You are on page 1of 18

Sistimatika analisa anion

Grup I ( karbonat CO3= ; sianidaCN-; nitrit NO2-; SulfidaS=;Sulfit SO3=; thiosulfat S2O3= ) Test pendahuluan:
- tempatkan 10 mg zat dlm tbg reaksi 5 ml - +kan sedikit air & bbrp tetes HCl dil Jika keluar gas: CO2 menunjukan senyawa CO3= SO2 menunjukan senyawa SO3= atau senyawa S2O3= H2S menunjukan senyawa S= HCN menunjukan senyawa CN-

Catatan:
1. Test thdp gas CO2 -gas tdk berbau dan tdk berasa -dgn air barit Ba(OH)2 BaCO3 putih -dgn larutan BaCl2 BaCO3 putih
2. Test thdp gas HCN -gas bau khas biter almond -beracun 3. Test thdp gas SO2 - gas bewarna kuning - bau seperti belerang terbakar

4.Test thd gas NO2 - gas bewarna coklat - bau menyengat hidung - merubah kertas kanji yg dibubuhi KI menjadi biru: SO2+2KI + O2 K2SO4 +I2 (biru dgn
kertas kanji) 5. Test thdp gas H2S - Dgn kertas PbAcetat hitam - bau telur busuk

Reaksi lanjut grup I 1. CO3= dlm dbentuk lautan - larutan HCl dil + larutan BaCl2putih
- larutan HCl dil + lartn AgNO3 putih yg menjadi kuning dgn pe+an AGNO3 berlebih 2. CN- dlm bentuk larutan - tempatkan 1 tts larutan dlm krus porselen - tambahkan 1 tts H2SO4 3N - tutup krus dgn kertas yg telah dicelupkan dlm larutan Copper-benzidin asetat kertas jadi bewarna biru oleh gas HCN

Pembuatan larutan Cu-benzidine asetat: - larutan 1: Cu(C2H3O2)2.H2O sebanyak 2,86 gr dlm 1 liter air - larutan 2: 475 ml larutan jenuh benzidin asetat dlm 525 ml air - larutan test: sejumlah volume yg sama larutan 1 dicampur dgn larutan 2. Dlm test terjadi oksidasi dari benzidin bewarna biru, disebabkan karena tereduksinya Cu+2 menjadi senyawa komplek cuprosianida yg tak bewarna oleh HCN

3. NO2- dlm larutan - larutan di+kan larutan difenilamin dlm H2SO4 pekat warna biru tua - larutan di+kan lar FeSO4 warna coklat dan timbul gas NO yg menyengat

4. S= dlm larutan - pada larutan di+kan larutan Pb Acetat endapan hitam 5. SO3= dlm larutan - pada lautan zat dlm HCl di+kan larutan KMnO4 warna ungu hilang 6. S2O3= dlm larutan -diplat tetes: setes larutan zat di+kan setetes HgCl2 2 % HgS (putih) + H2SO4 - lalu di+kan KCl dan test dgn kertas lakmus biru terjadi kembali warna merah

Grup II

Arsenit (AsO3=, Arsenat AsO4=,Fosfat PO4-3, Silikon SiO3=, Fluorida F-, Sulfat SO4=, Borat BO3-3, Oksalat C2O4=,Tartrat C4H4O6=, Kromat CrO4=

Test pendahuluan
- Bbrpa tetes filtrat yg diperoleh dari hasil masakan zat dgn Na2CO3 3N di +kan HCl berlebih dan didihkan sampai gasCO2 habis - Netralkan dgn NH4OH (dgn kertas lakmus) - +kan 1 tetes larutan BaCl2 dan 1 tetes larutan CaCl2 - Borat akan mengendap - Cromat akan membentuk BaCrO4 endapan kuning

1. Test Arsenit AsO3-3 - bbrp tetes larutan tsb +ka bbrp tts HCl 6N
sampai larutan bereaksi asam - alirkan gas H2S endapan kuning As2S3 2. Test AsO4-3 - bbrp tetes larutan tsb +kan HCl berlebih - didihkan dan alirkan gas H2S sampai jenuh endapan kuning

3. Test fosfat PO4-3 - pada bbrp tetes larutan tsb di+kan HNO3 6N berlebih - panaskan sampai mendidih - lalu +kan 1 ml (NH4)2MoO4 kristal kuning dari amm.pospomolibdat yg terjadi sesudah penambahan HNO3

4. Test Silikat SiO3-3 - 1 tts larutan tsb dlm tabung sentrifuge di+kan 1 tts NH4OH 6N + 3 tts NH4NO3 6N endapan gelatinous

5. Test Flourida F - taroh sedikit sample dlm tabung reaksi +kan bbrp tetes H2SO4 pekat,panaskan - CaF+ H2SO4 CaSO4 + H2F2 yg bereaksi dgn kaca tbg reaksi jadi buram 6. Test SO4= - bbrp tetes larutan pertama +kan larutan BaCl2 endapan putih BaSO4 - dgn PbAcetat PbSO4 putih - dgn AgNO3 Ag2SO4 endapan putih (hanya terjadi pada larutan pekat)

