Professional Documents
Culture Documents
A. Pengertian
Tuberkulosis(TB) adala !en"akit in#eksius$"ang teruta%a %en"erang
!arenki% !aru. Tuberkulosis da!at &uga ditularkan kebagian tubu
lainn"a$ter%asuk %eninges$gin&al$tulang$dan nodus li%#e.
B. Etiologi
Agens in#eksius uta%a$ Mycobacterium tuberculosis adala batang aerobi'
taan asa% "ang tu%bu dengan la%bat dan sensiti(e terada! !anas dan
sinar ultra(iolet.dengan ukuran !an&ang )*+,u% dan tebal -$. * -$/,u%.
C. 0ani#estasi Klinis
Tuberkulosis !aru ter%asuk insidious. Sebagian besar !asien %enun&ukkan 1
). 2e%a% tingkat renda
3. Keletian
.. Anoreksia
+. Penurunan berat badan
4. Berkeringat %ala%
/. 5"eri dada
6. Batuk %eneta! ( Batuk !ada a7aln"a %ungkin non!rodukti#$ teta!i da!at
berke%bang kea ra !e%bentukan s!utu% %uko!urulen dengan
e%o!tisis ).
Tuberkulosis da!at %e%!un"ai %ani#estasi ati!i'al !ada lansia$ se!erti 1
). Perilaku tidak biasa dan !erubaan status %ental
3. 2e%a%
.. Anoreksia
+. Penurunan berat badan
2. Penularan dan 8aktor 9 8aktor Risiko
)
Tuberkulosis ditularkan dari orang ke orang ole trans%isi %elalui
udara. Indi(idu terin#eksi$ %elalui berbi'ara$batuk$bersin$terta7a$ atau
bern"an"i.
Indi(idu "ang beresiko tinggi untuk tertular Tuberkulosis adala 1
0ereka "ang kontak dekat dengan seseorang "ang %e%!un"ai TB Akti#
Indi(idu i%uosu!resi# ( ter%asuk lansia$ !asien dengan kanker$ %ereka
"ang dala% tera!i kortikosteroid atau %ereka "ang terin#eksi dengan :I; )
Pengguna obat* obat I; dan Alkoolik
Setia! indi(idu tan!a !era7atan keseatan "ang adekuat
Setia! indi(idu dengan gangguan %edis "ang suda ada sebelu%n"a
I%igran dari 5egara insiden TB "ang tinggi
Setia! indi(idu "ang tinggal di institusi
Indi(idu "ang tinggal di daera !eru%aan substandard ku%u
Petugas keseatan
E. Pe%eriksaan Penun&ang
). 2ara 1 * Leokosit sedikit %eninggi
* LE2 %eningkat
3. S!utu% 1 BTA
Pada BTA (<) diter%ukan sekurang*
kurangn"a . batang ku%an !ada satu sediaan
dengna kata lain 4.--- ku%an dala% ) %l
s!utu%.
.. Test Tuberkulin 1 0antou= Tes (PP2)
+. Roentgen 1 8oto PA
3
8. Pato#isiologi
Ku%an Tuberkulosis
Airbone, Inalasi
Saluran Perna#asan
Saluran Perna#asan Atas Saluran Perna#asan Ba7a
Bakteri "ang besar bertaan di bronkus Paru*Paru
Peradangan Bronkus Al(eolus
Penu%!ukan Sekret Al(eolus %engala%i
Pen"ebaran In#eksi
Konsolidasi > Eksudasi Se'ara
:e%atogen
?g Pertukaran ?as
2e%a%
E#ekti# Tidak E#ekti# Anoreksia %alaise
0ual$0unta Peningkatan Suu
Tubu
Sekret Keluar Sekret tidak
Saat Batuk keluar saat Batuk
:i!erte%ia
Keletian
Batuk terus Bersian &alan
0enerus 5a#as tidak e#ekti# Intoleransi
Akti#itas
.
