1.

Analisa Data
No Data Senjang Masalah Etiologi
1 2 3 4
1 Ds :
- Klien mengeluh nyeri
pada perut kiri bagian atas
5 hari.
- Klien mengatakan sudah
mengidap penyakit
gastritis selama 4 tahun.
- Klien mengatakan bahwa
penyakit gastritis adalah
penyakit biasa dan tak
berbahaya.
- Keluarga Tn. A
mengatakan tidak banyak
mengetahui tentang
penyakit gastritis.
- Keluarga Tn. A
mengatakan bahwa
penyakit gastritis Tn. A
sering sekali kambuh.
Do :
- Klien tampak lemah
- Terdapat nyeri tekan pada
perut kiri bagian atas.
- Lambung teraba tegang.
- Terdapat distensi
lambung.
- Keluarga klien
mengatakan selama 1
tahun Tn. A berobat ke
orang pintar atau dukun.
Gangguan rasa
nyaman : nyeri
-
Ketidakmampuan
keluarga mengenal
masalah gangguan
rasa nyaman nyeri
akibat gastritis
-
Ketidakmampuan
keluarga mengambil
keputusan untuk
mengatasi gangguan
rasa nyaman nyeri
akibat gastritis
-
Ketidakmampuan
keluarga merawat
anggota keluarga
yang mengalami
gangguan rasa
nyaman nyeri akibat
gastritis
-
Ketidakmampuan
keluarga
memanfaatkan
fasilitas pelayanan
kesehatan
2 Ds :
- Tn. A mengeluh tidak
nafsu makan.
- Tn. A mengeluh sering
mual-mual.
- Keluarga Tn. A
mengatakan porsi makan
Tn. A sering tidak habis.

Resiko tinggi
gangguan
pemenuhan nutrisi
-
Ketidakmampuan
keluarga mengenal
resiko gangguan
pemenuhan
kebutuhan nutrisi
kurang akibat
gastritis
Do :
- Tn. A tampak lemah.
- Konjungtiva anemi.
Klien tampak mual-mual.
-
Ketidakmampuan
ke-luarga dalam
menge-nal masalah
nutrisi.
-
Ketidakmampuan
keluarga mengambil
keputusan untuk
mengatasi resiko
gangguan
pemenuhan
kebutuhan nutrisi
akibat gastritis
-
Ketidakmampuan
keluarga merawat
anggota keluarga
yang mengalami
resiko gangguan
pemenuhan
kebutuhan nutrisi
akibat gastritis
2. Rumusan Masalah
a. Aktual
- Gangguan rasa nyaman nyeri akibat gastritis
b. Resiko
- Resiko terjadinya gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi akibat gastritis
c. Potensial
-

3. Prioritas Masalah
a. Gangguan rasa nyaman nyeri
Kriteria Perhitungan Score Pembenaran
Sifat masalah 3/3 x 1 1 Merupakan masalah actual : Tn. A
menderita gastritis.
Kemungkinan masalah
dapat diubah
x 2 1 Hanya sebagian : Tn. A sudah mengidap
gastritis selama 4 tahun.
Potensi masalah untuk
dicegah
1/3 x 1 1/3 Rendah, keluarga Tn. A tidak mengetahui
cara mencegah.
Menonjolnya masalah x 1 Keluarga Tn. A merasakan ada masalah
Tn. A yang mengidap gastritis tapi
keluarga menganggap masalah tersebut
tak perlu segera ditangani karena Tn. A
sudah lama menderita gastritis dan
gastritis bukan penyakit yang berbahaya.
Jumlah 2 5/6
b. resiko tinggi gangguan nutrisi ; kurang dari kebutuhan pada Tn. A
Kriteria Perhitungan Score Pembenaran
Sifat masalah 2/3 x 1 2/3 Merupakan ancaman yang dapat
mengganggu kesehatan klien.
Kemungkinan
masalah dapat
diubah
x 2 1 Sebagian, pengetahuan keluarga yang
rendah tentang nutrisi untuk penderita
gastritis.
Potensi masalah 1/3 x 1 1/3 Rendah ; keluarga Tn. A tidak mengetahui
untuk dicegah cara mencegah masalah.
Menonjolnya
masalah
x 1 Keluarga merasakan ada masalah tapi
keadaan masalah tersebut tak perlu segera
ditangani
Jumlah 2
4. Diagnosa Keperawatan Berdasarkan Prioritas Masalah
a. Gangguan rasa nyaman : nyeri berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga Tn. A
dalam mengenal masalah penyakit gastritis.
Ds :
- Klien mengeluh nyeri pada perut kiri bagian atas 5 hari.
- Klien mengatakan sudah mengidap penyakit gastritis selama 4 tahun.
- Klien mengatakan bahwa penyakit gastritis adalah penyakit biasa dan tak
berbahaya.
- Keluarga Tn. A mengatakan tidak banyak mengetahui tentang penyakit gastritis.
- Keluarga Tn. A mengatakan bahwa penyakit gastritis Tn. A sering sekali kambuh.
Do :
- Klien tampak lemah
- Terdapat nyeri tekan pada perut kiri bagian atas.
- Lambung teraba tegang.
- Terdapat distensi lambung.
- Keluarga klien mengatakan selama 1 tahun Tn. A berobat ke orang pintar atau
dukun.