7. Borat BO3-3
- sedikit sampel padat dlm tbg reaksi +kan sedikit etanol dan bbrpa tts H2SO4 pkt - Pd bibir atas tbg reaksi tutup karet spt gbr
gas metil ester yg tiup menyala hijau bila dibakar

zat+etanol+H2SO4

8. Oksalat C2O4= - Pada sedikit larutan karbonat di+kan CH3COOH ad bereaksi asam +kan larutan CaCl2 endapan putih CaOksalat 9. Tartrat C4H4O6= - Panaskan sedikit sampel zat dlm krus porselen ad mengarang bau khas

10. Kromat CrO4= - Jika larutan kuning kromat ada - pd zat +kan HNO3 pkt +4 tts ether +2 tts H2O2 warna violet tapi lapisan ether tak bewarna - lalu+kan H2SO4 lapisan ether bewarna biru terang

Grup III
Ferisianida , Ferosianida,Thiosianat,Iodida, Bromida, Chlorida

-Tempatkan sedikit zat dlm tabung reaksi - +kan HNO3 ad bereaksi asam, didihkan - +kan bbrp tts larutan AgNO3 endapan: Ag3Fe(CN)6 merah coklat yg larut dlmNH4OH Ag4Fe(CN)6 putih AgCNS putih,yg larut dlm NH4OH AgCl putih yg larut dlm NH4OH AgI kuning tdk larut dlm NH4OH AgBr kuning muda larut dlm NH4OH dan HNO3 (beda dgn AgCl dan AgI )

1. Test ferisianida,ferosianida,Thiosianida Lakukan spot test:


- taroh dlm spot test 2 tts larutan Pb(NO3)2 - +kan 1 tts lautan zat yg sdh diasamkan dgn CH3COOH Pb2Fe(CN)6 akan terbentuk dibagian tengah yg kemudian CNS- dan Fe(CN)6-3 menjauh - +kan 1 tts air ke bgian tengah lubang plat terjadi pemisahan kedua anion - tambahkan larutan FeCl3 diantara batas kedua cairan dgn pipet kapiler ,lalu dittskan larutan FeSO4 0,1N jika ketiganya ada :terjadi warna Biru Prusia pd bagian batas FeCl3 dan merah Fe(CNS)3 dan biru Turnbull dibagian tepi luar FeSO4

2. Iodida dan Bromida: - Pada 3 tts larutan zat dlm tbg reaksi di+kan 4 tts CCl4 +kan 1 tts larutan NaOCl dlm air kocok lapisan CCl4 bewarna violet menunjukan Iod positip - +kan lagi NaOCl berlebih ad warna violet CCl4 hilang karena I2 diubah jadi HIO3 - +kan bbrp tts H2SO4 6N Br2 yg bewarna kuning dlm CCl4 menunjukan Br positip

Grup IV
Asetat CH3COO- dan Nitrat NO3 1.Asetat: - sedikit zat +kan 5 tts Etanol +kan 5 tts
H2SO4 pekat etilasetat (bau chas)

2. Nitrat: - sekitar 10 mg zat didihkan dgn air qs


- Saring jika perlu,lalu kisatkan - Pd spot test taroh sedikit kristal FeSO4.7H2O - +kan 1 tts larutan zat dan 1 tts H2SO4 terbentuk cincin coklat disekitar kristal FeSO4, menunjukkan adanya NO3-

Catatan
1.HNO2=as nitrit 2.HNO3= as nitrat 3.H2S=hidrogen sulfida 4.H2SO2=As sulfoksilat 5.H2S2O4= as hiposulfit 6.H2SO3= as sulfit 7.H2SO4=as sulfat 8.H2S2O7=as pirosulfat 9.H2SO5=as monopersulfat = as caro 10.H2S2O8=as persulfat 11.H2S2O3= as thiosulfat
12.H2S2O6=as dithionat 13.H2S3O6= as trithionat 14.H2S4O6=as tetrathionat 15.H2S5O6=as pentathionat 16.H2S6O6=as hexathionat 17.HClO=as hipoklorit 18.HClO3=as klorat 19.HClO4=as perklorat 20.HCl=as klorida 21.H3PO4=as pospat 22.H3PO3=as pospit 23.HPO3=as metapospat 24.H4P2O7=as piropospat

24. H3[Fe(CN)6] = as ferisianat 25. H4[Fe(CN)6] = as ferosianat 26. H3[Co(CN)6] = as cobaltisianat 27. H2CrO4= as chromat 28. H2Cr2O7= as bichromat 29. HCrO2=as perchromit

30. H3AsO3= as arsenit 31. H3AsO4= as arsenat 32.H4[Fe(CN)6= as heksa sianoferat (II) 33.H3[Fe(CN)6]= as heksasianoferat (III) 34.HC2H3O2= CH3COOH =as asetat=as cuka 35. H2C4H4O6= as tartrat 36.H3C6H5O7= as sitrat

You might also like