You are on page 1of 23

ASUHAN KEBIDANAN

PADA BAYI BARU LAHIR Ny I USIA 1 HARI


DENGAN KEADAAN UMUM BAIK
DI RSIA MUSLIMAT
JOMBANG

Oleh:
IMROATUL MAWADDAH
7210074
PRODI D III KEBIDANAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PESANTREN TINGGI DARUL ULUM
JOMBANG
2012
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah memberikan pencerahan serta
limpahan karunia serta Hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyusun laporan Asuhan
Kebidanan pada ! Ny "#$ %sia & Hari 'engan Keadaan %mum ayi aik 'i (uang ()T
K#A *uslimat+
'alam penyusunan asuhan kebidanan ini tidak lepas dari campur tangan serta
bimbingan dari berbagai pihak, oleh karena itu dalam kesempatan kali ini penulis haturkan
ucapan terima kasih kepada yang terhormat ,
&+ 'r+ H+*+ -ul.ikar As/ad selaku 'ekan 0akultas #lmu Kesehatan %N#1'%
2+ #bu Sabrina '3i 1rihartini, SK* selaku Kaprodi ' ### Kebidanan
4+ #bu (uri Handayani, Amd+keb selaku pembimbing ruangan di ()T, (S#A *uslimat
5ombang
6+ #bu, selaku pembimbing akademik ' ### Kebidanan %N#1'%
7+ #bunda tercinta yang selalu memberikan moti8asi secara material maupun moril+
9+ Seluruh teman-teman mahasis3a serta tenaga kesehatan di ()T (S#A *uslimat 5ombang
yang telah membantu, mendidik dan membimbing kita selama berada di lahan praktek+
1enulis menyadari bah3a dalam penyusunan laporan asuhan kebidanan ini masih :auh
dari kesempurnaan+ Oleh sebab itu penulis mengharap kritik serta asaran yang bersi.at
membangun dari semua pihak+
5ombang, &7 5uli 2;&2
1enyusun
!"#$%&'
BAB I
PENDAHULUAN
1( L)*)+ B"%),)#-
Secara umum kelahiran bayi normal cukup ditangani atau ditolong oleh bidan yang
dapat diberi tanggung :a3ab penuh terhadap keselamatan ibu dan bayi pada persalinan
normal oleh karena itu kelainan pada ibu dan bayi dapat ter:adi beberapa saat sesudah
selesainya persalinan normal, maka seorang bidan harus mengetahui dengan segera
timbulnya perubahan-perubahan pada ibu dan bayi dan bila perlu memberikan pertolongan
pertama seperti menghentikan perdarahan, membersihkan :alan na.as, memberikan oksigen
dan memberikan perna.asan buatan sampai ibu dan bayi tersebut ditangani oleh seorang
dokter atau diba3a kerumah sakit yang mempunyai perlengkapan serta pera3atan yang baik+
1enelitian telah menun:ukkan bah3a lebih dari 7;< kematian bayi ter:adi dalam
periode neonatal yaitu dalam bulan pertama kehidupan+ Oleh karena itu penanganan yang
sesuai prosedur =cepat dan dapat> sangat mendukung guna menekan angka kematian bayi+
*anagement yang baik pada 3aktu masih dalam kandungan, selama persalinan, segera
setelah lahir dan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan selan:utnya akan
menghasilkan bayi yang sehat+
'engan .enomena seperti pen:abaran diatas penulis tergerak untuk menyusun ASK?
