Mnyak daam - ar dan ar-daam - mnyak emusons123 " 126
Emus adaah sstem tersebar d mana fase yang bercampur
atau sebagan caran arut . The tetesan caran tersebar d tpe basa emus ( kadang-kadang sekarang dsebut macroemuson a) basanya antara 0,1 / * m dan 10 / um dameter , sehngga cenderung ebh besar dar partke yang dtemukan d sos . Apkas prakts dar emus dan teknoog emus adaah cukup besar, dan termasuk bahan makanan ( terutama produk susu ) , sedaan farmas , kosmetk , semprotan pertanan dan produk aspa . Emus memungknkan pengenceran maha atau terkonsentras bahan dengan murah, tap bercampur , pengencer . Msanya, bahan kma pertanan tdak arut ar umumnya dpasarkan daam bentuk mnyak daam emus ar yang dapat dencerkan dengan ar oeh pengguna untuk mengznkan bahkan , apkas tngkat rendah . Emus |uga memungknkan kontro dtngkatkan atas faktor-faktor an , sepert reoog dan berbaga manfestas reaktvtas kma ( termasuk rasa, bau dan toksstas ) . Sebuah voume besar teknoog nformas mengena emus ada, sebagan besar d e prbad . d umum , pengetahuan emprs bak d depan pemahaman mendasar . Mkroemus , dengan dameter tetesan 0,01-0,1 / guc , |uga dapat dsapkan dan n adaah saat subyek banyak mendasar apkas nvestgas dan baru ( msanya recovery mnyak dar berpor batu ) . Apakah mcroemusons harus danggap sebaga emus benar atau sebaga mse bengkak ( hat bagan pada soubsas , haaman 89 ) adaah soa kontrovers . Tampan vsua emus mencermnkan pengaruh ukuran tetesan pada hamburan cahaya , dan bervaras dar puth susu -buram , dengan tetesan besar , meau bru-puth , kemudan abu-abu - tembus , untuk transparan , dengan tetesan mkroemus kec . Daam hampr semua emus , saah satu fase yang berar dan annya adaah ( daam art uas stah ) mnyak . |ka mnyak adaah faseyang menyebar , emus dsebut sebaga ( O / W ) emus mnyak-daam - ar ; |ka meda berar adaah fase terdspers , emus dstahkan ar-daam - mnyak ( W / O ) emus . Ada beberapa metode dengan mana |ens emus dapat ddentkas . 1 . Pada umumnya , emus O / W memk tekstur embut dan W / O emus terasa bermnyak . 2 . campuran emus mudah dengan caran yang rnscbe dengan nya meda dspers . 3 . Emus n mudah dwarna oeh pewarna yang arut daam meda dspers . 4 . O / emus W basanya memk konduktvtas strk yang |auh ebh tngg dar W / O emus . Agen pengemus dan stabtas emus Mungkn sfat sk yang pang pentng dar suatu emus adaah yang stabtas . Istah ' emus stabtas ' dapat dgunakan dengan mengacu pada tga fenomena dasarnya berbeda - creamng ( atau sedmentas ) , koaguas dan pemecahan emus karena tetesan peeburan . Creamng has dar perbedaan kerapatan antara dua fase dan tdak seau dserta dengan tetesan koaguas , meskpun memfastas proses n . Tabrakan tetesan dapat mengakbatkan koaguas , yang , pada grannya , dapat menyebabkan peeburan men|ad tetesan yang ebh besar . Akhrnya, tersebar fase dapat men|ad fase kontnyu , terpsah dar dspers menengah dengan antarmuka tungga . Waktu yang dbutuhkan untuk fase tersebut pemsahan dapat men|ad apa sa|a dar detk ke tahun, tergantung pada formuas emus dan konds manufaktur . Penaan stabtas emus terhadap peeburan mebatkanperhtungan tetesan . Metode yang pang tegas ( tap satu yang agak sut ) adaah untuk memasukkan