You are on page 1of 10

1.

1 LATAR BELAKANG Kebudayaan akan terus eksis dan berkembang secara turun temurun dengan cara diwariskan dari generasi ke generasi melalui agen-agen sosial, terdapat sebuah proses komunikasi dan transformasi budaya di dalamnya, oleh karenanya oral tradition cukup berperan penting dalam proses komunikasi dan transformasi budaya ini. Oral tradition mencakup bercerita menjadikan nilai-nilai budaya dapat di teruskan dari generasi satu ke generasi berikutnya. Oral tradition ini menjadi kajian menarik bagi para ahli linguistik Dalam ilmu Antropologi, kebudayaan adalah keseluruhan sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar (Koentjaraningrat, !" # !$%. Kebudayaan adalah jalinan makna dimana manusia menginterpretasikan pengalamannya dan selanjutnya hal itu akan menuntun tingkah lakunya (&eert', !($%. Dari apa yang dikemukakan Koentjaraningrat dan &eert', dapat terlihat bahwa kebudayaan selalu merupakan sistem makna yang menuntun tindakan manusia, yang dijadikan milik diri manusia dan diperoleh melalui proses belajar. )al ini dapat dipahami dengan cara memahami pikiran*gagasan dari indi+idu pelaku kebudayaan ,olklor merupakan suatu bentuk kebudayaan yang ada pada masyarakat yang berkembang secara turun temurun menurut cerita dan tidak diketahui awal mula penyebarannya dan siapa yang menyebarkan. -eperti halnya dongeng yang merupakan salah satu bentuk folklor lisan. .anyak folklor yang berkembang di /ndonesia yang masih dipercaya maupun hanya dianggap suatu mitos atau sekedar cerita rakyat biasa. ,olklor yang berkembang dimasyarakat terkadang tidak masuk diakal karena perubahan jaman dan pola pikir masyarakat yang sudah semakin modern. 0erdapat beberapa macam bentuk folklor diantaranya yang berada di /ndonesia adalah folklor lisan* tidak lisan, kesenian, arsitektur, dan permainan rakyat. .entuk folklore tersebut sudah ada sejak dulu dan tidak diketahui dengan pasti kapan

dan siapa yang mulai menyebarkannya di /ndonesia. 1amun folklore yang yang dan dan berkembang hingga menjadi suatu bentuk budaya pada masyarakat ini masih dipercaya salah satunya adalah bentuk folklor lisan yaitu dongeng. .anyak masyarakat yang masih meyakini tentang dongeng dan tetap menceritakan dongeng tersebut kepada keturunannya. Dongeng merupakan cerita yang diciptakan oleh masyarakat untuk dijadikan suatu hiburan yang memiliki makna dan nilai pada kehidupan sehari-hari. -alah satu dongeng yang masih dipercaya oleh masyarakat adalah cindelaras. 2ang menurut banyak masyarakat berasal dari pulau dewata, bali dan ada juga yang beranggapan cerita cindelaras ini berasal dari pulau 3awa, bahkan ada juga yang menganggap cerita cindelaras ini diadopsi dari cerita 4inderella yang terkenal diseluruh dunia dan di setiap 1egara terdapat +ersi tersendiri, seperti di /ndondesia yang meyakini cindelaras merupakan +ersi 4inderella di /ndonesia. Adanya cerita cindelaras yang merupakan anak seorang raja yang dibuang ke hutan karena rasa iri seorang selir raja tersebut memiliki nilai dan makna yang baik bagi anak-anak yang mendengarkan cerita tersebut. .anyak anak kecil yang meniru tingkah polah cindelaras yang pemberani dan tidak mencontoh perbuatan licik dari sang selir. 4erita cindelaras ini yang tidak hilang meskipun terjadi perubahan jaman yang menjadi sangat modern seperti sekarang ini. .ahkan cerita dongeng cindelaras ini diangkat menjadi bentuk teather, ,05, dan bahkan di acara-acara humor yang tayang di tele+ise hingga pagelaran-pagelaran budaya daerah seperti ludruk dan srimulat. -ehingga keberadaan dongeng cindelaras tidak hilang ditelan jaman seperti halnya folklor yang lain yang sudah berkembang di masyarakat.