pada ayi aru !ahir, selain untuk memperdalam ilmu pengetahuan, penulis :uga ingin
menambah pengalaman praktik kliniknya guna kesiapan menyongsong dunia ker:a kelak
yang menuntut kepro.esionalan dan kompetensi+
2( T$.$)#
Tu:uan %mum
Setelah melakukan praktek klinik kebidanan, mahasis3a mampu melaksanakan
Asuhan Kebidanan pada kasus ! normal secara komperhensi. baik pada klien maupun
keluarga+
Tu:uan Khusus
Setelah melakukan asuhan kebidanan mahasis3a diharapkan dapat :
*elakukan pengka:ian pada kasus ! normal+
*engidenti.ikasi diagnosa @ masalah kebidanan berdasarkan data subyekti. dan obyekti. pada
kasus ! normal+
*enentukan masalah potensial yang mungkin muncul+
*enentukan kebutuhan segera+
*erencanakan tindakan yang akan dilakukan+
*elaksanakan perencanaan yang telah dilakukan+
*elaksanakan e8aluasi mengacu pada tu:uan kriteria hasil+
/( I0"#*&1&,)'& M)')%)2
Apakah yang menyebakan timbunya tanda-tanda bahaya bayi baru lahir A
4( B)*)')# M)')%)2
Apa yang dimaksud Asuhan segera ayi aru !ahir A
Apa sa:a aspek-aspek penting dari asuhan segera ! A
agaimana penanganan Asuhan ! A
Apa sa:a yang meliputi pengka:ian .isik pada ! A
Konseling apa sa:a yang perlu di in.ormasikan pada ibu dalam penga3asan pada ! A
Apa sa:a macam tanda-tanda bahaya yang harus dikenali oleh ibu A
agaimana mekanisme kehilangan panas pada ! A
Apa upaya untuk mencegah kehilangan panas A
*eliputi apa sa:a konsep asuhan kebidanan pada ! A
BAB II
TINJAUAN TEORI
A( KONSEP BAYI BARU LAHIR NORMAL
1( P"#-"+*&)# A'$2)# B)y& B)+$ L)2&+
Adalah asuhan yang diberikan pada bayi tersebut selama :am pertama setelah kelahiran+
Sebagian besar bayi yang baru lahir akan menun:ukkan usaha pernapasan spontan dengan
sedikit bantuan atau gangguan =ari Syai.uddin,Abdul :2;;2>+
1enanganan dilakukan se:ak kepala mulai keluar dari :alan lahir, yaitu dengan melakukan
pembersihan lendir serta cairan yang berada disekitar mulut dan hidung dengan kapas dan
kain kasa steril+ ayi sehat akan menangis dalam 4; detik, Tidak perlu dilakukan apa-apa
lagi, karena bayi sudah berna.as spontan dan 3arna kulitnya kemerah-merahan+ =ari
Syai.uddin,Abdul : 2;;9>+
2( 3&+&43&+& B)y& B)+$ L)2&+ N5+6)%
*enangis kuat+
0rekuensi nadi B&;;+
Warna kulit kemerah-merahan+
Tanus otot bagus =)erak akti.>+
/( P"#)*)%),')#))# A7)% B)y& B)+$ L)2&+
)( P"+')%&#)# B"+'&2 0)# A6)#
Caitu dengan menyediakan perlengkapan alat-alat di kamar bersalin diantaranya adalah :
Alat penghisap lendir =Mucus Extractor>
Tabung oksigen dengan alat pemberi oksigen
Alat pemotong dan pengikat tali pusat
Tanda pengenal bayi
Tempat tidur bayi atau inkubator dengan keadaan hangat dan steril
!ain-lain : kain, kasa, ba:u steril serta obat antiseptik
Termometer dan stop3acth
Tempat atau ruang dalam keadaan hangat dan terang
8( M"68"+'&2,)# J)%)# N)1)' 9I#&'&)'& P"+#)1)')# S!5#*)#:
ayi normal akan menangis spontan segera setelah lahir+ Apabila tidak langsung menangis
penolong segera membersihkan :alan na.as dengan cara :
!etakkan bayi pada posisi terlentang di tempat yang keras dan hangat
)ulung sepotong kain dan letakkan di ba3ah bahu sehingga leher bayi lebih lurus dan kepala
tidak menekuk+ 1osisi kepala diatur lurus sedikit tengadah ke belakang+
ersihkan hidung, rongga mulut dan tenggorokan bayi dengan :ari tengah yang dibungkus kasa
steril
erikan rangsangan taktil dengan cara menepuk kedua telapak kaki bayi sebanyak 2-4 kali atau
gosok kulit bayi dengan kain kering dan kasar =handuk>+ 'engan rangsangan ini biasanya
bayi segera menangis+
;( K%"6 0)# P5*5#- T)%& P$')*
Klemlah tali pusat dengan buah klem, pada titik kira-kira 2 cm dan 4 cm dari pangkal pusat
