You are on page 1of 2

Assalamualaikum wr. wb.

Perkembangan pendidikan islam di Indonesia berlangsung dari sejak lama mulai dari zaman
pra kemerdekaan hingga kini. Pendidikan islam pun mengalami berbagai perubahan bentuk
dari masa ke masa. Mantan Menteri Agama RI, Muhammad M. Basyuni menyatakan bahwa
pendidikan islam setidaknya harus memperhatikan dua aspek strategis, yaitu: Pertama, aspek
kontinuitas tujuan, substansi dan jatidiri pendidikan Islam. Kedua, aspek inovasi dan
transformasi yang memungkinkan pendidikan Islam memiliki keunggulan komparatif di
dalam sistem pendidikan nasional.
Undang-undang pendidikan dimulai dengan Undang-Undang No. 4 Tahun 1950 hingga
undang-undang yang terbaru, yaitu Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional dan Peraraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan
Agama dan Pendidikan Keagamaan yang merupakan matarantai kebijakan yang pada
akhirnya menempatkan lembaga pendidikan agama dan keagamaan di bawah pembinaan
Kementrian Agama setara dengan lembaga pendidikan lainnya.
Pesantren sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam perlu pengakuan kesetaraan dengan
menyetaraan regulasi, program serta anggaran yang disediakan Pemerintah melalui APBN.
Dengan demikian peningkatan kualitas pendidikan Islam secara menyeluruh dapat tercapai.
Sebagaimana aspek strategis yang diungkapkan oleh Muhammad M. Basyuni, aspek inovasi
dan transformasi diperlukan untuk keunggulan komparatif demi terwujudnya kesetaraan yang
dimaksudkan dalam Undang-Undang. Hal ini senada dengan tema yang diangkat oleh
majalah SANTRI edisi ini mengenai Pesantren dan Sistem Informasi Digital. Bagaimana
lembaga pendidikan Islam, seperti Pesantren dapat memiliki akses informasi yang lebih baik
dengan sistem yang terpadu sehingga dapat disetarakan dengan lembaga pendidikan formal
maupun informal lainnya yang lebih dulu mengenal hal tersebut.
Hal ini tercetus oleh Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Ditjen Pendidikan
Islam Kementrian Agama RI menggulirkan Program Beasiswa Santri Berprestasi yang sadar
perlunya penguatan peran pesantren dalam peradaban bangsa yang berkarakter dengan
penguasaan iptek dan moralitas yang tinggi. Sehingga sudah pantas santri-santri difasilitasi
untuk mengenal lebih jauh tentang teknologi, sains, kedokteran dan ilmu-ilmu pengetahuan
lainnya untuk membangun Pesantren nantinya.
Sistem informasi salah satu bagaimana kemajuan pesantren baik dalam pengelolaan sistem
informasi administrasi, sistem informasi pendidikan, dan sistem informasi pesantren dapat
diakses dengan baik. Era ini banyak pesantren yang telah mengaplikasikan sistem informasi
digital ini namun banyak pula yang masih mengandalkan sistem informasi konvensional. Hal
ini dapat menjadi pacu semangat dan motivasi bagi sistem pendidikan islam di Indonesia
yang senantiasa terus bergerak maju.
Semoga majalah SANTRI dapat menjembatani informasi mengenai sistem informasi digital
di Pesantren demi penguatan kualitas pendidikan islam, terutama pendidikan di kalangan
pesantren.

Wassalamualaikum wr. wb.

You might also like