Muh}kam dan Mutasya>bih.

Oleh. Zainal Arifn S.Pd.I

Al-Quran memberikan kemungkinan arti yang tak terbatas. Ayat-ayatnya
selalu terbuka untuk interpretasi baru; tidak pernah pasti
dan tertutup dalam interpretasi tunggal
(Muhammad Arkoun)
A. Pendahuluan
Betapa indah gambaran Muhammad Arkoun dalam menjelaskan Al-Quran.
Sepanjang zaman Al-Quran akan selalu mengalami perkembangan penafsiran
(interpretasi baru) sesuai bakground sang penafsir. !endapat Muhammad Arkoun di
atas" dapat kita buktikan dalam salah satu kajian Ulu>mul Qura>n" #aitu tentang
muh}kam dan mutasya>bih. Sebuah kajian #ang sering menimbulkan
kontroversial sepanjang sejarah penafsiran Al-Quran" karena perbedaan interpretasi
antara ulama mengenai hakikat muh}kam dan mutasya>bih.
$alam Al-Quran" memang disebutkan kata-kata muh}kam dan
mutasya>bih. Pertama" lafal muh}kam " terdapat dalam Q.S. Hu>d [%%&' %

!
"
....#$
"
%!
Terjemahan: Sebuah Kitab yang disempurnakan (dielaskan! ayat-ayatnya....
Kedua" lafal mutasya>bih terdapat dalam Q.S. (umar )*+&' ,*
... &'
(
&

&)
(
'

&$*

+
"
,

- &. $+
/
....
Terjemahan : "(yaitu! Al-Quran yang serupa (mutasya>bih! lagi berulang-
ulang....
Ketiga" lafal muh}kam dan mutasya>bih sama-sama disebutkan dalam Al-
Quran. -al ini terdapat pada Q.S. A>li I0ra>n )*&' .'
1

2 " 3

5
/
! 6 7

! #
"
<

%!

+
"
>
/
2 " ?
@
A
"

!
B C
"
D !
"

)E

+
"
&+
/
&

>

5
/
!
GF

'

:
"
I
"
J %

M
"
E

/
9

&+

*N

#
"
<

O&P '

! Q

$<

! O &P '

!B

#$: %

&+

H
"
:

#:

T
/
! #:5! " L

U" V

!C
/
5!B

F H

M 5

!
L

5
"
1

W"%

&<
/
+

! #'