bayi =tinggalkan kira-kira & cm diantara klem-klem tersebut>+
1otonglah tali pusat diantara kedua klem sambil melindungi bayi dari gunting dengan tangan
kiri anda+
1ertahankan kebersihan pada saat memotong tali pusat, ganti sarung tangan anda bila
ternyata sudah kotor+ 1otonglah tali pusatnya dengan pisau atau gunting yang steril dan
'isin.eksi Tingkat Tinggi ='TT>+
1eriksa tali pusat setiap &7 menit, apabila masih ter:adi pendarahan, lakukan pengikatan
ulang yang lebih ketat =ari Syai.uddin,Abdul : 2;;2>+
0( J)-)%)2 B)y& A-)+ T"*)! H)#-)*
1astikan bayi tersebut tetap hangat dan ter:adi kontak antara kulit bayi dengan kulit ibunya+
)antikan handuk @ kain yang basah dan bungkus bayi tersebut dengan selimut dan :angan
lupa memastikan bah3a kepala telah terlindungi dengan baik untuk mencegah keluarnya
panas tubuh+
1astikan bayi tetap hangat dengan memeriksa telapak kaki bayi setiap &7 menit
- Apabila telapak bayi terasa dingin, pastikan suhu aksila bayi+
- Apabila suhu bayi kurang 49,7
;
D, segera hangatkan bayi tersebut+
"( K5#*), D&#& D)#-)# I8$
erikan bayi kepada ibunya secepat mungkin, kontak dini antara ibu dan bayi penting
untuk :
- Kehangatan : mempertahankan panas yang benar pada bayi baru lahir+
- #katan batin =bonding attachment> dan pemberian AS#+
'oronglah ibu untuk menyusui bayinya apabila telah siap =dengan menun:ukkan reflex
rooting>+
ayi normal sudah dapat disusui segera sesudah lahir, lamanya disusui hanya untuk &-2
menit pada setiap payudara #bu+
'engan menghisapnya bayi ter:adi perangsangan terhadap pembentukan air susu #bu dan
secara tidak langsung rangsang isap membantu mempercepat pengecilan uterus+
1ada hari ketiga bayi sudah harus menyusu selama &; menit pada #bu dengan :arak 3aktu
tiap 4-6 :am, namun :ika diantara 3aktu tersebut bayi menangis karena lapar, AS# boleh
disusukan ,
1( P"+#)!)')#
Sebagian besar bayi akan bernapas secara spontan pernapasan bayi sebaiknya diperiksa
secara teratur untuk mengetahui adanya masalah+
1eriksa pernapasan dan 3arna kulit bayi setiap 7 menit
5ika bayi tidak segera bernapas, lakukan hal-hal berikut
o Keringkan bayi dengan selimut atau handuk yang hangat
o )osoklah punggung bayi dengan lembut
5ika bayi masih belum mulai berna.as setelah 9; detik mulailah resusitasi+
Apabila bayi stanosis =kulit biru> atau sukar bernapas =.rekuensi pernapasan kurang 4; atau
lebih dari 9; E @ menit>, berilah oksigen kepada bayi dengan keteter nasal atau nasal frongs
=ari Syai.uddin,Abdul : 2;;2>
-( P"+)7)*)# M)*)
Obat mata entromisin ;,7 < atau tetrasiklin & < dian:urkan untuk pencegahan penyakit mata
karena klamidia =penyakit menular seksual>+
1era3atan mata harus diker:akan segera+ Tindakan ini dapat diker:akan setelah bayi selesai
dengan pera3atan tali pusat F diberi salep mata sesudah 7 :am bayi lahir
Cang laGim dipakai adalah larutan perak nitrat atau neosporin dan langsung diteteskan pada
mata bayi segera setelah bayi lahir+
h+ Apgar skor
1enilaian bayi 3aktu !ahir =assesment at birth> & menit dan 7 menit berikutnya:
T)#0) 0 1 2
J$6%)2
#&%)&
*enit
&
0rekuensi :antung = > tidak ada = > H &;; = > H &;;
%saha berna.as = > tidak ada = > lambat tak
teratur
= > baik,
menangis
Tonus otot = > lumpuh = > eks+ 0leksi
sedikit
dari anggota
= > gerakan akti.
(e.leE = > tidak
bereaksi
= > menangis = > menangis kuat
Warna = > biru pucat = > tubuh
kemerahan
Tangan I kaki biru
= > kemerahan
Seluruh tubuh
*enit
7
0rekuensi :antung = > tidak ada = > H &;; = > H &;;
%saha berna.as = > tidak ada = > lambat tak
teratur
= > baik,
menangis
Tonus otot = > lumpuh = > eks+ 0leksii
sedikit
dari anggota
= > gerakan akti.