sampe yang cocok/sesua dar emus ke daam se haemocytometer dan menghtung mkroskops yang partke terhat secara manua . perhtungan menghaskan teknk tdak angsung nyaman untuk menentukan dstrbus ukuran tetesan d O / emus W . daam ha n metode dspers encer dbuat mengar meau ubang kec . Bagan dar partke non - memmpn meau ubang menyebabkan penngkatan sesaat daam perawanan strk antara eektroda dtempatkan kedua ss ubang . Besarnya penngkatan n resstens tergantung pada ukuran partke . Srkut eektronk sstem adaah sedemkan rupa sehngga partke d atas ukuran tertentu dhtung setap ka resstans nak d atas dph sebeumnya sesua cut-oh na . Dengan memvaraskan n na cut- oh , ukuran partke kumuatf dstrbus dapat dtentukan . Semakn rendah partke batas dameter untuk teknk n adaah sektar 0,7 / guc , yang membuatnya tdak cocok untuk stud yang pang dspers kood , tap cocok untuk mempea|ar tetesan reatf besar d O / emus W . |ka emus dbuat dengan homogensas dua caran murn komponen , pemsahan fasa basanya akan cepat , terutama |ka konsentras fasa terdspers sama seka tngg . untuk mempersapkan emus yang cukup stab , komponen ketga - sebuah pengemus agent ( atau emuser ) - harus hadr . Bahan yang pang agen efektf sebaga pengemus ( dan berbusa ) dapat secara uas dkaskaskan sebaga : 1 . Permukaan aktf bahan . 2 . Ter|ad secara aam bahan . 3 . Haus dbag padatan . Fungs agen pengemus adaah untuk memfastas emuskas dan menngkatkan stabtas emus . Agen pengemus membentuk Fm terserap sektar tetesan tersebar yang membantu untuk mencegah koaguas dan peeburan . Mekansme menstabkan basanya kompeks dan mungkn berbeda dar sstem ke sstem . Secara umum, bagamanapun, faktor-faktor yang mengontro tetesan koaguas adaah sama dengan yang yang mengendakan stabtas sos ( hat Bab 8 ) , sedangkan stabtas terhadap tetesan koaesens terutama tergantung pada mekank sfat m antarmuka . Faktor-faktor berkut ( yang tergantung pada sfat dar agen pengemus dan / atau pada phan yang cocok formuas dan konds manufaktur ) stabtas emus mendukung : 1 , tegangan antar muka Rendah , adsorps surfaktan pada mnyak-ar nterface menyebabkan penurunan energ antarmuka , sehngga memudahkan pengembangan dan menngkatkan stabtas antarmuka besar daerah yang berhubungan dengan emus . 2 . Sebuah antarmuka Fm mekans kuat dan easts Ha n terutama saat pentng fraks voume fasa terdspers adaah tngg , Stabtas emus dstabkan oeh proten muncu dar perndungan mekans yang dberkan oeh m terserap sektar tetesan bukan dar pengurangan tegangan antar muka . Padatan haus yang terpsah yang sudut kontak adaah antara 0 dan 180 memk kecenderungan untuk mengumpukan pada antarmuka mnyak- ar ( cf , otas ; haaman 161 ) , d mana mereka memberkan stabtas emus . Surfaktan |uga dapat menstabkan daam art mekank . peeburan mebatkan tetesan koaguas dkut dengan meremas m bahan dar daerah kontak dropet , dan yang terakhr n ebh dsuka dengan m dperuas dbandngkan dengan m -padat . untuk Msanya , mnyak hdrokarbon sangat stab daam emus ar dapat sap dengan natrum sufat set ( darutkan daam ar ) dtambah set akoho ( darutkan daam mnyak ) sebaga emuser (a kenta Fm campuran yang terbentuk pada antarmuka ) , sedangkan hdrokarbon mnyak daam emus ar sap dengan natrum sufat dtambah set oe akoho ( yang memberkan sebuah m campuran dperuas ) |auh ebh sedkt stabe219 . Fm-m antarmuka yang pang efektf adaah m campuran yang terbentuk sebaga has dar penggunaan kombnas arut daam ar dan agen pengemus mnyak-arut . Ha n |uga pentng bahwa m emuser memk cukup eaststas untuk memungknkan pemuhan dar gangguan oka (hat Gbbs - Efek Marangon ; haaman 274 ) . 