Professional Documents
Culture Documents
A. Gambaran kasus
Nn M yang berumur 21 tahun, klien adalah mahasiswa terpandai di kampusnya, klien
klien juga menjadi mahasiswa idaman,Nn Mjuga memiliki keluarga yang sayang padanya.
Menurutnya, suatu hari pada saat Nn M sedang menyebrang jalan, klien tertabrak bus yang
melaju sangat kencang. Kemudian Nn M dibawa kerumah sakit dalam keadaan tidak sadar.
Tanpa sepengetahuan Nn M, dokter menganjurkan untuk di amputasi, jika tidak di amputasi,
maka akan terjadi sesuatu yang lebih buruk pada kakinya. Karena hal itu pihak keluarga
menyetujuinya. Setelah diamputasi Nn M mengalami cacat pada bagian kakinya. Setelah Nn
M sadar, Klien merasakan ada hal yang berbeda pada anggota geraknya khususnya pada
bagian kaki. Seketika Klien syok, saat melihat keadaan kakinya yang sudah tidak ada lagi. Nn
M tampak kecewa, melihat keadaanya saat ini.
Beberapa minggu setelah keluar dari rumah sakit. Nn M masuk kuliah seperti
biasa,tetapi sahabat-sahabatnya sudah tidak bisa menerima keadaan Nn M yang cacat dan
menggunakan kursi roda. Dari hal itu Nn M cenderung menarik diri dari keluarga maupun
lingkungan, seperti mengurung diri di dalam kamar, dan tidak ingin melakukan sesuatu hal
apapun dalam keadaan seperti ini, klien tidak ingin bertemu dengan orang lain, lebih suka
sendiri dan menjadi pribadi yang pemurung.Melihat keadaan itu keluarga merasa sedih.
Dengan terpaksa keluarga membawa Nn M ke rumah sakit jiwa paris.
DATA FOKUS
Data subjektif
-
Data objektif
-
B. Analisa Data
No.
1.
Data
Masalah
DS:
-
keluarga
Klien
cenderung diri
mengurung diri
-
Menururt
keluarga
menarik
diri
dari
Klien
cenderung
keluarga
dan
lingkungan
DO :
-
Klien
sering
berteriak
berguna
C. Diagnosa Keperawatan
Gangguan kepribadian : menarik diri.
aku
tidak
D. Perencanaan Keperawatan
Tgl
PERENCANAAN
DX
TUJUAN
KRITERIA
Menarik
Pasien
Setelah .....x
diri
mampu:
pertemuan klien
Menyadari
mampu :
Penyebab
Menarik diri
Berinteraksi
dengan
orang lain.
INTERVENSI
EVALUASI
RASIONAL
SP 1 (tgl..)
a. Identifikasi
Membina
e. Identifikasi
Penyebab
dapat
membantu
rumah dengan
mengetahui
pasien?
penyebab-
penyebab
menarik diri.
serta tanda-
Keuntungan
sebabnya.
tanda dan
gejala-gejala
berinteraksi
dekat dengan
seseorang
dengan orang
pasien?apa
tersebut
lain.
sebabnya
menarik diri.
Hubungan
saling percaya
Menyadari
penyebab
dan kerugian
Melakukan
b.
Tanyakan
f.
Mengetahui
interaksi
keuntungan dan
bagaimana
dengan orang
kerugian
perasaan
lain secara
berinteraksi
pasien saat ia
bertahap.
berinteraksi
Tanyakan pendapat
dengan orang
pasien tentang
lain dan
kebiasaan
menyelesaika
berinteraksi dengan
n masalah
orang lain.
penghambat
orang lain.
-
Diskusikan
keutungan bila
pasien memiliki
banyak teman dan
bergaul akrab
dengan mereka.
Diskusikan
kerugian bila pasien
hanya mengurung
diri dan tidak
bergaul dengan
orang lain.
Jelaskan pengaruuh
menarik diri
terhadap kesehatan
fisik pasien.
c. Latih berkenalan.
-
g. Latihan
Jelaskan kepada
berkenalan dapat
klien bagaimana
membantu
cara berinteraksi
pasien untuk
mulai membuka
Berikan contoh
diri dan
cara berinteraksi
berinteraksi
dengan orang
dengan orang
lain.