(e.leE = > tidak
bereaksi
= > menangis = > menangis kuat
Warna = > biru pucat = > tubuh
kemerahan
Tangan I kaki biru
= > kemerahan
seluruh tubuh
=1ra3ihard:o : 2;;9>
Selain penilaian bayi 3aktu lahir dinilai dengan A1)A( SKO( dapat dinilai :uga dengan
cara SKO( 'OWN :
?8aluasi (espiratory 'istress dengan Skor 'o3n
0 1 2
0rekuensi na.as H 9; @ menit 9;-J; @ menit B J; @ menit
(etraksi Tidak ada retraksi (etraksi ringan (etraksi berat
Sianosis Tidak sianosis Sianosis hilang
dengan O
2
Sianosis menetap
3alaupun diberi
O
2
Air entry %dara masuk
bilateral baik
1enurunan ringan
udara masuk
Tidak tidak ada
udara masuk
*erintih Tidak merintih 'apat di dengar
dengan stetoskop
'apat didengar
tanpa alat bantu
?8aluasi ga3at na.as dengan menggunakan Skor 'o3n
&+ Skor H 6 : Tidak ada ga3at na.as
2+ Skor 6-K : )a3at na.as
4+ Skor K : Ancaman gagal na.as =pemeriksaan gas darah harus dilakukan>
B( ASUHAN BAYI BARULAHIR
'alam 3aktu 26 :am, bila bayi tidak mengalami masalah apapun, berikanlah asuhan
berikut :
&+ !an:utkan pengamatan pernapasan, 3arna, dan akti8itasnya
2+ 1ertahankan suhu tubuh bayi
Hindari memandikan bayi hingga sedikitnya 9 :am dan hanya setelah itu, :ika tidak terdapat
masalah medis dan :ika suhunnya 49,7
;
D atau lebih
ungkus bayi dengan kain yang kering dan hangat, kepala bayi harus tertutup+
4+ 1emeriksaan .isik bayi
!akukan pemeriksaan .isik yang lebih lengkap, ketika memeriksa bayi baru lahir
1emeriksaan .isik bayi baru lahir secara menyeluruh antara lain
A!br0ken!! 1emeriksaan Tanda-Tanda Lital =TTL>
Suhu normal reEtal @ aksila : 49,7 M 4K,2
O
D
!a:u pernapasan normal : 6; -9; E @ menit N ada 3heeGing dan ronchi
'etak :antung normal : &;; M &2; E @ menit
: &2; M &7; E @ menit, .rekuensi nadi peri.er
erat badan normal : 27;; M 6;;; gram
1an:ang badan normal : 6J M 74 cm
B!br0ken!!1emeriksaan .isik
&+ Kepala : simetris atau tidak, adanya kelainan-kelaian atau tidak seperti =keadaan ubun-ubun, molase,
caput succedanium, cepal hematoma, hydrochephalus, anense.alus dan meningokel>
- %kuran normal lingkar kepala terdiri 4 bagian:
SO =Sub Occipito Bregmatica> : 42 cm
0O =Fronto Occipito> : 46 cm
*O =Mento Occipito> : 47 cm
2+ *ata : simetris atu tidak, ada kelainan atau tidak, ada tanda in.eksi atau tidak =tanda-tanda in.eksi
antara lain> :
- Don:ungti8a pucat, atau merah
- Sclera kuning atau putih
- 1upil 3aktu lahir re.leE cahaya
- 1upil hari # : myosis
- #sokor atau anisokor
- Nystagmus atau tidak =kelainan SS1>
- 1ada minggu pertama koordinasi gerakan bola mata belum sempurna
4+ Hidung : simetris atau tidak, ada secret atu tidak, pernapasan cuping hidung atau tidak+
6+ Telinga : periksa dalam hubungan letak dengan mata dan kepala simetris atau tidak ada sekret atau
tidak+
7+ *ulut : simetris atau tidak, stomatitis ada atau tidak, terdapat labiopalatoskiGis ada atau tidak+
9+ !eher : terdapat pembesaran kelen:ar tiroid atu tidak, pembekakan ada atau tidak
K+ 'ada bentuk simetris atau tidak !#'A norma : 4;,7 M 44 cm
J+ ahu, lengan dan tangan
- )erakan normal
- 5umlah :ari normal
- !#!A normal : O,7 M && cm
O+ 1erut :
- Adakah ben:olan sekitar tali pusat, pendarahan tali pusat, lembek pada saat bayi menangis,
ben:olan atau tidak+
- Tali pusat normal ber3arna putih kebiruan pada hari pertama mulai kering dan mengkerut @
mengecil dan akhirnya lepas setelah K-&; hari+
&;+ 5enis Kelamin :
!aki-laki =P>
- Testis berada dalam skrotum atau tidak+
- 1enis berlubang atau tidak+
1erempuan =Q>
- Lagina berlubang