XY
"
>

<

; &<

'
[
\

/
%
Terjemahan'
#ialah yang telah menurunkan Al-Quran kepadamu$ diantaranya ada ayat-ayat
muh}kama>t yang merupakan induk dan lainnya mutasya>biha>t. Adapun
orang-orang yang dalam hatinya %ondong kepada kesesatan$ maka mereka mengikuti
ayat-ayat yang mutasya>biha>t untuk menimbulkan &itnah dan men%ari-%ari
ta'ilnya
(
padahal tidak ada yang mengetahui tak'ilnya ke%uali Allah. #an orang
yang mendalam ilmunya berkata$)Kami beriman kepada ayat-ayat yang
mutasya>bihat semuanya itu dari sisi *uhan kami)...
Berdasarkan tiga a#at tersebut" 0bn -abib al-1aisaburi meneritakan adan#a tiga
pendapat tentang masalah ini. Pertama berpendapat bah2a Al-Quran seluruhn#a
muh}kam berdasarkan a#at pertama. Kedua berpendapat bah2a Al-Quran
seluruhn#a mutasya>bih berdasarkan a#at kedua. Ketiga berpendapat bah2a
sebagian a#at Al-Quran muh}kam dan lainn#a mutasya>bih berdasarkan a#at
ketiga. 0nilah pendapat #ang sahih. A#at pertama" dimaksudkan dengan muh}kam-
n#a Al-Quran adalah kesempurnaan dan tidak adan#a pertentangan antara a#at-
a#atn#a. Maksud mutasya>bih dalam a#at kedua adalah menjelaskan segi
kesamaan a#at-a#at Al-Quran dalam kebenaran" kebaikan dan kemukjizatann#a.
,
$alam makalah ini" akan dibahas pendapat-pendapat para ulama ahli tafsir
mengenai hakikat a#at muh}kam dan mutasya>bih dala0 Al]^ur_an.
B. Pembahasan
1. Makna Muh}kam dan Mutasya>bih
a. Makna seara Lugawi> (bahasa)
Muh}kam seara lugawi> berasal dari kata h}akama. 3ata
h}ukm berarti memutuskan antara dua hal atau lebih perkara" maka
h}a>kim adalah orang #ang menegah #ang zalim dan memisahkan dua pihak
#ang sedang bertikai. Sedangkan muh}kam adalah sesuatu #ang dikokohkan"
jelas" fasih dan membedakan antara #ang hak dan batil.
*
%
*a'il berasal dari kata kerja a''ala+yua''ilu-ta'il #ang berarti 4kembali5. $alam hubungann#a
dengan Al-Quran dari sudut bahasa berarti mengembalikan makna ayat kepada apa yang
dikehendakinya. ( (aini $ahlan" dkk. %++%. ,ukadimah Al-Quran dan *a&sirnya. 6og#akarta' !7.
$ana Bhakti 8akaf" hal. 9,. Adapun tak2il dalam a#at tersebut artin#a interpretasi sendiri. (ibid" hal.
9,).
,
Ahmad S#adali dan Ahmad :ofii. ,;;;. -lumul Quran .. Bandung' <=. !ustaka setia" hal.
,;%.
,
Mutasya>bih seara lugawi> berasal dari kata syabaha$ #akni bila
salah satu dari dua hal serupa dengan #ang lain. Syubhah ialah keadaan di mana
satu dari dua hal itu tidak dapat dibedakan dari #ang lain karena adan#a
kemiripan di antara keduan#a seara konkrit atau abstrak.
>
b. Makna seara 0stilah
Ban#ak sekali pendapat para ulama tentang pengertian muh}kam
dan mutasya>bih` salah satun#a al-(ar?ani. $i antara definisi #ang
diberikan (ar?ani adalah sebagai berikut'
%). Muh}kam ialah a#at-a#at #ang jelas maksudn#a lagi n#ata #ang tidak
mengandung kemungkinan nasakh. Mutasya>bih ialah a#at #ang
tersembun#i (maknan#a)" tidak diketahui maknan#a baik seara a/li
maupun na/li" dan inilah a#at-a#at #ang han#a Allah mengetahuin#a"
seperti datangn#a hari kiamat" huruf-huruf #ang terputus-putus di a2al
surat afawa>tih} al-s}uwa>r!. !endapat ini dibangsakan al-@usi
kepada pemimpin-pemimpin mazhab -anafi.
,). Muh}kam ialah a#at-a#at #ang diketahui maksudn#a" baik seara n#ata
maupun melalui tak2il. Mutasya>bih ialah a#at-a#at #ang han#a Allah
#ang mengetahui maksudn#a" seperti datang hari kiamat" keluarn#a dajjal"
huruf-huruf #ang terputus-putus di a2al-a2al surat afawa>tih} al-
s}uwa>r) pendapat ini dibangsakan kepada ahli sunah sebagai pendapat
#ang terpilih di kalangan mereka.
*). Muh}kam ialah a#at-a#at #ang tidak mengandung keuali satu
kemungkinan makna tak2il. Mutasya>bih ialah a#at-a#at #ang
mengandung ban#ak kemungkinan makna tak2il. !endapat ini
dibangsakan kepada 0bnu Abbas dan keban#akan ahli ushul fikih
mengikutin#a.
>). Muh}kam ialah a#at #ang berdiri sendiri dan tidak memerlukan
keterangan. Mutasya>bih ialah a#at #ang tidak berdiri sendiri" tetapi
memerlukan keterangan tertentu dan kali #ang lain diterangkan dengan
a#at atau keterangan #ang lain pula karena terjadin#a perbedaan dalam
menak2iln#a. !endapat ini dieritakan dari 0mam Ahmad. r.a.
*
Muhammad <hirzin. ,;;*. Al-Quran dan -lumul Quran. 6og#akarta' !7. $ana Bhakti !rima
6asa" hal. .;.
>
.bid$ hal. .;.
*
9). Muh}kam ialah a#at #ang seksama susunan dan urutann#a #ang
memba2a kepada kebangkitan makna #ang tepat tanpa pertentangan.
Mutasya>bih ialah a#at #ang makna seharusn#a tidak terjangkau dari
segi bahasa keuali bila ada bersaman#a indikasi atau melalui konteksn#a.
@afal musytarak masuk ke dalam mutasya>bih menurut pengertian ini.
!endapat ini dibangsakan kepada 0mam Al--aramain.
A). Muh}kam ialah a#at #ang jelas maknan#a dan tidak masuk kepadan#a
isykal (kepelikan). Mutasya>bih ialah la2ann#a muh}kam atas ism-
ism (kata-kata benda) musytarak dan lafal-lafaln#a mubhamah (samar-
samar). 0ni adalah pendapat al-7hibi.
.). Muh}kam ialah a#at #ang ditunjukkan makna kuat" #aitu lafal nash dan
lafal z}a>hir. Mutasy>abih ialah a#at #ang ditunjukkan maknan#a
tidak kuat" #aitu lafal mumal$ mua''al$ dan musykil. !endapat ini
dibangsakan kepada 0mam al-:azi dan ban#ak peneliti #ang memilihn#a.
9

Subhi ash-Shalih merangkum pendapat ulama dan men#impulkan
bah2a muh}kam adalah a#at-a#at #ang bermakna jelas. Sedangkan
muta>syabih adalah a#at #ang maknan#a tidak jelas" dan untuk
memastikan pengertiann#a tidak ditemukan dalil #ang kuat.
A

2. Kriteria Ayat-ayat Muh}kama>t dan Mutasya>biha>t
!erbedaan pengertian muh}kam dan mutasya>bih #ang telah
disampaikan para ulama di atas" nampak tidak ada kesepakatan #ang jelas antara
pendapat mereka tentang muh}kam dan mutasya>bih" sehingga hal ini
terasa men#ulitkan untuk membuat sebuah kriteria a#at #ang termasuk
muh}kam dan mutasya>bih.
B.M.S Baljon" mengutip pendapat (amakhsari #ang berpendapat bah2a
termasuk kriteria a#at-a#at muh}kama>t adalah apabila a#at-a#at tersebut
berhubungan dengan hakikat (ken#ataan)" sedangkan a#at-a#at
mutasya>biha>t adalah a#at-a#at #ang menuntut penelitian (tah/i/at!.
0

