Professional Documents
Culture Documents
NPM : 260110110103
Tugas Farmakokinetika
diketahui
secara
pasti.
Untuk
memperkirakan
hal
tersebut,
maka
secara
farmakokinetika dibuatlah model - model yang melihat tubuh sebagai kompartemen. Torsten
Teorell mengatakan, tujuan farmakokinetika adalah menurunkan persamaan matematika yang
memungkinkan kita menerangkan kinetika dan distribusi obat dalam tubuh. Dikemukakan
model satu kompartemen dan model multi kompartemen (yang terbanyak dua kompartemen
dari model multi kompartemen), yang dapat digambarkan sebagai berikut :
A.
1.
2. Pemberian yang harus melewati membran (misal: oral) untuk sampai ke kompartemen
dengan jumlah obat tersedia untuk diabsorbsi (Xa) dan tetapan kecepatan absorbsi
Ka.
K= tetapan kecepatan eksresi obat dari kompartemen.
Obat yang masuk ke dalam tubuh akan terdistribusi seketika mencapai kesetimbangan
dalam darah dan jaringan. Obat tidak hanya dalam sistem peredaran tetapi sampai ke cairan
ekstraseluler, jaringan lemak atau intra seluler. Distribusi berlangsung seketika dan tidak
ditimbun.
B.
Obat masuk ke dalam tubuh tidak terdistribusi dan mencapai keseimbangan dengan
seketika dalam darah dan jaringan. Distribusi obat dalam darah dan jaringan lemak di satu
pihak dan jaringan yang lebih dalam berlangsung pada kecepatan yang berbeda. Suatu saat
akan tercapai steady state bila distribusi berakhir.
Parameter Primer
- Tetapan kecepatan absorpsi (Ka)
- Klirens (Cl)
- Volume distribus (Vd)
Parameter Sekunder
- Waktu paruh eliminasi (t )
- Tetapan kecepatan eliminasi (kel)
Parameter Turunan
- Waktu puncak (t mak)
- Kadar puncak (Cp mak)
- Area under curve (AUC)
7. Buatkan bagan penentuan kecepatan T1/2 untuk obat yang memiliki orde I?
- Buatkan persamaan matematika
- Gambar grafik
- T1/2
Jawab:
Persamaanreaksiorde1
LnAt=LnAoKt
Dimana;
At
=obatyangsiapberaksipadawaktuket
Ao
=obatyangsiapberaksimulamula
=tetapankecepatanreaksiorde1
=waktu
Sehingga:
a
=LnAo
=K
*harganegatifmenunjukkanarahkemiringangrafiknya
Daripersamaanitudapatdiubahmenjadi:
K=(LnAoLnAt)/t
sepertiyangdiketahuibahwareaksiordesatuwaktueliminasinyatidaktergantungdosis,
sehinggapersamaant1/2nyaadalah:
t1/2=0,693/K
Kurva Kadar Obat dalam Plasma vs Waktu
Kurva ini didapat kalo kita ngukur konsentras obat dalam cuplikan plasma pada berbagai
waktu. trus diplotin jd kurva.
Waktu sebagai variabel bebas (karena kita yang nentuin ngambil kapan) ada di sumbu x.
Konsentrasi obat sebagai variabel tergantung ada di sumbu y.
Contoh soal :
Berikut konsentrasi cuplikan diperoleh :
T (jam)
0,25
0,5
1
3
6
12
18
Hitung t1/2!
Jawab :
Slope =
-0,042 =
K = 0,096726
t1/2 =
= 0,693/0,096726
Cp (g/ml)
46,00
33,08
26,61
20,93
13,07
10,90
6,25
Log Cp
1,6628
1,5196
1,4250
1,3208
1,1163
1,0374
0,7959