sa(a (enis'(enis mikroorganisme2 1+a sa(a yang da+at diidentifikasi dari mikrosko+2 1+a yang dimasud +rokariot2 1+a yang menyebabkan organisme bergerak2 1+a itu sel2 1+a fungsi dari setia+ organel sel2 1+a sa(a klasifikasi sel2 1+a sa(a yang termasuk organel sel2 1+a sa(a klasifikasi sel2 1+a sa(a yang termasuk organel sel2

Hi+otesis : : : : : 0ikroorganisme terkecil dalam organism adalah sel. Struktur dan fungsi sel. Sel adalah bagian terkecil dari tubuh manusia. 3rganisme itu bergerak karena adanya alat gerak* yaitu cilia.

4erminologi :

: : : : : :

3rganisme 0ikrobiologi Koloni 0ikroorganisme !rokariota Kromatin

Halaman ) : 5ells Biology Seminggu kemudian saat Refa merasa bahwa tubuhnya sudah bugar kembali Refa membuka buku untuk menger(akan tugas tutorialnya* disana Refa mengetahui bahwa sel da+at berkomunikasi satu dengan lainnya. Refa (uga mengetahui bahwa semua molekul dalam sel akan berinteraksi satu sama lain. Interaksi antar molekul tersebut akan menentukan sifat'sifat biologis molekul'molekul di dalam sel. !ada umumnya interaksi molecular tersebut beru+a interaksi nonko6alen disam+ing ko6alen. Sel baik berdiri sendiri sebagai sel tunggal mau+un bergabung sebagai organism multiseluler* harus berkomunikasi agar teta+ eksis. Komunikasi intrasel mau+un intersel dilaksanakan melalui suatu (e(aring ,network- komunikasi* dengan tu(uan mengkoordinasi dan regulasi +ertumbuhan* diferensiasi* metabolism sel bahkan ketahanan hidu+ sel. !roblem yang kami da+at dari halaman kedua : : : : : : : : Bagaimana cara sel berkomunikasi2 Samakah cara setia+ sel dalam berkomunikasi2 1+a yang menyebabkan sel da+at berkomunikasi2 7at a+a sa(a yang menyebabkan sel da+at berkomunikasi2 1+a sa(a (enis'(enis komunikasi sel2 1+a sa(a sifat biologis sel2 1+a +erbedaan antara reaksi ko6alen dan non ko6alen2

Hi+otesis : : Interaksi dan komunikasi sel.

4erminologi : : : : : : : : "onko6alen Ko6alen 0olekul 0ultiseluler Intersel Intrasel 0etabolism

Halaman 8 : Siklus Sel !ada buku lain yang dibaca* Refa (uga mengetahui bahwa +ada organism bersel banyak ter(adi +roses diferensiasi sel* yaitu +embelahan sel yang menghasilkan sel baru yang mem+unyai fungso yang berbeda dari sel awal dan hasilnya akan di+eroleh organ'organ yang berbeda. !ada eukariota dikenal dua system +embelahan sel yaitu mitosis dan meiosis. !roblem yang kami da+at dari halaman ketiga : : : : : : : : : 1+a yang dimaksud dengan diferensiasi sel2 Samakah +roses diferensiasi +ada +rokarotik dan eukariotik2 1+a sa(a taha+'taha+ +embelahan sel2 !erbedaan mitosis dan meiosis2 !erbedaan meiosis 1 dan meiosis )2 1+a yang dimaksud denga mitosis dan meiosis2 1+a itu siklus sel2 1+a sa(a taha+'taha+ siklus sel2

Hi+otesis : : : /iferensiasi sel. Siklus sel.

4erminologi : : : : /iferensiasi 0itosis 0eiosis

19 R !IKIR
#e;a <15T"= 0atu9 se*a9 2 0ulan

)emeri9saan la0: Sam>el daha9 di 9ultur? terlihat 9oloni mi9roorganisme

,.+.: terlihat sel dan organel sel.

6ltrastru9tur sel.

