You are on page 1of 39

VOLVULUS GASTER

Oleh :
1. Harum Siawang

(100100042)

2. Anita Oktaviani

(100100050)

3. Hendry

(100100214)

4. Sofina Lusia Harahap

(100100240)

5. Divika Silvana

(100100245)

Latar Belakang
Volvulus merupakan kasus gawat darurat dibidang
bedah anak yang memerlukan intervensi segera.
Walaupun kasus volvulus gaster jarang ditemui, namun
volvulus gaster merupakan kegawatdaruratan yang bila
tidak segera ditangani dapat mengancam hidup karena
menyebabkan sumbatan pencernaan saluran atas hingga
timbulnya sepsis.

Tujuan
Mengetahui

definisi,

etiologi,

klasifikasi,

patofisiologi, manifestasi klinis, diagnosis, gambaran


radiologis, penatalaksanaan, komplikasi dan prognosis
dari volvulus gaster.

Anatomi Lambung

Lambung ( Gaster )
PARTS OF STOMACH
Cardia
Fundus ventriculi
Corpus ventriculi
Curvatura ventriculi major
Curvatura ventriculi minor
Pars pyloricum
PROYEKSI
Regio epigastrik, umbilikal dan
hipokondria kiri (VT7 VL3)

Vaskularisasi
Arteri
A.

gastrica
minor)

sinistra

(curvature

A. gastrica dextra (cabang arteri

hepatica, beranastomose
arteri gastrica sinistra)

dengan

A. gastrica brevis (fundus)


A. gastroepiploica sinistra (cabang

arteri
dengan
dextra)

lienalis,
arteri

beranastomose
gastroepiploica

A. gastroepiploica dextra (cabang

arteri gastroduodenalis)

Vaskularisasi (cont)
Vena
V. Coronaria ventriculi dan v.

pylorica bermuara ke v. porta


hepatica

V. gastric brevis masuk ke dalam

ligamentum gastrolienale dahulu,


kemudian bermuara ke v. lienalis

V.

gastroepiploica
dextra
bermuara ke v. mesenterica
superior.

V.

gastroepiploica
bermuara ke v. lienalis

sinistra

Definisi Volvulus Gaster


Volvulus gaster merupakan rotasi abnormal dari
seluruh atau sebagian lambung setidaknya 1800
terhadap suatu sumbu yang menyebabkan obstruksi.

Etiologi
Tipe

1 (Idiopatik): Tipe ini terjadi oleh karena

abnormalitas

kelenturan

dari

ligamen

gastrosplenik,

gastroduodenal, gastrofrenik dan gastrohepatik.


Tipe 2 (kongenital): . Gangguan kongenital tersebut dapat

berupa: defek pada diaframatika 43%, ligamen 32%,


perlekatan abnormal 9%, asplenisme 5%, malformasi usus

kecil dan usus besar 4%, stenosis pilorus 2%, distensi kolon
1% dan atresia rektal 1%. Kelainan neuromuskular seperti
poliomielitis juga beresiko terhadap terjadinya volvulus
gaster.

Klasifikasi
1. Organoaksial
Gaster berotasi mengelilingi aksis yang menghubungkan
gastroesofageal junction dan bagian antrum pilorus berotasi
kearah yang berbeda dengan rotasi bagian fundus.

2. Mesenterikoaksial
Pada tipe ini, antrum pilorus berotasi kearah anterior dan

superior sehingga permukaan posterior gaster berada di


anterior.

3. Kombinasi
Tipe

kombinasi

antara

mesenterikoaksial jarang ditemukan.

organoaksial

dan

Patofisiologi
Organoaxial : Perputaran terjadi sepanjang garis yang

menghubungkan kardia dan pilorus aksis luminal.


Antrum berputar dalam arah yang berlawanan dengan
fundus lambung.
Mesentroaxial : Perputaran yang terjadi tegak lurus

dari kurvatur minor sampai mayor. Antrum berputar


ke anterior.

Manifestasi Klinis
Akut :
Trias Borchard : obstruksi saluran cerna
bagian atas: nyeri,muntah tanpa pengeluaran isi
lambung dan pipa nasogastrik yang tidak dapat
masuk hingga ke lambung
Muntah dengan atau tanpa distensi abdomen
sakit perut akut pada regio left upper quadrant
rasa cepat kenyang, penurunan berat badan,
gagal tumbuh, dan malabsorbsi

Kronis:
Nyeri epigaster intermitten
Rasa cepat kenyang setelah makan
Dyspnea

Rasa tidak nyaman di dada

< 5 tahun :

muntah yangtidak berwarna kehijauan (nonbilious em


esis),distensi pada bagian epigastrium dan nyeri perut

< 1 tahun : bayi kurang dari 1 tahun juga disertai

penurunan nafsu makan dan kegagalan


tumbuhkembang

Pemeriksaan Fisik :
distensi abdomen
palpasi abdomen yang dalam : nyeri
Epigastric tenderness

Diagnosa Banding
gastroenteritis

megakolon kongenital

kolesistitis

divertikulum meckel

infeksi saluran kemih

Hirschprung

batu saluran kemih

ulkus peptikum

Diagnosa
Nyeri abdomen
Trias brochardt

Distensi abdomen
Diperlukan pemeriksaan radiologi
Gold standart pemeriksaan adalah barium swallow.