Teriru! orang seat Perubaan nutrisi @
Kebutuan tubu
Resiko !en"ebaran In#eksi ?g !ola istiraat tidur
STA52AR ASU:A5 KEPERAAATA5
PASIE5 2E5?A5 TUBERKULOSIS
A. Pengka&ian
Ri7a"at keseatan dan !e%eriksaan #isik "ang lengka! dilakukan.
0ani#estasi klinik se!erti de%a%$anoreksia$ !enurunan berat badan $
berkeringat %ala%$ keletian batuk dan !e%ebntukan s!utu%
%engaruskan !engka&ian #ungsi !erna#asan "ang lebi %en"eluru.
Setia! !erubaan suu tubu atau #reBuensi !erna#asan$ &u%la dan
7arna sekresi$ #reBuensi dan batuk !ara$ dan n"eri dada dika&i. Paru 9
Paru dika&i !ada terada! konsolidasi dengan %enge(aluasi bun"i na#as
(%engilang$bun"i bron'ial$atau
bronko(askular$krekles)$#re%itus$ego#oni dan asil !e%eriksaan !erkusi.
Pasien da!at &uga %engala%i !e%besaran nodus li%#e "ang terasa
sangat n"eri. Kesia!an e%osional !asien untuk bela&ar $&uga !erse!si dan
!engertiann"a tentang tuberkulosis dan !engobatann"a &uga dika&i. :asil
e(aluasi #idik dan laboratoriu% &uga ditelaa.
B. 2iagnosis
). Bersian &alan na#as tidak e#ekti# "ang berubungan dengan sekresi
trakeobronkial "ang sangat ban"ak
3. ?angguan !e%enuan nutrisi kurang dari kebutuan tubu b,d intake
in adekuat
.. Ketidak !atuan terada! regi%en !engobatan
+. Intoleransi akti(itas "ang berubungan dengan keletian$!erubaan
status nutrisi$ dan de%a%
4. Kurang !engetauan tentang regi%en !engobatan dan tindakan
keseatan !re(enti#
+
C. Peren'anaan dan I%!le%entasi
Tu&uan uta%a untuk !asien ter%asuk !e%eliaraan &alan na#as "ang
!aten$ !engetauan tentang !en"akit dan regi%en !engobatan$
ke!atuan terada! regi%en %edikasi$%eningkatkan toleransi akti(itas$
dan tidak terda!at ko%!likasi.
2. E(aluasi
:asil "ang diara!kan 1
). 0e%!ertaankan &alan na#as !aten dengan %engatasi sekresi
%enggunakan u%idi#ikasi$%asukkan 'airan$batuk dan drainase
!ostural
3. 0enun&ukkan tingkat !engetauan "ang adekuat
.. 0e%atui regi%en !engobatan dengan %inu% obat sesuai "ang
diaruskan dan %ela!orkan skrining tingkat lan&ut
+. 0e%!ertaankan &ad7al akti(itas
4. 0elakukan langka*langka untuk %e%ini%alkan e#ek sa%!ing
/. Tidak %enun&ukkan ko%!likasi
4
ASU:A5 KEPERAAATA5
A. PE5?KACIA5
I. A5A05ESE
Identitas Pasien
5a%a 1
U%ur 1
Cenis Kela%in 1
Suku,Bangsa 1
Ala%at 1
Aga%a 1
Tanggal 0RS 1
2iagnosa 0edis 1
Tanggal Pengka&ian 1
Identitas Penanggung Ca7ab
5a%a 1
U%ur 1
Cenis Kela%in 1
Suku,Bangsa 1
Ala%at 1
:ubungan dengan Klien 1
B. RIAADAT KESE:ATA5
). Alasan Uta%a 2atang Ke RS.
Pasien %engatakan batuk berdaak sela%a . bulan$ sesak na#as.
3. Keluan Uta%a
Pasien %engatakan sesak.
.. Ri7a"at Keseatan Sekarang.