9
Ahmad S#adali dan Ahmad :ofii" op.%it$ hal. ,;%-,;*
A
Muhammad <hirzin" op.%it$ hal. .% atau baa bukun#a Subhi ash-Shalih. %++9. ,embahas .lmu-
ilmu Al-Quran$ terjemah' 7eam !ustaka Cirdaus. Bakarta' !ustaka Cirdaus" hal. %.%-%.>.
.
.bid$ hal. .*" atau baa B.M.S. Baljon. %++%. *a&sir Quran ,uslim ,odern$ terjemah' 1iamullah
Muiz. Bakarta' !ustaka Cirdaus" hal. %%-%*.
>
Ali 0bnu Abi 7halhah memberikan kriteria a#at-a#at muh}kama>t
sebagai berikut" #akni a#at-a#at #ang membatalkan a#at-a#at lain" a#at-a#at
#ang menghalalkan" a#at-a#at #ang mengharamkan" a#at-a#at #ang mengandung
ke2ajiban" a#at-a#at #ang harus diimani dan diamalkan.
D
Sedangkan a#at-a#at
mutasya>biha>t adalah a#at-a#at #ang telah dibatalkan" a#at-a#at #ang
dipertukarkan antara #ang dahulu dan #ang kemudian" a#at-a#at #ang berisi
beberapa Eariabel" a#at-a#at #ang mengandung sumpah" a#at-a#at #ang boleh
diimani dan tidak boleh diamalkan.
Ar-:aghib al-Ashfihani memberikan kreteria a#at-a#at
mutasya>biha>t sebagai a#at atau lafal #ang tidak diketahui hakikat
maknan#a" seperti tiban#a hari kiamat" a#at-a#at Al-Quran #ang han#a bisa
diketahui maknan#a dengan sarana bantu" baik dengan a#at-a#at
muh}kama>t" hadis-hadis sahih maupun ilmu penegtahuan" seperti a#at-a#at
#ang lafaln#a terlihat aneh dan hukum-hukumn#a tertutup" a#at-a#at #ang
maknan#a han#a bisa diketahui oleh orang-orang #ang dalam ilmun#a.
Sebagaimana diis#aratkan dalam doa :asulullah untuk 0bnu Abbas" 1a Allah$
karuniailah ia ilmu yang mendalam mengenai agama dan limpahankanlah
pengetahuan tentang ta'il kepadanya.
2

Muh}kam men#angkut soal hukum-hukum afara>id}), janji" dan
anaman" sedangkan mutasya>bih mengenai kisah-kisah dan
perumpamaan.
%;

3. Sebab-sebab terjadinya Tasyabuh dalam Al-Quran.
11

Ahmad S#adali dan Ahmad :ofii meringkas ada * sebab terjadin#a
tasyabuh dalam Al-Quran.
a. !isebabkan "leh ketersembunyian #ada la$al
<ontoh' Q.S. Abasa )D;&' *%
Q( )

&F

&'
b
A

D
.bid$ hal. .* atau baa S#amsurizal !anggabean" ,akna muh}kam dan Mutasya>bih dalam Al-
Quran$ makalah disampaikan dalam diskusi Al-Bamiah 0A01 Sunan 3alijaga 6og#akarta" 9 maret
%+D+" hal *->.
+
.bid$ hal..*. atau baa S#amsurizal !anggabean" op.%it.$ hal. 9-A.
%;
(aini $ahlan" dkk" op.%it."hal.%.D.
%%
Ahmad S#adali" dan Ahmad :ofii. op.%it$ hal. ,;>.
9
Terjemahan' #an buah-buahan serta rumput-rumputan.
@afal c
Y
A

di sini mutasya>bih karena ganjiln#a dan jarangn#a

digunakan. kata c
Y
A

diartikan rumput-rumputan berdasarkan pemahaman

dari a#at berikutn#a '
Q.S. Abasa )D;&' *, #ang berbun#i'
&; ( &

"
5

"
+

&M

Terjemahan' -ntuk kesenanganmu dan untuk binatang-binatang ternakmu.

Ar-:aghib al-Asfhani membagi mutasya>biha>t dari segi lafal
menjadi dua" #aitu mu&rad dan murakkab. Mutasya>bih lafal mu&rad
adalah tinjauan dari segi kegaribann#a" seperti kata yazifu>n, al-abu;
0s#tirak" seperti kata al-yadu, al-yami>n.
7injauan lafal murakkab berfaedah untuk meringkas kalam" seperti'
wa in khiftum alla> tuqsit}u> l yata>ma> fankhihu> ma>
t}a>ba lakum!!!!, untuk meluruskan kalam" seperti' laisa kamis"lihi>
syaiun$ untuk mengatur kalam" seperti' anzala #ala> #abdihil
kita>ba walam ya$al lahu> #iwa$a>..
%,
b. !isebabkan "leh ketersembunyian #ada makna
7erdapat pada a#at-a#at mutasya>biha>t tentang sifat-sifat Allah
s2t. dan berita gaib.
%*
<ontoh' ^.S. al]eafhg )>D&' %;.
... Z
"
%