Stru9tur sel: 2umlah? Centu9? 69uran? dan %ungsi

2enis sel: )ro9ariot? +u9ariot? dan 7irus

Interaksi sel

.omuni9as i sel

,@.#AA#BA&@S,+

4+%@&@S@

2+&@S:2+&@S

%6&BS@

CA.T+#@

%6&B@

)#ATA-AA

7@#6S

S+L

4+%@&@ S@

2+&@S

ST#6.T 6#

%6&BS@

@&T+#A. S@ .A7AL+& &A& .A7AL+&

)+#B+#A .A&

.A,6&@.A S@ LA&BS6& B T@4A. LA&BS6&

)#A.A#@ AT +6.A#@A T 7@#6S

,+,C#A & )LAS,A &6.L+6 S S@TA)LAS ,A

0IKR33R:1"IS0; 1. /;FI"ISI 0ikroorganismemeru+akanorganismemikrosko+ik.<aitu* makhlukhidu+ yang tidakbisadilihatolehmatatelan(ang* harusmenggunakanmikrosko+karenaukurannya yang sangatkecil.

). &;"IS 0ikroorganismeterbagibebera+a(enis *yaitu :

: : : :

Bakteri $irus Fungi !roto=oa

8. F ":SI 0ikroorganismememilikifungsi yang beragamdalamkehidu+anmanusia.1da yang memilikifungsi+ositifada(uga yang memilikifungsi negati6e.Berbaga(enisbakterida+atdigunakansebagaibahanmakanan* danbanyak(ugabahkan yang bersifat +athogen bagimanusia.Begitu(ugadengan 6irus* fungi dan +roto=oa.0erekada+atmemilikimanfaat+ositif di berbagaias+ekkehidu+anmanusia* teta+ibanyak +ula yang memilikisifat +athogen se+ertibakteri.

SEL

1.

/efinisi Sel

Ba+ak sitologi modern > Schwann ,1?8@-. 0engemukakan tentang teori sel yaitu* sel meru+akan organism. Sehingga hewan mau+un tumbuhan meru+akan kum+ulan organisme. Sel meru+akan unit dasar secara struktural dan fungsional dari sebuah organisme hidu+. ,Subowo. Biologi Sel. )A11. &akarta :Sagung Seto-

Sel adalah satuan terkecil yang mam+u melaksanakan +roses'+roses yang berkaitan dengan kehidu+an. Sel adalah suatu struktur terbagi'bagi yang tersusun secara canggih dan kom+leks. !rinsi+ teori sel. : Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil yang mam+u men(alankan +roses'+roses kehidu+an. : : Sel adalah bahan +embangun semua hewan dan tumbuhan 1ktifitas masing B masing sel bergantung +ada sifat struktural s+esifik sel.

: Struktur dan fungsi organisme akhirnya bergantung +ada karakteristik struktur indiidual dan kolektif serta kemam+uan fungsional sel lainnya. : Semua sel baru dan kehidu+an baru berasal hanya dari sel yang sudah ada

: Karena sifat kontunuitas kehidu+an ini maka semua organisme +ada hakikatnya memiliki struktur dan fungsi seru+a ,Sherwood. Fisiologi Manusia. )A1). &akarta : ;:5). Struktur sel dan fungsi

Semua 0akhluk hidu+ mengandung beragam (enis sel dan fungsinya untuk mem+ertahankan homeostatis tubuh. ntuk itu sel mem+unyai ciri struktural tertentu. /an +erlu diingat bahwa (umlah* tam+ilan dan distribusi organel di dalam suatu sel tergantung +ada (enis dan fungsi sel tsb. 0embran sel

Suatu la+isan lemak dan +rotein yang sangat ti+is serta membentuk batas luar membungkus kandungan intrasel. 1+abila dilihat dengan menggunakan mikrosko+ elektron tam+ak se+erti la+isan trilaminar.

1.

9emak

). 8.