Beri kesempatan
pujian dapat
pasien
meningkatkan
mempraktekkan
motivasi klien
cara berinteraksi
untuk
berinteraksi
yang dilakukan di
dengan lebih
hadapan perawat.
baik.
Mulailah bantu
pasien
berinteraksi
dengan satu orang
teman atau
anggota keluarga.
Siap
mendengarkan
ekspresi perasaan
pasien setelah
berinteraksi
dengan orang
lain. Mungkin
pasien akan
mengungkapkan
keberhasilan atau
kegagalannya.
Beri dorongan
terus menerus
agar pasien tetap
semangat
meningkatkan
interaksinya.
d. Masukan jadwal
a. Jadwal dapat
kegiatan pasien.
mempermudah
dalam
melakukan
latihan-latihan
yang dianjurkan.
SP. 2 (Tgl...............)
a) Evaluasi kegiatan
a) Mengetahui
sejauh mana
pasien
mengalami
kemajuan
atau
progress
yang terjadi
dari kegiatan
kemarin.
b) Latih berhubungan
b) Dengan latihan
social secara
bertahap
bertahap.
membantu pasien
mempersiapkan
dirinya akan
perubahan sosial
yang terjadi.
c) Masukkan dalam
c)
Jadwal
jadwal kegiatan
pasien
dapat
mempermu
dah dalam
SP. 3 (Tgl...............)
a) Evaluasi kegiatan
melakukan
latihan-
& SP. 2)
latihan
yang
dianjurkan.
b) Latih cara
a. Dari evaluasi
berkenalan dengan
tersebut perawat
2 orang / lebih.
dapat menilai
seberapa besar
pasien
menangkap
kegiatankegiatan yang
sudah dilakukan.
b. Dengan kesiapan
c) Masukkan dalam
jadwal kegiatan
lebih baik,
pasien
meningkatkan
jumlah interaksi
Keluarga
Setelah ..x
dengan orang
mampu :
pertemuan
lain akan
merawat
keluarga mampu
SP 1 (Tgl .)
mempercepat
a) Identifikasi masalah
kesembuhan
tentang.
yang dihadapi
a) Masalah
keluarga dalam
menarik diri
merawat pasien.
klien.
c. Jadwal dapat
mempermudah
dan
dalam melakukan
dampaknya
latihan-latihan
pada pasien
yang dianjurkan
b) Penyebab
menarik diri
c) Sikap
keluarga
b) Penjelasan menarik
diri
a. Identifikasi
masalah
untuk
keluarga dapat
membantu
mengetahui
pasien
faktor
mengatasi
penghambat
menarik
dirinya.
c) Cara merawat
pasien menarik diri.
d) Pengobatan
menangani
masalah pasien
yang
b. Informasi yang
berkelanjuta
n dan
keluarga dalam
diberikan dapat
d) Latih (simulasi)
menambah
mencegah
pengetahuan
putus obat.
keluarga tentang
e) Tempat
rujukan dan
masalah klien.
e) RTL keluarga /
c. Informasi yang
fasilitas
jadwal keluarga
diberikan akan
kesehatan
untuk merawat
membantu
yang
pasien.
keluarga dalam
tersedia bagi
perawatan pasien
pasien.
d. Dengan latihan,
keluarga akan
SP 2 (Tgl .)
a) Evaluasi SP 1
secara sikap.
e. Dengan
penjadwalan,
melatih kesiapan
keluarga dalam
merawat pasien.
b) Latih (langsung ke
pasien)
a. Untuk
mengetahui
progress atau
peningkatan
kemampuan
keluarga setelah
dilakukan
kegiatan pada
SP.1
c) RTL keluarga /
b. Latihan langsung
jadwal keluarga
ke pasien akan
untuk merawat
meningkatkan
pasien.
kemampuan
keluarga dalam
melakukan
SP 3 (Tgl )
perawatan pada
a) Evaluasi SP 1 dan
pasien
SP 2
sebenarnya
c. Dengan
penjadwalan,
melatih kesiapan
keluarga dalam
merawat pasien.
b) Latih (langsung ke
pasien)
a. Untuk
mengetahui
progress atau
peningkatan
kemampuan
keluarga setelah
dilakukan
kegiatan pada
SP.1 dan SP.2
c) RTL keluarga /
jadwal keluarga
b. Latihan langsung
ke pasien akan
untuk merawat
meningkatkan
pasien.