:5! h 1

/ .
Terjemahan: ...tangan Allah di atas tangan
(3
mereka....
%. !isebabkan "leh ketersembunyian #ada makna dan la$al
$itinjau dari segi kalimat" seperti umum dan khusus" misaln#a
uqtulul musyriki>na$ dari segi ara" seperti 'uub dan nadb" misaln#a`
fankhih>u ma> t}a>ba lakum minan nisa>$ dari segi 2aktu"
%,
Muhammad <hirzin" op.%it. hal. .>.
%*
.bid$ hal. .>.
%>
Frang #ang berjanji setia biasan#a berjabatan tangan. <aran#a berjanji setia dengan :asul ialah
meletakkan tangan :asul di atas tangan orang #ang berjanji itu. jadi maksud tan&an Allah di atas
mereka ialah untuk menyatakan bah'a berjanji den&an (asulullah sama den&an berjanji
den&an Allah. jadi seakan-akan Allah di atas tangan orang-orang #ang berjanji itu. hendaklah
diperhatikan bah2a Allah Maha Sui dari segala sifat-sifat #ang men#erupai makhlukn#a. (#igital
Al-Quran)
A
seperti nasikh dan mansukh" misaln#a" ittaqulla>h haqqa tuqa>tihi$
dari segi tempat dan hal-hal lain #ang turun di sana" atau dengan kata lain"
hal-hal #ang berkaitan dengan adat-istiadat jahili#ah" dan #ang dahulu
dilakukan bangsa Arab.
%9
Seperti" laisal birru bian tatul buyu>ta
min z}uhuriha>$ segi s#arat-s#arat #ang mengesahkan dan membatalkan
suatu perbuatan" seperti s#arat-s#arat salat dan nikah.
%A
). Pemba&ian ayat-ayat Mutasya>biha>t dalam Al-Quran
al-(ar?ani membagi a#at-a#at mutasya>biha>t menjadi tiga maam
%.
'
a. A#at-a#at #ang seluruh manusia tidak dapat sampai kepada maksudn#a"
seperti pengetahuan tentang zat Allah dan hakikat sifat-sifat-1#a"
pengetahuan tentang 2aktu kiamat dan hal-hal gaib lainn#a. Allah
berfirman Q.S. al-Anam )A&' 9+
iZ

<

; B

j
"
N &$R+

P 5

! T

&)
"
$
"
:

T
/
! ....1

2 "
Terjemahan : #an pada sisi Allah-lah kun%i-kun%i semua yang gaib;
tidak ada yang mengetahuinya ke%uali #ia sendiri....
b. A#at-a#at #ang setiap orang bisa mengetahui maksudn#a melalui
penelitian dan pengkajian" seperti a#at-a#at mutasya>bih>at #ang
kesamarann#a timbul akibat ringkas" panjang" urutan" dan seumpaman#a.
Allah berfirman Q.S. an-1isa)>&' *
L

! B

"
$R D T
/
!

!1

k
"
l

W N
"
GF

G9

! !1

=
"

&F

&m

&+

"
5

>

....O&l

<
[
5!
Terjemahan: #an ika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil
terhadap (hak-hak! perempuan yang yatim$ ,aka ka'inilah 'anita-
'anita (lain! yang kamu senangi....
Maksud a#at ini tidak jelas dan ketidak jelasan#a timbul karena lafaln#a
#ang ringkas. 3alimat asal berbun#i '
L

! B

"
$$$R D L

!1

k
"
$$l

W N
"
G$$F

G$$9

5! !n ! H

"
$$$o

B
/
7

$N

>
/
$$)

'

!1

=
"

&F

&m

&+

%9
6usuf Qardha2#.%++.. Al-Quran dan As-Sunnah 4e&erensi *ertinggi -mat .slam. Bakarta' :abbani
!ress. -al. ,,*
%A
Muhammad <hirzin" op.%it.$ hal. .>.
%.
Ahmad S#adali dan Ahmad :ofi0" op.%it$ hal. ,;A.
.
H

"
5

>

....O&l

<
[
5!
Terjemahan: #an ika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil
terhadap (hak-hak! perempuan yang yatim sekiranya kamu ka'ini
mereka$ maka ka'inilah 'anita-'anita selain mereka.
%. A#at-a#at mutasya>biha>t #ang maksudn#a dapat diketahui oleh
para ulama tertentu dan bukan semua ulama.
0nilah #ang diis#aratkan 1abi dengan doan#a bagi 0bnu Abbas'
H
/
)
"
:
/
5!

#
"
$)

W[F

GF

>

Z
[
5! #
"

:
[
; B

X %

/
5!
Terjemahan: 1a *uhanku$ adikanlah dia seorang yang paham dalam Agama$
dan aarkanlah kepadanya tak'il.
*. Sika# +lama Men&hada#i Ayat-ayat Mutasya>biha>t
$alam Al-Quran sering kita temui a#at-a#at mutasya>biha>t #ang
menjelaskan tentang sifat-sifat Allah. <ontohn#a Surah ar-:ahman )99&' ,.'
GWE

#
"
o

'
[
\

Bn " 6

! ?