/
Pasien %engatakan sesak na#as$ batuk disertai s!utu%$ keluar
keringat
dingin !ada %ala% ari$ na#su %akan %enurun dan !anas$ ke%udian
!asien
%asuk ke rs di IR2 !ada tanggal 36*-+*3-)- dan di te%!atkan di
ruangan
dalia dengan tangan sebela kiri di !asang in#us d 4 dri! a%iono 3
tetes.
+. Ri7a"at Keseatan 2aulu .
Pasien %engatakan . bulan batuk disertai sesak dan !erna
%en&alani !engobatan di !uskes%as &enu ke%udian di ba7a ke rsud
dr. Koes%a dan sebelu%n"a suda !erna %enderita !en"akit se!erti
"ang di deritan"a saat ini.
4. Ri7a"at Keseatan Keluarga
Pasien %engatakan tidak ada keluaraga != "ang %enderita
!en"akit se!erti
"ang di deritan"a se!erti sekarang.
C. POLA 8U5?SI KESE:ATA5
). Ri7a"at !sikologi dan s!iritual
Psikologi.
* Ru%a 1 :ubungan !asien dengan keluarga$ tetangga dan %as"arakat
sekitarn"a baik.
* RS 1 Pasien berubungan baik dengan keluarga "ang
%enda%!ingin"a
Teta!i kurang tangga! terada! in#or%asi "ang di berikan.
S!iritual
* Ru%a 1 Pasien beraga%a isla%$ rutin %en&alankan solat 4 7aktu.
* RS 1 Pasien tidak %elaksanakn solat 4 7aktu karena
badann"a %asi
le%a dan an"a da!at berdoEa agar 'e!at se%bu dari
!en"akit "ang
diderita sekarang.
6
3. Pola akti(itas seari*ari.
Pola 5utrisi
* Ru%a 1 Pasien %akan .= seari dan abis ) !orsi dengan %enu sa"ur$
nasi$ dan
lauk*!auk serta tidak ada !antangan$ !asien %inu% 4*/ gelas air
dala%
3+ &a%,ari )3-- liter.
* RS 1 Pasien an"a %engabiskan F !orsi %akan dari &ata
ru%a sakit
karena na#su %akan %enurun dan !asien %erasa sesak$ !asien
%ini%
abis + gelas,ari G H-- liter dan %enda!at tera!i in#us 24 dri!
a%ino
3) etes.
.. Akti#itas ker&a dan Latian
* Ru%a 1 Pasien %engatakan !erna %en&adi TKA dan !ulang keru%a
sebagai
IRT$ biasan"a !asien di ru%a %elakukan akti(itas se!erti
%e%asak$
%en'u'i dan %e%bersikan ru%a sebelu% akirn"a %asuk
ru%a
sakit.
* RS 1
A2L - ) 3 . + Keterangan
0akan,0inu% I - 1 %andiri
Toileting I ) 1 dengan alat Bantu
Ber!akaian I 3 1 dibantu orang lain
0obilisasi 2ari Te%!at
Tidur
I . 1 dibantu orang lain
dengan alat
Ber!inda I + 1 tergantung total
A%bulasi I
+. Pola Istiraat
* Ru%a 1 Pasien tidur G 6*H &a%,ari dari &a% 3).--*-4.-- AIB dan
H
sebelu% tidur
!asien %e%!un"ai kebiasaan %enonton T; dan %inu% susu.
* RS 1 Pasien tidur G 4*/ &a%,ari dari &a% 3..--*-4.-- AIB$
terbangun &ika
!asien %erasa aus dan %endengar suara keluarga != lain.
4. Pola Eli%inasi
* Ru%a 1 * Pasien %engatakan BAB 3= seari$ dan BAK .*+= seari.
* RS 1 * Pasien %engatakan BAB )= seari$ BAK .= seari.
/. Pola kebersian diri
* Ru%a 1 Pasien %andi gosok gigi 3=,ari dan kra%as . ari sekali.
* RS 1 Pasien an"a disibin )=,ari !agi %engganti !akaian 3
ari sekali$
belu% kra%as dan gosok gigi.
