You are on page 1of 23

BAB I

STATUS PASIEN
1.1. Identitas
Nama : Tn. S
Umur : 63 tahun
Jenis Kelamin : Laki - laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Samungma!an" Sragen
N#. $% : 3&'''(
%asuk )S : *(-+'- ,+*-
1.2. Anamnesis
Anamnesis .ilakukan tanggal ,* Juli ,+*-" se!ara All#anamnesis .an
Aut#anamnesis.
Keluhan Utama : sesak na/as
)iwa0at Pen0akit Sekarang :
Pasien .atang ke I12 .engan keluhan sesak na/as 0ang su.ah .irasakan
sejak , hari S%)S. Sesak na/as .irasakan se/erti .iikat sehingga ti.ak isa
erna/as lega" mun!uln0a men.a.ak tan/a .i.ahului akti3itas a/a/un. Sesak
.irasakan terus menerus" ti.ak erkurang jika menggunakan antal. Pasien
juga mengeluhkan /erut terasa seah. Perut .irasakan semakin memesar
selama * ulan elakangan. 0ang .isertai .engan n0eri sejak * ulan 0ang
lalu. Selain itu" ke.ua tangan .an kaki serta kemaluan /asien terasa engkak.
Pasien ti.ak mengeluhkan a.an0a .emam" /using" mual atau/un muntah"
ka.ang-ka.ang atuk. Na4su makan aik. 5AK .an 5A5 n#rmal.
Anamnesis sistem
Sistem Serer#s/inal : n0eri ke/ala 6-7" .emam 6-7
Sistem )es/irasi : sesak na/as 687" atuk 687 /ilek 6-7
Sistem Kar.i#3askular : er.ear-.ear 687 n0eri .a.a 6-7
Sistem 1astr#intestinal : 5A5 n#rmal" mual muntah 6-7" n0eri /erut 687
Sistem Ur#genital : 5AK n#rmal
Sisitem muskul#skeletal : n0eri #t#t 6-7 kelemahan angg#ta gerak 6-7
Sistem Integumentum : e.ema /a.a ke.ua ekstremitas 687
1
Riwayat Penyakit Dahulu
)iwa0at keluhan seru/a 6-7
)iwa0at m#n.#k seelumn0a 687 karena /en0akit jantung
)iwa0at hi/ertensi .isangkal
)iwa0at .iaetes melitus .isangkal
Riwayat Penyakit Keluara
)iwa0at keluhan seru/a 6-7
)iwa0at hi/ertensi .isangkal
)iwa0at .iaetes melitus .isangkal 6-7
!inkunan dan Ke"iasaan
Sehari-hari ekerja seagai uruh tani .an er.agang. P#la makan !uku/
teratur. Lingkungan rumah !uku/ ersih.
1.#. Status $eneralisata
A. Pemeriksaan Vital Sign
2ilakukan /a.a tanggal ,* Juli ,+*-
Tekanan 2arah : *-+9&+mm:g
)es/irasi : 3, ;9m
Na.i : **+ ;9menit
Suhu a;ila : 36"<
=
$
B. Pemeriksaan >isik 2iagn#stik
2ilakukan tanggal ,* Juli ,+*-
1% Kea.aan Umum
Kea.aan Umum : Tam/ak sesak
Kesa.aran : $#m/#s %entis" 1$S : ?-@<%6
Tinggi 5a.an : *6& !m
5erat 5a.an : 6< kg
Status 1iAi : $uku/
2% Pemeriksaan Ke/ala
)amut : .alam atas n#rmal
%ata : K#njungti3a anemis 68987" Sklera Ikterik 68987
:i.ung : Na4as !u/ing hi.ung 6-7" .alam atas n#rmal
Telinga : .alam atas n#rmal
%ulut : li.ah k#t#r te/i hi/eremis 6-7" sian#sis 6-7
#% Pemeriksaan Leher
Ins/eksi : Pemesaran kelenjar th0r#i. 6-7" Pemesaran
lim4#n#.i 6-7
Pal/asi : Lim4#n#.i teraa 6-7" N0eri tekan 6-7
Pemeriksaan J@P : meningkat
&% Pemeriksaan Th#raks
Ins/eksi : Simetris" ti.ak a.a ketinggalan gerak" i!tus !#r.is
terlihat.
2
Pal/asi : Simetris" ti.ak a.a ketinggalan gerak" I!tus $#r.is
teraa
Perkusi :
Jantung :
atas jantung kanan : SI$ I@ linea sternalis .e;tra
atas jantung kiri : SI$ @II linea aksilaris anteri#r sinistra
atas jantung atas : SI$ II linea seternalis sinistra
atas /inggang jantung : SI$ III linea sternalis sinistra
Paru : S#n#r seluruh la/ang /aru 687
Auskultasi :
Jantung : S* S, reguler" 5ising 6-7
Paru : @esikuler 68987" )#nkhi 6-9-7" BheeAing 6-9-7.
'% Pemeriksaan A.#men
Ins/eksi : Su/el 687" s/i.er ner3i 6-7" tak tam/ak massa
Pal/asi : :e/ar .an Lien ti.ak teraa" .istensi a.#men 687
N0eri tekan le/as 6-7" N0eri tekan
Perkusi : Tim/ani 687" asites 687.
Auskultasi : Peristaltik 687" 5ising a#rta 6-7.
(% Pemeriksaan ?kstremitas
Atas : /itting e.ema 68987" teraa hangat 6-9-7" n0eri tekan
6-9-7" /arese 6-9-7
5awah : /itting e.ema 68987" teraa hangat 6-9-7" n0eri tekan
6-9-7" /arese 6-9-7
1.& Pemeriksaan Penun)an
Pemeriksaan tanggal *( Juli ,+*- :
2A)A: )UTIN
: : 11*1 *,",-*&"* g9.l
A? : #*'+ -"+--6"*3 Jt9Cl
:%T : #&*, 3'"'-<3"' D
AL : '"*& -"6-*+", riu9Cl
AT : ,(* *<+--<+ riu9Cl
%$@ : (<"* &+-(' 4L
%$: : 3*"* ,'-3*", /g
%$:$ : 3,"' 3*"&-3<"- g9.L
%P@ : 6"36 +-(("( 4l
N?U : 66"6 3'-&+ D
LE% : ,,"( *(-<+ D
%=N : &.' +-*, D
?=S : *"+ +-' D
5AS : +"& +-,< D
KI%IA KLINIK
3
12S : **+ mg9.l F ,++
Ureum : ,6"< mg9.l *+-<+
Kreatinin : *"+* mg9.l +"6-*"*
Pemeriksaan tanggal ,+ Juli ,+*-
KI%IA KLINIK
S1=T : &' U9l +-3*
S1PT : ,- U9l +-3,
I%US?)=L=1I
:e/atitis %arker
:5sAg : P-siti. Negati4
Pemeriksaan tanggal ,* Juli ,+*-
KI%IA KLINIK
Lemak
K#lester#l t#tal : (- mg9.l F ,,+
Trigliseri.a : 6- mg9.l F*<+
>ungsi :ati
Alumin : #*&( g9.l 3"6--"-
>ungsi 1injal
Asam Urat : 6"+ mg9.l 3"--'
Pemeriksaan tanggal ,, Juli ,+*-
U)IN? L?N1KAP
%akr#sk#/is
Barna : Kunin tua Kuning
Kejernihan : Aak keruh Jernih
Kimia Urine
5erat Jenis : 1*,1 *"+*<-*"+,<
/: : (*, -"&-'"-
Pr#tein Urine : /0% lemah mg9.l F 3+ mg9.l 6negati47
Ur#ilin#gen : &., mg9.l F , mg9.l 6negati47
)e.uksi91luk#sa : Negati4 mg9.l F *< mg9.l 6negati47
5iliruin : /0% 1 mg9.l F * mg9.l 6negati47
Ket#n : Negati4 mg9.l F *< mg9.l 6negati47
Nitrit : P-siti. Negati4
5l##. : Negati4 ?r09Cl F < ?r09Cl 6negati47
%ikr#sk#/is Utama
?ritr#sit : 21& 9LP5 +-*
Leuk#sit : '1( 9LP5 3-<
?/itel : &-*+ 9LPK *-*<
Silin.er : Negati4 9LPK +-*
Kristal : 2a 3ksalat /0% Negati4
4
5akteri : /0% # Negati4
Pemeriksaan tanggal ,3 Juli ,+*-
>=T= )=NT1?N T:=)AG
2itemukan a.an0a e4usi /leura ilateral" esar !#r tak 3ali. .inilai
US1 A52=%?N
2itemukan a.an0a e4usi /leura ilateral .an as!ites" tak tam/ak kelainan
/a.a he/ar" 3esi!a 4elea" lien" /ankreas" ke.ua ren" @U" .an /r#stat.