!rotein Sedikit karbohidrat

0olekul bersisi ) tsb menyusun diri membentuk la+is ganda lemak. Suatu la+isan rangka+ molekul'molekul lemak* (ika berkontak dengan air. !ermukaan luar langsung berkontak dengan cairan intrasel ,5;S- dan langsung bagian dalam berkontak dengan cairan intrasel ,5ISFos+oli+id tidak disatukan dengan ikatan kimiawi yang kuat* sehingga da+at ber+utar serta bergerak di se+aruh la+isan bagiannya. !ergerakan ini menentukan sebagian fluiditas ,sifat cairmembran. 0olekul B molekul kolestrol terseli+ diantara molekul fosfoli+is untuk menstabilkan +osisi fosfoli+ida dan mencegah rantai asam lemak menyatu dan mengkristal. Karena fleksibilitasnya membran +lasma* memungkinkan sel untuk berubah bentuk Se(umlah kecil karbohidrat membran terda+at hanya di +ermukaan luar. 4erikat ke +rotein membran dan sebagian kecil ke lemak. Kombinasi ini dikenal sebagai glikoli+id dan gliko+rotein. "ukleus C inti sel

Kom+onen tunggal yang +aling besar* srtukturnya bulat atau o6al dan biasanya berada di tengah. /ikelilingi oleh suatu membran la+is ganda ,selubung inti-. "ukleus berisi bahan genetik sel yaitu /"1 dan R"1. Sebagai +usat kontrol sel dan +engatur sabgian aktifitas sel. ,Sherwood. Fisiologi Manusia. )A1). &akarta : ;:5 "ukleolus ,anak inti-

4erda+at 8 kom+onen yang bisa dilihat dengan menggunakan mikrosko+ elektron. D /aerah :ranuler C !ars granulosa D /aerah fibriler C !ars fibrosa D /aerah 1morf C !ars 1morfa ,Subowo. Biologi Sel. )A11. &akarta :Sagung Seto Sito+lasma

Bagian inerior yang tidak diisi oleh nukleus. 4erdiri dari sitosol dan organel. Se+aruh dari 6olume sel total ditem+ati oleh organel.

Sitosol

5airan kom+leks miri+ gel. /ibentuk oleh suatu massa setenagh cair se+erti gel yang berisi anyaman +rotein ,sitoskeleton,Sherwood. Fisiologi Manusia. )A1). &akarta : ;:5 Retikulum ;ndo+lasma Kasar

!ada bagian luar membran terda+at butir B butir ribosom yang menem+el. Struktur membran sel sel tdd dwila+is li+id. 0asing'masing ruangan mem+unyai bentuk dan ukuran yg berbeda.

R; Halus

tidak memiliki ribosom +ada membrannya dan sebagian besar berbentuk tubuler yang saling beranyaman. Hanya da+at dilihat dengan menggunakan mikrosko+ elektron.

1+aratus :olgiCKom+leks :olgiC Regio :olgi

/iemukan oleh camilio golgi tahun 1?@?. Kom+leks golgi terda+at lebih dari satu dalam sito+lasma. 0embran kom+leks golgi tidak memiliki butir'butir kromosom. 4ersusun atas gelembung'gelembung berdinding membran dengan berbagai bentuk dan ukuran. Berfungsi untuk taha+ akhir sintesa +rotein* memodifikasi dan mengeluarkan nya melalui +roses eksositosis. 1da 8 macam bentuk gelembung. 1. ). Sakula. Berbentuk ge+eng* di+isahkan oleh celah sem+it. $esikel sekretorik. 4erda+at di bagian te+i. +rotein

8. 0ikro6esikelC$esikel trans+or. :elembung' gelembung kecil yang berasal dari R; Kasar.

0itokhondria

0itos berarti benang. 5hondrion berarti butir. 0em+unyai dinding rangka+ yang asing'masing berstruktur dwi la+is li+id. 0emeiliki /"1* R"1 dan ribosomnya sendiri* oleh karena itu ia mam+u membuat +roteinnya sendiri. 0aka mitikhondria disebut Semiotonom. Berfungsi sebagai res+irasi sel.

9isosom mau+un

3rganella yang sangat heterogen baik dalam bentuk ukurannya. &ika lisosom dalam keadaan tidak aktif* ia berbentuk bulatCa6oid dengan diameter A*E mikron. Setia+ lisosom dibungkus oleh membaran yang kadang'kadang lebih gela+ dari isinya. 9isosom yang baru terbentuk disebut 9isosom +rimer. 9isosom yang +ernah terbentuk membentuk fogoliosom dinamakan lisosom sekunder. 9isosom sekunder (uga berasal dari +ersatuan lisosom +rimer dengan gelembung otofag yang berisi organela yang hendak dicerna.