6. Pola Seksualitas
* Ru%a 1 Pasien biasan"a %elakukan ubungan seksual 3= dala%
se%inggu dan
tidak !erna %engala%i gangguan seksual.
* RS 1 Pasien tidak !erna %elakukan ubungan seksual$
karena keadaan
"ang tidak %e%ungkinkan.
H. Pola 5ilai Ke"akinan
Pasien dan keluarga %engatakan %enganut aga%a isla% dan
%e%!un"ai ke"akinan ba7a !en"akitn"a adala 'obaan dari
tuan.
J. 0ana&e%en Ko!ing
* Ru%a 1 Pasien biasan"a %en"elesaikan %asala dengan anak > istrin"a
dengan %us"a7ara
* RS 1 %asala diselesaikan ole keluarga.
J
)-. Kogniti# Per'e!tual
* Ru%a 1 Pasien %engangga! se%bu atau tidak n"a !en"akit suda ada
"ang
%engatur
* RS 1 Pasien 'e%as terada! !en"akitn"a "ang tidak se%bu*
se%bu.
D. PE0ERIKSAA5 8ISIK
). U%u%
KU 1 Pasien ta%!ak le%a$ gelisa$ tegang.
Kesadaran 1 Co%!os %etis. ?CS 1 +*4*/
BB 1 +3 kg TB 1 )/4 '%
T2 1 ))-,/- %%g. 5 1 ))- =,%nt RR 1 .3 =,%nt t 1 .H$+
o
C
3. Ke!ala
Ins!eksi 1 !ertu%buan ra%but %erata$ bentuk ke!ala si%etris$ ra%but
tidak
beruban$ kulit ke!ala kotor.
Pal!asi 1 tidak ada n"eri tekan !ada daera ke!ala.
.. 0ata
Ins!eksi 1 kedua %ata ta%!ak si%etris$ kon&ungti(a %era %uda$
ane%is(*)$ !u!il
)-
da!at %erangsang 'aa"a$ sklera !uti &erni$ kulit di sekitar
%ata
keita%an.
Pal!asi 1 tidak ada n"eri tekan !ada daera %ata$ bulu %ata bersi dan
tidak
%uda rontok.
+. :idung
Ins!eksi 1 kebersian (<)$ tidak ada sela!ut lendir$ ter!asang O
3
kanul
seban"ak 3
liter,%enit$ ta%!ak si%etris$ %ukosa idung ke%eraan$ tidak
ada
tanda !eradangan.
Pal!asi 1 tidak ada n"eri tekan.
4. Telinga
Ins!eksi 1 tidak terda!at seru%en$ kedua telinga ta%!ak si%etris.
Pal!asi 1 tidak ada n"eri tekan.
/. 0ulut
Ins!eksi 1 0ukosa bibir kering$ lida tidak kotor$ ada gigi "ang berlubang$
tidak
ada !e%besaran tonsil.
6. Leer
Ins!eksi 1 tidak ada !e%besaran kelen&ar geta bening$ tulang leer
ta%!ak
si%etris.
Pal!asi 1 tidak ada n"eri tekan !ada leer$ tidak ada keluan n"eri telan.
H. Tora=
Paru Paru
Ins!eksi 1 bentuk dada si%etris$ terda!at !enariakan interkosta saat
ins!irasi$
&u%la .3=,%enit.
Pal!asi 1 saat (o'al #re%itus teraba sa%a !ada se%ua la!ang !aru$
Tidak ada n"eri tekan$ < <
Tidak ada n"eri tekan < <
))
Perkusi 1 terda!at suara sonor
< <
< <
Auskultasi1 Terdengar suara ta%baan se!erti ron'i dan 7eeKing !ada
setia! lobus !aru <
<
<
<
<
Jantung
Ins!eksi 1 teraba !ulsas(den"utan) !ada daera iktus 'ordis !ada ICS +
dan 4.
Pal!asi 1 terasa getaran a!ke &antung dengan %enggunakan + tela!ak &ari.