- %retra berlubang
- !abia mayor sudah menutupi labia minor
- 1endarahan withdrawel : cairan darah yang keluar dari kemaluan bayi yang diakibatkan
penghentian hormone 3anita yang tiba-tiba dari ibunya
&&+ Tungkai dan kaki
- )erakan normal atau tidak
- Tampak normal atau tidak
- Apakah ada kelainan atau tidak
&2+ 1unggung dan anus
- 1unggung : 1eriksa akan adanya pembengkakan atau cekungan
o !ordosis : membengkok ke depan
o Scoliosis : membengkok ke kanan dan ke kiri
o Ki.osis : membungkuk
o Spinabi.ida: selaput sumsum belakang menyembul ke luar pada suatu tempat pada tulang punggung di
dalamnya terdapat :aringan sumsum tulang belakang
- Anus : 1eriksa meconium sudah keluar atau belum dalam 26 :am post partum+ ila bayi
sudah minum AS# maka .eses akan berubah hi:au kekuningan+ Kelainan seperti : AT(?S#A
AN# : !ubang anus @ dubur tidak ada
&4+ Kulit :
Selama bayi dianggap normal beberapa kelainan kulit dianggap normal, seperti :
- Lerniks kaseosa =lemak dalam tubuh> tidak perlu dibersihkan karena men:aga kehangatan
tubuh bayi+
- *illia : titik putih yang khas pada hidung dahi, dan pipi+
- !anugo : rambut halus yang melapisi :anin pada bahu, bokong dan ekstrimitas lebih banyak
pada bayi premature+
- 'eskuamasi : kulit bayi daerah tubuh, punggung, dan abdomen yang terkelupas pada hari
pertama @ :uga ter:adi selama 2-6 minggu pertama kehidupan masih dianggap normal, paling
sering pada !1+
- Warna : ayi baru lahir aterm kelihatan lebih pucat dibanding bayi preterm karena kulit bayi
aterm lebih tebal+
- #keterus : 3arna bayi kuning yang terlihat pada kulit atau pada sclera mata bayi dengan
iketerus hyperbillirubin, kuku :ari tangan dan telapak tangan :uga ber3arna kuning+
C!br0ken!!(e.leE
(e.leE moro : lengan terangkat ke atas dan ke ba3ah, terke:ut =memeluk>+
(e.leE rooting : menoleh kearah sentuhan, rangsangan pada pipi dan bibir+
(e.leE graphs@plantar : menelan, rangsangan pada 8ul8a, bayi akan men:ulurkan lidah+
(e.leE sucking : menhisap, rangsangan dengan menyentuh bibir+
(e.leE tonic neck : kepala menengadah+
(e.leE 3alking : re.leE ber:alan bila bayi diberdirikan+
(e.leE placing : berdiri tegak, dengan melalui @ berpegangan dangan benda keras+
(e.leE cr3ling : merangkak+
(.leE babinski : re.leE kaki menendang, bila telapak kaki digesek dengan :ari kita+
D!br0ken!! Autopometri
!ingkar kepala : SO : 42 cm, 0O : 46 cm, *O:47 cm
!ingkar dada : 4;,7 M 44 cm
!ingakar lengan atas : O,7 M && cm
5adi nilai dari antopometri di atas merupakan nilai standart
E!br0ken!! ?liminasi+
*iksi : sudah keluar @belum, :am berapaA
*econium : sudah keluar @belum, :am berapaA
v *emberikan Konseling
&+ 5aga kehangatan bayi
2+ 1embenahan AS#, terutama selama 9 bulan =AS# ?ksklusi.>
4+ 1era3atan tali pusat, minimal 2 E sehari
6+ Agar ibu menga3asi tanda-tanda bahaya
v Tanda-tanda bahaya yang harus dikenali oleh ibu
&+ 1emberian AS# sulit, sulit menghisap, atau hisapan lemah
2+ Kesulitan bernapas, yaitu pernapasan cepat B 9; @menit atau menggunakan otot napas
tambahan
4+ !?TA()# R bayi terus-menerus tidur tanpa bangun untuk makan
6+ Warna abnormalR kulit @ bibir biru =sianosis> atau bayi sangat kuning
7+ Suhu terlalu panas =febris> atau terlalu dingin =hipotermi>
=ari Syai.uddin,Abdul : 2;;2>
F!br0ken!! erikan Litamin K
%ntuk mencegah ter:adinya pendarahan karena di.isiensi 8itamin K pada bayi baru lahir,
lakukan hal-hal berikut:
Semua bayi baru lahir normal dan cukup bulan perlu diberi 8itamin K peroral & mg @ hari
selama tiga hari