1.2 Rumusan Masalah


Dalam makalah ini kami mencoba mengambarkan bagaimana penyebaran cerita rakyat 4indelaras serta sedikikit memberikan analisis dengan 4iri 4iri ,olklor menurut 3ames Dananjaya

1.3. Metode Penelitian


-tudi kepustakaan merupakan langkah yang penting sekali dalam metode ilmiah untuk mencari sumber data sekunder yang akan mendukung penelitian dan untuk mengetahui sampai ke mana ilmu yang berhubungan dengan penelitian telah berkembang, sampai ke mana terdapat kesimpulan dan degeneralisasi yang pernah dibuat. 6enurut 1a'ir ( !!" # 7% studi kepustakaan merupakan langkah yang penting

dimana setelah seorang peneliti menetapkan topic penelitian, langkah selanjutnya adalah melakukan kajian yang berkaitan dengan teori yang berkaitan dengan topik penelitian. Dalam pencarian teori, peneliti akan mengumpulkan informasi sebanyakbanyaknya dari kepustakaan yang berhubungan. -umber-sumber kepustakaan dapat diperoleh dari# buku, jurnal, majalah, hasil-hasil penelitian (tesis dan disertasi%, dan sumber-sumber lainnya yang sesuai (internet, koran dll%. .ila kita telah memperoleh kepustakaan yang rele+an, maka segera untuk disusun secara teratur untuk dipergunakan dalam penelitian. Oleh karena itu studi kepustakaan meliputi proses umum seperti# mengidentifikasikan teori secara sistematis, penemuan pustaka, dan analisis dokumen yang memuat informasi yang berkaitan dengan topik penelitian.

Konsep Dan Analisis Data Fol lo!


Konsep Fol lo!
,olklor berasal dari kata folk dan lore. ,olk sama artinya dengan kolektif. ,olk dapat berarti rakyat dan lore artinya tradisi. 3adi folklor adalah salah satu bentuk tradisi rakyat. 6enurut Dundes (Danandjaja, !!"#8$% folk adalah kelompok orang yang memiliki ciri-ciri pengenal fisik, sosial, dan kebudayaan, sehingga dapat dibedakan dari kelompok yang lainnya. 4iri fisik, antara lain berujud warna kulit. 4iri lain yang tidak kalah pentingnya adalah mereka memiliki tradisi tertentu yang telah turun-temurun. 0radisi inilah yang sering dinamakan lore. 0radisi9 semacam ini yang dikenal dengan budaya lisan atau tradisi lisan. 0radisi tersebut telah turun-temurun, sehingga menjadi sebuah adat yang memiliki legitimitasi tertentu bagi pendukungnya. ,olklor adalah milik kolektif kebudayaan. 6enurut .alys, folklor terdiri dari# kepercayaan rakyat, ilmu rakyat, puisi rakyat, dsb. 6enurut :spinosa folklor terdiri dari# kepercayaan, adat, takhayul, teka-teki, mitos, magi, ilmu gaib dan sebagainya. Dari unsur-unsur tersebut sebenarnya banyak menarik peneliti budaya melalui kajian folklor. .ahkan, seringkali ladang penelitian tei-maksud sering menjadi perebutan antar ilmu antara antropologi,folklor, dari sejarah. 1amun, kalau semua ini dipahami sebagai wilayah kajian humanistis jelas akan saling melengkapi. ;endek kata, folklor tersebut dapat menjadi obyek penelitian budaya yang spesifik. Karena, di dalamnya merupakan dokumen budaya tradisi yang amat tinggi nilainya. <ntuk mengenali apakah yang akan diteliti tersebut folklor atau bukan, ada beberapa ciri tertentu, yaitu# (a% penyebaran dan pewarisannya dilakukan secara lisan, yaitu melalui tutur kata dari mulut ke mulut, dan kadang-kadang tanpa disadari= (b% bersifat tradisional, artinya disebarkan dalam waktu relatif lama dan dalam bentuk standar, (c% folklor ada dalam berbagai +ersi-+ersi atau +arian, (d% bersifat anonim, penciptanya tidak diketahui secara pasti, (e% biasanya mempunyai bentuk berumus atau berpola, (f% mempunyai

kegunaan dalam kehidupan kolektif, (g% bersifat pralogis, yaitu memiliki logika sendiri yang tidak tentu sesuai dengan logika umum, (h% menjadi milik bersama, (i% biasanya bersifat polos dan lugu (Dananjaya, !">#$-8%.

