DESAIN PERANTI

LEPASAN
iINDAH NUR EVI,drg.,Sp.Ort

DESAIN PERANTI
o Komponen yang harus terlihat dalam
gambar desain :
o Komponen aktif
o Komponen pasif
o Lempeng akrilik
o Desain harus sederhana, tidak
kompleks
hasil memuaskan
o Kadang-kadang dimodifikasi, ssi dg
maloklusi pasien

PERANTI PERGERAKAN GIGI

DALAM LENGKUNG GELIGI RA
o Umumnya pegas kantilever tunggal
yang di- boxed in dan diberi
penyangga
o Paling memuaskan untuk
menggerakkan gigi ke arah mesial,
distal, labial atau bukal

PERANTI UNTUK MENUTUP

DIASTEMA SENTRAL

o Penyebab diastema sentral :

o Mesiodens
o Frenulum labial

o Setelah penyebab dihilangkan, diastema

ditutup
o Desain alat :

o Komponen aktif pegas palatal 0,5mm

dengan penahan
o Komponen retentif cangkolan Adams pada
16,14 dan 24,26

o Penjangkaran didpt dari gigi 16 dan 26,

gigi-gigi lain dan palatum
o Lempeng akrilik pada insisivi sntral harus
bebas dari akrilik

PERANTI UNTUK RETRAKSI

KANINUS ATAS
Digunakan pegas palatal untuk kaninus
yang terletak baik dalam lengkung
Digunakan pegas bukal apabila kaninus
terletak di bukal / ektostem
Janganlah melakukan retraksi kaninus
dan insisivi bersamaan, karena beban
penjangkaran terlalu berat
Desain peranti :
Komponen aktif pegas palatal di
boxed in dan diberi penahan, bila
kaninus terletak dalam lengkung
geligi

o Bila kaninus terletak di bukal,

digunakan pegas bukal. Pegas bukal
dengan penyangga dari kawat 0,5mm
dan pegas bukal tanpa penyangga
dari kawat 0,7mm
o Komponen retentif cangkolan Adams
pada 16 dan 26, cangkolan Adams
Ganda atau cangkolan Southend
dipasang pada 11 dan 12, terutama
dalam pemakaian traksi EO
o Penjangkaran untuk retraksi kaninus
harus
cukup
kuat.
Diperlukan
penjangkaran tambahan EO bila
perlu retraksi kaninus lbh dr lebar
mesio distal P, spt headgear,
facebow dan Jhook

o Bila ada gigitan dalam perlu diberi

peninggian gigit waktu retraksi kaninus.
o Kaninus yang belum erupsi sempurna,
aktivasi tunggu sampai erupsi sempurna,
agar tidak intrusi

PERANTI UNTUK MERETRAKSI

PREMOLAR PERTAMA DAN KEDUA RA
o Apabila molar pertama permanen dicabut
o Digunakan pegas palatal sebaiknya di- boxed in

o Diperlukan peranti retentif di anterior

o Desain peranti :
o Komponen aktif pegas palatal

o Komponen retentif cangkolan Adams pada

17,27 dan 11,21
o Penjangkaran didapat dari gigi-gigi lain atau
mungkin perlu ditambah penjangkaran EO

o Perlu ditambahkan peninggian gigit

anterior, bila TG bertambah / oklusi
menghalangi retraksi premolar

PERANTI UNTUK MERETRAKSI

MOLAR PERTAMA PERMANEN RA
Desain peranti :
Komponen aktif sekrup ekspansi, dipasang
sejajar lkg geligi, bs juga digunakan
kantilever tunggal dari kawat 0,7mm
diaktivasi 2mm/3 minggu
Komponen retentif cangkolan Adams pada
16,14,24 dan 26
Penjangkaran dari gigi-gigi lain yang
kontak dengan peranti

Lempeng akrilik tanpa peninggian gigit,

kec. dibutuhkan. Belahan lempeng akrilik
harus memungkinkan segmen kecil
bergerak ke distal.