b. Resiko tinggi gangguan nutrisi ; kurang dari kebutuhan pada Tn. A berhubungan dengan
Ketidakmampuan keluarga mengenal resiko gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi
kurang akibat gastritis, yang ditandai :
Ds :
- Tn. A mengeluh tidak nafsu makan.
- Tn. A mengeluh sering mual-mual.
- Keluarga Tn. A mengatakan porsi makan Tn. A sering tidak habis.
Do :
- Tn. A tampak lemah.
- Konjungtiva anemi.
- Klien tampak mual-mual.






5. Perencanaan
Nama KK : Tn. A

No

Diagnosa Keperawatan
Tujuan Kriteria Evaluasi
Intervensi
Tujuan Umum Tujuan Khusus Kriteria Standart
1 2 3 4 5 6 7
1 Gangguan rasa nyaman : nyeri
berhubungan dengan
ketidakmampuan kelu-arga Tn. A
dalam me-ngenal masalah
penyakit gastritis.
Ds :
- Klien mengeluh nyeri pada
perut kiri bagian atas 5 hari.
- Klien mengatakan sudah
mengidap penyakit gastritis
selama 4 tahun.
- Klien mengatakan bahwa
penyakit gastritis adalah
penyakit biasa dan tak
berbahaya.
- Keluarga Tn. A mengatakan
tidak banyak mengetahui
tentang penyakit gastritis.
- Keluarga Tn. A mengatakan
bahwa penyakit gastritis Tn. A
Setelah dilakukan
pembinaan selama
1 minggu keluarga
mampu mengatasi
gangguan rasa
nyaman nyeri
akibat gastritis
secara mandiri.
Setelah dilakukan
penyuluhan selama
2 x 30 menit
keluarga mampu :
mengenal tentang
gangguan rasa
nyaman nyeri pada
Tn. A akibat gastritis
Setelah dilakukan
penyuluhan dan
demonstrasi selama
5x45 menit keluarga
mampu
Melakukan
perawatan gangguan
rasa nyaman nyeri
pada Tn. A akibat
Respon verbal
Keluarga mampu
menyebutkan
kembali pengertian,
penyebab (2 dari 3
penyebab) dan gejala
gastritis (3 dari 4
gejala gastritis)





Gastritis adalah
suatu peradangan
pada mukosa
lambung.

Penyebab penyakit
gastritis adalah :
Faktor makanan :
makanan yang
terlalu pedas atau
asam.
Faktor minuman
: miniman yang
beralkohol, kopi.
Kebiasaan hidup
: kebiasaan telat
makan, merokok.

Dengan
menggunakan
media penkes
1. Diskusikan
dengan
keluarga Tn. A
tentang
pengertian
gastritis.

1. Diskusikan
dengan
keluarga Tn. A
tentang
penyebab
timbulnya
penyakit
gastritis.


sering sekali kambuh.
Do :
- Klien tampak lemah

gastritis
Setelah dilakukan
penyuluhan selama
3x45 menit keluarga
mampu
Mengambil
keputusan yang tepat
untuk mengatasi
gangguan rasa
nyaman nyeri pada
Tn. A akibat gastritis

Setelah dilakukan
penyuluhan selama
2x15 menit keluarga
mampu
Menggunakan sarana
pelayanan kesehatan
untuk mengatasi
gangguan rasa
nyaman nyeri pada
pada Tn. A akibat
gastritis











Respon verbal
Keluarga mampu
menybutkan kembali
komplikasi dari
penyakit gastritis


Respon verbal
Keluarga mampu
menyebutkan

Tanda dan gejala
penyakit gastritis :
Nyeri atau perih
pada daerah
epigastrum dan
perut kiri bagian
atas.
Perih, baik
makan ataupun
tidak makan.
Perut kembung.
Kadang disertai
mual dan
muntah.