Analisis Data Fol lo!


0ahap-tahap penelitian folklor, sebenarnya cukup simpel, yaitu# pengumpulan data, pengklasifikasian, dan penganalisisan. 6etode penelitian folklor yang berhubungan dengan perekaman, Hutomo (1991:77-85) membedakan dua jenis, yaitu pertama, perekaman dalam konteks asli (natural%. 4ara ini disebut sebagai pendekatan etnografi. Kedua, perekaman konteks tidak asli, yaitu perekaman yag sengaja diadakan. Dalam fenomena budaya, biasanya ada data yang berupa tatacara dan perilaku budaya serta sastra lisan. Keduanya perlu menjadi fokus peneliti folklor, karena akan saling terkait. Oleh karena folklor merupakan bagian kebudayaan suatu kolektif, pendekatan holistik dipandang sangat cocok untuk mengungkapnya. Dengan cara ini, peneliti tidak ahanya mengungkap hal-hal yang dangkal, melainkan lebih mendalam, terurai, dan mencakup sekian banyak unsur yang mengitari folklor tersebut.

PEMBA"A#AN
0radisi lisan sebagai folklor lahir, tumbuh dan menyebar di masyarakat sebagai hasil kreati+itas dari cara berfikir, berperasaan, dan bersikap yang dituangkan dalam bentuk lisan sebagai jiwa dan milik masyarakat bersangkutan dan menyebar di kalangan masyarakat pula, terutama yang memiliki latar belakang etnik sama. Dengan demikian folklor diciptakan oleh masyarakat dan menyebar di masyarakat pula. -ehingga masyarakat sebagai dasar tempat tumbuh dan berkembangnya kehidupan batin dan rohani dari folklor tersebut. 0radisi lisan termasuk ke dalam salah satu unsur kebudayaan yang disebut folklore, yang tersebar di seluruh /ndonesia dan diwariskan secara turun temurun dari suatu kelompok masyarakat disertai contoh dan perbuatan yang terkandung di dalam isi tradisi lisan tersebut yang disampaikan secara lisan. 0radisi lisan seperti ini mencakup kesusastraan lisan, music, dongen, atau cerita-cerita rakyat setempat termasuk dengan mitos yang berkembang. Kadangkala ke dalam tradisi lisan dimasukan tarian-tarian serta kepercayaan-kepercayaan rakyat. 0radisi lisan berupa hikayat pada mulanya diceritakan dari mulut-kemulut yang kadang-kadang sebagai pelipur lara. Dan akhirnya berkembang menjadi suatu bentuk pementasan yang digunakan sebagai hiburan untuk masyarakat. 0radisi lisan dalam perkembangannya mengalami perubahan tertentu, misalnya cerita rakyat yang isinya sama, tetapi disajikan oleh orang yang berbeda ditempat yang berbeda, maka dalam penyajiannya akan menunjukkan adanya +ariasi+ariasi tertentu. Didalam tradisi lisan, di samping menceritakan hal-hal tertentu, juga dapat isinya dapat dipelajari mengenai beberapa segi nilai-nilai moral, pendidikan, dialek,