3 . Lstrk toakan doube ayer ( hat haaman 212 ) nterpartce toakan karena tumpang tndh bermuatan sama ganda strk apsan merupakan mekansme pentng daam menstabkan emus O / W . Ketka zat pengemus onk dgunakan , ganda strk ateras Lapsan toakan dapat mencegah pembentukan m -padat . Efek m berkembang n dapat dmnmakan dengan menggunakan campuran onk dtambah non - onk m220 ( hat d atas ) dan / atau dengan menngkatkan konsentras eektrot daam phase221 berar . 4 . Voume reatf kec dar fasa terdspers ( hat d bawah ) . 5 . Persempt dstrbus ukuran tetesan tetesan yang ebh besar kurang stab dar tetesan kec pada rekenng voume daerah - to- mereka yang ebh kec rato , dan sebaganya akan cenderung tumbuh dengan mengorbankan yang ebh kec tetesan ( hat haaman 68 ) . |ka proses n terus beran|ut , emus akan akhrnya strahat . Emus dengan ukuran tetesan cukup seragam akan kurang rentan terhadap efek n . 6 . Vskostas tngg A vskostas Newtonan tngg hanya memperambat tngkat creamng , perpaduan , d |ka |arngan ge emah dbentuk oeh , msanya , mearutkan natrum karboksmet seuosa daam emus O / W , stabtas as mungkn ter|ad . Namun, Sfat Teoogs keseuruhan emus tersebut mungkn tdak dterma . Agen pengemus dan |ens emus |ens emus yang terbentuk ketka sepasang tertentu bercampur caran yang homogen tergantung pada ( 1 ) voume reatf dar kedua fase , dan ( 2 ) sfat agen pengemus . 1 . Tahap voume voume yang ebh tngg fase , semakn besar kemungknan * car men|ad meda dspers . Namun, caran dengan voume fase yang ebh besar tdak peru seau men|ad meda dspers . |ka emus terdr dar peraktan erat dkemas tetesan boa seragam , fase terdspers akan menduduk 0,74 dar tota voume . Emus yang stab bsa, bagamanapun , bersapah d mana fraks voume fasa terdspers meebh 0,74 , karena ( a) tetesan tdak ukuran seragam dan bsa, Oeh karena tu , dapat dkemas ebh padat , dan ( b ) tetesan mungkn terdeformas ke poyhedra , m antarmuka mencegah peeburan . 2 . Sfat agen pengemus sabun Aka - ogam mendukung pembentukan O / emus W , sedangkan sabun ogam berat mendukung pembentukan W / O emus . O / emus W d tengah daerah konsentras dstabkan oeh sabun aka - meta serng bsa rusak, dan bahkan terbak ke daam W / O emus , dengan penambahan on ogam berat . Beberapa teor yang berkatan dengan |ens emus teah dusukan . Teor umum yang pang memuaskan dar |ens emus adaah bahwa awanya dusukan untuk emus dstabkan oeh padatan haus yang terpsah ( hat Gambar 10.1 ) . |ka padat stmewa dbasah oeh saah satu fase , maka partke-partke yang ebh dapat dakomodas pada antarmuka |ka antarmuka cembung menu|u fase ( yatu |ka stmewa fase membasah adaah meda dspers ) . Sebaga contoh, bentont tanah at ( yang stmewa dbasah oeh ar ) cenderung memberkan O / W emus , sedangkan karbon htam ( yang stmewa mnyak dbasah ) cenderung untuk memberkan W / O emus . Teor pembasahan preferensa n dapat dperuas untuk mencakup |ens-|ens zat pengemus . |ens emus yang cenderung ke bentuk tergantung pada kesembangan antara hdrok dan sfat pok dar pengemus - aka sabun mendukung pembentukan O / emus W karena mereka ebh hdrok dar pok , sedangkan sebaknya beraku untuk sabun heavy -meta . Generasas bahwa ' tahap d mana agen pengemus adaah semakn arut cenderung medum dspers ' dkena sebaga Aturan Bancroft . Sfat amphphc dar banyak agen pengemus ( terutama surfaktan non - onk ) dapat dnyatakan daam skaa emprs dsebut HLB ( hdro po - kesembangan ) numbers222 (hat Tabe 10.1 ) . Surfaktan pang hdrok dtugaskan terendah Na HLB . Beberapa rumus teah dtetapkan untuk menghtung Nomor HLB dar data komposs dan mereka |uga dapat dtentukan ekspermenta - ms dar awan -pont measurements123'125 . untuk pengemus campuran , perkraan adtvtas a|abar memegang . |umah HLB optmum untuk membentuk emus tergantung batas tertentu pada sfat dar sstem tertentu . Msakan 20 persen sorbtan trstearat ( HLB 2,1 ) dtambah 80 persen pooksetena sorbtan monostearat ( HLB 14,9 ) adaah komposs optmum dar campuran pengemus n untuk mempersapkan tertentu O / W emus . The HLB campuran , oeh karena tu , ( 0,2 x 2,1 ) + ( 0,8 x 14,9 ) = 12.3 . Teornya adaah bahwa HLB 12,3 harus optma untuk pembentukan n khususnya O / W emus dengan menggunakan emuser an sstem ; msanya , propors optmum daam campuran sorbtan mono - oeat ( HLB 4,3 ) dan pooksetena sorbtan monopamtate ( HLB 15,6 ) harus sektar 30 persen dan 70 persen , masng-masng. Daam formuas emus komersa , HLB nomor yang dgunakan menguntungkan dengan cara n sebaga panduan awa sebeum dengan |umah tertentu tra and error testng . Tabe 10.1 na HLB Apkas redspersbtasnya daam ar 3-6 7-9 8-15 13-15 15-18 W / O emus membasah agen O / emus W deter|en pearut 1-4 3-6 6-8 8-10 10-13 13 - no mskn Dspers susu tdak stab Dspers susu Stab Dspers tembus / sous |eas sous Keemahan utama dar konsep HLB adaah bahwa ha tu tdak membuat penyshan efek suhu . Dengan menngkatnya suhu, hdras yophc ( terutama po ( etena oksda ) ) keompok menurun dan agen pengemus men|ad kurang hdrok - nya yatu HLB menurun . Sebuah metode aternatf untuk karaktersas zat pengemus daam ha suhu nvers fase ( PIT ) 223 . emus mengandung bobot yang sama mnyak dan fase ar dan 3-5 persen emuser dpanaskan dan gesah , dan suhu d mana membakkan emus dcatat ; yatu emus adaah W / O atas dan O / W bawah PIT . Oeh karena tu , PIT harus ebh tngg darpada suhu penympanan yang dusukan untuk emus O / W dan ebh rendah dar suhu penympanan yang dusukan untuk W / O emus . O / emus W dengan ukuran tetesan yang sangat kec dapat dperoeh |ka dsapkan d hanya beberapa kevn bawah PIT . Pada suhu n emus akan stab untuk peeburan , tetap pendngnan seteah 20 K atau ebh d bawah PIT dapat menngkatkan stabtas emus sementara tetap mempertahankan kec rata-rata tetesan sze224. Meanggar emus Daam banyak kasus tu adaah meanggar emus ( demuscaton ) yang pentng prakts . Contohnya adaah creamng tersebut , meanggar dan nvers susu untuk mendapatkan mentega , dan pemecahan W / O emus mnyak - apangan. Se|umah kec ar serng mendapatkan emus daam mnyak peumas , mnyak hdrok