Perkusi 1 batas &antung 1 kanan ICS II LS (de=tra)$ &antung kiri atas intra
kla(ikula
sternu% II LS (sinistra)$ &antung kanan ba7a ICS I; (sinistra)$
&antung
kiri ba7a ICS ; %idkla(ikula sinistra.
Auskultasi1 terdengar suara lu! du!
J. Abdo%en
Ins!eksi 1 bentuk si%etris$ tidak ada lesi$ dinding !erut lebi datar.
Auskultasi1 terdengar !eristaltik usus )4=,%enit.
Perkusi 1 terdengar suara ti%!an".
Pal!asi 1 tidak ada n"eri tekan$ turgor baik.
)-. Integu%en
Ins!eksi 1 kulit ta%!ak kotor$ tidak ada lesi$ tidak sianosis$ ikteres.
Pal!asi 1 turgor kulit baik$ teraba !anas.
)). 0uskuloskeletal 1 tidak terda!at #raktur di bagian tubu %ana!un
E. PE0ERIKSAA5 PE5U5CA5?
). Pe%eriksaan Laboratoriu%
* Pada !e%eriksaan %ikrosko!is daak dite%ukan BTA <.
)3
3. Pe%eriksaan Radiologi
* 2ite%ukan tanda*tanda lendir di bagian atas !aru ( in#iltrat ).
* Corakan (askuler %eningkat disekitar bronchus.
* Kadang*kadang dite%ukan rongga !ada al(eolus !aru ( 'a(itas ).
.. Tera!i 0edik
Dosis obat antituberkulosis
Obat Dosis harian
(mg/kgbb/hari
)
Dosis
2x/minggu
(mg/kgbb/hari)
Dosis
3x/minggu
(mg/kgbb/hari)
I5:
4*)4 (%aks
.-- %g)
)4*+- (%aks.
J-- %g)
)4*+- (%aks.
J-- %g)
Ri#a%!isin
)-*3- (%aks.
/-- %g)
)-*3- (%aks.
/-- %g)
)4*3- (%aks.
/-- %g)
PiraKina%id
)4*+- (%aks. 3
g)
4-*6- (%aks. +
g)
)4*.- (%aks. .
g)
Eta%butol
)4*34 (%aks.
3$4 g)
4- (%aks. 3$4
g)
)4*34 (%aks. 3$4
g)
Stre!to%isin
)4*+- (%aks. )
g)
34*+- (%aks.
)$4 g)
34*+- (%aks. )$4
g)
ANALISA DATA
5a%a Pasien 1 5". S
U%ur 1 .+ t
5o R0 1 4..3/6
N
o
Data Subekti!/Data
Obekti!
"en#ebab $asalah
) 2s 1 Pasien 0"'oba'teriu% TB Bersian &alan
).
%engatakan sesak
2o 1 Terdengar
suara ta%baan
7eKing !asien
ta%!ak le%as
terda!at !enarikan
inter'osta.
TT;1
T2 1 ))-,/- %%:g
RR 1 .3=,%enit
S 1 .H$+
o
C
5 1 )3-=,%enit
In#eksi saluran
na#as
8iltrasi sel radang
Penu%!ukan
s!utu% !ada
saluran na#as
Pen"e%!itan lu%en
indo bronkus
7eeKing
na#as tidak e#ekti#
3. 2s 1 Pasien
%engatakan na#su
%akan %enurun.
2o 1 !asien ta%!ak
le%a$ bibir ta%!ak
kering.
Sesak
Perubaan status
keseatan
An'a%an ke%atian
Ansietas
Ce%as
Peningkatan asa%
la%bung
0ual,%unta
Anoreksia
Perubaan nutrisi @
dari kebutuan
?angguan
!e%enuan
nutrisi
)+
tubu
%&N'ANA (&"&%A)ATAN
5a%a Pasien 1 5". S
U%ur 1 .+ t
5o R0 1 4..3/6
No Diagnosis
(e*era+atan
Tuuan Inter,ensi %asional
)4
) Bersian &alan
na#as tidak
e#ekti# b,d
Sekresi
Trakeobronkial
"ang sangat
ban"ak ditandai
dengan1
* Pasien
%engatakan
sesak.