nilai estetika, nilai religius, taraf kemampuan atau alam pikiran dan pandangan hidup masyarakat yang memilikinya ,olklore telah ada semenjak manusia belum mengenal tulisan, maka bahasa lisan memegang peranan penting sebagai alat komunikasi dan alat untuk menceritakan pengalaman-pengalaman yang terjadi di masyarakat, kemudian berkembang menjadi cerita yang menarik untuk didengar seperti cerita kepahlawanan, cerita kejadian alam,dan cerita-cerita lainnya. Akhirnya folklore berkembang tidak hanya cerita tetapi puisi, nyanyian rakyat, tarian, musik dan alatnya, tari an tradisional, upacara tradisional, pakaian dan perhiasan tradisional, dan dongeng 4erita ?akyat adalah sebagian kekayaan budaya dan sejarah yang dimiliki .angsa /ndonesia. ;ada umumnya, cerita rakyat seperti cerita rakyat dalam bahasa inggris cindelaras ini mengisahkan tentang suatu kejadian di suatu tempat atau asal muasal suatu tempat. 0okoh-tokoh yang dimunculkan dalam cerita rakyat misal cerita rakyat dalam bahasa inggris cindelaras umumnya diwujudkan dalam bentuk binatang, manusia maupun dewa. ,ungsi 4erita rakyat selain sebagai hiburan juga bisa dijadikan suri tauladan terutama cerita rakyat yang mengandung pesan-pesan pendidikan moral seperti cerita rakyat dalam bahasa inggris cindelaras. /ndonesia merupakan negara yang kaya akan cerita rakyat yang sarat dengan unsur kebudayaan. 4erita rakyat tersebut sangat menarik dan disebarkan dengan cara diceritakan dari mulut ke mulut. 1amun sekarang banyak 4erita rakyat yang ditulis dan dipublikasikan sehingga cerita rakyat /ndonesia bisa dijaga dan tidak sampai hilang dan punah. Dongeng merupakan cerita yang diciptakan oleh masyarakat untuk dijadikan suatu hiburan yang memiliki makna dan nilai pada kehidupan sehari-hari. -alah satu dongeng yang masih dipercaya oleh masyarakat adalah cindelaras. 2ang menurut banyak masyarakat berasal dari pulau dewata, bali dan ada juga yang beranggapan cerita cindelaras ini berasal dari pulau 3awa, bahkan ada juga yang menganggap cerita cindelaras ini diadopsi dari cerita 4inderella yang terkenal diseluruh dunia. Diceritakan sebagai berikut

@;ada masa memimpin Kerajaan 3enggala, ?aja ;utra didampingi seorang permaisuri baik hati serta seorang selir yang dengki. 6ereka hidup di istana yang megah dan damai, sebelum akhirnya sang selir merencanakan keburukan pada permaisuri. -elir ingin menggantikan jadi permaisuri. <ntuk melancarkan rencananya selir berkomplot dengan tabib istana. -elir berpura-pura sakit parah, maka tabib istana pun dipanggil ?aja untuk mengobati. -etelah memeriksa, tabib mengatakan bahwa ada racun yang terminum oleh tuan putri selir. @Orang itu tak lain adalah permaisuri .aginda,A kata tabib setengah berbisik. .aginda pun murka dan segera memerintahkan patih mengusir permaisuri, membawanya ke hutan untuk dibunuh. Dengan taat -ang ;atih membawa permaisuri yang sedang mengandung itu ke hutan belantara. )anya saja ;atih yang bijak tidak mampu membunuh sang permaisuri. Dalam hatinya -ang ;atih mengetahui niat jahat istri selir. @0uan putri terpaksa saya tinggalkan di hutan, hamba mohon maaf tidak bisa menemani, dan hamba akan melapor sudah membunuh tuan ;utri,A kata patih. <ntuk mengelabui, sang patih melumuri pedangnya dengan darah kelinci. .ulan demi bulan berlalu, dan ;ermasusri yang ada di hutan melahirkan seorang anak lakilaki. /a diberi nama 4indelaras, seorang anak yang cepat tumbuh dan cerdas berwajah tampan. Karena hidup di hutan maka ia juga berteman dengan penghuni hutan. -uatu hari ketika sedang bermain, seekor rajawali menjatuhkan sebutir telur ayam. 4indelaras mengambil dan menetaskannya. -etelah $ minggu, telur itu menetas jadi anak ayam yang lucu. 4indelaras memeliharanya dengan rajin hingga anak ayam itu tumbuh jadi ayam jantan yang gagah dan kuat. Anehnya, kokok ayam itu rbeda, @KukuruyukB 0uanku 4indelaras, rumah di tengah alas, atapnya daun kelapa, ayahnya ?aden ;utra.A 4indelaras memperlihatkan kokok ayam jago itu pada ibunya dan minta diceritakan mengapa mereka tinggal di hutan. Demi mendengar cerita ibunya, 4indelaras bertekad mendatangi istana. 4indelaras pun pergi ke istana ditemani ayam. Dalam perjalanan, saat menjumpai orang menyabung ayam 4indelaras ditantang ikut adu ayam. Ketika diadu ternyata ayam jantan 4indelaras dapat menyelesaikannya dengan singkat. 6eski diadu beberapa kali ayam 4indelaras tidak terkalahkan. Kehebatan ayam 4indelaras tersiar cepat hingga sampai ke /stana. ?aden ;utra pun mendengar berita itu dan memerintahkan hulubalang mengundang 4indelaras. @)amba menghadap paduka,A kata 4indelaras dengan santun. @Anak ini tampan dan cerdas, sepertinya bukan keturunan rakyat jelata,A pikir baginda. Ayam 4indelaras diadu dengan ayam ?aden ;utra dengan satu syarat, jika ayam 4indelaras kalah maka ia bersedia dipancung, jika ayamnya menang setengah kekayaan ?aden ;utra jadi milik 4indelaras.