Berfungsi sebagai sistem +ercernaan =at'=at yang belum diuraikan atau bakteri yang telah di fagositosis oleh sel tersebut.dan (uga menghancurkan organella yang sudah tidak befungsi lagi. ,Subowo. Biologi Sel. )A11. &akarta :Sagung Seto-

!eroksisom

Sebuah kantung yang terbungkus membran yang mengandung en=im oksidatif. 0enghasilkan dan menguraikan Hirogen +eroksida ,H)3)- serta mengandung sebagian besar katalase sel. Berfungsi untuk menghancurkan +eroksida yang ber+otensi mematikan di tem+at +roduksinya sehingga bahan tersebut tidak keluar dari sitosol. ,Sherwood. Fisiologi Manusia. )A1). &akarta : ;:5 Ribosom

Satu'satunya organella yang tidak bermembran. Ribosom da+at berada bebas dalam sito+lasma atau menem+el +ada

gelembung'gelembung yang berdinding membran. 1+abila butir'butir ribosom yang bebas tersusun berderet'deret dalam 1 rangkaian disebut +oliribosom. 4ersiri dari ) sub unit. Sub unit kecil dan sub unit besar. Keduanya mengandung rR"1 dan +rotein. Berfungsi dalam sintesis +rotein taha+ translasi.

Sentriol

Biasanya teda+at di tengah dekat salah satu kutub inti. Berbentuk ) buah bangunan silindris yang sumbu +an(angnya terletak saling tegak lurus. /iameternya sebesar A*) mikron dan dindingnya tersusun oleh @ mikrotubuli yang meman(ang. /ibedakan men(adi E struktur berbeda : 1. ). 8. mudah rusak dan larut. Filamen aktin. 4dd ) untaian molekul grobuler 0ikrotubulus. 0olekul'molekul tuulin Filamen sedang. Benang'benang +rotein sitoskeleton yang tidak E. !rotein aksesori. 0enghubungkan filamen dengan flamen lainnya.

Interaksi sel Ikatan Kovalen 1dalah ikatan yang ada di antara atom'atom yang menyusun suatu molekul. 0eru+akan ikatan yang +aling kuat dan +aling stabil antara atom'atom. Ikatan ko6alen terbagi men(adi tiga : 1. Ikatan ko6alen tunggal 4er(adi ketika dua atom terikat oleh ikatan tunggal yang berasal dari satu +asang elektron. 5ontohnya adalah ikatan +ada molekul H).

). Ikatan ko6alen rangka+ dua 4er(adi ketika dua atom menggunakan bersama dua +asangan elektron. 5ontohnya adalah ikatan +aa molekul 3).

8. Ikatan ko6alen rangka+ tiga 4er(adi ketika dua atom menggunakan bersama tiga +asangan elektron. 5ontohnya adalah ikatan +ada molekul 5)H).

Ikatan Nonkovalen 1dalah Interaksi antara atom'atom yang tidak terikat secara ko6alen. Ikatan nonko6alen terbagi men(adi em+at macam ikatan* yaitu : 1. Ikatan Hidrogen 1dalah suatu bentuk interaksi lemah antara suatu atom elektron negatif ,atom akse+tordengan atom hidrogen yang terikat secara ko6alen +ada atom yang lain ,atom donor-. Ikatan ini banyak terda+at dalam sistem biologis* misalnya +ada asam nukleat dan +rotein.

). Ikatan Ionik

1dalah ikatan antaratom yang ter(adi karena adanya +erbedaan muatan +ada atom'atom yang berinteraksi. 5ontohnya* ikatan antara asam amino as+artat dan glutamat bermuatan negatif* sedangkan histidin* lisin* gan arginin bermuatan +ositif. Ikatan ionik meru+akan interaksi non ko6alen +aling kuat. 1kan teta+i ikatan ini da+at dihilangkan dengan +H yang ekstrem atau kadar garam tinggi.