Resume
Pasien .atang .engan keluhan sesak na/as 0ang su.ah .irasakan sejak ,
hari S%)S. Sesak na/as .irasakan se/erti .iikat sehingga ti.ak isa erna/as
lega" mun!uln0a men.a.ak tan/a .i.ahului akti3itas a/a/un. Sesak .irasakan
terus menerus" ti.ak erkurang jika menggunakan antal. Pasien juga
mengeluhkan /erut terasa seah. Perut .irasakan semakin memesar selama *
ulan elakangan. 0ang .isertai .engan n0eri sejak * ulan 0ang lalu. Selain
itu" ke.ua tangan .an kaki serta kemaluan /asien terasa engkak.
2ari hasil /emeriksaan 4isik .i.a/atkan kea.aan umum /asien tam/ak
sesak na/as" kesa.aran !#m/#s mentis. Pa.a /emeriksaan tan.a 3ital
.i.a/atkan hasil tekanan .arah meningkat 0aitu *-+9&+ mm:g" 4rekuensi
5
na.i *++ ;9menit" res/irasi 3, ;9menit" suhu a4eris. Pa.a /emeriksaan ke/ala
.itemukan k#njungti3a anemis .an sklera ikterik. Pa.a /emeriksaan leher
.itemukan /eningkatan tekanan J@P. Pa.a /emeriksaan th#raks .i.a/atkan
/elearan atas jantung" ti.ak .itemukan kelainan /a.a /aru. Pemeriksaan
a.#men ti.ak ter.a/at he/at#megali mau/un s/len#megali. Pa.a
ekstremitas .itemukan e.ema.
2ari hasil /emeriksaan /enunjang la#rat#rium .i.a/atkan hasil : **"*
g9.l" S1=T -< U9I" Alumin 3"-6 g9.l" .an :5sAg /#siti4. Pemeriksaan urin
Pemeriksaan r#ntgen th#ra; .itemukan a.an0a e4usi /leura ilateral.
Pemeriksaan US1 .itemukan a.an0a asites .an e4usi /leura ilateral.
1.( Da.tar A"n-rmalitas
- Sesak na/as .isertai /erut memesar .an seluruh ekstremitas
engkak
- :i/ertensi gra.e I 6*-+9&+ mm:g7
- Taki/nea 63, ;9menit7
- S1=T -< U9I" Alumin 3"-6 g9.l" :5sAg /#siti4
1.4 Dian-sis Bandin
- 2e!#m/ensati# $#r.is
- Sin.r#m Ne4r#tik
- $hr#ni! Ki.ne0 2isease
- $hir#sis :e/atitis
1.+ Ren5ana Penatalaksanaan
A. Penegakan 2iagn#sis
*. 1ejala klinis" /emeriksaan 4isik" .an /emeriksaan /enunjang
5. 2iagn#sis
2e!#m/ensati# $#r.is
$. Tin.akan Tera/i
*. Tirah aring .i ruang is#lasi
,. =
,
3 l/m
3. )esusitasi !airan .engan )L ,+ t/m
-. Antii#tik 6Inj. $e4#ta;ime * gram9*, jam7
<. L##/ 2iuretik 6Inj. >ur#semi. * am/9& jam7
6. Antag#nis :
,
)ese/t#r 6Inj. )aniti.in * am/9*, jam7
'. @itamin 6Inj. S#h#i#n * am/9,- jam .an Asam >#lat 3; -++ m!g7
1.6 Per)alanan Penyakit
Tanggal Perjalanan Pen0akit 2iagn#sis Peng#atan
6
,+9+'9*- N0eri /erut" /erut
seah" tangan kaki
engkak" sesak na/as
Ks: $#m/#s %entis
T@:
T2 :*-+ 9&+ mm:g
) : ,- ;9m
N: **+ ;9m
S: 36"<
=
$
Ke/ala : $A68987SI 689
87
Th#rak : S*S, reguler"
Suara 2asar @esikuler
A.#men : Peristaltik
687 As!ites 687
?ktremitas : ?.ema 687
Sus/.