dan sstem pertukaran panas , dan tu adaah dperukan untuk menghangkan ar n untuk mencegah koros dan annya efek yang tdak dngnkan . Se|umah teknk yang dgunakan secara komersa untuk mempercepat emus kerusakan . Metode mekans termasuk pemsahan sentrfuga , pembekuan , dstas dan tras . Metode an adaah berdasarkan prnsp tndakan antagons - yatu penambahan O / Wpromotng pengemus cenderung untuk memecah W / O emus , dan sebaknya . Emus |uga dapat rusak oeh penerapan strk ntens bdang, faktor utama yang terbat men|ad eektroforess daam kasus n O / emus W dan tetesan deformas daam kasus W / O emus . Mcroemusons127 " 128 Mkroemus adaah emus dengan dameter dropet daam ksaran sektar 0,01 sampa 12:01 . Mereka adaah , akbatnya , kekeruhan rendah. Pembentukan mkroemus mebatkan pencptaan stuas d mana tegangan antarmuka mnyak-ar mendekat no ( atau bahkan men|ad transenty negatf ) . Dengan semua on tungga surfaktan dan pang surfaktan non - onk tungga n tdak mungkn , karena yow mash cukup besar ketka tu c.m.c. atau batas kearutan tercapa. Untuk mencapa dperukan penurunan Yow co - surfaktan harus dsertakan . Msanya, O / W mkroemus dapat dbentuk menggunakan campuran kaum oeat dan pentano sebaga pengemus yang agen . Secara umum, kurang ko-surfaktan dperukan untuk O / W darpada W / O mkroemus . Eektrot mempromoskan pembentukan W / O mkroemus . Mengngat mnyak-ar daerah antar muka yang tngg yang harus dbuat , fraks zat pengemus daam formuas mkroemus cenderung secara sgnkan ebh tngg darpada yang d emus basa . Formuas mkroemus khas akan mnyak 10-70 persen , Ar 10-70 persen dan 5-40 persen pengemus agent48 . Dengan Yow mendekat no , mkroemus akan terbentuk secara spontan dan termodnamka stab . Tetesan mkroemus cenderung monodspersed . Sebuah mkroemus dapat membentuk sebaga terpsah fase daam kesetmbangan dengan mnyak berebh ( O / W ) atau ar ( W / O ) (yakn |enuh sehubungan dengan tetesan ) . Mkroemus basanya dar vskostas rendah . Mkroemus merupakan suatu keadaan antara antara mse dan emus basa , dan n adaah masaah yang dperdebatkan apakah atau tdak mereka harus danggap sebaga mse bengkak bukan sebaga smadropet emus . Ukuran tetesan , meskpun kec, namun besar cukup untuk membenarkan kaskas sebaga emus . D ss an, stabtas termodnamka damat dan reprodukttas sepert basanya emus basa . Mkroemus berpotens dmanfaatkan daam stuas apa pun d mana pencampuran mnyak dan ar yang dngnkan . Kemungknan menggunakan mereka untuk menngkatkan pemuhan mnyak terser baru-baru n menark banyak perhatan . Pemuhan mnyak dar reservor aam mebatkan tga tahap . d tahap prmer, mnyak dpaksa keuar dar reservor dengan tekanan gas aam . Ketka tekanan n tdak ag memada, Tahap sekunder dakukan d mana ar dpompa ke waduk untuk memaksa keuar mnyak ebh an|ut . In mash basanya mennggakan ebh setengah dar tota mnyak unrecovered , sebagan besar ter|ebak daam por-por struktur reservor oeh kaper dan pasukan kenta . daam Tahap terser , beberapa ssa mnyak n dapat dpuhkan dengan n|eks caran bercampur mnyak dan / atau dpaksa keuar oeh uap d bawah tekanan tngg . Suntkan campuran mcroemusfyng surfaktan yang tepat menawarkan kemungknan secara sgnkan menngkatkan tahap akhr n mnyak recovery .