8. Interaksi $an der Faals !ada atom a+a+un* fluktuasi acak distribusui elektron'elektronnya akan menyebabkan ter(adinya dwikutub sementara ,transition di+ole-* atau dengan kata lain distribusi muatan tidak simetris. &ika dua atom terikat secara non ko6alen berada cuku+ dekat satu sama lain* maka dwikutub sementara +ada atom yang satu akan menyebabkan dwikutub sementara +ada atom kedua. /wikutub sementara +ada atom kedua tersebut akan menarik dwikutub +ada atom yang +ertama sehingga ter(adi interaksi lemah di antara keduanya. Interaksi semacam ini disebut dengan Interaksi $an der Faals

E. Ikatan Hidrofobik 0olekul'molekul non +olar bersifat tidak larut dalam air sehingga disebut sebagai molekul hidrofobik. Ikatan ko6alen antara dua atom karbon dan antara atom karbon dengan atom hidrogen adalah contoh ikatan non+olar. Kekuatan yang mendorong ter(adinya asosiasi atau agregasi antara molekul'molekul hidrofobik

Komunikasi Sel Komunikasi sel meru+akan suatu sistem +enyam+aian informasi melalui signal yang ter(adi antara sel ke sel lain atau ke sel itu sendiri. Komunikasi sel dilakukan sebagai bagian dari akti6itas sel itu sendiri. Komunikasi sel (uga meru+akan salah satu +enun(ang fungsi koordinasi. 4u(uan dari komunikasi sel adalah untuk mem+ertahankan kelangsungan hidu+ suatu organism* menentukan +erkembangan dan +embelahan yang ter(adi* melakukan +erbaikan (aringan yang rusak atau+un mati* dan men(adi suatu yang +enting untuk system imun. Komunikasi sel terbagi men(adi dua* yaitu komunikasi intrasel dan intersel. Komunikasi intersel meru+akan komunikasi yang ter(adi antara sel satu dengan sel lain. Sedangkan komunikasi intrasel meru+akan komunikasi antar organel sel dalam satu sel itu sendiri. Komunikasi Intersel : 1. Kontak Fisik a. &uGtacrine Signaling ' !rotein tertentu +ada +ermukaan membran sel. 5ontoh : /iferensiasi sel +ada +erkembangan embrio. b. 5ell &unction ' 1ntar sito+lasma 5ontoh : 3tot &antung b1. 3ccluding &unction ' Bagian sel saling terikat

' Hindari +enerobosan dari satu sel ke sel lain ' $ertebrata : 4ight &unction ' 16ertebrata : Se+tate &unction 5ontoh : Sel e+itel dalam masuknya glukosa

b). 1nchoring &unction ' Sel menem+el secara mekanik +ada membran selCmatrik ekstraseluler dari sel lain H Sel'sel I sel'matriks ekstraseluler ;+itel* (aringan kuat* lekat dengan sitoskeletal H Sel dan matrik ekstraseluler ;kstraselulerItransmembran +rotein* +elekatan degan filamen aktin H /esmosom H Hemidesmosom Basa* matriks* sel b8. 5ommunication &unction ' :a+ &unction : komunikasi langsung* adesi oleh cadherin* saluran kecil* molekul kecil. ). !aracrine Signal ' Sel target berdekatan ' /irusak en=im ekstraseluler 5ontoh : ;+inefrin dan nor e+inefrin* estrogen* sel o6ary 1utocrine Signals :rowth Factor rese+tor* induksi sinyal ribosom R"1m +rotein tumbuh

;ndocrine Signaling ' Sirkulasi sistemik darah ' Sel target (auh 5ontoh : Hormon +ertumbuhan* insulin* tiroid* estrogen* +rogesteron.

E. Syna+tic Signalling ' Syaraf terakti6asi memicu +ele+asan neurotransmitter +ada akson terminal. ' Sel target : +ost syna+tic neGt syaraf

Rese+tor 5hemical substance recei6er 4erda+at +ada membran sel 0acam : 1. Ion 5hannel 9inked Recei6er ' "0/1 ). :+rotein 5ou+led Recei6er ' Rese+tor o+ioid* do+amin* 8. ;n=ym 9inked Recei6er ' Rese+tor insulin* hormon Siklase* terosinkinase aktif sehingga ligan dan rese+tor aktif. +ertumbuhan serotonin