2e!#m/ensati#
$#r.is
- =
,
3 l/m
- )L ,+ t/m
- Inj. $e4#ta;ime
*gram9*, jam
- Inj. >ur#semi. *
am/9& jam
- Inj. )aniti.in *
am/9*, jam
- Inj. S#h#i#n *
am/9,- jam
- Asam >#lat 3;
-++m!g
,*9+'9,+*- N0eri /erut" /erut seah"
tangan kaki engkak"
sesak na/as
Ks: $#m/#s %entis
T@:
T2 :*3+ 9&+ mm:g
) : ,* ;9m
N: *++ ;9m
S: 36"<
=
$
Ke/ala :$A68987SI 68987
Th#rak : S*S, reguler"
Suara 2asar @esikuler
A.#men : Peristaltik 687
As!ites 687
?ktremitas : ?.ema 687
- Sus/. 2$ - =
,
3 l/m
- )L ,+ t/m
- Inj. $e4#ta;ime
*gram9*, jam
- Inj. >ur#semi. *
am/9& jam
- Inj. )aniti.in *
am/9*, jam
- Inj. S#h#i#n *
am/9,- jam
- Asam >#lat 3;
-++m!g
-
,,9+'9,+*- Sesak na/as" N0eri
/erut" /erut seah"
tangan kaki engkak
Ks: $#m/#s %entis
T@:
T2 :*3+ 9&+ mm:g
) : ,, ;9m
N: *++ ;9m
- Sus/. 2$ - =
,
3 l/m
- )L ,+ t/m
- Inj. $e4#ta;ime
*gram9*, jam
- Inj. >ur#semi. *
am/9& jam
- Inj. )aniti.in *
am/9*, jam
7
S: 36"<
=
$
Ke/ala :$A68987SI 689
87
Th#rak : S*S, reguler"
Suara 2asar @esikuler
A.#men : Peristaltik
687 As!ites 687
?ktremitas : ?.ema 687
- Inj. S#h#i#n *
am/9,- jam
- Asam >#lat 3;
-++m!g
-
,39+'9,+*- Sesak na/as" N0eri
/erut" /erut seah"
tangan kaki engkak
Ks: $#m/#s %entis
T@:
T2 :*,+ 96+ mm:g
) : ,, ;9m
N: (& ;9m
S: 36"<
=
$
Ke/ala :$A68987SI 689
87
Th#rak : S*S, reguler"
Suara 2asar @esikuler
A.#men : Peristaltik
687 As!ites 687
?ktremitas : ?.ema 687
- Sus/. 2$ - =
,
3 l/m
- )L ,+ t/m
- Inj. $e4#ta;ime
*gram9*, jam
- Inj. >ur#semi. *
am/9& jam
- Inj. )aniti.in *
am/9*, jam
- Inj. S#h#i#n *
am/9,- jam
- Asam >#lat 3;
-++m!g
-
8
BAB II
TIN7AUAN PUSTAKA
1. De.inisi
2e!#m/ensasi k#r.is atau 1agal jantung 6Heart Failure/HF) a.alah
kea.aan /at#4isi#l#gi eru/a sin.r#ma klinik 0ang .iakiatkan #leh
keti.akmam/uan jantung untuk memenuhi cardiac output 6$=7 0ang !uku/ untuk
memenuhi keutuhan jaringan tuuh akan =
,
.an nutrisi lain meski/un tekanan
/engisian 6filling pressure atau 3#lume .iast#lik7 telah meningkat. Pa.a gagal
jantung terja.i /enurunan kemam/uan 4ungsi k#ntraktilitas 0ang erakiat /a.a
/enurunan 4ungsi /#m/a jantung sehingga ti.ak .a/at mem/ertahankan /ere.aran
.arah sesuai .engan keutuhan tuuh.
2alam kea.aan n#rmal jantung .a/at memenuhi $= 0ang !uku/ setia/
waktu" /a.a gagal jantung ringan keluhan aru timul /a.a ean 4isik 0ang
meningkat" /a.a gagal jantung erat keluhan su.ah timul /a.a kea.aan istirahat.
Jantung mengalami kegagalan 6.ek#m/ensati#7 a/aila eragai
mekanisme su.ah erleihan 60aitu retensi garam .an air" meningkatn0a resistensi
/eri4er" hi/ertr#4i mi#kar." .ilatasi 3entrikel" meningkatn0a tekanan atria"
meningkatn0a kekuatan k#ntraksi7 teta/i jantung ti.ak mem/ertahankan
4ungsin0a .engan !uku/.
1agal jantung meru/akan akhir .ari suatu !#ntinuum" /r#ses 0ang
erkesinamungan" .imulai .ari ter.a/atn0a /en0akit jantung tan/a kelainan
hem#.inamik" kemu.ian erlanjut .engan 4ase /reklinik .imana su.ah .i.a/ati
keluhan .an tan.a-tan.a gagal jantung 6symptom and sign7.
2. Eti-l-i
%ekanisme 4isi#l#gis 0ang men0eakan timuln0a .ek#m/ensasi k#r.is
a.alah kea.aan-kea.aan 0ang meningkatkan ean awal" ean akhir atau 0ang
menurunkan k#ntraktilitas mi#kar.ium. Kea.aan 0ang meningkatkan ean awal
se/erti regurgitasi a#rta" .an !a!at se/tum 3entrikel. 5ean akhir meningkat /a.a
kea.aan .imana terja.i sten#sis a#rta atau hi/ertensi sistemik. K#ntraktilitas
mi#kar.ium .a/at menurun /a.a in4ark mi#kar. atau kar.i#m0#/ati. >akt#r lain
0ang .a/at men0eakan jantung gagal seagai /#m/a a.alah gangguan
/engisisan 3entrikel 6 sten#sis katu/ atri#3entrikuler 7" gangguan /a.a /engisian
9
.an ejeksi 3entrikel 6/erikar.itis k#nstrikti4 .an tem/#na.e jantung7. 2ari seluruh
/en0ea terseut .i.uga 0ang /aling mungkin terja.i a.alah /a.a setia/ k#n.isi
terseut mengakiatkan /a.a gangguan /enghantaran kalsium .i .alam sark#mer"
atau .i .alam sistesis atau 4ungsi /r#tein k#ntraktil 6Pri!e. S0l3ia A" *((<7.
%enurut SmeltAer 6,++*7" /en0ea gagal jantung meli/uti :
*7 Kelainan #t#t jantung misaln0a : aterosklerosis koroner 6kea.aan /at#l#gis
.imana terja.i /enealan arteri koronoris #leh lemak HstreakI7.
,7 :i/ertensi sistemik 6/eningkatan tekanan .arah .iatas *-+9(+ %m:g7 atau
hipertensi pulmonal 6/eningkatan tekanan .arah .i/aru-/aru akiat
kongesti pulmonal7.
37 Pera.angan .an /en0akit .egenerati4" misaln0a : miokarditis 6/era.angan
/a.a #t#t jantung7" endokarditis 6/en0akit in4eksi /a.a en.#kar. atau
katu/ jantung7 rematik 6setia/ k#n.isi 0ang .isertai n0eri .an kaku /a.a
musculoskeletal7
-7 Pen0akit jantung lain" misaln0a : /a.a mekanisme gangguan aliran .arah
melalui jantung 6sten#sis atau /en0em/itan katu/ semilunar .an katu/
al3e#nar7" /a.a /eningkatan afterload men.a.ak hi/ertensi maligna
6/eningkatan tekanan .arah erat .isertai kelainan /a.a retina"ginjal .an
kelainan serebal7.
<7 >akt#r siskemik" misal : /a.a meningkatn0a laju meta#lisme 6.emam
tir#kt#sik#sis7 meningkatn0a keutuhan #ksigen jaringan 6hi/#ksia atau
erkurangn0a #ksigen .alam .arah" anemia atau erkurangn0a ka.ar
hem#gl#in7" asi.#sis meta#lik .an an#rmal elektr#lit .a/at
menurunkan k#ntraktilitas #t#t jantung.
#. Pat-.isi-l-i
Pen0ea Decompensasi Cordis menurut SmeltAer 6,++*7" 0aitu mekanisme
0ang men.asari gagal jantung meli/uti gangguan kemam/uan k#ntraktilitas
jantung" 0ang men0eakan !urah jantung leih ren.ah .ari !urah jantung n#rmal"
ila !urah jantung erkurang s0stem sara4 sim/atis akan mem/er!e/at 4rekuensi
jantung untuk mem/ertahankan /er4usi jaringan 0ang mema.ai maka 3#lume
sekun!u/lah 0ang harus men0esuaikan .iri untuk mem/ertahankan !urah jantung.