INDIKASI MOLAR RA KE DISTAL

Oleh krn hilang prematur gigi sulung
Dilakukan sebelum M2 erupsi

Jangan melakukan retraksi M1 dan M2

bersamaan, terlalu berat
Bila molar kanan dan kiri perlu retraksi ke
distal, lakukan bergantian, misal sisi kiri
kemudian 3 atau 4 hari sisi kanan kontrol
tetap 2 minggu sekali

RETRAKSI SEGMEN BUKAL ATAS

SECARA EN MASSE
Pada kasus kelas II/1 ringan, untuk mencari
tempat dilakukan retraksi gigi posterior secara
bersama-sama (enmasse movement)
Syarat :
Kekurangan tempat , premolar
Lengkung geligi RB normal
Dilakukan sebelum M2 erupsi atau dapat M2
dicabut dulu, dengan syarat gigi 8 harus ada
dan posisi baik

Desain peranti :
Komponen aktif elastik Headgear
Komponen retentif Cangkolan Adams pada
14,16 dan 24 26

 Penjangkaran : EO
Lempeng akrilik anterior bebas, bagian
tengah dibelah untuk ekspansi

PERANTI UNTUK MENDORONG

SEBUAH INSISIVUS KE LABIAL
DESAIN PERANTI :
Komponen aktif pegas palatal yang
dibengkokkan
Komponen
retentif
pada
geligi
pergantian, kaninus dan molar sulung
diberi
cangkolan.
Pada
geligi
permanen kaninus dan premolar diberi
cangkolan
Penjangkaran yang diberikan oleh gigi
yang diberi cangkolan sudah cukup
Lempeng
akrilik
perlu
peninggian gigit posterior
membebaskan oklusi

diberi
untuk

PERANTI UNTUK MENDORONG

INSISIVI ATAS KE LABIAL
DESAIN PERANTI :
Komponen aktif sekrup ekspansi
Komponen retentif cangkolan
Adams pada 16,26 dan 11,21
Penjangkaran didapatkan pada gigigigi yang diberi cangkolan
Lempeng akrilik diberi peninggian
gigit posterior untuk membebaskan
oklusi anterior. Lempeng akrilik
dibelah untuk memisahkan bag
anterior dan posterior

PERANTI UNTUK RETRAKSI

INSISIVI ATAS

Yang perlu diperhatikan apabila perlu

retraksi banyak, JG > 4mm, dipakai busur
yang fleksibel dg kekuatan ringan,
seperti Retraktor Roberts
Desain peranti :

Komponen aktif Retraktor Roberts

atau busur dengan kekuatan ringan
Komponen retentif cangkolan Adamsdi
16 dan 26 diberi stop pada mesial 13
dan 23
Lempeng akrilik diberikan peninggian
gigit bila perlu koreksi TG

 Apabila diperlukan retraksi insisivi

sedikit,
dengan JG < 4mm, dipakai busur dengan
lup u atau
lup u terbalik (0,7mm), dapat dikombinasi dengan pegas
palatal untuk retraksi kaninus. Retraksi insisivi dilakukan
setelah retraksi kaninus.

Jangan lupa mengurangi plat palatal insisivi

Hasil stabil bila insisivi atas dapat dikontrol bibir bawah
Bila sudut antar insisivi >140, mudah relaps
Hanya kelas II/1 ringan saja yang dapat dirawat dengan
alat lepasan

RETRAKSI SEBUAH INSISIVUS

Desain peranti :
Komponen aktif busur labial dengan lup U atau lup
U terbalik (0,7mm), atau dengan busur Mills(busur
labial yang diperlebar) bila I rotasi. Diber
tambahan pegas palatal untuk derotasi
Komponen retensi cangkolan Adams pada 16,26
Penjangkaran cukup dari M1 permanen

Lempeng akrilik perlu ditambah peninggian gigit

anterior untuk mengurangi TG

PERGERAKAN BUKO-PALATAL
KANINUS DAN PREMOLAR

Desain peranti :

Komponen aktif pegas bukal tanpa penyangga (0,7mm).

Jika pegas dimodifikasi bs langsung disolder pada
jembatan cangkolan Adams
Komponen retentif cangkolan Adams pada 16,11,12 dan
26
Penjangkaran didapat dari gigi-gigi yang kontak baik
dengan lempeng akrilik
Lempeng akrilik perlu ditambahkan peninggian gigit bila
diperkirakan ada gangguan oklusi
Untuk pergerakan ke bukal yang sesuai pegas T
(0,5mm), untuk yg ke palatal pegas bukal karena lbh
kuat.

PERGERAKAN BUKO-PALATAL M1
Desain peranti :
Komponen aktif sekrup ekspansi atau pegas coffin
Komponen retentif cangkolan Adams pada 16,16
dan 14 dan 24
Penjangkaran merupakan penjangkaran resiprokal
karena lengkung gigi diekspansi simetris
Lempeng akrilik dipecah di tengah-tengah agar
dapat diekspansi. Diperlukan peninggian gigit
posterior untuk :
Menghilangkan halangan oklusi
Menghindari ekspansi sampingan pada lengkung
RB karena kekuatan oklusal
Membantu kedudukan peranti, terutama
setelah aktivasi

 Ekspansi lateral lengkung geligi RA :

Tdk untuk koreksi berdesakan anterior yang
banyak

Sesuai untuk gigitan silang posterior unilateral

dengan displacement mandibula
Bila tidak ada displacement mandibula, tetapi ada
asimetri lengkung, maka perawatan menjadi sukar
Bila gigitan silang bilateral jangan menggunakan
alat lepasan.