!C

!B

Terjemahan: #an kekallah 'aah *uhanmu yang mempunyai kebesaran dan

kemuliaan.
Atau dalam ^.S. ra>ha> ),;&' 9 Allah berfirman '
>
"

C
/
5! G:

; s

! t1

$V

!
Terjemahan: (yaitu! *uhan yang ,aha Pemurah. yang bersemayam di atas
5Arsy.
(6
$alam hal ini" Subhi al-Shalih membedakan pendapat ulama ke dalam
dua mazhab.
%+
'
a. ,a7hab Sala&" #aitu orang-orang #ang mempera#ai dan mengimani sifat-
sifat mutasya>bih itu dan men#erahkan hakikatn#a kepada Allah sendiri.
Mereka mensuikan Allah dari pengertian-pengertian lahir #ang mustahil ini
bagi Allah dan mengimanin#a sebagaimana #ang diterangkan Al-Quran
serta men#erahkan urusan mengetahui hakikatn#a kepada Allah sendiri.
3arena mereka men#erahkan urusan mengetahui hakikat maksud a#at-a#at
%D
Bersema#am di atas GArs# ialah satu sifat Allah #ang 2ajib kita imani" sesuai dengan kebesaran
Allah dan kesuian-1#a.(#igital al-Quran!
%+
Ahmad S#adali" dan Ahmad :ofii. 8p.9it$ hal. ,%%-,%,.
D
ini kepada Allah" mereka disebut pula mazhab ,u&a''idah atau *a&'id.
3etika 0mam Malik ditan#a tentang makna isti'a:$ dia berkata'
O"!1

$$V

! ?

$$:
"
M

u" $$9

!B

6 1

$$)
"
q

6" !v $$l
@
5!B

#
"
$$$<

; Q $$; Z

'

$<
@
$w
"
!

X o
"
\

O1

l
@
5!
i
"
1

o
"
C

D !

.,

<
[
;
Terjemahan: .sti'a: itu maklum$ %aranya tidak diketahui (mahul!$
mempertanyakannya bidah (mengada-ada!$ saya duga engkau ini orang
ahat. Keluarkan olehmu orang ini dari malis saya.
Maksudn#a" makna lahir dari kata isti'a jelas diketahui oleh setiap
orang. akan tetapi" pengertian #ang demikian seara pasti bukan dimaksudkan
oleh a#at. sebab" pengertian #ang demikian memba2a kepada asyabih
(pen#erupaan 7uhan dengan sesuatu) #ang mustahil bagi Allah. karena itu"
bagaimana ara isti'a di sini Allah tidak di ketahui. selanjutn#a"
mempertan#akann#a untuk mengetahui maksud #ang sebenarn#a menurut
s#ariat dipandang bidah (mengada-ada).
3esahihan mazhab ini juga didukung oleh ri2a#at tentang /iraat 0bnu Abbas.
&+

H
"
:

#
"
$:

T
/
! #:5! " 6" 1

W"%
"
B

U" V

!C
/
5! GF

M 5

! &<
/
$+

!
#'

Terjemahan: #an tidak mengetahui tak'ilnya ke%uali Allah dan berkata

orang-orang yang mendalam ilmunya$ )kami memper%ayai). (dikeluarkan oleh
Abd. al-4a77a/ dalam ta&sirnya dari al-;akim dalam mustadraknya!.
<=
b. ,a7hab Khala&$ #aitu ulama #ang menk2ilkan lafal #ang makna lahirn#a
mustahil kepada makna #ang laik dengan zat Allah" karena itu mereka
disebut pula ,ua''ilah atau ,a7hab *ak'il. Mereka memaknai isti'a:
dengan ketinggian yang abstrak" berupa pengendalian Allah terhadap alam
ini tanpa merasa kepa#ahan. 3edatangan Allah diartikan dengan kedatangan
perintahn#a" Allah berada di atas hamba-1#a dengan Allah Maha 7inggi"
bukan berada di suatu tempat" 4sisi5 Allah dengan hak Allah" 42ajah5
dengan zat 4mata5 dengan penga2asan" 4tangan5 dengan kekuasaan" dan
,;
.bid$ hal. ,%A-,%..
+
4diri5 dengan siksa. $emikian sistem penafsiran a#at-a#at
mutasya>biha>t #ang ditempuh oleh ulama 3halaf.
,%
Alasan mereka berani menafsirkan a#at-a#at mutasya>biha>t$
menurut mereka" suatu hal #ang harus dilakukan adalah memalngkan lafal dari
keadaan kehampaan #ang mengakibatkan kebingungan manusia karena
membiarkan lafal terlantar tak bermakna. Selama mungkin mentak2il kalam
Allah dengan makna #ang benar" maka nalar mengharuskan untuk
melakukann#a.
,,
3elompok ini" selain didukung oleh argumen a/li (akal)" mereka juga
mengemukakan dalil na/li berupa atsar sahabat" salah satun#a adalah hadis
ri2a#at 0bnu al-Mundzir #ang berbun#i'
>

$$; >

$$'

! x
y
&$$E
/
; ,$$F

5 1

$$I

&$$+

z{ H
"
$$:

#
"
:

$$N

T
/
! #
"
$$:5! B

U" V

!C
/
5! GF

&$-

{6 &I

aH

M 5

!
>

/
+

"
:

i!B\z.#
"
:

$%

$N

>'! a\4<5!
Terjemahan: >dari .bnu Abbas tentang &irman Allah? ? #an tidak mengetahui
tak'ilnya ke%uali Allah dan orang-orang yang mendalam ilmunya). @erkata
.bnu Abbas?)saya adalah di antara orang yang mengetahui tak'ilnya.(-.:.
0bnu al-Mundzir)
,*
$isamping dua mazhab di atas" tern#ata menurut as-Su#uti bah2a 0bnu
$a?i? al-0d mengemukakan pendapat #ang menengahi kedua mazhab di atas.
0bnu $a?i?i al-0d berpendapat bah2a jika tak2il itu jauh maka kita ta'a//u&
(tidak memutuskan). 3ita men#akini maknan#a menurut ara #ang dimaksudkan
serta mensuikan 7uhan dari semua #ang tidak laik bagi-1#a.
Adapun penulis makalah ini sendiri lebih sepakat dengan mazhab kedua"
ma7hab khala&. 3arena pendapat ma7hab khala& lebih dapat memenuhi tuntutan
kebutuhan intelektual #ang semakin hari semakin berkembang" dengan s#arat
penak2ilan harus di lakukan oleh orang-orang #ang benar-benar tahu isi Al-
Quran" atau dalam bahasa Al-Quran adalah ar-ra>sikhu>na l #ilmi dan
dikuatkan oleh doa nabi kepada 0bnu Abbas.
,%
.bid$ hal. ,%.-,%D
,,
.bid$ hal. %,D
,*
.bid$ hal. ,%+
%;
Sejalan dengan ini" para ulama men#ebutkan bah2a ma7hab sala&
dikatakan lebih aman karena tidak dikha2atirkan jatuh ke dalam penafsiran dan
penak2ilan #ang menurut 7uhan salah. ,a7hab khala& dikatakan lebih selamat
karena dapat mempertahankan pendapatn#a dengan argumen a/li.
,>

,. -ikmah dan .ilai-nilai Pendidikan dalam ayat-ayat Muh}kam dan
Mutasya>bih
Ada pepatah #ang mengatakan` khudil h}ikmata min ayyi
wia>in khara$at, ambillah hikmah dari manapun keluar. Begitu pun dalam
masalah muh}kam dan mutasya>bih. Muhammad <hirzin men#impulkan
setidakn#a ada tiga hikmah #ang dapat kita ambil dari persoalan muh}kam
dan mutasya>bih tersebut" hikmah-hikmah itu adalah'
a. Andaiakata seluruh a#at Al-Quran terdiri dari a#at-a#at muh}kama>t`
nisa#a akan sirnalah ujian keimanan dan amal lantaran pengertian a#at #ang
jelas.
b. Seandain#a seluruh a#at Al-Quran mutasya>biha>t` nisa#a akan
len#aplah kedudukann#a sebagai penjelas dan petunjuk bagi manusia orang
#ang benar keimanann#a #akin bah2a Al-Quran seluruhn#a dari sis Allah"
segala #ang datang dari sisi Allah pasti hak dan tidak mungkin berampur
dengan kebatilan.
T

N S

X" m

&E

! >

>

'

>

D X %

<

>

H
y
9

Z
y
9

Terjemahan: *idak akan datang kepadanya (Al-Quran! kebatilan$ baik

dari depan maupun dari belakang$ yang diturunkan dari *uhan yang ,aha
@iaksana lagi ,aha @iaksana lagi ,aha *erpui. (Q.S. eu|g|gilaf )>%&'
>,)
. Al-Quran #ang berisi a#at-a#at muh}kama>t dan a#at-a#at
mutasya>biha>t` menjadi motiEasi bagi umat 0slam untuk teus menerus
menggali berbagai kandungann#a sehingga mereka akan terhindar dari
,>
.bid$ hal ,,,
%%
taklid" bersedia membaa Al-Quran dengan khus#u sambil merenung dan
berpikir.
,9
Menurut 6usuf Qardha2i" adan#a muh}kam dan mutasya>bih
sebenarn#a merupakan ke-mahabijaksanaan-1#a Allah" bah2a Al-Quran
ditujukan kepada semua kalangan" karena bagi orang #ang mengetahui berbagai
tabiat manusia" di antara mereka ada #ang senang terhadap bentuk lahiriyah dan
telah merasa ukup dengan bentuk literal suatu nash. Ada #ang memberikan
perhatian kepada spritualitas suatu nash" dan tidak merasa ukup dengan bentuk
lahiriyahn#a saja" sehingga ada orang #ang men#erahkan diri kepada Allah dan
ada orang #ang melakukan pentak'ilan" ada manusia intelek dan manusia
spiritual.
,A
3alau hikmah ini kita kaitkan dengan dunia pendidikan" setidakn#a Allah
telah mengajarkan 5ajaran5 muh}kam dan mutasya>bih kepada manusia
agar kita mengakui adan#a perbedaan karakter pada setiap indiEidu" sehingga
kita harus menghargain#a. 3alau kita sebagai guru" sudah sepatutn#a
meneladani-1#a untuk kita aplikasikan dalam men#ampaikan pelajaran #ang
dapat diterima oleh peserta didik #ang berbeda-beda dalam keerdasan dan
karakter.
/. Penutu#
A#at-a#at muh}kam dan mutasya>bih adalah dua hal #ang saling
melengkapi dalam Al-Quran. Muh}kam sebagai a#at #ang tersurat merupakan
bukti bah2a Al-Quran berfungsi sebagai bayan (penjelas) dan hudan (petunjuk).
Mutasya>bih sebagai a#at #ang tersirat merupakan bukti bah2a Al-Quran
berfungsi sebagai mukjizat dan kitab sastra terbesar
,.
sepanjang sejarah manusia #ang
tidak akan habis-habisn#a untuk dikaji dan di teliti.
Akhirn#a` %alla>hu alam bi as-&awa>b!
,9
Muhammad hirzin" 8p.%it. hal. .>-.9
,A
6usuf Qardha2#.%++.. 8p.%it. hal. ,,A
,.
Meminjam istilah M.1ur 3holis Setia2an dalam bukun#a Al-Quran Kitab Sastra *erbesar
(6og#akarta' elSAQ" ,;;9).
%,
!a$tar Pustaka
(e$erensi #"k"k
Al-Quran $igital
<hirzin" Muhammad. ,;;*. Al-Quran dan -lumul Quran. 6og#akarta' !7. $ana
Bhakti !rima 6asa.
$ahlan" (aini" dkk.%++%. ,ukadimah Al-Quran dan *a&sirnya. 6og#akarta' !7. $ana
Bhakti 8akaf.
S#adali" Ahmad dan :ofii" Ahmad. ,;;;. -lumul Quran .. Bandung' <=. !ustaka
Setia
Qardha2i" 6usuf. %++.. Al-Quran dan As-Sunnah 4e&erensi *ertinggi -mat .slam.
Bakarta' :abbani !ress.
(e$erensi tambahan
Ash-Shalih" Subhi. %++9. ,embahas .lmu-ilmu Al-Quran. 7erjemah' 7eam !ustaka
Cirdaus. Bakarta' !ustaka Cirdaus.
Baljon" B.M.S. %++%. *a&sir Al-Quran ,uslim ,odern. 7erjemah' 1iamullah Muiz.
Bakarta' !ustaka Cirdaus.
!anggabean" Samsurizal. %+D+. ,akna ,uh}kam dan Mutasya>bih dalam Al-
Quran. Makalah disampaikan dalam diskusi al-Bamiah 0A01 Sunan
3alijaga. 6og#akarta.
Setia2an" M. 1ur 3holis. ,;;9. Al-Quran Kitab Sastra *erbesar$ 6og#akarta'
elSAQ.
%*
KONSEP AYAT-AYAT MUHKAM & MUTASYABIH