Signal 4ransduction 0embran : 5ecretory 5ell Hormon /arah Signal Recei6er Signal 4ransduction !athway Inti "ukleus : 5ecretory 5ell Hormon /arah "ukleus Sinyal Ribosom* /"1* R"1m Sintesis !rotein

Kesalahan +ada komunikasi sel akan menyebabkan sam+ainya informasi yang salah dan akan menimbulkan res+on yang abnormal sehingga +ada akhirnya menyebabkan ter(adinya suatu +enyakit. Sebagai contoh adalah +enyakit kolera yang tam+ak dalam bagan berikut : K39;R1

In6eksi bakteri kolera 6ibrio

Racun ,!oli+e+ida 11* 1) dan B-

;n=im 1denilase 1ktife ,dibentuk 510! dalam sel-

Keluarnya 5l'* bikarbon dan air

Kekurangan cairan

Diferensiasi

1. /;FI"ISI /iferensiasi meru+akan suatu tindakan atau +roses mem+eroleh sifat secara lengka+ se+erti di6ersifikasi +rogresif sel dan (aringan embrio.

). 4<!;C&;"IS : Sel +rokariot : 4idak mengalami diferensiaasi. Karena* +ada dasarnya diferensiasi hanya dilakukan oleh makhluk hidu+ tingkat tinggi. !ada sel +rokariot* hanya mengalami +embelahan selular secara amitosis untuk mem+erbanyak diri dan untuk mem+ertahankan diri mereka akan teta+ eksis. Sel eukariotik : 0engalami diferensiasi. Karena +ada dasarnya* diferensiasi diawali dengan +embelahan sel terlebih dahulu. Sel eukaritik mem+unyai ) ty+e +embelahan sel* yaitu +embelahan sel secara mitosis dan +embelahan sel secara meiosis.

8. F ":SI /iferensiasi sel berfungsi agar sel'sel di dalam tubuh kita selain memiliki fungsi dasar selular* (uga memiliki fungsi khusus sebagai sel* sehingga sel'sel yang dihasilkan dari +embelahan da+at menger(akan tugasnya secara s+esifik. Fungsi khusus +ada sel bukanlah meru+akan fungsi baru yang timbul akibat +embelahan dan diferensiasi sel. 1kan teta+i* fungsi khusus +ada sel meru+akan modifikasi dan elaborasi dari fungsi dasar yang dimiliki oleh sel.

Interfase

Interfase di bagi men(adi tiga : 'Fase S

'Fase :1

'Fase :)

Fase :1 0eru+akan sub fase +ertama dari interfase* +ada fase ini sel mulai tumbuh membesar dan sel bersangkutan +un sudah mam+u melihat keadaan sekeliling dan keadaannya sendiri untuk memastikan sel tersebut sudah matang untuk melakukan +enggandaan diri. !ada fase :1 memerlukan waktu selama )J (am. !ada fase ini ditemukan suatu titik yang dinamakan titik restriksi , titik R- meru+akan tem+at di tentukannya sel membelah atau tidak.

Fase S !ada fase ini ter(adi sintesis /"1 * sintesis /"1 ini ter(adi +ada saat ter+isahnya dua untaian /"1 heliG * yang kemudian di ikuti dengan +embentukan untaian nukleosid mengikuti +ola ikatan 1'4 atau :'5. tidak lu+a (uga +ada fase ini ter(adi sintesis +rotein* itu dilakukan untuk +ersia+an +embelahan sel. !ada fase ini memerlukan waktu 7'? (am* fase ini berakhir +ada saat (umlah /"1 dalam inti men(adi dua kali semula.

Fase :) Fase :) diawali dengan bertambahnya (umlah /"1 inti men(adi dua kali semula* +ada fase ini mem+ersia+kan +roses mitosis +ada akhir fase ini ter(adi akti6itas en=im kinase yang di+erlukan untuk katalisatr fosforlisasi * yaiti fosforlisasi en=im histon H1 berlangsung karena di+erlukan untuk merakit kromosom. !ada fase ini memerlukan waktu )'J (am. Fase ini akan berakhir ketika +roses mitosis dimulai.

