You are on page 1of 6

http://aanbuah-agenbuah.blogspot.com/2011_08_01_archive.

html
24
bauh kurma
Berikut ini beberapa khasiat buah kurma yang perlu anda ketahui:
Makanan dan minuman terbaik untuk ibu hamil dan pasca melahirkan untuk menstabilkan
kembali darah dan nutrisi yang sempurna untuk bayi melalui asi ibu yang mengkonsumsi kurma.
Mencegah stroke.
Mengobati anemia, lesu dan letih.
Menambah berat badan anak.
Meningkatkan vitalitas.
Memperlancar saluran kencing.
Meningkatkan trombosit dalam darah dan mengatasi DBD.
Mengatasi rheumatik.
Mencegah tubuh dari bakteri dan kanker.
Memelihara dari kerabunan.
Menstabilkan kejiwaan bagi anak dan lansia.
Memperlambat penuaan tubuh.
Menyehatkan kulit.
Membantu pertumbuhan tulang Cocok untuk diet.
Mengatasi wasir.
Memperkuat daya tahan tubuh thd penyakit.
Meningkatkan stamina pria dan wanita.
Mencegah pengeroposan tulang (Oestoporosis).
Sumber energy bagi olahragawan atau pekerja berat.
Mempercepat penyembuhan dari sakit.
Sangat baik untuk nutrisi ibu hamil, menyusui dan pada masa perencanaan kehamilan
Baik untuk pertumbuhan tulang pada anak-anak
Meningkatkan kadar sel darah dan mencegah anemia
Melancarkan buang air besar
Memudahkan keluarnya dahak.
Aman dikonsumsi anak-anak maupun dewasa
Aman bagi penderita diabetes (bila tdk berlebihan)
kurma, madu
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook
1 komentar |
Agustus 24
buah ajaib
Tahukah Anda Buah Pepino ?








Sebagian besar pasti belum mengenalnya.

Pepino (Solanum muricatum Aiton), adalah buah yang masih satu famili dengan keluarga terong.
Di Indonesia buah ini pertama kali di datangkan pada masa penjajahan Belanda.

Rasa buah ini agak aneh. Manis tidak, asam bukan, anyep (tanpa rasa) juga tidak. Seperti buah
belum masak tapi dari jenis yang tak layak rujak.

Tapi khasiatnya sangat luar biasa. buah ini sangat berguna untuk penderita kencing
manis/diabetes, stroke, tekanan darah tinggi, maag/gangguan pencernaan lainnya, kanker, ginjal,
sembilit, dan wasir.

Penggunaannya harus rutin untuk penderita penyakit yang disebutkan diatas untuk hasil yang
optimal.

JAKARTA, KOMPAS.com - Buah selalu jadi solusi alami paling efektif dan aman untuk
kesehatan. Tak terkecuali pepino, biasa disebut buah melodi. Kandungan vitamin C dan serat
membuatnya pantas dipilih untuk meredakan keluhan sariawan dan darah tinggi.

Selama ini orang lebih mengenal jeruk atau mangga sebagai sumber vitamin C. Ada satu buah
lagi yang kandungan vitamin C-nya cukup tinggi, yakni pepino atau orang biasa menyebut
sebagai buah melodi. Namun, tidak jelas mengapa disebut begitu.
Buah ini bentuknya mirip terung, yang membedakan adalah warnanya. Secara umum, pepino
memiliki warna dasar hijau dengan lekukan corak garis cokelat yang bisa berubah kekuningan
bila matang atau ungu berbintik putih dengan corak garis ungu tua.

Mardi, pedagang pepino di pasar Pondok Labu, Jakarta Selatan, mengungkapkan bahwa tanaman
ini sering disebut terung garis karena munculnya garis yang menjadi ciri khasnya. Memang
tidak sepopuler terung biasa karena rasanya agak aneh. Manis tidak, asam bukan, hambar juga
tidak. Ada juga sih yang bilang manis. Agar terasa segar dan lebih manis, saat dijus biasanya
ditambahkan madu, susu, atau gula, katanya.

Pepino (Solanum muricatum Aiton) adalah buah yang masih satu famili dengan keluarga terung.
Di Indonesia buah ini pertama kali didatangkan di masa penjajahan Belanda.

Pepino dapat tumbuh subur dan berkembang dengan baik di dataran tinggi maupun dataran
rendah dengan perlakuan khusus. Buah ini juga relatif murah, harga per kilogramnya berkisar
antara Rp 10-15 ribu.

Kurangi Sembelit
Apa khasiatnya? Di Indonesia, kajian ilmiah tentang pepino secara khusus belum pernah ada.
Namun, dari beberapa pengakuan dan munculnya beberapa tawaran jenis produk herbal berbahan
baku pepino yang banyak dijual di tengah masyarakat, cukup memberikan gambaran jika buah
ini dipercaya berkhasiat.