ayi dengan resiko tinggi diberi 8itamin K parenteral dengan dosis ;,7-& mg #+m
=ari Syai.uddin, Abdul : 2;;2>
BAB III
ASUHAN KEBIDANAN
PADA BAYI BARU LAHIR Ny I USIA 1 HARI
DI RSIA MUSLIMAT JOMBANG


I( PENGKAJIAN DATA
Tanggal : && 5uli 2;&2
5am : &9+;; W#
Tempat : ()T, (S#A *uslimat
A( D)*) S$8y",*&1
&+ #dentitas @ iodata
Nama bayi : ayi Ny "#$
%mur : & Hari
Tgl@5am@!ahir : &&-K-2;&2@&6+7; W#@Sptn
5enis Kelamin : 1erempuan
erat adan : 2K7; gr
1an:ang badan : 69 cm
Nama #bu : Ny $#$ Nama Ayah : Tn+ "'$
%mur : 24 Th %mur : 24 Th
Suku@Kebangsaan : 5a3a@#ndonesia Suku@Kebangsaan :
5a3a@#ndonesia
Agama : #slam Agama : #slam
1endidikan : S*A 1endidikan : S*K
1eker:aan : #(T 1eker:aan : S3asta
Alamat rumah : Senden, 1eterongan 5ombang
2+ (i3ayat 1enyakit Kehamilan
1endarahan : Tidak ada
1re eklampsia : Tidak ada
?klampsia : Tidak ada
1enyakit kelamin : Tidak ada
!ain-lain : -
4+ Kebiasaan 3aktu hamil
*akanan : #bu mengatakan selama hamil makan 4 E sehari dengan porsi kecil namun sering dengan
menu nasi, lauk-pauk =tempe, tahu, ikan laut, telur dan daring>, sayur-sayuran, buah-buahan
serta tambahan susu+
Obat@5amu : #bu mengatakan tidak pernah minum :amu pada saat hamil muda maupun tua
*erokok : tidak
Akti.itas : #bu mengatakan saat hamil sedikit mengurangi peker:aan rumah tangga yang berat-berat+
6+ (i3ayat persalinan sekarang
5enis persalinan : Spontan
'itolong oleh : idan
Waktu@:am : &6+7; W#
ayi lahir : 1erempuan, menangis spontan
, 1 : 2K7; gr, 69 cm
1enilaian bayi 3aktu lahir =assesment at birth>
0 1 2
0rekuensi na.as H 9; @ menit 9;-J; @ menit B J; @ menit
(etraksi Tidak ada
retraksi
o (etraksi
ringan
o (etraksi
berat
Sianosis Tidak sianosis
o Sianosis hilang
dengan O
2
o Sianosis
menetap
3alaupun
diberi O
2
Air entry %dara masuk
bilateral baik
o 1enurunan
ringan udara
masuk
o Tidak tidak
ada udara
masuk
*erintih Tidak merintih
o 'apat di
dengar dengan
stetoskop
o 'apat
didengar
tanpa alat
bantu
B( D)*) O8y",*&1
&+ 1emeriksaan 0isik
Keadaan %mum : aik
Suhu : 49,7
o
D
1ernapasan : 69 E@menit
H( : &;; E@menit
erat badan sekarang : 2K7; gr
1an:ang badan : 69 cm
2+ 1emeriksaan 0isik secara sistematis
a+ #nspeksi
Kepala : simetris, rambut hitam, tidak ada caput succedenum dan hematoma, tidak ada maoulage+
*uka : kemerahan, bersih tidak ada lanugo, terdapat millia
*ata : simetris, con:ungti8a merah muda, sclera putih, re.leE pupil, terhadap cahaya baik
Telinga : simetris, bersih tidak ada serumen
Hidung : simetris tidak ada pernapasan cuping hidung, tidak ada sumbatan, tidak ada sekret
*ulut : simetris, bibir kemerahan, tidak terdapat labiopalatokisis, tidak stomatitis, gusi merah muda
!eher : tidak tampak pembesaran kelen:ar hyroid dan lim.e
'ada : simetris tidak ada 3heeGing dan ronchy, bunyi na.as dan :antung teratur@normal
1ayudara : menon:ol dan putting susu ada
Tali pusat : lembek, kering dan tidak ada pendarahan, tali pusat di %DD dan dibungkus kasa
1unggung : tidak ada spina bi.ida, tidak ada pembengkakan atau cekungan
?kstrimitas : tidak ada kelainan pada ekstremitas ba3ah maupun atas
)enetalia : labia mayora sudah menutupi labia minora
Anus : tidak ada atresia ani
b+ 1alpasi
Kepala : Tidak ada oedema, tidak ada kelainan seperti chepal hematoma, caput seccudeneum,
anansepalus F hidrose.alus+
%bun : cembung
*uka : tidak ada oedema
v (e.lek
(e.leE moro : isa, dapat diketahui saat dikagetkan dengan menepuk tangan maka bayi akan kaget
(e.leE rooting : isa, dapat dilihat saat menyentuh pipi bayi, maka bayi akan menoleh