Mitosis 1dalah serangkaian +roses saat dua inti sel anak masing'masing menerima set lengka+ kromosom yang identik dalam (umlah yang khas untuk sel somatik suatu s+esies. !embelahan ini bertu(uan untuk +ertumbuhan dan mengganti atau mem+erbaiki (aringan tubuh yang rusak. 4aha+an'taha+an mitosis adalah : 1. !rofase : : : : Benang'benang kromatin memendek dan menebal membentuk kromosom 0embran nukleus dan nukleolus menghilang Kromosom mendu+likasi diri men(adi se+asang kromatid Sentriol memisah menu(u kutub berlawanan

). 0etafase : : : 4erbentuk benang'benang s+indel Kromosom berada di daerah ekuator Setia+ sentromer memiliki kinetokor* yang terikat dengan benang'benang s+indel

8. 1nafase : : : Benanf s+indel memendek ,kontraksiKromatid menu(u bergerak kutub berlawanan 0embran sel melekuk +ada akhir anafase

E. 4elofase : : : : : Kromatid telah sam+ai di kutub yang berlawanan Kromatid meni+is* mulai terbentuk anak inti Kromosom meni+is dan meman(ang membentuk kromatin 0ulai terbentuk membran nukleus dan nukleolus 4er(adi sitokinesis

Meiosis

1dalah bentuk khusus +embelahan sel yang ter(adi dalam +ematangan sel tunas* terdiri dari dua +embelahan sel berturut'turut ,meiosis I* meiosis II-* tan+a internal re+likasi /"1* melalui cara ini* sel tunas di+loid membentuk gamet ha+loid. Pembelahan Meiosis I 1. !rofase I : : : : : 1- !role+tonema Kromosom tam+ak sangat ti+is 0eru+akan fase +aling lama Kromosom yang homolog ber+asangan 4er(adi +ertukaran bahan herediter 4aha+an'taha+annya adalah :

)- 9e+tonema Kromosom makin (elas karena mengalami +enebalan akibat kromomer Kromosom tersebut terdiri dari dua kromatid

8- 7ygonema Kromosom homolog ber+asang'+asangan

E- !achynema !asangan kromosom sudah sem+urna 4er(adi crossing over ,+indah silang-

J- /i+lonema 4er(adi +emisahan kromosom homolog Kromatid da+at terlihat 05

K- /iakinesis Kromosom mengalami +emendekan

4er(adi gerakan khiasmata men(auhi sentromer menu(u kutub berlawanan

). 0etafase I : : Kromosom homolog tetrad bergerak ke bidang ekuator 0asing'masing kromosom berikatan dengan benang s+indel +ada bagian sentromer,kinetokor-

8. 1nafase I : : Kromosom homolog ditarik benang s+indel ke arah kutub berlawanan 0embagi kromosom di+loid men(adi ha+loid

E. 4elofase I : : : Kromosom'kromosom sudah berkum+ul +ada masing'masing kutubnya 0embran nukleus dan membran nukleolus mulai terbentuk 4er(adi sitokinesis Interfase

0eru+akan fase +erantara* yang ter(adi setelah meiosis I * sebelum memasuki meiosis II. !ada taha+ ini tidak ter(adi +roses re+likasi /"1* artinya tidak mengalami taha+ S,sintesis-* sehingga intinya teta+ ha+loid. Setia+ kromosom mengandung dua kromatid. ntuk interfase +ada +embelahan meiosis ini* disebut Interkinesis

Pembelahan Meiosis II 1. !rofase II : : 0embran nukleolus dan nukleus mulai menghilang kembali Sentrosom membelah* se+asang sentriol emisah menu(u kutub'kutub berlawanan

Faktunya lebih singkat dibanding taha+ lainnya

). 0etafase II : : 4ia+ kromosom tertarik ke bidang ekuator 4erbentuk benang s+indel

8. 1nafase II : : : S+indel menarik kromatid menu(u kutub berlawanan Kedua kromatid bergerak menu(u kutub berlawanan 0embran sel mulai terbentuk

E. 4elofase II : : : : 0embran nukleus dan em+at inti ha+loid terbentuk Kromosom meni+is dan meman(ang men(adi benang'benang kromatin 4er(adi sitokinesis