* Terdengar
suara ta%baan
7eeKing.
* Pasien ta%!ak
le%as.
* Terda!at
!enarikan
inter'osta.
* Pasien
ter!asang kanul
O
3
* TT; 1 * T2 L
))-,/- %%:g
* RR L .3=,%enit
* S L .H
o
C
* 5 L
)3-=,%enit
Setela dilakukan
tindakan
ke!era7atan
sela%a G )*3 &a%
bersian na#as
!asien %en&adi
e#ekti#.
K: 1
* Tidak ter!asang
kanul O
3
* Tidak terda!at
otot inter'osta
). Obser(asi
#ungsi
!erna#asan
!asien.
3. Atur !osisi
!asien dengan
se%i #o7ler.
.. Ka&i suara
na#as.
+. Kolaborasi
dengan ti%
%edis dala%
!e%berian obat
1
* Bronkodilator
* Antitusi#
* kostikosterid
4. A&arkan
!asien untuk
batuk e#ekti#
dengan teknik
'lu%bing.
). Penurunan
bun"i na#as
da!at
%enun&ukan
atelektasis.
3. 0engurangi
!enekanan !ada
di#rag%a.
.. AeeKing
%enun&ukan
adan"a
!en"e%!itan
&alan na#as.
+. Untuk
%enentukan
obat*obat sesuai
dengan kondisi
!asien.
4. 0e%bantu
untuk
%engeluarkan
s!utu%,sekret.
3. ?angguan
!e%enuan
nutrisi kurang
dari kebutuan
tubu b,d intake
in adekuat "ang
Setela dilakukan
tindakan
ke!era7atan G
3=3+ &a%
gangguan
!e%enuan nutrisi
). Beri
!en&elasan
!asien tentang
kebutuan
nutrisi bagi
tubu.
). Agar !asien
%engerti
kebutuan nutrisi
bagi tubu.
3. 0erangsang
na#su %akan.
)/
ditandai dengan1
* !asien
%engatakan
na#su %akan
%enurun
* Pasien ta%!ak
le%a
* Bibir ta%!ak
kering
* Pasien abis F
!orsi %akan
* TT; 1 * T2 L
))-,/- %%:g
* RR L .3=,%enit
* S L .H$+
o
C
* 5 L
)3-=,%enit
tubu da!at
ter!enui.
K: 1
* Pasien abis )
!orsi %akan
%akanan "ang
disediakan RS.
* Pasien ta%!ak
segar.
* BB berta%ba.
* 5a#su %akan
%eningkat.
* TT; 1 * T2 L
)3-,H- %%:g
* S L ./$4
o
C*
.6$4
o
C
* 5 L H-=,%enit
3. :idangkan
%akanan selagi
angat.
.. 2orong
%akan sedikit
ta!i sering.
+. Selidiki
anoreksia,%ual
*%unta.
..
0e%aksi%alkan
%asukan nutrisi
bagi tubu.
+. 2a!at
%e%!engarui
!ilian diet.
)6
ASU:A5 KEPERAAATA5
5o 2ata 2iagnosis
Ke!era7atan
Peren'anaan Tindakan I%!le%entasi E(aluasi
Tu&uan Inter(ensi Ca% I%!le%entasi
). 2s 1
Pasien
%engataka
n sesak
2o 1
Terdengar
suara
ta%baan
7eKing
!asien
ta%!ak
le%as
terda!at
!enarikan
inter'osta.
TT;1
T2 1
))-,/-
Bersian
&alan na#as
tidak e#ekti#
b,d Sekresi
Trakeobronki
al "ang
sangat
ban"ak
ditandai
dengan1
* Pasien
%engatakan
sesak.
* Terdengar
suara
ta%baan
7eeKing.