PERANTI UNTUK DEROTASI SEBUAH

INSISIVUS SENTRAL ATAS
DESAIN PERANTI :
Komponen aktif busur labial dan pegas palatal, bila
sisi disto-palatal gigi sudah segaris dengan
lengkung geligi, maka sisi tersebut cukup ditahan
dengan lempeng akrilik, tanpa pegas
Komponen retentif cangkolan Adams pada 16,26
Penjangkaran krn kekuatan kecil, tdk ada masalah
dengan penjangkaran
Lempeng akrilik dikurangi pada palatal gigi yang
rotasi, tetapi harus tetap kontak dg bag gigi yg
segaris dg lkg geligi
Rotasi berat 1 gigi kombinasi alat lepasan dan
cekat
Rotasi banyak, dengan alat cekat

PERANTI LEPASAN RB
Aplikasi terbatas, krn tdk begitu dpt ditolelir spt RA
Lempeng akrilik mengurangi ruang lidah
Undercut bucal molar bawah kecil, shg retensi krg
baik
Ruangan tempat pegas terbatas

Pegas bukal dengan penyangga

Pegas bukal untuk retraksi kaninus

0,7mm dengan lup U terbalik

RETRAKSI KANINUS RB
Desain peranti :
Komponen aktif pegas bukal 0,7mm
Komponen retentif cangkolan Adams pada 46 dan
36
Penjangkaran didapatkan dari gigi-gigi yang diberi
cangkolan dan dari gigi dan prosesus alveolaris
yang kontak dengan gigi
Lempeng akrilik harus cukup tipis namun cukup
kuat

Pegas bukal untuk retraksi kaninus

0,7mm dengan lup U terbalik

PERGERAKAN MOLAR KE
DISTAL

Desain peranti :

Komponen aktif sekrup ekspansi

Komponen retentif cangkolan Adams pada
46,36,44 dan 34 dan busur labial pendek.
Penjangkaran didapatkan dari gigi anterior sampai
premolar kedua
Lempeng akrilik dipecah di tengah-tengah lempeng
akrilik

Peranti untuk menggerakkan 46 ke

distal. Cangkolan Adams pada
46,36(0,7mm). Busur labial pendek
pada 42,42,31,32(0,7mm). Sekrup
ekspansi dengan guide pin tunggal

PERANTI RETENSI
Keberhasilan perawatan ortodonti adalah apabila gigi-gigi
yang digerakkan stabil dalam kedudukan yang baru
Tujuan periode retensi adalah menjaga kedudukan gigi yang
baru tetap stabil selama terjadinya reorganisasi jaringan
periodontal
Periode pemakaian retensi :
Menurut Houston, peranti retensi harus dipakai sehari
penuh dalam 3 bulan, diikuti dengan pemakaian malam
hari saja selama 3 bulan.
Menurut Isaacson,dkk, lama periode retensi dibagi mjd
3 kategori :
Periode retensi jangka pendek, bila peranti terakhir
dipakai sbg peranti retensi dipakai malam hari saja
selama 3-6 bulan, pd kasus gigitan silang anterior.
Periode retensi standar, peranti retensi dipakai 6
bln siang-malam, dan malam hari saja selama 6
bulan.

 Periode retensi jangka panjang, misal pada kasus

koreksi gigi rotasi, penutupan diastema sentral atau
adanya keraguan tentang stabilitas pengurangan
jarak gigit oleh karena letak bibir atas.

BEBERAPA JENIS PERANTI RETENSI

Peranti terakhir yang disesuaikan, biasanya pada kasus
gigitan silang anterior pada masa geligi pergantian,
dipakai 2-3 bulan , dan 6 bulan malam saja.
Hawley retainer, peranti paling umum digunakan. Terdiri
dari cangkolan Adams (0,7mm)dan busur labial lup U
(0,7mm). lempeng akrilik mengenai sisi palatal semua
gigi.
Akrilik yang menutupi busur labial.
Begg retainer, busur labial diperpanjang dengan lup U
untuk penyesuaian yang terletak di distal molar
terakhir. Keuntungan alat ini tidak menghalangi
pergerakan molar, tetapi retensinya kurang bagus.

Hawley retainer

terimakasih...