Menurut bahasa muhkam berasal dari perkataan
yang bermkasud saya menahan binatang itu. Manakala kata al-hukm
bererti memutuskan antara dua hal atau perkara. Maka hakim adalah rang
yang men!egah sesuatu yang "alim dan memisahkan antara dua pihak yang
bersengketa serta memisahkan antara kebenaran dan kebhngan.
#engan ini muhkam dapat di ertikan dengan $sesuatu% yang
dikukuhkan. Ihkam al-kalam pula bererti mengukuhkan perkataan dengan
memisahkan berita yang benar dari yang salah serta urusan yang lurus dari
yang sesat. &leh itu' dapatlah di simpulkan baha(a kalam muhkam adalah
perkataan yang mempunyai si)at.
#engan pengertian yang di berikan ini' *llah telah menyi)atkan
baha(a seluruh ayat *l+,uran itu adalah muhkam sebagaimana dalam
)irman+-ya dalam .urah /ud 0 ayat 1 yang bermaksud 0
Maksudnya : Alif, Laam, Raa'. Al-Quran sebuah Kitab Yang tersusun
ayat-ayatNya Dengan teta teguh, kemu!ian !i"elaskan ula kan!ungannya
satu ersatu. #$usunan !an en"elasan itu% a!alah !ari sisi Allah Yang &aha
'i"aksana, lagi &aha men!alam engetahuanNya.
#alam )irman *llah yang lain yang mengatakan *l+,uran itu muhkam
adalah dalam .urah 2unus iaitu0
Makdudnya : Alif, Laam Raa' ini ialah ayat-ayat Kitab #Al-Quran% Yang
mengan!ungi hikmat-hikmat !an kebenaran yang teta teguh.
#engan kata lain ayat+ayat *l+,uran itu muhkam seluruhnya
yang bermaksud kata+kata di dalam itu semuanya kukuh' )asih' indah dan
3elas. .elain itu 3uga' ayat *l+,uran dapat membe"akan antara yang hak
dengan yang batil dan antara yang benar dengan yang dusta. *yat *l+,uran
ini 3uga adalah ayat yang benar dan tiada tandingannya. 4nilah yang dapat di
maksudkan dengan *l+4hkam al+5amm atau muhkam dalam erti kata umum.
%>
Mutasyabih pula pada bahasa bereti tasyabuh iaitu apabila
salah satu daripada dua hal serupa dengan yang lain. Manakala syubhah
ialah keadaan yang mana salah satu daripada dua hal itu tidak dapat di
be"akan dari yang lain kerana adanya persamaan di antara keduanya se!ara
knkrit mahupun abstrak. .elain &utasyabih 3uga dikatakan mutamasil
$sama% dalam perkataan dan keindahan. &leh itu' tasyabuh al+kalam adalah
kesamaan dan kesesuaian sesuatu perkataan kerana sebahagiannya
membetulkan sebahagian yang lain.
#engan pengertian yang di berikan inilah *llah telah
menyi)atkan baha(a seluruh ayat *l+,uran itu adalah &utasyabih
sebagaimana yang telah di 3elaskan dalam .urah *"+6umar ayat 78 iaitu 0
Maksudnya : Allah telah menurunkan sebaik-baik erkataan Iaitu
Kitab su(i Al-Quran Yang bersamaan isi kan!ungannya antara satu Dengan
Yang lain #tentang benarnya !an in!ahnya%
&leh yang demikian' ayat yang terkandung dalam *l+,uran itu
seluruhnya mutasyabih yang bermaksud ,uran itu sebahagian
kandungannya serupa dengan sebahagian yang lain mengandungi
kesempurnaan dan keindahan. 4nilah yang dapat di maksudkan dengan at-
tasyabuh al+5amm atau mutasyabih dalam erti umum.
#alam memberi pengertian muhkam dan mutasyabih terdapat
banyak perbe"aan dalam memberi pendapat terhadap kedua+dua maksud ini.
&leh itu ada beberapa pengertian yang penting yang bleh di ambil antaranya
ialah 0
1% Muhkam adalah ayat mudah diketahui maksudnya' sedangkan mutasyabih
hanyalah diketahui maksudnya leh *llah sendiri.
7% Muhkam adalah ayat yang hanya mengandungi satu (a3ah' sedangkan
mutasyabih mengandungi banyak (a3ah.
8% Muhkam adalah ayat yang maksudnya dapat diketahui se!ara langsung tanpa
memerlukan keterangan lain' manakala mutasyabih pula memerlukan
pen3elasan dengan meru3uk kepada ayat+ayat yang lain.
%9
CONTOH-CONTOH AYAT MUHKAM & MUTASYABIH
9ara :lama memberikan !nth ayat+ayat muhkam dalam *l+
,uran dengan ayat+ayat nasikh, ayat+ayat tentang halal' haram' hudud
$hukuman%' ke(a3ipan' 3an3i dan an!aman. .ementara itu' untuk ayat+ayat
mutasyabih mereka memberi !nth dengan ayat+ayat mansukh dan ayat+
ayat tentang *sma; *llah dan si)at+si)at-ya. *ntara !nth yang di berikan
ialah 0
Maksudnya : Iaitu #Allah% Ar-Rahman, Yang bersemayam !i atas
Arasy.