* Pasien
Setela
dilakukan
tindakan
ke!era7ata
n sela%a G
)*3 &a%
bersian
na#as
!asien
%en&adi
e#ekti#.
K: 1
* Tidak
ter!asang
kanul O
3
* Tidak
terda!at
otot
). Obser(asi
#ungsi
!erna#asan
!asien.
3. Atur !osisi
!asien dengan
se%i #o7ler.
.. Ka&i suara
na#as.
+. Kolaborasi
dengan ti%
%edis dala%
!e%berian obat
1
* Bronkodilator
* Antitusi#
* kostikosterid
4. A&arkan
-H.-- Rabu (3H*-+*3-)-)
). 0engobser(asi
#ungsi !erna#asan
!asien
3. 0engatur !osisi
!asien dengan se%i
#o7ler
.. 0engka&i suara
na#as
+. 0e%berikan asil
kolaborasi dengan ti%
%edis dala%
!e%berian obat 1
* Bronkodilator
* Antitusi#
* kortikosteroid
4. 0en'i!takan
lingkungan
Rabu (3H*-+*3-)-)
)-.-- AIB
S 1 !asien
%engatakan sesak
berkurang
O 1 batuk &arang
dengan s!utu%
en'er
A 1 %asala belu%
teratasi
P 1 ren'ana
dilakukan no. )$.$+
)H
%%:g
RR 1
.3=,%enit
S 1
.H$+
o
C
5 1
)3-=,%enit
ta%!ak
le%as.
* Terda!at
!enarikan
inter'osta.
* Pasien
ter!asang
kanul O
3
* TT; 1 *
T2 L ))-,/-
%%:g
* RR L
.3=,%enit
* S L .H
o
C
* 5 L
)3-=,%enit
inter'osta !asien untuk
batuk e#ekti#
dengan teknik
'lu%bing.
a%an dan n"a%an
3. 2s 1
Pasien
%engataka
n na#su
%akan
?angguan
!e%enuan
nutrisi kurang
dari
kebutuan
Setela
dilakukan
tindakan
ke!era7ata
n G 3=3+
). Beri
!en&elasan
!asien tentang
kebutuan
nutrisi bagi
-H.-- Rabu (3H*-+*3-)-)
). 0en&elaskan !ada
!asien tentang
kebutuan nutrisi bagi
tubu
Cu%Eat (.-*-+*
3-)-)
-H.-- AIB
S 1 !asien
%engatakan
)J
%enurun.
2o 1 !asien
ta%!ak le%a$
bibir ta%!ak
kering.
tubu b,d
intake in
adekuat "ang
ditandai
dengan1
* !asien
%engatakan
na#su %akan
%enurun
* Pasien
ta%!ak
le%a
* Bibir ta%!ak
kering
* Pasien abis
F !orsi
%akan
* TT; 1 *
T2 L ))-,/-
%%:g
* RR L
&a%
gangguan
!e%enuan
nutrisi
tubu da!at
ter!enui.
K: 1
* Pasien
abis )
!orsi
%akan
%akanan
"ang
disediakan
RS.
* Pasien
ta%!ak
segar.
* BB
berta%ba.
* 5a#su
tubu.
3. :idangkan
%akanan
selagi angat.
.. 2orong
%akan sedikit
ta!i sering.
+. Selidiki
anoreksia,%ual*
%unta.
3. 0engidangkan
%akanan selagi
angat
.. 0endorong %akan
sedikit ta!i sering
+. 0en"elidiki
anoreksia atau %ual*
%unta
na#su %akan
berta%ba$
!asien ta%!ak
le%as dan
BB 1 +3 Kg
O 1 !asien
abis ) !orsi
%akan
A 1 %asala
teratasi
sebagian
P 1 ren'ana
dilan&utkan
3-
.3=,%enit
* S L .H$+
o
C
* 5 L
)3-=,%enit
%akan
%eningkat.
* TT; 1
* T2 L
)3-,H-
%%:g
* S L ./$4
o
C*.6$4
o
C
* 5 L
H-=,%enit
3)