You are on page 1of 9

Pelaksanaan asuhan kebidanan terdiri dari :

1. 2. 3. 4.

Asuhan mandiri Asuhan kolaborasi Asuhan pengawasan Asuhan pendidikan kesehatan/penyuluhan

Setelah diagnosa ditentukan maka dibuatlah perencanaan. Dengan adanya perencanaan yang tepat, maka akan menghasilkan pelaksanaan yang baik pula. Asuhan yang diberikan oleh bidan berupa tindakan mandiri adalah tindakan pelayanan yang dilakukan oleh bidan sesuai dengan standar pelayanan kebidanan dan standar praktek kebidanan

Pelayanan asuhan kolaborasi adalah kerja sama antar bidan dengan tenaga kesehatan lainnya dalam memberikan pelaksanaan asuhan pada waniata atau bayi baru lahir yang mengalami komplikasi medis, ginekologis dan obstetrik. Tujuan tindakan kolaborasi adalah berbagi otoritas ketika memberi pelayanan berkualitas dalam ruang lingkup masingmasing profesi.

Pelaksanaan asuhan pengawasan merupakan lanjutan dari pelaksanaan kolaborasi. Setelah bidan melakukan kolaborasi dengan dokter dan mendapatkan advice yang akan dilakukan, maka bidan bertugas untuk mengawasi keadaan pasien agar pelayanan yang diberikan berjalan dengan baik dan berkualitas.

Pendidikan kesehatan yang diberikan oleh bidan mencakup pendidikan mengenai kesehatan reproduksi, masalah gizi, kebersihan diri, keluarga berencana, serta hal-hal yang berkaitan dengan kesehatan wanita tersebut.

Evaluasi merupakan suatu cara yang digunakan untuk melihat sejauh mana pelaksanaan telah berjalan. Penggunaan evaluasi yang baik sangat berguna untuk melakukan pelaksanaan yang selanjutnya.

Pelayanan yang diberikan dapat dikatakan baik dan berkualitas apabila sudah melewati tahap evaluasi dan dari hasil evaluasi dinyatakan pelayanan yang diberikan memuaskan. Untuk mendapatkan hasil yang baik dan memuaskan maka kembali lagi dilihat tujuan dari pelayanan kebidanan tersebut adalah untuk melihat sejauh mana pelaksanaan tersebut telah terlaksanan.

Perencanaan yang tepat akan menghasilkan tindakan asuhan yang benar, sehingga pelayanan menjadi baik dan berkualitas. Sangat dibutuhkan perencanaan yang tepat agar tindakan yang diberikan menjadi efektif. Mengevaluasi kebutuhan dalam pelaksanaan atau konsultasi dengan tenaga kesehatan yang juga dibutuhkan.

Setelah dilakukan evaluasi dilaksanakan, maka diketahuilah sudah sejauh mana pelaksanaan berjalan. Apabila sebagian besar evaluasi sudah berjalan dengan baik maka dapat dikatakan bahwa hasil dari pelaksanaan asuhan yang diberikan telah berjalan dengan baik, tetapi jika pelaksanaan asuhan banyak yang tidak dapat berjalan dengan baik maka dapat hasil dari asuhan tersebut belumlah berjalan dengan baik.

You might also like