Maksudnya : tia-tia sesuatu akan binasa melainkan )at Allah.

Maksudnya : *angan Allah !i atas tangan mereka
Maksudnya: Dan Dialah Yang &aha 'i"aksana serta amat men!alam
engetahuanNya.
Maksudnya : *uhanmu un !atang,
Maksudnya : Allah murkai mereka !an melaknatkan mereka
Maksudnya : Allah re!a akan mereka

Maksudnya : &aka ikutilah !aku, nes(aya Allah mengasihi kamu
<erdapat pelbagai lagi ayat yang berkaitan tentang muhkam dan
mutasyabih termasuk permulaan beberapa surah yang dimulai dengan huru)+
huru) /i3a;iyah.
%A
Tawil ayat Mutasyabihat di kala!a sahabat
.ebagaimana ter3adinya perbe"aan pendapat tentang
pengertian muhkam dan mutasyabih dalam erti yang khusus' perbe"aan
pendapat mengenai maksud ayat mutasyabih 3uga perlu di ketahui. .umber
perbe"aan pendapat ini berpun!a dari masalah tentng (a=a) dalam ayat 0
>?@ AB CDEFG . *pakah kedudukan la)a" ini sebagai mubtada; yang
khabarnya adalah CDDHI dengan J(a(uK di 3adikan sebagai huru) isti;na)
$permulaan% dan (a=a) di lakukan pada la)a"
L M N?IOP >?@I QR *taukah ianya adalah ma;tu) manakala la)a" CDDHI
men3adi hal dan (a=a)nya pada la)a" >?@ AB CDEFG
9endapat pertama dan diikuti leh se3umlah ulama diantaranya
:bai bin Sa;ab' 4bn Mas;ud' 4bn *bbas serta sahabat yang lain. Mereka
memberi alasan tentang keterangan yang diri(ayatkan leh al+/akim dalam
Mustadrak+nya yang bersumber dari 4bnu *bbas baha(a ia telah memba!a 0
NQTRU >?@ AB CDEFG VDHI L M N?IOP >?@I QR
Manakala dengan =iraah 4bn Mas;ud0 CDEFG L TW M N?IOP C
N QTR CDDHI >?@ AB *yat ini 3uga menyatakan tentang !elaan rang+rang yang
mengikuti mutasyabih dan menyi)atkannya sebagai rang+rang yang hatinya
!ndng kepada kesesatan dan berusaha menimbulkan )itnah.
9endapat kedua 3uga ada menyatakan tentang J(a(uK sebagai
huru) 5ata) yang telah di pilih leh seglngan ulama yang telah dipelpri
leh Mu3ahid. #i ri(ayatkan dari Mu3ahid dan ia berkata 0 saya telah
memba!akan musha) kepada Xbn *bbas mulai dari Yatihah sehinnga tamat.
.aya 3uga mempela3ari setiap ayatnya sehingga )aham dan saya akan
bertanya kepadanya tentang ta)sirannya.
9endapat ini 3uga telah di pilih leh 4mam -a(a(i dalam
syarah Muslimnya telah menegaskan baha(a ini adalah pendapat yang
paling sahih kerana *llah tidak mungkin akan menyeru hamba+hamba-ya
untuk sesuatu perkara yang tidak dapat mereka ketahui maksudnya.
%.
%D