(e.leE graphs@plantar : isa, dapat diketahui saat tangan disentuhkan pada tangan bayi dengan sendirinya bayi akan
menggenggam
(e.leE 3alking : Tidak bisa
(e.leE sucking : isa, dapat dilihat saat bayi menyusu pada ibunya
(e.leE tonic neck : Tidak ada
v Antopometri :
!ingkar kepala : SO : 42 cm, 0O : 44 cm *O : 4O cm
!ingkar dada : 46 cm
!ingkar lengan atas : && cm
v ?liminasi
*iksi : sudah, 3arna : :ernih+ 1ukul &7+;; W#
*econium : sudah, 3arna : hitam+ 1ukul &7+4; W#
4+ 1emeriksaan 1enun:ang
; )olongan 'arah #bu: O
; )olongan 'arah ayi : O
II( INTERPRETASI DATA 9I0"#*&1&,)'& D&)-#5')< M)')%)2 D)# K"8$*$2)#:
Tanggal : && :uli 2;&2 1ukul:&9+;; W#
'E : ayi Ny "#$ umur & hari lahir dengan Spontan, keadaan umum baik+
's : -
'o : K@% : aik !ila : && cm
S : 49,7
O
D !ida : 46 cm
(( : 69 E@m !ingkar kepala
H( : &;; E@m SO : 42 cm
: 2K7; gr 0O : 44 cm
1 : 69 cm *O : 4O cm
*asalah : -
Kebutuhan
&+ 1ertahankan suhu tubuh
2+ 1era3atan tali pusat
4+ 1emberian AS# eksklusi.
6+ Kebersihan diri dan lingkungan =personal hygiene>
III( IDENTIFIKASI DIAGNOSA DAN MASALAH POTENSIAL
Tidak ada
IV( I0"#*&1&,)'& ,"8$*$2)#
Tidak ada
V( M"+"#;)#),)# )'$2)# y)#- 6"#y"%$+$2
'E :ayi Ny "#$ umur & hari lahir dengan Spontan, keadaan umum baik
Tu:uan : Setelah dilakukan asuhan kebidanan diharapkan kondisi bayi tetap stabil dan tetap ter:aga
kebutuhannya serta #bu dapat memahami cara pera3atan bayi baru lahir yang benar
Kriteria hasil : - Suhu : 49,7
;
D-4K,2
;
D
- (( : 6; E@menit M 9; E@menit
- H( : &2; E@meit M &6; E@menit
- Tangis kuat
- )erak akti.
- Kulit merah muda
#nter8ensi
&+ !akukan cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
(@ meminimalisir kontak langsung dengan mikroorganisme
2+ !akukan obser8asi TTL
(@ mendeteksi se:ak dini kemungkinan komplikasi@kelainan yang muncul
4+ !akukan pera3atan tali pusat
(@ men:aga tali pusat tetap kering dan mencegah in.eksi lan:ut
6+ erikan AS# ?ksklusi. secara adekuat@ susu pengganti minimal 2 :am@ & kali+
(@ meningkatkan daya tahan tubuh bayi dan memenuhi nutrisi bayi
7+ erikan kehangatan pada bayi
(@ bayi tidak mengalami hipotermi
9+ erikan tetes mata pada bayi
(@ mencegah in.eksi pada bayi
K+ erikan suntikan Lit+ K
(@ meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit
J+ !akukan pera3atan bayi sehari-hari
(@ men:aga personal hygiene dan kondisi bayi
VI( I6!%"6"#*)'&
No+ Hari @tgl @:am Tindakan TT'
&+ (abu
&& :uli 2;&2
5am &9+;;
W#
(abu
&& :uli 2;&2
&9+4; W#
*elakukan cuci tangan sebelum dan sesudah
melakukan tindakan
*elakukan Obser8asi TTL
S : 49,7
o
D !ila : && cm
(( : 69 E@m !ida : 46 cm
!ingkar kepala
H( : &;; E@m SO : 44 cm
: 2K7; gr 0O : 46 cm
1 : 69 cm *O : 4J cm
Tali pusat : tidak ada perdarahan
*elakukan pera3atan tali pusat, dibungkus
dengan kasa steril
*emberikan AS# ?ksklusi. secara adekuat@
susu pengganti minimal 2 :am@ & kali+
*emberikan kehangatan pada bayi di tempat
incubator
*emberikan tetes mata pada bayi, & tetes
mata kiri dan & tetes untuk mata kanan
*emberikan suntikan Lit+ K pada &@4 paha
kiri atas bayi
*elakukan pera3atan bayi sehari-hari seperti
memandikan, mengganti popok bayi
VII( E=)%$)'&
Tanggal : && :uli 2;&2
5am : &9+67 W#
S : -
O : K@% : baik !#!A : && cm
S : 49,7
O
D !ida : 46 cm
(( : 69 E@m !ingkar kepala
H( : &;; E@m SO : 42 cm
: 2K7; gr 0O : 44 cm
1 : 69 cm *O : 4O cm
Tali pusat : tidak ada perdarahan
*untah : -
Kembung : -
A : F, 2E sehari, konsistensi lembek, 3arna hitam kehi:auan
AK : F, 9-KE sehari, 3arna kuning :ernih
!atihan AS# : ibu kooperati.
