Asma ( Asam Mefenamat )

Produksi
Nifda Novi Ariyani
Alif Mukhlis Zarendra
Aidhah Yun S.

Komposisi
No.

Nama Bahan

Jumlah (
mg/tablet )

Jumlah 400
tablet

Asam Mefenamat ( Bahan

aktif)

250

160 g

Avecel ( Pengisi )

80

32 g

PVP ( Pengikat )

3,2 g

Talcum ( Lubrikan )

1,6 g

Mg Stearat ( Anti Adherent )

1,6 g

Tween 80 ( Surfaktan )

0,8 g

Primagel ( Disintegran )

20

8g

Diagram Alir Proses Produksi

Asam mefenamat

avicel

1/2 primagel

Dihaluskan
Lar.pengikat

Buat larutan PVP +

Tween 80

granul
Diayak dengan 12-14
Diayak dengan mash 12-14
mesh

Di timbang

Dikeringkan
40-60
Dikeringkan
di oven
40-60 C
C
Diayak lagi ayakan no.16
mesh

granul
Dikompres
Evaluasi granul
Uji tablet

Di timbang
Sisa primagel
Mg stearat
Talcum

Pelaksanaan
1. Penimbangan:
No.

Nama Bahan

Jumlah

Asam Mefenamat

160 g

Avecel

32 g

PVP

3,2 g

Talcum

1,6 g

Mg Stearat

1,6 g

Primagel

8g

Tween 80

0,8 g

T.T

2. Pencampuran Kering
Alat
: Mortir dan Stamper
Bahan
: Asam Mefenamat, Avecel, PVP, Mg Stearat, Talcum, Tween
80,
Primagel, Alkohol.
Lama Pencampuran : Sampai homogen dan terbentuk massa granul yang
kempal dan
jika dipatahkan granul tidak terpisah
Prosedur
:
1. Asam Mefenamat di masukkan ke dalam mortir kemudian ditambahkan
bahan pengisi avicel dan setengah bahan disintegran yakni primagel di
aduk ad homogen.
2. Di tambahkan larutan pengikat berupa PVP
dan ditambah tween
kemudian aduk ad terbentuk massa granul.
3. Ayak granul dengan ayakan 12-14 mesh, kemudian ditimbang.
4. Keringkan di oven pada suhu 40 60 C.
5. Ayak lagi granul dengan ayakan 16 mesh, timbang beratnya.
6. Di tambahkan sisa primagel , di tambahkan juga Mg stearat, dan Talcum
ke dalam granul aduk ad homogen .
7. Granul di kompresi dan dilakukan evaluasi dan uji tablet.

3. Granulasi
a.

b.

c.

Pembuatan Larutan Pengikat

Ditimbang PVP sebanyak 3,2 gram, dimasukkan kedalam beaker
glass, baru ditambah air qs aduk ad larut. Setelah itu ditambah
dengan tween 80 sebanyak 0,8 gram.
Pembuatan Massa Granul
- Alat
: Mortir dan Stamper.
- Lama Granulasi : Sampai terbentuk massa granul yang tidak
terpisah ketika dipatahkan.
- Prosedur : Ditimbang asam mefenamat, kemudian ditambah
avicel, dan setengah dari primagel dan dihaluskan, baru setelah
itu ditambah larutan pengikat ( PVP + Tween ), aduk ad terbentuk
massa granul.
Pengayakan Massa Granul
- Alat
: Ayakan
- Diameter pengayak
: 10-12 mesh.
- Prosedur : Setelah massa granul homogen dapat digumpal,
maka massa siap untuk diayak. Siapkan ayakan 10-12 mesh yang
dibawahnya dilapisi kertas perkamen. Masukkan sedikit demi

4. Pengeringan
- Alat : Oven
- Suhu
: 40 60 C.
- Lama pengeringan : + 24 jam.

5. Pengayakan Granul Kering

-

Alat : Ayakan
Diameter pengayak : 16 mesh.

6. Evaluasi Granul
6.1 Distribusi Ukuran Granul / Fines

Pengayak
No. Mesh

Diameter
Lubang (m)

Bobot ( g)

40

60
80
100
120
Pan
Jumlah

Bobot
pengayak +
granul
( g)

Bobot granul
( g)

Tabel Distribusi Ukuran

UKURAN
GRANUL (m)

Bobot Granul
g

Jumlah

%kumulatif <

Kurva Histogram Frekuensi / Frekuensi

Ukuran

Kurva Frekuensi Kumulatif

6.2 Bobot Jenis
1. Bobot jenis nyata :
Hasil pengamatan :
No

W
(g)

Rata-rata

V
(ml)

B
(g/ml)

Bobot Jenis Mampat

Hasil Pengamatan
Interval
Pengetukan
100
200
300
400
500
600
700
800
900

1000
(g/ml)

Volume ( ml )
1

 rata-rata
Porositas
Kompresibilitas =

g/ml
=

6.3 KANDUNGAN LENGAS (MC)=

6.4 KECEPATAN ALIR DAN SUDUT ISTIRAHAT
1. KECEPATAN ALIR
HASIL PENGAMATAN
Sebelum Penambahan Lubrikan

Setelah Penambahan Lubrikan

No
W
(g)

T
(detik)

Kec. Alir
(g/detik)

W
(g)

T
(detik)

2
3
Rata- rata

Rata- rata

Kec.Alir
(g/detik)

2. Sudut Istirahat
Hasil Pengamatan
No

h (cm)

Rata- Rata

r (cm)

()

6.5 Keseragaman Kandungan ( Oleh Bagian

Pengujian Mutu )
7. PENCAMPURAN FASE EKSTERNAL
Alat
: Toples plastik
Lama Pencampuran

: 15 menit

8. PENCETAKAN TABLET
Alat
Kecepatan Tabletasi
Diameter Tablet
Bobot Tablet
Rentang bobot ( 5 %)
Kekerasan ( > 4 kg)

:Single punch
:
:
:
:
: