You are on page 1of 17

Sasbel IKM PENYAKIT PARU AKIBAT KERJA

DEFINISI
Setiap penyakit yang ditimbulkan akibat pekerjaan / lingkungan kerja. Lama bekerja / dosis Paparan berulang bahan iritan.

PENYAKIT PARU AKIBAT KERJA


Morbiditas 860.000. Mortalitas 60.300.

Prevensi terhadap kecacadan. Proteksi pekerja lain.

KELAINAN PARU AKIBAT KERJA


Hipersensitif : asma bronkial. Bronkitis. Pneumonitis. Fibrosis interstitial. Keganasan.

GEJALA
Batuk. Nafas pendek. Nyeri dada. Pernafasan abnormal.

PEMERIKSAAN
Foto thoraks. Spirometer. Mikroskopis. Biomol. Aktivitas Suara Nafas & Bronkus.

DIAGNOSIS
Pencatatan riwayat pekerjaan. Identifikasi bahan berbahaya di tempat kerja. Hub antara paparan dan gejala yang timbul. Penilaian bahaya paparan : pengukuran bahan respirable. dosis dan lama paparan. penggunaan alat pelindung & ventilasi udara.

NOKSA
Bahan yang bisa merusak struktur anatomis dan fungsi sel organ. Bahan noksa: Debu organik : produk tumb/hewan. Debu anorganik : mineral, keramik. Gas iritan : bahan kimia, obat2an, plastik.

KELAINAN YANG TERJADI


Iritasi mukosa bronkus. Peningkatan reaktivitas bronkus. Bronkospasme : obstruksi. Jaringan granuler difus. Jaringan fibrous luas : interstitial. Neoplasma : paru, pleura.

PERUBAHAN FAAL PARU


Kel. Faal ventilasi : restriksi, obstruksi, ke2nya. Kel. Faal difusi. Kel. Faal perfusi. Reversible / permanen. penting pengenalan diri : preventif, kerusakan permanen.

BYSSINOSIS
Penyakit asma / panas hari Senin. Petani pengolah kapas, pemintal, bag carding. Mahkota daun kapas menyebabkan histamin release. Reaksi alergi tipe I dan III. Sustansinya : unsur tumg, jamur, bakteri, tanah, pestisida dan kontaminan lain.

BAGASSOSIS
Micropolyspora faeni. Alveolitis alergi ekstrinsik. Reaksi alergi tipeIII Nyeri dada, batuk, badan panas, badan sakit. Dinding alveoli : infiltrasi sel netrofil, sel lymfoid dan sel plasma. Pengendapan epiteloid, granulomata, fibrosis interstitiel, bronkiolitis. Sequele , fibrosis, sesak nafas.

SILIKOSIS
Pkj tambang, pemecah batu, pengecoran besi, pengasah gerinda, keramik dll. Fibrogenik. Diperberat oleh merokok. Batuk kering dan kronis, sesak. Ro: infiltrat granulo-noduler, kalsifikasi di hilus. Faal paru : VC dan TLC menurun. Hipertrofi ventrikel kanan. PA : kristal silika dalam makrofag.

SILIKOSIS
Silikosis nodular kronik : gambaran kalsifikasi pada nodus di hilus. Progressive Massive Fibrosis : gangg compliance paru, hipoxemia. Accelerated silicosis : 2-5 th yad. Silikosis akut : terjadi sesak nafas yang cepat dan progresive & insufisiensi respirasi.

ASBESTOSIS
Bersifat fibrogenik, karsinogenik. Pekerja pembongkaran/ pertambangan asbes, kertas, atap, isolasi, instalasi listrik. Batuk kering, sesak, batuk darah, jari tabuh. Ro : infiltrat halus, difus, lateral basal, if berat menjadi : ground glass pattern. VC menurun.

ASMA AKIBAT KERJA


Obstruksi sal nafas ok hiperresponsif thd agent di lingk kerja. Predisposisi : atopi, rokok (gg permeabitas epitel ) Klinis = byssinosis. Pemicu : udara dingin, aktivitas. Dx : riw penyakit, agent di t4 kerja. Paogenesis : sensitisasi. Infiltrasi eosinofil dan netrofil.

GAS IRITAN
Noksa bagi paru ok terjadi kecelakaan kerja, bunuh diri, peperangan. Bahan asfiksi : CO, HCN, cadmium, Patofisio : tgt lama paparan, konsentrasi gas, ventilasi ruang, bau gas, kelarutan dalam air.

You might also like