Teta/i /a.a gagal jantung masalah utaman0a a.alah kerusakan .an kekakuan
seraut #t#t jantung .an 3#lume sekun!u/ itu .i/engaruhi tiga 4akt#r 0aitu
10
preload, kontraktilitas .an afterload, jika salah satu .ari ketiga 4akt#r terseut
terganggu maka !urah jantungn0a akan erkurang. $urah jantung 0ang menurun
men0eakan k#ngesti jaringan 0ang terja.i akiat /eningkatan tekanan arteri
atau 3ena k#ngesti /aru terja.i karena 3entrikel kiri gagal mem#m/a .arah .ari
/aru. Peningkatan tekanan .alam sirkulasi /aru men0eakan !airan ter.#r#ng
ke/aru" mani4estasin0a meli/uti .is/nea" atuk" mu.ah lelah" takikar.i" un0i
jantung S3" ke!emasan .an kegelisahan.
5ila 3entrikel kanan gagal mengakiatkan kongesti visera .an jaringan
/eri4er" seagai akiat sisi kanan jantung ti.ak mam/u meng#s#ngkan .arah
se!ara a.ekuat. %ani4estasin0a 0aitu edema dependen, hepatomegali,
pertambahan berat badan, asites, distensi vena !ugularis"
%enurut Nettina 6,++,7" /enurunan k#ntraktilitas mi#kar.ium" /a.a awaln0a
hal ini han0a timul saat akti3itas erat atau #lah raga .an tekanan 3ena juga
mulai meningkat .an terja.ilah 3as#k#ntiksi luas" hal ini kemu.ian meningkatkan
afterload sehingga !urah jantung semakin turun.
%enurut :u.ak 6*(('7" res/#n terha.a/ /enurunan !urah jantung untuk
mem/ertahankan /er4usi n#rmal 0aitu /eningkatan t#nus #t#t sim/atis sehingga
meningkatkan 4rekuensi jantung" tekanan .arah" kekuatan k#ntraksi .an res/#n
4isi#l#gis ke.ua a.alah terja.in0a retensi air .an natrium" akiat a.an0a
/enurunan 3#lume .arah 4iltrasi.
Pat#4isi#l#gi decompensasi cordis9gagal jantung menurut Pri!e 6*((<7 a.alah
seagai erikut:
*. 1agal jantung kiri
Kegagalan .ari /em#m/aan #leh 3entrikel kiri mengakiatkan !urah
jantung menurun. Akiat ke .e/an menimulkan gejala kelemahan atau
kelelahan. Se.angkan akiat ke elakang mengakiatkan t#leran .an
3#lume akhir .iast#le meningkat sehingga terja.i en.ungan 3ena
/ulm#nalis" kemu.ian terja.i .i /aru-/aru. Akiat a.an0a sisa tekan .i
3entrikel kiri mengakiatkan rangsang hipertrofi sel 0ang men0eakan
kardiomegali. 5ean atrium kiri meningkat .an akhirn0a terja.i
/eningkatan ean 3ena /ulm#nalis" kemu.ian men.esak /aru-/aru .an
akhirn0a terja.i oedema" :em#/tisis .a/at terja.i /a.a .ek#m/ensasi
k#r.is karena .in.ing ka/iler jantung sangat ti/is .an rentan sehingga
.a/at mengakiatkan /er.arahan.
11
,. 1agal jantung kanan
1angguan /#m/a 3entrikel kanan mengakiatkan aliran .arah ke /aru-
/aru menurun a.a akhirn0a !urah jantung menurun. Tekanan .an 3#lume
akhir .iast#le 3entrikel meningkat sehingga terja.i en.ungan .i atrium
kanan 0ang mengakiatkan en.ungan 3ena ka3a. Akiat en.ungan .i
3ena ka3a maka aliran 3ena he/atikum" 3ena .ari lien teren.ung akhirn0a
timul hepatosplenomegali, asites, edema perifer terutama kaki.
8ekanisme 9rank Starlin
Pa.a semua #t#t ergaris termasuk mi#kar." kekuatan k#ntraksi tergantung
/a.a /anjangn0a seraut #t#t mi#4iril" makin /anjang seraut maka k#ntraksin0a
makin kuat.
Pa.a /anjang sark#mer ,", um" mi#4iril /eka terha.a/ $a
88
sehingga
mengahasilkan akti3asi sistem k#ntraksi 0ang maksimal" a/aila sark#mer
ertamah /anjang men!a/ai 3"6< um ke/ekaan terha.a/ $a
88
erkurang"
k#ntraksi juga erkurang. Pengertian terseut meru/akan .asar .ari Starling la#
of the heart 0ang men0atakan ahwa .alam atas /anjang mi#4iril tertentu"
kekuatan k#ntraksi .itentukan #leh 3#lume /a.a akhir diastole 0aitu preload"
&. 8ekanisme K-m:ensasi
Seenarn0a jantung 0ang mulai lemah akan memerikan 3 mekanisme
k#m/ensasi untuk meningkatkan !urah jantung" 0aitu :
*7 %eningkatkan akti3itas sara4 sim/atik
5ar#rese/t#r merasakan /enurunan tekanan .arah .an mema!u akt4itas
rese/t#r - adrenergic .alam jantung. :al ini menimulkan ke!e/atan jantung
.an /eningkatan k#ntraksi .ari #t#t-#t#t jantung 0ang leih esar. Selain itu"
3as#k#nstriksi .i/erantarai J-* mema!u venous return .an meningkatkan
preload jantung. )es/#ns k#m/ensasi ini meningkatkan kerja jantung .an
karena itu .a/at men0eakan /enurunan selanjutn0a .alam 4ungsi jantung.
,7 Akti3asi sistem )AA 6)enin Angi#tensin#gen Angi#tensin7
Akiat !ar.ia! #ut/ut 0ang menurun /a.a gagal jantung terja.i
/eningkatan seksresi renin 0ang merangsang /ementukan angi#tensin II.
Akti3asi sistem )AA .imaksu.kan mem/ertahankan !airan" keseimangan9
12
alan!e elektr#lit .an tekanan .arah !uku/. )enin a.alah enAim 0ang
.ikeluarkan #leh a/aratus ju;ta gl#merular 0ang menguah angi#tensin#gen
menja.i angi#tensin-I kemu.ian menja.i angi#tensin-II #leh angiotensin
converting en$yme. A$? juga menguah ra.ikinine suatu 3as#.ilat#r menja.i
/e/ti.e 0ang ti.ak akti4.
Pengaruh angi#tensin II :
- @as#k#nstrikt#r kuat
- %erangsang neur#n sim/atis .engan akiat /engeluaran a.renalin
ertamah
- %erangsang terja.in0a hi/ertr#/i 3askular 0ang erakiat menamah
resistensi /eri4er meningkat 0ang erati a4terl#a. meningkat
- %erangsang terja.in0a hi/ertr#/i mi#kar.
