You are on page 1of 2

FAKTOR RISIKO

Faktor faktor risiko yang dapat memicu faringitis antara lain


Riwayat demam rematik
HIV positif, pasien dengan kemoterapi, immunosuppressed
Diabetes Mellitus
Kehamilan
Pasien yang sudah memulai antibiotik sebelum didiagnosis
Udara dingin
Konsumsi alkohol
Iritasi udara kering
Merokok
Alergi
Trauma tenggorok (misalnya akibat tindakan intubasi)
Penyakit refluks asam lambung
Jamur
Menelan racun
Tumor
Pemakaian kortikosteroid inhalasi
Kurang menjaga kebersihan gig,i mulut, tenggorok
Konsumsi makanan yang telalu pedas, panas, asam, dingin, berminyak


ETIOLOGI
Beberapa penyebab dari faringitis yaitu :
a) Virus
Virus merupakan etiologi terbanyak dari faringitis. Beberapa jenis virus ini yaitu :
- Rhinovirus
- Coronavirus
- Virus influenza
- Virus parainfluenza
- Adenovirus
- Herpes Simplex Virus tipe 1 dan 2
- Coxsackievirus A
- Cytomegalovirus
- Virus Epstein-Barr
- HIV

b) Bakteri
Beberapa jenis bakteri penyebab faringitis yaitu :
Streptoccocus pyogenes, merupakan penyebab terbanyak pada faringitis akut
Streptokokus grup A, merupakan penyebab terbanyak pada anak usia 5 15 tahun,
namun jarang menyebabkan faringitis pada anak usia <3 tahun.
Streptokokus grup C dan G
Neisseria gonorrheae
Corynebacterium diphtheriae
Corynebacterium ulcerans
Yersinia enterocolitica
Treponema pallidum
Vincent angina, merupakan mikroorganisme anaerobik dan dapat menyebabkan
komplikasi yang berat, seperti abses retrofaringeal dan peritonsilar
c) Jamur yaitu candida
d) Penyebab faringitis yang bersifat noninfeksi, yaitu sleep apnea, GERD, merokok, dan
alergi. Alergi menyebabkan hiperplasia limfoid, obstruksi nasal, dan keluarnya mukus hidung
yang dapat mengiritasi faring.

You might also like