A : ayi Ny "#$ umur & hari lahir dengan Spontan, keadaan umum baik
1 : Duci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
AS# ?ksklusi.
1era3atan tali pusat
Dara memandikan bayi
*empertahankan suhu tubuh bayi
E=)%$)'& 9;)*)*)# !"+,"68)#-)#:
Tanggal : &2 :uli 2;&2
5am : &&+;; W#
S : -
O : K@% : baik !#!A : && cm
S : 4K
O
D !ida : 46 cm
(( : 67 E@m !ingkar kepala
H( : &2; E@m SO : 42 cm
: 2J;; gr 0O : 44 cm
1 : 69 cm *O : 4O
Tali pusat : tidak ada perdarahan
*untah : tidak ada
Kembung : tidak ada
A : sudah, 2E sehari, konsistensi lembek, 3arna hitam kehi:auan
AK : sudah, 9-KE sehari, 3arna kuning :ernih
!atihan AS# : #bu kooperati.
A : ayi Ny "#$ umur 2 hari lahir dengan Spontan, keadaan umum baik
1 : Duci tangan sebelum dan sesudah melakukan tindakan
AS# ?ksklusi. s@d 9 bulan
1er3atan tali pusat
Dara memandikan bayi
*empertahankan suhu tubuh bayi
*e:elaskan pada ibu tentang tanda-tanda bayi sakit =panas, muntah, males minum,diare>
untuk segera periksa :ika ter:adi
#bu dan bayi sudah boleh K(S
1E pulang, 0ollo3 up 7 hari lagi
BAB IV
PENUTUP
I( KESIMPULAN
'ari Asuhan Kebidanan yang telah penulis ka:i dan sesuai dengan :udul yang tertera
yaitu asuhan kebidanan pada ! Ny $#$ usia & hari, dapat disimpulkan bah3a asuhan ayi
aru !ahir adalah asuhan yang diberi pada bayi selama :am pertama setelah kelahiran+
1enatalaksanaan a3al ! yaitu :
1ersalinan bersih dan aman
*embersihkan :alan na.as =inisiasi perna.asan spontan>
Klem dan potong tali pusat
5agalah bayi agar tetap hangat
Kontak dini dengan #bu
Nilai perna.asan
1era3atan mata
Apgar Skor @ Skor 'o3n
1emeriksaan .isik bayi secara menyeluruh
1emeriksaan TTL
1emeriksaan .isik head to toe
1emeriksaan re.leE
1emeriksaan antropometri
1emberian Lit K
Selain itu konseling yang penting bagi ibu dalam mengasuh dan mera3at bayinya
yaitu #bu mengetahui tanda-tanda bahaya pada !+ Supaya asuhan yang diberikan pada
bayi tepat dan aman+
'emikian kesimpulan Asuhan Kebidanan ayi aru !ahir Ny$'$ usia & hari yang
dapat sa:ikan, mudah-mudahan ASK? ini dapat berman.aat bagi para pembaca pada
umumnya dan khususnya bagi penulis sendiri+
II( SARAN
&+ *ahasis3a
*ahasis3i diharapkan mengerti dan memahami teori tentang bayi baru lahir
*ahasis3a diharapkan mampu memberikan asuhan kebidanan pada !
2+ 1etugas
1etugas diharapkan dapat memberikan konseling kepada bayi selama dilakukan pera3atan
sendiri
1emeriksaan .isik yang dilakukan pada ! diharapkan mampu dilaksanakan secara
komprehensi.
DAFTAR PUSTAKA
ari, Syai.uddin, Abdul, 2;;2+ Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan eonatal!
5akarta:C1-S1
*ochtar, (ustam, &OJJ+ Sinopsis Obstetri" 5akarta : ?)D
1ra3ihard:o, Sar3ono+ 2;;9+ #lmu Kebidanan" 5akarta: C1 M S1
Larney, Helen 'kk+ 2;;&+ $okumentasi Kebidanan" 5akarata : ?)D

You might also like