- %erangsang /engeluaran al.#ster#n .ari k#rteks a.renal .engan akiat
reas#r/si garam .an air /a.a tuulus /r#ksimal ginjal meningkat.
Penurunan !urah jantung akan mem/erlamat aliran .arah ke ginjal"
men0eakan le/asn0a renin" .engan hasil /eningkatan sintesis angi#tensin II
.an al.#ster#n. :al ini meningkatkan resistensi /eri4er .an retensi natrium .an
air. @#lume .arah meningkat .an semakin an0ak .arah kemali ke jantung.
Jika jantung ti.ak .a/at mem#m/a 3#lume ekstra ini" tekanan 3ena meningkat
.an e.ema /eri4er .an e.ema /aru-/aru terja.i. )es/#ns k#m/ensasi ini
meningkatkan kerja jantung .an karena itu" selanjutn0a men0eakan
/enurunan 4ungsi jantung
37 :i/ertr#4i mi#kar.
Jantung memesar .an ruangann0a melear. Pertama /eregangan #t#t-#t#t
jantung men0eakan k#ntraksi jantung leih kuat" teta/i /er/anjangan 0ang
erleihan .ari serat terseut akan men0eakan k#ntraksi semakin lemah.
Jenis kegagalan ini .iseut gagal sist#lik .an .iakiatkan #leh 3entrikel 0ang
ti.ak .a/at mem#m/a se!ara e4ekti4. Jarang /asien gagal jantung k#ngesti4
.a/at mem/un0ai .is4ungsi .iast#lik" 0aitu suatu istilah 0ang .ierikan jika
kemam/uan 3entrikel relaksasi .an menerima .arah terganggu karena
/eruahan struktural" se/erti hi/ertr#4i. Penealan .in.ing 3entrikel .an
/enurunan 3#lume 3entrikel .a/at menurunkan kemam/uan #t#t jantung untuk
13
relaksasi. :al ini mengakiatkan 3entrikel ti.ak terisi !uku/" .an !urah jantung
0ang ti.ak !uku/ .iseut seagai gagal jantung
'. 8ani.estasi Klinis
%ani4estasi klinis gagal jantung kanan 6.e!#m/ensati# .e;tra7 antara lain:
J@P meningkat" atas jantung kanan melear 6ter.a/at )@: .an /ulsasi
e/igastrium7" /emesaran hati 6he/at#megali7" /emesaran lim/a 6s/len#megali7"
!airan .i r#ngga /erut 6as!ites7" engkak 6#e.em7 /a.a tungkai.
Se.angkan mani4estasi klinis gagal jantung kiri 6.e!#m/ensati# sinistra7
antara lain: sesak na4as 6.is/neu" #rth#/neu" /ar#;ismal n#!turnal .is/neu7" atas
jantung kiri melear 6ter.a/at L@:7" na4as !he0ne st#kes" keiruan 6!0an#sis7"
)ight 5un.le 5ran!h 6)557" .an suara S3 6gall#/7.
(. Peneakan Dian-sis
Penegakan .iagn#sis gagal jantung .iuat er.asarkan anamnesis"
/emeriksaan 4isik" ?K1" 4#t# th#ra;" ek#kar.igra4i-.#//ler .an kateterisasi.
5er.asar keluhan 6symptom7 ter.a/at klasi4ikasi 4ungsi#nal .ari New E#rk :eart
Ass#!iati#n 6 NE:A7 :
N;<A klas I =
Pen.erita .engan kelainan jantung tan/a /ematasan akti3itas 4isik. Akti3itas 4isik
sehari-hari ti.ak men0eakan kelelahan" /al/itasi" .is/n#e atau angina.
N;<A klas II =
Pen.erita .engan kelainan jantung 0ang erakiat /ematasan ringan akti3itas
4isik. %erasa enak /a.a istirahat. Akti3itas 4isik sehari-hari 6ordinary physical
activity7 men0eakan kelelahan" /al/itasi" .is/n#e atau angina.
N;<A kelas III =
Pen.erita .engan kelainan jantung 0ang erakiat /ematasan erat akti3itas
4isik. %erasa enak /a.a istirahat. Akti3itas 0ang kurang .ari akti3itas sehari-hari
menimulkan kelelahan" /al/itasi" .is/n#e atau angina.
N;<A KE!AS I> =
Pen.erita .engan kelainan jantung .engan akiat ti.ak mam/u melakukan
akti3itas 4isik a/a/un. Keluhan timul mau/un .alam kea.aan istirahat.
2iawah ini a.alah kriteria .iagn#sis $:> kiri .an kanan .ari
>ramingham:
14
Kriteria may-r=
*. Par#;ismal N#!turnal 2is/neu
,. .istensi 3ena leher
3. r#nkhi /aru
-. kar.i#megali
<. e.ema /aru akut
6. gall#/ S3
'. /eninggian tekanan 3ena jugularis
&. re4luks he/at#jugular
Kriteria min-r=
*. e.ema ekstremitas
,. atuk malam hari
3. .is/neu .e e44#rt
-. he/at#megali
<. e4usi /leura
6. takikar.i
'. /enurunan ka/asitas 3ital se/ertiga .ari n#rmal
Kriteria may-r atau min-r
*. Penurunan erat a.an K -"< kg .alam < hari setelah tera/i
2iagn#sis .itegakkan .ari , kriteria ma0#r atau * kriteria ma0#r .an *
kriteria min#r harus a.a /a.a saat 0ang ersamaan.
Pen0akit jantung k#r#ner meru/akan eti#l#gi gagal jantung akut /a.a 6+-
'+D /asien" terutama /a.a usia lanjut. $#nt#h klasik gagal jantung akut a.alah
r#ekan .aun katu/ se!ara tia-tia akiat en.#kar.itis" trauma atau in4ark
mi#!ar. luas. $urah jantung 0ang menurun tia-tia men0eakan /enurunan
tekanan .arah .isertai e.ema /eri4er.
4. Pemeriksaan 9isik
Kea.aan Umum .an Tan.a @ital
Pa.a gagal jantung ringan .an m#.erat" /asien se/ertin0a ti.ak mengalami
gangguan /a.a waktu istirahat" ke!uali /erasaan ti.ak n0aman jika eraring /a.a
/ermukaan 0ang .atar .alam eera/a menit. Pa.a :> 0ang leih erat" /asien
15
harus .u.uk .engan tegak" .a/at mengalami sesak na/as" .an kemungkinan ti.ak
.a/at mengu!a/kan satu kalimat lengka/ karena sesak 0ang .irasakan. Tekanan
.arah sist#lik .a/at n#rmal atau tinggi /a.a :> ringan" namun iasan0a
erkurang /a.a :> erat" karena a.an0a .is4ungsi L@ erat. Tekanan na.i .a/at
erkurang atau menghilang" menan.akan a.an0a /enurunan str#ke 3#lume. Sinus
takikar.i meru/akan tan.a n#ns/esi4ik .iseakan #leh /eningkatan akti3itas
a.renergik. @as#k#nstriksi /eri4er men0eakan .inginn0a ekstremitas agian
/eri4er .an sian#sis /a.a iir .an kuku juga .iseakan #leh akti3itas a.renergik
erleih.
