You are on page 1of 2

.

2 Pembahasan
Penentuan kadar minyak atau lemak suatu bahan dapat dilakukan dengan alat ekstraktor
Soxhlet. Ekstraksi dengan alat Soxhlet merupakan cara ekstraksi yang efisien, karena pelarut
yang digunakan dapat diperoleh kembali. Dalam penentuan kadar minyak atau lemak, bahan
yang diuji harus cukup kering, karena jika masih basah selain memperlambat proses ekstraksi,
air dapat turun ke dalam labu dan akan mempengaruhi dalam perhitungan.
Analisis kadar lemak menggunakan metode ekstraksi Soxhlet. Peralatan yang digunakan
adalah timbangan analitik dengan tingkat ketelitian 4 desimal, labu Soxhlet, oven, desikator,
botol timbang. Bahan kimia yang digunakan untuk analisis kadar lemak adalah kertas saring, dan
heksana.
Proses ekstraksi selesai apabila pelarutnya sudah jernih. Pelarut yang jernih menandakan
bahwa lemak yang terdapat dalam soxhlet telah masuk semua kedalam labu didih, pelarut dan
minyak dapat dipisahkan dengan cara dipanaskan karena titik didih lemak lebih tinggi dari
pelarut, sehingga kita bisa mengukur berat lemak hasil ekstraksinya.
Kesalahan yang sering terjadi pada saat ekstraksi kadar lemak ini adalah praktikan tidak
mengetahui apakah pelarut tersebut sudah bening atau belum, kesalahan ini akan sangat fatal
karena jika praktikan menghentikan proses ekstraksi sedangkan kandungan lemak dalam bahan
masih banyak maka perhitungan kadar lemak bahan akan berkurang sehingga hasil yang
didapatkan tidak maksimal.
Berdasarkan pada hasil yang didapatkan itu, maka dapat diketahui bahwa kadar lemak yang
terdapat pada 3 gram kemiri yaitu sekitar 54,68 %. Perbedaan hasil antara kelompok 1 sampai
6 ini mungkin terjadi karena pada saat penghaluskan bahan yang kurang sempurna atau kurang
teliti saat melakukan ekstraksi.

BAB V
PENUTUP
Kesimpulan
Dari hasil praktikum yang telah kita lakukan, dapat disimpulkan bahwa :
Kadar lemak merupakan kandungan lemak yang terdapat dalam bahan pangan. Bahan pangan yang
mengandung kadar lemak banyak mengindikasikan bahwa bahan tersebut banyak mengandung
lemak atau minyak. Untuk mengetahui kadar lemak suatu bahan kita dapat menganalisis dengan
metode ekstraksi dengan menggunakan soxhlet.
Bahan yang paling banyak mengandung lemak adalah Kemiri dengan rata-rata sekitar

57.41% dibandingkan dengan mete yang hanya mempunyai rata-rata lemak sekitar 40.86 %.
Saran
Didalam melakukan analisis, praktikan diharapkan ketelitiannya didalam menimbang bahanbahan praktium dengan tepat dan juga memperhatikan penggunaan alat-alat yang digunakan serta
mengikuti penuntun praktikum agar data yang diperoleh valid

You might also like