You are on page 1of 1

ii

ABSTRAK
Iman Taufik Darajat. Perhitungan Kebutuhan Material Slurry Pada
Penyemenan Casing 9
5
8
" Sumur #H-03 Lapangan Y. Dibimbing oleh
Agustinus Denny Unggul Raharjo, ST., MOGE dan Petra Steven Wattimury, ST.
Penyemenan merupakan faktor yang paling penting dalam operasi
pemboran sehingga dapat mereduksi kemungkinan-kemungkinan permasalahan
secara mekanis sewaktu melakukan pemboran pada trayek selanjutnya.
Penyemenan pada sumur pemboran adalah suatu proses pencampuran (mixing)
dan pendesakan (displacement) bubur semen (slurry) melalui casing sehingga
mengalir ke atas melewati annulus di belakang casing sehingga casing terikat ke
formasi.
Perhitungan kebutuhan material slurry bertujuan untuk menghitung berapa
banyak material yang dibutuhkan dalam sebuah proyek penyemenan. Dimana
material penyemenan terdiri dari semen, air, dan additive.
Dari hasil perhitungan, didapatkan total volume slurry yang dibutuhkan
adalah 526,83 cuft atau 93,84 bbl. Dimana slurry dibagi menjadi dua bagian yaitu
322,78 cuft atau 57,49 bbl untuk lead slurry, dan 204,05 cuft atau 36,34 bbl untuk
tail slurry. Material penyemenan yang dibutuhkan untuk lead slurry adalah semen
sebanyak 184 sack. Sedangkan air yang dibutuhkan sebanyak 39,9 bbl. Dan
additive yang dibutuhkan adalah 259,4 lb BAA-11 (accelerator); 55,2 gal BAE-
15L (extender); dan 5,5 gal BAF-26L (anti foam). Sedangkan Material
penyemenan yang dibutuhkan untuk tail slurry adalah semen sebanyak 176 sack.
Sedangkan air yang dibutuhkan sebanyak 18,6 bbl. Dan additive yang dibutuhkan
adalah 165,4 lb BAA-11 (accelerator); 26,4 gal BAD-14L (dispersant); 70,4 gal
BAL-22L (fluid loss control); dan 5,3 gal BAF-26L (anti foam). Dan Total
displacement volume yang dibutuhkan untuk mendorong semen slurry adalah
sebanyak 403,9 cuft atau 71,9 bbl lumpur.

Kata Kunci : Perhitungan penyemenan, Casing 9
5
8
", Material slurry.

You might also like