Ayam pun ditarungkan. Dalam waktu singkat ayam 4indelaras berhasil menaklukkan ayam ?aja, hingga penonton bersorak mengelu-elukannya. @.aiklah aku tepati janjiku. 0api siapakah engkau sebenarnyaCA 4indelaras segera membisiki ayamnya. 0idak berapa lama, @KukuruyukB 0uanku 4indelaras, rumah di tengah alas, atapnya daun kelapa, ayahnya ?aden ;utra,A begitu kokoknya berulang-ulang. ?aden ;utra terperanjat, @.enarkah ituCA 0anya baginda keheranan. @.enar .aginda, nama hamba 4indelaras, ibu hamba permaisuri .aginda.A .ersamaan dengan itu sang patih pun menghadap dan menceritakan peristiwa yang terjadi pada permaisuri. @Aku telah melakukan kesalahan,A kata ?aden ;utra. @Aku akan memberikan hukuman yang setimpal pada selirku,A lanjutnya dengan murka. ?aden ;utra segera memeluk anaknya dan meminta maaf atas kesalahannya. -etelah itu ?aden ;utra dan hulubalang segera menjemput permaisuri ke hutan, dan selir ?aden ;utra pun di buang ke hutan. Akhirnya ?aden ;utra, permaisuri dan 4indelaras dapat berkumpul kembali. -etelah ?aden ;utra meninggal dunia, 4indelaras menggantikan kedudukan ayahnya. /a memerintah negerinya dengan adil, bijaksana, penuh wibawa dan tiada cela.A

Dari cerita 4indelaras yang ada tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa dongeng yang disajikan oleh masyarakat tersebut memiliki makna dan pembelajaran dalam hidup. Dimana seseorang apabila ingin mendapatkan sesuatu harus berusaha dan tidak hanya menghalalkan segala cara dengan kelicikan karena sesuatu yang diraih dengan keburukan nantinya akan mendapatkan keburukan sendiri pada dirinya. 4erita cindelaras ini berkembang dimasyarakat dan masih sering didengarkan hingga sekarang ini. Karena makna dan nilai dari inti cerita yang positif membuat masyarakat masih terus mengumandangkan cerita hingga ke anak dan keturunanya meskipun tidak diketahui asal muasal yang pasti darimana dongeng ini muncul. 4erita cindelaras juga ini mengilhami permainan rakyat yakni adu ayam atau sabung ayam. ;ermainan -abung Ayam di pulau 3awa berasal dari folklore (cerita rakyat% Cindelaras yang memiliki ayam sakti dan diundang oleh raja 3enggala, ?aden ;utra untuk mengadu ayam. Ayam Cindelaras diadu dengan ayam ?aden ;utra dengan satu syarat, jika ayam Cindelaras kalah maka ia bersedia kepalanya dipancung, tetapi jika ayamnya menang maka setengah kekayaan ?aden ;utra menjadi milik Cindelaras. Dua

ekor ayam itu bertarung dengan gagah berani. 0etapi dalam waktu singkat, ayam Cindelaras berhasil menaklukkan ayam sang ?aja

DAFTAR P$#TAKA Ahimsa-;utra, ).-. @Antropologi Koentjaraningrat -ebuah 0afsir :pistemologiA dalam Koentjaraningrat dan Antropologi di /ndonesia. 3akarta# Asosiasi Antropologi /ndonesia bekerjasama dengan 2ayasan Obor /ndonesia. Danandjaja, 3ames 7DD(. @,olklor /ndonesia /lmu &osip, Dongeng, dan lainlainA. 3akarta# ;0 ;ustaka <tama &rafiti. 0risman, .., dkk. 7DD$. @Antologi :sai -astra .andingan Dalam -astra /ndonesia 6odernA. 3akarta# 2ayasan Obor /ndonesia. Danandjaja, 3ames. Foklor Indonesia. 3akarta. &rafiti ;ers, !"E

You might also like