You are on page 1of 15

FITOKIMIA II

SENYAWA TURUNAN POLIKETIDA


KLMPK 2 a
(MAKROLIDA)
ARDIANSYAH
MIRNAWATI
ARMAH
SERLY MARIPPI
NOVLYN SALINAS
NURIS RANDA
SUDARYATMO
NOVIANTY LONDONG
DENNY
Sejarah makrolida diawali pada awal 1970-an, ketika
perusahaan Sankyo dan Merck berhasil mengisolasi milbemisin
dan avermektin yang memiliki struktur mirip, dan ternyata
efektif digunakan sebagai insektisida. Keduanya merupakan
hasil fermentasi yang memanfaatkan Streptomyces yang
berbeda. Makrolida adalah salah satu kelas poliketida.
Makrolida merupakan sekelompok obat (khususnya antibiotik)
yang aktivitasnya disebabkan karena keberadaan cincin
makrolida, cincin lakton besar yang berikatan dengan satu atau
lebih gula deoksi, biasanya cladinose dan desosamine. Cincin
laktonnya biasanya tersusun dari 14-, 15-, atau 16- atom.
Pengertian Makrolida
Macrolide merupakan salah satu golongan obat
antimikroba yang menghambat sintesis protein mikroba. Untuk
kehidupannya, sel mikroba perlu mensintesis berbagai protein.
Sintesis protein berlangsung di ribosom, dengan bantuan
mRNA dan tRNA. Pada bakteri, ribosom terdiri atas atas
dua subunit, yang berdasarkan konstanta sedimentasi dinyata-
kan sebagai ribosom 30S dan 50S. untuk berfungsi pada
sintesis protein, kedua komponen ini akan bersatu pada
pangkal rantai mRNA menjadi ribosom 70S. Kerja dari
makrolida ini adalah berikatan pada ribosome sub unit 50S dan
mencegah pemanjangan rantai peptida.
Lanjutan :
1. Cinicin lakton sangat besar, biasanya mengandung 12 17 atom
2. Gugus keton
3. Satu atau dua gula amin seperti glikosida yang ber-hubungan
dengan cincin lakton
4. Gula netral yang berhubungan dengan gula amino atau pada cincin
lakton
5. Gugus dimetilamino pada residu gula, yang menyebabkan sifat
basis dari senyawa dan kemungkinan untuk dibuat dalam bentuk
garamnya.
Struktur Kimia
ERITROMISIN
Contoh2 Senyawa Makrolida
AZITROMICIN KLARITROMISIN ROKSITROMISIN
Lanjutan :
TELITROMISIN TACROLIMUS
Antibiotik ini diperoleh dari suatu jenis jamur
streptoyces erythreus yang ditemukan pertama kali
oleh waksaman dan henrici dalam sampel tanah
Filipina. Isolasi dilakukan oleh Mc Gurie dan rekan
rekannya pada tahun 1952, sedangkan struktur
kimianya ditemukan oleh wiley pada tahun 1957.
Eritromicin
Eritromisin terdiri dari :
a. Aglikon eritronolid
b. Gula amino desosamin dan gula netral kladinosa
c. Membentuk garam pada gugus dimetilamino ( 3 )
dengan asam, contoh: garam stearat bersifat sukar
larut dalam air dengan rasa yang sedikit pahit.
d. Membentuk ester pada gugus hidroksi ( 2 ) yang
tetap aktif secara biologis dan aktivitasnya tidak
tergantung pada proses hidrolisis. Contoh:
ester-ester etilsuksinat, estolat, dan propinoa yang
tidak berasa.
Lanjutan :
Mikroba utama penghasil eritromisin adalah Saccharopolyspora
erythrea. Berdasarkan lintasan biosintesisnya, eritromisin dibentuk oleh
prekusor pokok propionol-KoA dan metal malonil-KoAyang
berkondensasi membentuk bagian aglikon (gula deoksi) (Corcoran,1981;
Donadio et al., 1991; OHagan,1991). Didalam mikroba terjadi
interkonversi antara propionil-KoA dan metal malonil KoA sehingga
semua senyawa yang dapat menyediakan salah satu/ kedua prekusor
tersebut dapat meningkatkan biosintesis eritronolid, yang selanjutnya
meningkatkan produksi eritromisin (Corcoran, 1981;Manitto, 1981).
Lanutan :
Praprekusor biosintesis eritromisin secara garis
besar dapat digolongkan menjadi tiga golongan yaitu
karbohidrat, lemak dan protein. Selain itu beberapa
sumber karbon seperti glukosa dan fruktosa ber-
pengaruh pada biosintesisantibiotik eritromisin dan
glukosa merupakan sumber karbon yang paling
menghambat pembentukan antibiotik (Hu dan Demain,
1979).
Lanjutan :
Antibiotik ini pertama kali diisolasi dari biakan
streptomyces antibioticus pada tahun 1956 oleh sobin
dan kawan kawan, sedangkan struktur kimianya
ditetapkan oleh Hochstein. Didapat dari Streptomyces
antibioticus
Oleandomycin Fosfat
Struktur kimia oleoandomisin tersusun atas tiga unit
senyawa, yaitu:
Lakton oleandolida, desosamina (suatu gula amino)
dan oleandrosa (suatu gula yang tidak mengandung
nitrogen).
Ikatan desosamina atau ikatan lakton
Oleandrosa adalah ikatan glikosida
Ciri- ciri Struktur
Oleandomycin
Antibiotik Makrolida dihasilkan oleh beberapa
bakteri: Eritromisin berasal dari Streptomyces erythreus,
Saccharopolyspora erythraea dan Sarcina lutea.
Oleandomisin berasal dari Streptomyces antibioticus,
karbamisin berasal dari Streptomyces halstedii dan
Spiramisin berasal dari Streptomyces ambofaciens.
Makrolida menghambat ribosom 50S melalui proses salah
pemasangan pada proses pemanjangan peptida.
Beberapa Penghasil Senyawa
Mikrolida
Makrolida penting adalah eritromisin yang
menghambat bakteri grampositif seperti Haemophilus,
Mycoplasma, Chlamydia, dan Legionella. Makrolida
baru dan lebih kuataktivitas antibakteri daripada
eritromisin adalah azitromisin dan claritromisin.
Linsinoid berperan sama seperti makrolida. Linsinoid
penting adalah clindamisin. Baik makrolida dan
linsonoid merupakan agen bakteriostatik dan hanya
menghambat pembentukan rantai peptida.

Lanjutan :

You might also like