Mobilitas Vertikal

Amirah Hadi A.
Mella Anggaruni P.
Nisrina Rizka A.
Yohana Hillary T.
Mobilitas Sosial
O Mobilitas berasal dari bahasa latin
mobilis yg berarti mudah dipindahkan
atau banyak bergerak dari satu tempat ke
tempat yang lain.
O Mobilitas sosial adalah perpindahan
posisi seseorang atau sekelompok orang
dari lapisan yang satu ke lapisan yang
lain.

Mobilitas Vertikal
O Perpindahan individu atau objek dari
suatu kedudukan sosial ke kedudukan
sosial lainnya yang tidak sederajat.
O Jadi pergerakannya vertikal; dari atas ke
bawah atau dari bawah ke atas.

O Dibagi menjadi Social Climbing dan Social
Sinking


Contoh Mobilitas Sosial
Vertikal
O Guru biasa menjadi Kepala Sekolah.

O Pegawai golongan III/c naik menjadi III/d.

O Seorang berpangkat Sersan turun
menjadi kopral, karena melanggar disiplin.

Penyebab Mobilitas Vertikal Ciri- ciri Mobilitas Vertikal
Ingin melakukan
peningkatan prestasi
kerja
Ingin menggantikan
kedudukan yang kosong
akibat adanya proses
peralihan generasi
Masuknya individu yang
mempunyai kedudukan
rendah ke dalam kedudukan
yang lebih tinggi.

Pembentukan kelompok
baru, yang kemudian
ditempatkan pada derajat
yang lebih tinggi dari
kedudukan individu
pembentuk kelompok
tersebut.

Prinsip Umum Mobilitas Vertikal
O Tidak ada suatu pun
masyarakat yang
mutlak tertutup
terhadap mobilitas
sosial yang vertical.
O Seterbuka apapun
suatu masyarakat
terhadap mobilitas
sosial setiap
masyarakat pasti
memiliki tipe mobilitas
sosial vertical sendiri.
O Mobilitas sosial yang
disebabkan oleh
faktor
ekonomi,politik,dan
pekerjaan, tidak
menunjukkan adanya
kecenderungan yang
kontinu tentang
bertambah .
O Laju mobilitas sosial
disebabkan oleh
faktor
ekonomi,politik,dan
pekerjaan yang
berbeda-beda.


Mobilitas Sosial Vertikal Naik
O Nama lainnya adalah Social Climbing
O Perpindahan anggota masyarakat dari
kelas sosial rendah ke kelas sosial yang
lebih tinggi.
O Contoh: Seorang staf yang dipromosikan
naik pangkat menjadi kepala bagian di
sebuah perusahaan swasta.

Bentuk Social Climbing
O Masuk ke dalam kedudukan yang
lebih tinggi.
Masuknya individu yang berkedudukan
rendah ke dalam kedudukan yang
lebih tinggi, di mana kedudukan
tersebut telah ada sebelumnya.

Contoh: Seorang guru di salah satu
SMA, karena memenuhi persyaratan,
ia diangkat menjadi kepala sekolah.

Lanjutan.
O Membentuk kelompok baru.
Pembentukan suatu kelompok
baru memungkinkan individu untuk
meningkatkan status sosialnya
Contoh: Pembentukan
organisasi/partai baru
memungkinkan seseorang untuk
menjadi ketua dari organisasi/partai
baru tersebut, sehingga status
sosialnya naik.

Faktor pendorong mobilitas
sosial
Status Sosial
Keadaan
ekonomi
Situasi Politik
Kependudukan
Faktor struktural
Faktor Individu
Akses pendidikan
Pembagian kerja
1
Perbedaan ras
dan agama
2
Diskriminasi
kelas
3
Pengaruh sosialisasi yang
kuat
4
Kemiskinan
5
Perbedaan jenis
kelamin
6
Perbedaan kepentingan
Faktor penghambat mobilitas sosial
THANK YOU!
Do you have any questions?