Pemeriksaan Radiologi

Foto X-Ray dada posisi PA


menunjukkan air fluid level
di daerah hemi thorax
kanan

Foto
polos
abdomen
menunjukkan gaster terisi
udara pada sisi kiri
abdomen dan sebagian
rongga thorax juga kateter
nasogastric
yang
melengkung pada gastroesophageal junction

foto lateral menunjukkan


air
fluid
level
di
intratorakal

Tes barium swallow


tampak
gambaran
lambung dengan torsi
organo-axial 180 pada
segmen hernia. Kurva
yang
lebih
besar
terletak
disebelah
kanan dan diatas kurva
yang lebih kecil.

Pada barium swallow dapat


terlihat
obstruksi
di
gastroesophageal jucntion
dengan gambaran paruh
burung.

CT potongan axial dengan


oral kontras positif tampak
perputaran
di
gaster
suspek volvulus mesenteroaksial

CT dengan potongan
coronal tampak bagian
antrum dan corpus
diatas
diafragma.
Fundus
terletak
dibawah diafragma.

USG
Ultrasonografi atau yang dikenal dengan USG adalah tindakan

non-invasif yang dapat dilakukan dengan mudah berulang kali


dan tidak dibutuhkan persiapan. Namun, tehnik USG untuk
mendeteksi kelainan di gaster masih dalam perkembangan.
Sebuah studi pernah mendemostrasikan peanut sign pada

kasus volvulus gaster kronis. Gambaran USG menunjukkan


pembagian segmen gaster, dengan 2 segmen dilatasi di bagian
atas dan bawah membentuk gambaran peanut. Namun pada
beberapa

kasus

volvulus

menunjukkan keadaan normal

gaster

kronis

gambaran

USG

Nuclear Imaging
Pada sebuah kasus dilaporkan, scan dengan
menggunakan technetium-99m pertechnetate Meckel
dengan pendarahan gastrointestinal pada seorang

anak menggambarkan lambung di rongga thorax. Hal


yang sama juga ditemukan pada pasien matastase
kanker tiroid

dengan

menggunakan iodine-131,

setelah dilakukan prosedur gastrointestinal dijumpai


adanya volvulus organoaxial.

Angiography
Angiografi sering digunakan untuk evaluasi pada
pendarahan gastrointestinal yang masif. Pada keadaan
volvulus gaster, pembuluh darah arteri yang mensuplai

darah ke gaster akan berubah posisi sesuai dengan posisi


gaster. Umumnya arteri gastroepiploic kanan dan kiri akan
bergeser ke atas, dibawah hemidiafragma kiri. Arteri

gastroduodenal kanan juga bergeser, dan arteri gastic kiri


tampak bergulung dan memendek.

Komplikasi
1.

Strangulasi

2.

Nekrosis gaster

3.

Perforasi gaster

4.

Peritonitis

5.

Sepsis

Penatalaksanaan
1.

Endoskopi

2.

Laparoskopi

3.

Pembedahan

Prognosis
Angka mortalitas volvulus gaster tanpa operasi
adalah 80%.
Dengan penatalaksanaan yang baik maka angka
mortalitas volvulus gaster akut adalah 15% - 20%,
sedangkan angka mortalitas volvulus gaster kronik

adalah 0% - 13%.

Kesimpulan

Volvulus gaster merupakan perputaran seluruh atau sebagian

dari lambung setidaknya 1800 terhadap suatu sumbu yang


menyebabkan obstruksi atau sumbatan. Sumbatan dapat bersifat
akut, rekuren, intermitten hingga kronik.
Etiologi volvulus dibedakan menjadi dua: Tipe 1(idiopatik)

terjadi

karena

abnormalitas

gastrosplenik,

gastroduodenal,

gastrohepatik.Tipe
diafragmatika,

kelenturan

ligamen,

(kongenital)
perlekatan

dari

gastrofrenik,
terjadi

karena

abnormal,

ligamen

dan
defek

asplenisme,

malformasi usus kecil dan usus besar, stenosis pilorus.


Gejala khas adalah Trias Bordchart; adanya obstruksi saluran

cerna bagian atas yaitu nyeri, muntah tanpa pengeluaran isi


lambung, dan pipa nasogastrik yang tidak bisa masuk hingga ke
lambung.

Pemeriksaan baku emas untuk volvulus gaster adalah

dengan melakukan Barium Meal Test.


Penatalaksanaan volvulus gaster dilakukan dengan tiga

pilihan metode yaitu tindakan pembedahan, endoskopi,


atau laparaskopi
Prognosis Volvulus gaster umumnya baik dengan adanya

kemajuan dibidang diagnosis dan penatalaksanaan, namun

tanpa operasi angka mortalitas mencapai 80%.

THANK YOU

You might also like