Komplikasi dari
penyakit gastritis ;
Timbulnya
perforasi atau
kebocoran
lambung yang
dapat menim-
bulkan
perdarahan







1. Dikusikan
dengan
keluarga Tn. A
tentang tanda
dan gejala
penyakit
gastritis.






1. Diskusikan
dengan
keluarga Tn. A
tentang
komplikasi
dari penyakit
gastritis.
2. Evaluasi hasil
penyuluhan.
3. Berikan
respon positif.


1.
kembali perawatan
pada penderita
gastritis.




Respon verbal
Keluarga mampu
menyebutkan 3 dari
4 dan tahu tempat
pelayanan kesehatan
yang tersedia di
daerahnya
Respon Sikap
Keluarga berminat
memanfaatkan
sarana yankes untuk
mengatasi gangguan
rasa nyeri karena
gastritis
Perawatan pada
penderita gastritis :
Istirahat yang
cukup.
Hindari stress
yang berlebihan.
Membiasakan
makan secara
teratur.
Hindari makanan
atau minuman
yang merangsang
lambung.
Bila timbul
perdarahan
seperti muntah
darah atau BAB
berdarah segera
bawa ke tempat
pelayanan
kesehatan

Tempat-tempat
pelayanan
kesehatan yang bisa
dikunjungi :
Puskesmas
Rumah Sakit
Balai Pengobatan
Dokter Praktek
2. Diskusikan
dengan
keluarga Tn. A
tentang cara-
cara perawatan
pada penderita
gastritis.
3. Dorong atau
motivasi untuk
merawat
anggota
keluarga yang
menderita
gastritis.





1. Diskusikan
dengan
keluarga
tempat-tempat
pelayanan
kesehatan
yang bisa
dikunjungi.

2 Resiko tinggi gangguan nutrisi ;
kurang dari kebutuhan pada Tn. A
berhubungan dengan
Ketidakmampuan keluarga
mengenal resiko gangguan
pemenuhan kebutuhan nutrisi
kurang akibat gastritis, yang
ditandai :
Ds :
- Tn. A mengeluh tidak nafsu
makan.
- Tn. A mengeluh sering mual-
mual.
- Keluarga Tn. A mengatakan
porsi makan Tn. A sering tidak
habis.
Do :
- Tn. A tampak lemah.
- Konjungtiva anemi.
- Klien tampak mual-mual.

Jangka panjang :
Setelah dilakukan
pembinaan dalam 2
minggu keluarga
mampu merawat
anggota keluarga
yang beresiko
mengalami
gangguan
pemenuhan
kebutuhan nutrisi.



Respon verbal :

Keluarga
mengatakan tahu
tentang diet untuk
penderita gastritis








Keluarga
mengatakan tahu
cara untuk
meningkatkan
nafsu makan

Diet untuk penderita
gastritis :
Diet lunak :
makanan
diusahakan dan
konsistensi lunak.
Hindari makanan
atau minuman
yang dapat
merangsang
lambung
(makanan yang
terlalu pedas,
asam, terlalu
berbumbu,
beralkohol, kopi).
Hindari makanan
yang dapat
menimbulkan gas
(ubi, lobak,
minuman
bersoda).

Cara untuk
meningkatkan nafsu
makan :
Pilih menu
makanan yang
disukai
Ganti menu
makanan tiap 2-3
Dengan
menggunakan :

1. Diskusikan
dengan
keluarga Tn. A
tentang
nustrisi untuk
penderita
gastritis.








1. Diskusikan
dengan
keluarga
tentang cara-
cara untuk
meningkatkan
selera makan.
2. Evaluasi hasil
Alamat : Kp. Tanjung Rt/w : 02/02 Desa. Pasawahan Kecamatan Tarogong Kaler
Respon sikap
Keluarga akan
memberi makanan
yang bergizi dan
memberi makanan
tambahan.
hari sekali.
Sajikan makanan
dalam keadaan
hangat dan bentuk
yang menarik.
Buat dan aturj am
makan dengan
keluarga.
pe-nyuluhan
pada keluarga.
3. Berikan
respon positif
pada keluarga.