@ena Jugularis
Pemeriksaan 3ena jugularis memerikan in4#rmasi mengenai tekanan
atrium kanan. Tekanan 3ena jugularis /aling aik .inilai jika /asien eraring
.engan ke/ala mementuk su.ut -<
#
. Tekanan 3ena jugularis .inilai .alam satuan
!m :
,
=

6n#rmaln0a F & !m7 .engan mem/erkirakan jarak 3ena jugularis .ari
i.ang .iatas su.ut sternal. Pa.a :> sta.ium .ini" tekanan 3ena jugularis .a/at
n#rmal /a.a waktu istirahat namun .a/at meningkat se!ara an#rmal seiring
.engan /eningkatan tekanan a.#men 6a.#min#jugular re4lu; /#siti47.
1el#mang v esar mengin.ikasikan keera.aan regurgitasi trikus/i..
Pemeriksaan /ulm#ner
)#n!hi /ulm#ner 6rales atau kre/itasi7 meru/akan akiat .ari transu.asi
!airan .ari ruang intra3askuler ke.alam al3e#li. Pa.a /asien .engan e.ema
/ulm#ner" rales .a/at ter.engar jelas /a.a ke.ua la/angan /aru .an .a/at /ula
.iikuti .engan wheeAing /a.a eks/irasi 6!ar.ia! asthma7. Jika .itemukan /a.a
/asien 0ang ti.ak memiliki /en0akit /aru seelumn0a" rales terseut s/esi4ik
untuk :>. Perlu .iketahui ahwa rales seringkali ti.ak .itemukan /a.a /asien
.engan :> kr#nis" ahkan .engan tekanan /engisian L@ 0ang meningkat" hal ini
.iseakan a.an0a /eningkatan .rainase lim4atik .ari !airan al3e#lar. ?4usi /leura
terja.i karena a.an0a /eningkatan tekanan ka/iler /leura .an mengakiatkan
transu.asi !airan ke.alam r#ngga /leura. Karena 3ena /leura mengalir ke 3ena
sistemik .an /ulm#ner" e4usi /leura /aling sering terja.i .engan kegagalan
i3entrikuler. Balau/un /a.a :> e4usi /leura seringkali ilateral" namun /a.a
e4usi /leura unilateral 0ang sering terkena a.alah r#ngga /leura kanan
16
Pemeriksaan Jantung
Pemeriksaan /a.a jantung" walau/un esensial" seringkali ti.ak
memerikan in4#rmasi 0ang erguna mengenai tingkat ke/arahan :>. Jika
kar.i#megali .itemukan" maka a/e; !#r.is iasan0a eruah l#kasi .iawah I$S
@ 6interk#stal @7 .an9atau seelah lateral .ari mi.!la3i!ular line" .an .en0ut .a/at
.i/al/asi hingga , interk#sta .ari a/e;. Pa.a eera/a /asien suara jantung ketiga
6S
3
7 .a/at ter.engar .an .i/al/asi /a.a a/e;. Pasien .engan /emesaran atau
h0/ertr#/h0 3entrikel kanan .a/at memiliki .en0ut #arasternal 0ang
erke/anjangan meluas hingga s0st#le. S
3
6atau prodiastolic gallop7 /aling sering
.itemukan /a.a /asien .engan 3#lume #3erl#a. 0ang juga mengalami takikar.i
.an taki/neu" .an seringkali menan.akan gangguan hem#.inamika. Suara jantung
keem/at 6S
-
7 ukan in.i!at#r s/esi4ik untuk :> namun iasa .itemukan /a.a
/asien .engan .is4ungsi .iast#li!. 5ising /a.a regurgitasi mitral .an tri!us/i.
iasa .itemukan /a.a /asien .engan :> taha/ lanjut.
A.#men .an ?kstremitas
:e/at#megal0 meru/akan tan.a /enting /a.a /asien :>. Jika .itemukan"
/emesaran hati iasan0a n0eri /a.a /eraaan .an .a/at er.en0ut selama s0st#le
jika regurgitasi trikus/i.a terja.i. As!ites seagai tan.a lajut" terha.i seagai
k#nsekuensi /eningkatan tekanan /a.a 3ena he/ati!a .an .rainase 3ena /a.a
/erit#neum. Jaun.i!e" juga meru/akan tan.a lanjut /a.a :>" .iakiatkan .ari
gangguan 4ungsi he/ati! akiat k#ngesti he/ati! .an h0/#;ia he/at#seluler" .an
terkait .engan /eningkatan iliruin .ire!t .an in.ire!t.
?.ema /eri4er meru/akan mani4estasi !ar.inal /a.a :>" namun namun
ti.ak s/esi4ik .an iasan0a ti.ak .itemukan /a.a /asien 0ang .itera/i .engan
.iureti!. ?.ema /eri4er iasan0a sistemik .an .e/en.en /a.a :> .an terja.i
terutama /a.a .aerah A!hilles .an /retiial /a.a /asien 0ang mam/u erjalan.
Pa.a /asien 0ang melakukan tirah aring" e.ema .a/at .itemukan /a.a .aerah
sa!ral 6e.ema /resa!ral7 .an skr#tum. ?.ema erke/anjangan .a/at men0eakan
in.urasi .an /igmentasi a.a kulit.
+. Pemeriksaan Penun)an
Pemeriksaan La#rat#rium )utin
17
Pasien .engan #nset :> 0ang aru atau .engan :> kr#nis .an
.ek#m/ensasi akut seaikn0a melakukan /emeriksaan .arah rutin lengka/"
elektr#lit" l##. urean nitr#gen 65UN7" kreatinin serum" enAim he/atik" .an
urinalisis. Pasien tertentu seaikn0a memiliki /emeriksaan tertentu se/erti /a.a
2iaetes %ellitus 6gula .arah /uasa atau tes t#leransi gluk#sa7" .isli/i.emi 6/r#4il
li/i.7" .an an#rmaltas th0r#i. 6 ka.ar TS:7.
?lektr#kar.i#gram 6?K17
Pemeriksaan ?K1 *,-lea. .ianjurkan. Ke/entingan utama .ari ?K1
a.alah untuk menilai ritme" menentukan keera.aan h0/ertr#/h0 /a.a L@ atau
riwa0at %I 6a.a atau ti.ak a.an0a L wa3e7. ?K1 N#rmal iasan0a
men0ingkirkan kemungkinan a.an0a .is4ungsi .iast#li! /a.a L@.
5i#marker
Ka.ar /e/ti.e natriuretik 0ang ersirkulasi erguna seagai alat tamahan .alam
.iagn#sis :>. 5aik %&type natriuretic peptide .an '&terminal pro&%'(" 0ang
.ikeluarkan .ari jantung 0ang mengalami kerusakan" meru/akan marker 0ang
relati3e sensiti4 untuk menentukan keera.aan :> .engan ?> 0ang ren.ahM
/e/ti.e ini juga meningkat /a.a /asien :> .engan ?> 0ang n#rmal" walau/un
.engan ka.ar 0ang leih se.ikit. Namun .emikian" /enting untuk .iketahui ahwa
ka.ar /e/ti.e natriuretik juga meningkat seiring umur .an .engan gangguan
ginjal" leih meningkat /ula /a.a wanita" .an .a/at meningkat /a.a :> kanan
.ari /en0ea a/a/un.
