Professional Documents
Culture Documents
1. Identitas klien
Nama : an. X
Usia : 2 jam
Jenis kelamin : laki-laki
Agama: Diagnosa medis : labiopalatoschizis
2. Anamnesa
a. Keluhan utama
Setelah lahir terdapat celah pada bibir dan langit-langit mulut dan tampak sulit
menyusui.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
P : perlu dilakukan pengkajian ulang
Q : perlu dilakukan pengkajian ulang
R : celah di bibir dan langit-langit mulut
S : perlu dilakukan pengkajian ulang
T : sejak lahir selama 2 jam
c. Riwayat Kesehatan Dahulu : d. Riwayat Kesehatan keluarga : e. Riwayat Pekerjaan : f. Peran sosial : g. Pola aktivitas : 3. Pemeriksaan fisik
a. Keadaan umum : sadar penuh
b. Antropometri
Lingkar perut : 45 cm
BBL : 2500 gram
c. TTV
RR : 46x/menit
HR : 120x/menit
TD : Suhu : 37,80C
d. Inspeksi : terdapat celah pada bagian bibir dan langit-langit mulut
e. Palpasi: f. Perkusi : g. Auskultasi : 4. Pemeriksaan Penunjang
pemeriksaan
leukosit
eritrosit
trombosit
Hb
Ht
Hasil
11.000 mg/dl
3500 mg/dl
270.000 mg/dl
16 gr/dl
30
Normal
9000 12000/ mm3
4,7-6,1 juta
200.000 -400.000 mg/dl
12-24 gr/dl
33-38
Kalium
Natrium
5. Analisis Data
Data
DO : terdapat celah pada
bibir dan langit-langit mulut
pasien
DS : tampak sulit menyusui
4,8 mEq
138 mEq
Etiologi
Faktor herediter/lingkungan
3,6-5,8 mEq
134-150 mEq
Masalah
Gangguan nutrisi kurang dari
kebutuhan
Faktor herediter/lingkungan
Resti HDR
Terjadi kegagalan
pembentukan jaringan
Gagalnya penyatuan proses
nasal medical dan maksilaris
Labiopalatoscizis
Wajah anak ditutupi dr
oranglain
Ibu malu dengan kondisi
anaknya
Resti HDR
Faktor herediter/lingkungan
Gagalnya penyatuan proses
nasal medical dan maksilaris
Labiopalatoskizis
Susunan mulut berbeda,
fungsi terganggu dan sulit
menghisap
Ibu bingung cara menyusui
anak
Kurang pengetahuan
Kurang pengetahuan