kemampuan
keluarga dalam
melakukan
SP 4 (Tgl )
perawatan pada
a. Evaluasi
pasien
kemampuan
keluarga
sebenarnya
d. Dengan
penjadwalan,
melatih kesiapan
keluarga dalam
merawat pasien.
b. Evaluasi
kemampuan pasien
a. Evaluasi dapat
menggambarkan
peningkatan
kemampuan
c. Rencana tindak
keluarga atas
lanjut keluarga
pelatihan yang
Follow up
telah diajarkan
Rujukan.
b. Dapat menjadi
tolak ukur sejauh
mana
perkembangan
kemampuan
pasien
c. Pemantauan
khusus pada
keluarga untuk
mengetahui
perkembangan
kondisi pasien
dan perubahan-
perubahan yang
terjadi.
DX
IMPLEMENTASI
Gangguan
SP 1 (tgl..)
kepribadian:
a. Mengidentifikasi Penyebab
menarik diri
EVALUASI
S:
sebabnya.
Siapa
yang
tidak
dekat
dengan
berinteraksi karena
lain.
sebagai kepala
keluarga
Diskusikan keutungan
orang lain.
-
Klien mengatakan
malu untuk
pasien?apa sebabnya
berinteraksi dengan
bila pasien
lingkungan
Klien tampak
menghindar atas
Jelaskan
pengaruh
menarik
setiap pertanyaan
diri
yang diberikan
c. Melatih berkenalan.
-
menangis setiap
diskusi
Beri
kesempatan
mempraktekkan
Klien sering
cara
pasien
berinteraksi
perawat
anggota keluarga.
-
tingkatkan
jumlah
Siap
mendengarkan
ekspresi
meningkatkan
interaksinya.
d. Memasukan jadwal kegiatan pasien.
SP. 2 (Tgl...............)
a) Mengevaluasi
kegiatan
yang
lalu
S:
(SP.1)
berinteraksi dengan
bertahap.
c) Memasukkan dalam jadwal kegiatan
orang lain
-
pasien
O:
-
A : Masalah teratasi
P : Lanjutkan interensi ke
SP.3
SP. 3 (Tgl...............)
a) Mengevaluasi kegiatan yang lalu (SP. S :
1 & SP. 2)
bisa menerima
orang / lebih.
ini
-
O:
-
A : Masalah teratasi
P : Tetap pantau kondisi
klien
(Keluarga)
SP 1 (Tgl .)
a) Mengidentifikasi
masalah
yang
S:
-
Keluarga berkata
pasien.
cara
suaminya
-
Keluarga berkata
jadwal
keluarga
merawat pasien.
agar kondisi
suaminya kembali
seperti sedia kala
O:
-
Keluarga tampak
sedih dan terkadang
menangis tiap kali
bercerita tentang klien
A : Masalah teratasi
P : Lanjutkan intervensi
ke SP 2
SP 2 (Tgl .)
a) Mengevaluasi hasil pada SP 1
S:
Keluarga berkata
mulai mengerti
jadwal
merawat pasien.
keluarga
untuk
bagaimana merawat
pasien
Keluarga berkata
agak kesulitan saat
harus berhadapan
langsung dengan
pasien
O:
-
Keluarga tampak
sangat antusias pada
setiap intervensi
A : Masalah teratasi
SP 3 (Tgl )
P : Lanjutkan intervensi
ke SP 3
2
b) Melatih keluarga langsung kepada S :
pasien
c) Mengatur
jadwal
keluarga
Keluarga berkata
untuk
mulai mengerti
merawat pasien.
bagaimana merawat
pasien
-
Keluarga berkata
lebih siap dalam
merawat pasien
O:
-
Keluarga tampak
sangat antusias pada
setiap intervensi
A : Masalah teratasi
P : Lanjutkan intervensi
ke SP 4
SP 4 (Tgl )
a. Mengevaluasi kemampuan keluarga
b. Mengevaluasi kemampuan pasien
c. Mengatur
rencana
tindak
lanjut
S:
-
keluarga
menerima
Follow up
keluarganya dalam
Rujukan.
merawat dirinya
-
Keluarga berkata
telah siap dalam
merawat pasien
Keluarga berkata
paham tindakan apa
yang perlu dilakukan
selama perawatan
pasien dirumah
O:
-
Keluarga tampak
tenang dalam
berinteraksi dengan
pasien
A : Masalah teratasi
P : Tetap pantau