Pen!itraan )a.i#l#gis
a. ?!h#!ar.i#gra/h0 6?$17
?!h#!ar.i#gra/h0 meru/akan /emeriksaan 0ang leih .isukai 6/re4erre.
e;aminati#n7. 2#//ler e!h#!ar.i#gra/h0 .ua-.imensi .a/at .igunakan untuk
menentukan /enam/ilan L@ sist#lik .an .iast#lik" !ar.ia! #ut/ut 6eje!ti#n
4ra!ti#n7" serta tekanan /engisian 3entrikel .an arteri /ulm#ner 6/ulm#nar0 arter0
an. 3entri!ular 4illing /ressures7. ?!h#!ar.i#gra/h0 juga .a/at .igunakan untuk
mengi.enti4ikasi /en0akit 3al3ular 0ang /enting se!ara klinis.
. )a.i#gra/h0
18
Pa.a kasus-kasus kar.i#genik" ra.i#gra/h .a/at menunjukkan
!ar.i#megal0" /ulm#nar0 3en#us h0/ertensi#n" .an /leural e44usi#ns. Pulm#nar0
3en#us h0/ertensi#n 6P@:7 .a/at .iagi menja.i 3 tingkatan 6gra.e7.
Pa.a gra.e I P@:" /emeriksaan u/right menunjukkan re.istriusi aliran
.arah ke agian n#n.e/en.ent .ari /aru-/aru .an l#us atas.
Pa.a gra.e II P@:" a.a ukti interstitial e.ema .engan ill-.e4ine. 3essels
.an /erir#n!hial !u44ing" juga /enealan se/tum interl#ular.
Pa.a gra.e III P@:" ter.a/at /engisian airs/a!e l#us-awah .an
/erihilar" .engan !iri utama 6ke-khas-an7 k#ns#li.asi 6misaln0a" !#n4luent
#/a!ities" air r#n!h#gram .an keti.akmam/uan untuk melihat /emuluh
.arah /ulm# .i .aerah 0ang ti.ak n#rmal7. ?.ema airs/a!e !en.erung
menuju ke 6t# s/are7 /eri4er .i /ulm# agian atas .an tengah.
6. Penatalaksanaan
Tujuan tera/i untuk gagal jantung k#ngesti4 a.alah meningkatkan !urah
jantung. 1#l#ngan #at gagal jantung 0ang .igunakan a.alah:
*7 @as#.ilat#r
1angguan 4ungsi k#ntraksi jantung /a.a gagal jantung k#ngesti4"
.i/ererat #leh /eningkatan k#m/ensasi /a.a preload 63#lume .arah 0ang
mengisi 3entrikel selama .iast#le7 .an afterload 6tekanan 0ang harus .iatasi
jantung ketika mem#m/a .arah ke sistem arteri#l7. @as#.ilatasi erguna untuk
mengurangi preload .an afterload 0ang erleihan" .ilatasi /emuluh .arah 3ena
men0eakan erkurangn0a preload jantung .engan meningkatkan ka/asitas
3ena" .ilat#r arterial menurunkan resistensi arteri#l sistemik .an menurunkan
afterload" =at-#at 0ang er4ungsi seagai 3as#.ilat#r antara lain !a/t#/ril"
is#s#ri. .initrat" hi.ralaAin
a7 Inhiit#r enAim /engk#n3ersi angi#tensin 6Inhiit#r A$?7
=at-#at ini menghamat enAim 0ang erasal .ari angi#tensin I
mementuk 3as#k#nstrikt#r kuat angi#tensin II. Inhiit#r A$?
mengurangi ka.ar angi#tensin II .alam sirkulasi .an juga mengurangi
sekresi al.#ster#n" sehingga men0eakan /enurunan sekresi natrium .an
19
air. Inhiit#r A$? .a/at men0eakan /enurunan retensi 3askuler 3ena
.an tekanan .arah" men0eakan /eningkatan !urah jantung.
Peng#atan ini sangat menurunkan m#ri.itas .an m#rtalitas.
Penggunaan inhiit#r A$? awal .iutamakan untuk meng#ati /asien gagal
3entrikel kiri untuk semua tingkatan" .engan atau tan/a gejala .an tera/i
harus .imulai segera setelah in4ark mi#kar.. Tera/i .engan #at g#l#ngan
ini memerlukan m#nit#ring 0ang teliti karena er/#tensi hi/#tensi
sim/t#matik. Inhiit#r A$? ini ti.ak #leh .igunakan /a.a wanita hamil.
=at-#at 0ang termasuk .alam g#l#ngan inhiit#r enAim /engk#n3ersi
angi#tensin ini a.alah ka/t#/ril" enala/ril" lisin#/ril" .an Nuina/ril
b) )ngiotensi ** receptor )ntagonists
Pasien 0ang mengalami atuk /a.a /enggunaan )C+ *nhibitor,
.a/at .igunakan angiotensin ** receptor )ntagonists se/erti l#sartan .#sis
,<-<+ mg9hari seagai alternati4. L#sartan e4ekti4 menurunkan m#rtalitas
.an menghilangkan gejala /a.a /asien .engan gagal jantung
!7 )elaksan #t#t /#l#s langsung
2ilatasi /emuluh 3ena langsung me0eaakan /enurunan /rel#a.
jantung .engan meningkatkan ka/asitas 3ena" .ilat#r arterial mengurangi
resistensi sistem arteri#l .an menurunkan a4terl#a.. =at-#at 0ang
termasuk g#l#ngan ini a.alah hi.ralaAin" is#s#ri." min#ksi.il" .an
natrium nitr#/usi.
.7 Antag#nis )ese/t#ris - A.renergik
Antag#nis rese/t#r -a.renergik 0ang /aling umum a.alah
met#/r#l#l" suatu antag#nis rese/t#r 0ang selekti4 terha.a/ *- a.renergik
mam/u mem/eraiki gejala" t#leransi kerja 4isik serta eera/a 4ungsi
3entrikel selama eera/a ulan /a.a /asien gagal jantung karena
/emesaran kar.i#mi#/ati i.i#/ati
,7 2iuretik
2iuretik akan mengurangi k#ngesti /ulm#nal .an e.ema /eri4er. =at-
#at ini erguna mengurangi gejala 3#lume erleihan" termasuk #rt#/nea .an
.is/nea n#ktural /ar#ksimal. 2iuretik menurunkan 3#lume /lasma .an
selanjutn0a menurunkan /rel#a. jantung. Ini mengurangi ean kerja jantung .an
20
keutuhan #ksigen. 2iuretik juga menurunkan afterload .engan mengurangi
3#lume /lasma sehingga menurunkan tekanan .arah. =at-#at 0ang termasuk
g#l#ngan ini a.alah .iuretik tiaAi. .an loop
37 Antag#nis Al.#ster#n
Penggunaan s/ir#n#lakt#n seagai antag#nis al.#ster#n menunjukkan
/enurunan m#rtalitas /a.a /asien .engan gagal jantung se.ang sam/ai erat.