Seperti diungkapkan Munandar, seorang pengembang tanaman obat di daerah Ragunan-Pasar
Minggu, pepino mampu mengobati panas dalam dan sariawan. Beberapa orang percaya buah ini
juga dapat mengurangi risiko sembelit atau gangguan pencernaan dan tekanan darah tinggi
karena kandungan seratnya.

Di luar negeri, terutama di Cina, tanaman ini beberapa kali diteliti dan terbukti tidak memiliki
efek racun bagi tubuh. Kini tengah dikembangkan secara serius sebagai bahan baku obat
sariawan karena kandungan vitamin C-nya dan pereda gangguan sembelit. Produk herbal dari
Cina berbahan baku pepino banyak dijual di Indonesia.

Munculnya pengakuan secara empiris sebenarnya cukup beralasan karena setiap 100 gram
pepino mengandung vitamin C sebesar 25,1 mg, protein 0,6 gram, betakaroten 26,6 mg, dan 1-
1,5 gram di antaranya adalah serat pangan (dietary fiber).

Bagan kandungan pepino
Vitamin C
Pepito memiliki kandungan vitamin C tinggi. Dalam 100 gram pepino terkandung 25,1 mg
vitamin C. Untuk mendapatkan manfaat vitamin C secara maksimal, pilih jenis buah pepino yang
tidak terlalu matang. Sebaiknya disajikan dalam bentuk segar dengan cara dimakan langsung
atau dijus tanpa campuran apa pun.

Protein
Kandungan protein dalam pepino kurang lebih hanya 0,6 gram per 100 gram. Memang kalah bila
dibandingkan dengan kacang hijau. Meski begitu, kandungan protein nabati dalam pepino dinilai
dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan dan daya tahan tubuh.

Betakaroten
Hampir sama dengan vitamin C, kandungan betakaroten dalam pepino hanya sebesar 26,6 mg
per 100 gramnya. Betakaroten merupakan provitamin A, yang dalam tubuh akan diubah menjadi
vitamin A. Vitamin ini sangat berguna dalam proses penglihatan, reproduksi, dan metabolisme
lainnya.

Betakaroten juga dikenal sebagai unsur pencegah kanker, khususnya kanker kulit dan paru.
Betakaroten dapat menjangkau lebih banyak bagian tubuh dalam waktu relatif lebih lama
dibandingkan dengan vitamin A, sehingga memberikan perlindungan lebih optimal terhadap
munculnya kanker. Namun, soal apakah pepino efektif untuk menangkal kanker, belum ada
penelitian resmi yang membuktikannya.

Serat pangan
Kandungan serat pada buah pepino sangat baik, mencapai 1 sampai 1,5 gram per 100 gram. Serat
sangat dibutuhkan tubuh untuk menurunkan kadar kolesterol. Di dalam saluran pencernaan, serat
akan mengikat asam empedu (produk akhir kolesterol) dan kemudian dikeluarkan bersama tinja.
Semakin tinggi konsumsi serat, semakin banyak asam empedu dan lemak yang dikeluarkan oleh
tubuh.

Selain mencegah kolesterol, kandungan serat pada buah pepino sangat berguna dalam sistem
pencernaan, menekan risiko darah tinggi, dan baik untuk kesehatan jantung. Serat pangan
(dietary fiber) mampu memperpendek transit time, yaitu waktu yang dibutuhkan makanan sejak
dari rongga mulut hingga sisa makanan dikeluarkan dalam bentuk feses.
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook
0 komentar |
Agustus 24
manfaat buah apel
MANFAAT BUAH APEL