Al.#ster#n erhuungan .engan retensi air .an natrium" akti3asi sim/atetik" .an
/enghamatan /arasim/atetik. :al terseut meru/akan e4ek 0ang merugikan /a.a
/asien .engan gagal jatung. S/ir#n#lakt#n menia.akan e4ek terseut .engan
/enghamatan langsung akti4itas al.#ster#n
-7 =at-#at in#tr#/ik
=at-#at in#tr#/ik /#siti4 meningkatkan k#ntraksi #t#t jantung .an
meningkatkan !urah jantung. %eski/un #at-#at ini ekerja melalui mekanisme
0ang ere.a .alam tia/ kasus kerja in#tr#/ik a.alah akiat /eningkatan
k#nsentrasi kalsium sit#/lasma 0ang mema!u k#ntraksi #t#t jantung
a) 2igitalis
=at-#at g#l#ngan .igitalis ini memiliki eragai mekanisme
kerja .iantaran0a /engaturan k#nsentrasi kalsium sit#s#l. :al ini
men0eakan terja.in0a hamatan /a.a akti3asi /#m/a /r#t#n 0ang .a/at
menimulkan /eningkatan k#nsentrasi natrium intrasel" sehingga
men0eakan terja.in0a trans/#rt kalsium ke.alam sel melalui
mekanisme /ertukaran kalsium-natrium. Ka.ar kalsium intrasel 0ang
meningkat itu men0eakan /eningkatan kekuatan k#ntraksi sist#lik.
%ekanisme lainn0a 0aitu /eningkatan k#ntraktilitas #t#t jantung"
Pemerian glik#si.a .igitalis menngkatkan kekuatan k#ntraksi #t#t
jantung men0eakan /enurunan 3#lume .istriusi aksi" ja.i
meningkatkan e4isiensi k#ntraksi.
Tera/i .ig#;in meru/akan in.ikasi /a.a /asien .engan .is4ungsi
sist#lik 3entrikel kiri 0ang heat setelah tera/i .iuretik .an 3as#.ilat#r.
=at 0ang termasuk .alam g#l#ngan glik#si.a jantung a.alah .ig#;in .an
.igit#;in. 1lik#si.a jantung mem/engaruhi semua jaringan 0ang .a/at
.irangsang" termasuk #t#t /#l#s .an susunan sara4 /usat. %ekanisme e4ek
21
ini elum .iseli.iki se!ara men0eluruh teta/i mungkin meliatkan
hamatan Na8K8 - ATPase .i.alam jaringan ini.
:i/#kalemia .a/at men0eakan aritmia heat. Penurunan ka.ar
kalium .alam serum sering .itemukan /a.a /asien-/asien 0ang
men.a/atkan thiaAi. atau l##/ .iuretik .an iasan0a .a/at .i!egah .engan
.iuretik hemat kalium atau su/lemen kalium kar#nat. :i/erkalsemia .an
hi/#magnesemia juga menja.i /re.is/#sisi terha.a/ t#ksisitas .igitalis.
Tan.a .an gejala t#ksisitas glik#si.a jantung 0aitu an#reksia" mual"
muntah" sakit a.#men" /englihatan kaur" mengigau" kelelahan" ingung"
/using" meningkatn0a res/#ns 3entilasi terha.a/ hi/#ksia" aritmia ekt#/ik
atrium .an 3entrikel" .an gangguan k#n.uksi n#.us sin#atrial .an
atri#3entrikel
b) Ag#nis &adrenergic
Stimulan & adrenergic mem/eraiki kemam/uan jantung .engan
e4ek in#tr#/ik s/esi4ik .alam 4ase .ilatasi. :al ini men0eakan masukn0a
i#n kalsium ke.alam sel mi#kar. meningkat"sehingga .a/at meningkatkan
k#ntraksi. 2#utamin a.alah #at in#tr#/ik 0ang /aling an0ak .igunakan
selain .igitalis
c) Inhiit#r 4#s4#.iesterase
Inhiit#r 4#s4#.iesterase mema!u k##nsentrasi intrasel siklik-A%P.
Ini men0eakan /eningkatan kalsium intrasel .an k#ntraktilitas jantung.
=at 0ang termasuk .alam g#l#ngan inhiit#r 4#s4#.iesterase a.alah
amrin#n .an milrin#n.
22
DA9TAR PUSTAKA
1hanie" A." ,++(. ,agal -antung .ronik. In: Su.#0#" A. B." et al." 5uku Ajar
Ilmu Pen0akit 2alam Jili. III" 6<
th
e.7. Jakarta: Interna Pulishing.
:u.ak O 1all#.6*(('7.Ke/erawatan Kritis Pen.ekatam :#listik. Jakarta : ?1$.
Nettina" San.ra %. 6,++,7. Pe.#man Praktik Ke/erawatan. Jakarta : ?1$.
Pri!e S0l3ia A .6*((<7.Pat#4isi#l#gi. Jakarta : ?1$.
SmeltAer" S. 6,++,7. %uku )!ar .epera#atan /edikal %edah %runner Suddarth"
Volume 0 +disi 1. Jakarta : ?1$.
Tarani.6*((&7. Agen.a 1awat 2arurat Jili. ," Penerit Alumni 5an.ung
Bils#n"L%.6,++37.(atofisiologi 2.onsep .linis (roses&(roses (enyakit) ?.isi -.
23

You might also like

  • Elektif
    Elektif
    Document20 pages
    Elektif
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Gadar
    Gadar
    Document13 pages
    Gadar
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Anak
    Anak
    Document10 pages
    Anak
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Organ Indera
    Organ Indera
    Document9 pages
    Organ Indera
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Blok Elektif
    Blok Elektif
    Document14 pages
    Blok Elektif
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Repro Duks I
    Repro Duks I
    Document13 pages
    Repro Duks I
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Biomed Is
    Biomed Is
    Document8 pages
    Biomed Is
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Repro Duks I
    Repro Duks I
    Document13 pages
    Repro Duks I
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Pengobatan Rasional
    Pengobatan Rasional
    Document8 pages
    Pengobatan Rasional
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Respira Si
    Respira Si
    Document5 pages
    Respira Si
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Uropoetika
    Uropoetika
    Document30 pages
    Uropoetika
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Saraf
    Saraf
    Document6 pages
    Saraf
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Laporan Kasus
    Laporan Kasus
    Document33 pages
    Laporan Kasus
    Yaya Arya
    No ratings yet
  • Mankas 2 Hiv
    Mankas 2 Hiv
    Document29 pages
    Mankas 2 Hiv
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Document9 pages
    Bab Iii
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Mankas 3
    Mankas 3
    Document34 pages
    Mankas 3
    rieswadekm
    No ratings yet
  • Bab Iii
    Bab Iii
    Document9 pages
    Bab Iii
    rieswadekm
    No ratings yet