Sejarah apel ternyata setua sejarah umat manusia. Buah berwarna merah menggoda inilah yang
membuat Adam dan Hawa terusir dan Taman Firdaus. Mitologi Yunani mencatat pula bahwa
buah apel adalah penyebab terjadinya perang Troya. Konon Paris menyulut kecemburuan para
dewa dengan mempersembahkan apel kepada dewi cinta Aphrodite, sehingga terjadilah perang
Troya yang terkenal itu. Apel juga memberi inspirasi bagi sejumlah orang terkenal di dunia. Sir
Isaac Newton menemukan teori gravitasi setelah melihat buah apel yang terjatuh dari pohon.
Steve Jobs memilih apel sebagai sebuah merek komputer terkenal di dunia. Di Indonesia, di
sekitar tahun 80-an, penyanyi Anita Sarawak pernah sukses mempopulerkan lagu Tragedi Buah
Apel.
Penampilan buah yang ranum, renyah, dan berwarna merah ini mungkin membuat apel menjadi
pesona tersendiri bagi manusia selama berabad-abad. Pesona merah dan ranum ini sering pula
dikaitkan dengan sensualitas seperti Aphrodite. Oleh karenanya, pada zaman dulu sari buah apel
sering digunakan untuk penyegar dan stimulan dalam bercinta. Sayangnya, belum ada penelitian
yang mengumumkan benar tidaknya khasiat apel sebagai ramuan stimulan dalam bercinta.
Namun, apel telah terbukti bermanfaat untuk wanita usia menopause. Menurut penelitian US
Apple Association pada tahun 1992, diberitakan bahwa apel mengandung boron yang membantu
tubuh wanita mempertahankan kadar estrogen pada saat menopause. Gangguan penyakit pada
saat menopause, seperti ancaman penyakit jantung dan kekeroposan tulang karena kurangnya
hormon estrogen, bisa dicegah dengan boron yang terkandung dalam apel.
Flavonoid Tertinggi
Telah banyak penelitian mengungkapkan bahwa apel, seperti buah-buahan lain, kaya akan serat,
fitokimia, dan flavonoid. Hanya saja, menurut Institut Kanker Nasional Amerika Serikat, apel
paling banyak mengandung flavonoid dibandingkan dengan buah-buahan lain.
Zat ini, menurut laporan tersebut, mampu menurunkan risiko kena penyakit kanker paru-paru
sampai 50 persen. Selain itu ada kabar baik untuk kaum pria. Hasil penelitian Mayo Clinic di
Amerika Serikat pada tahun 2001 membuktikan bahwa quacertin, sejenis flavonoid yang
terkandung dalam apel, dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker prostat.
Fitokimia di dalam apel akan berfungsi sebagal antioksidan yang melawan kolesterol jahat
(LDL, Low Density Lipoprotein), yang potensial menyumbat pembuluh darah. Antioksidan akan
mencegah kerusakan sel-sel atau jaringan pembuluh darah. Pada saat bersamaan, antioksidan
akan meningkatkan kolesterol baik (HDL, High Density Lipoprotein), yang bermanfaat untuk
mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah.
Tidak hanya itu, kandungan pektin (serat larut yang dikandung buah-buahan dan sayuran), telah
diteliti dan terbukti menurunkan kadar kolesterol di dalam darah. Secara spesilik pada sebuah
penelitian awal, terbukti bahwa dalam apel ditemukan asam D-glucaric yang berinanfaat
mengatur kadar kolesterol. Disebutkan dalam penelitian tersebut, jenis asam ini mampu
mengurangi kolesterol sampai 35 persen.
Kadar kolesterol yang terjaga dan zat antioksidan akan melindungi tubuh dari serangan jantung
dan stroke. Ini terbukti pada sebuah studi di Finlandia tahun 1996, bahwa orang yang pola
makannya mengandung fitokimia, berisiko rendah untuk kena penyakit jantung. Penelitian lain,
sebagaimana dikutip the British Medical Journal mengungkapkan bahwa apel juga mencegah
terjadinya stroke.
Zat fitokimia yang terdapat pada kulit apel ini, menurut sebuah penelitian di Cornell University
Amerika Serikat, bermanfaat menghambat pertumbuhan sel kanker usus sebesar 43 persen.
Fitokimia dan flavonoid secara bersama-sama dilaporkan juga menurunkan jumlah kejadian
kanker paru-paru.
Sementara itu, sebuah penelitian lain di Welsh, Inggris, menunjukkan bahwa konsumsi buah apel
secara teratur akan membuat paru-paru berfungsi lebih baik. Para peneliti yakin fungsi
pernapasan akan lebih baik karena kandungan fitokimia di dalam apel meredam efek negatif
oksidan yang merusak organ tubuh.
Redakan Diare
Kandungan serat apel ternyata terhitung tinggi, sebesar lima gram untuk setiap buah berukuran
sedang. Jumlah ini lebih tinggi daripada kandungan serat pada kebanyakan produk sereal. Serat
ini bermanfaat untuk melancarkan pencernaan dan menurunkan berat badan.
Buah ini hampir tanpa lemak dan kolesterol, sehingga cocok dimasukkan sebagai menu orang
yang sedang berdiet. Keluhan seperti sembelit pada orang diet, tidak akan terjadi bila orang
tersebut memasukan apel sebagai bagian dari menunya.
Meski bermanfaat mengatasi sembelit, buah apel juga punya khasiat meredakan diare. Ini
menurut Miriam Polunnin dalam bukunya Healing Foods. Menurut buku tersebut, apel sangat
bermanfaat untuk pencernaan.
Penelitian Konowalchuck J pada tahun 1978 mempublikasikan manfaat lain apel. Konowalchuck
menyebutkan bahwa sari buah apel terbukti ampuh melawan berbagai serangan infeksi virus.
Dengan sari apel, stamina dan kekebalan tubuh akan menjadi lebih baik. Kondisi ini bisa
menghindarkan tubuh dari serangan virus, terlebih pada saat pergantian musim seperti sekarang
ini.
Di samping kandungan zat-zat yang telah disebutkan di atas. Apel juga mengandung tannin
berkonsentrasi tinggi. Tannin ini, seperti ditulis Jurnal American Dental Association pada
tahun 1998, mengandung zat yang dapat mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi yang
disebabkan oleh tumpukan plak. Tidak hanya itu, tannin juga berfungsi mencegab infeksi saluran
kencing dan menurunkan risiko penyakit jantung.(masciput)

You might also like